Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label TeknoNews

iMessage di Android? Tidak akan Ada!

WhatsApp merupakan platform perpesanan instan terpopuler di dunia. Meski demikian, pengguna saat ini dihadapkan dengan berbagai pilihan alternatif, termasuk iMessage, solusi perpesanan instan khusus iPhone. Di sisi lain, kelemahan dari iMessage adalah ia hanya terbatas untuk ekosistem Apple saja. Pasalnya, raksasa perusahaan IT asal Cupertino, California, Amerika Serikat tersebut tidak pernah meluncurkan iMessage versi Android. Dan sudah sewajarnya, Apple pun tampaknya tidak tertarik untuk merilis iMessage untuk Android. Sebenarnya tidak sulit untuk menduga alasan mengapa iMessage terbatas hanya untuk ekosistem Apple saja dan tidak akan ada versi Android-nya. Ya, apalagi alasannya kalau bukan Apple ingin mencegah orang untuk membeli Android dan memilih iPhone kalau ingin berbincang-bincang dengan rekannya sesama pengguna iMessage. Meski demikian, dalam keterangannya pada The Wall Street Journal, Craig Federighi, Senior Vice President of Software Engineering Apple menyebutkan

Asus ExpertBook B1400, Laptop Bisnis Entry Level untuk UMKM

Asus Indonesia memperkenalkan laptop ExpertBook series terbarunya yakni ExpertBook B1400 atau yang punya nama lengkap Asus ExpertBook B1 (B1400). Hadirnya laptop ini semakin melengkapi lini produk ExpertBook series yang kini tersedia untuk seluruh segmen bisnis di Indonesia. Seperti diketahui, Asus Indonesia sudah pernah memperkenalkan seri flagship mereka yakni ExpertBook B9 beberapa waktu lalu. Model tersebut dilanjutkan dengan seri mid-high mereka yakni ExpertBook B5 yang tersedia dengan opsi panel layar ASUS OLED. Di segmen premium, Asus juga sudah menghadirkan ExpertBook B7 yang menggunakan slot SIM card dengan dukungan konektivitas seluler 5G. Adapun di saat yang sama, mereka juga sempat menghadirkan seri mainstream yakni ExpertBook B3 yang juga mendukung jaringan operator seluler, namun hanya dibatasi pada konektivitas 4G LTE. Hadirnya ExpertBook B1 membuat lini ExpertBook menjadi lengkap, mulai dari entry level sampai flagship. Dari sisi produk, Asus ExpertBook B1 ini mer

For Those Who Dare, Film Kolaborasi ASUS dengan #TeamROG

ASUS Republic of Gamers (ROG) mempersembahkan For Those Who Dare, yaitu sebuah film pendek yang menampilkan seluruh anggota #TeamROG dan kisah mereka untuk menjadi yang terdepan. Film pendek For Those Who Dare akan hadir penuh aksi. Menariknya, seluruh proses syuting dilakukan tanpa menggunakan stuntman di semua adegan termasuk bagian aksi yang berbahaya. ROG juga akan merilis video behind the scene dari film pendek For Those Who Dare. Menghadirkan lima anggota #TeamROG yaitu aktor Asa Butterfield, skateboarder Nyjah Huston, pemain basket Karl Anthony Towns, DJ Alan Walker, serta pemain speak bola Son Heung Min, film pendek For Those Who Dare mengangkat tema mengenai bagaimana menaklukkan ketakutan dalam diri masing-masing. Ekspektasi yang tinggi, kompetisi ketat, hingga kemungkinan untuk terkena cedera fisik merupakan ketakutan yang selalu menghantui para anggota #TeamROG di berbagai aktivitasnya sehari-hari. Di film pendek For Those Who Dare kelima anggota #TeamROG akan berbagai k

Radeon RX 7000 Series Pesaing GeForce RTX 4090 Beredar Desember?

AMD tampaknya akan memperkenalkan secara resmi kartu grafis Radeon generasi terbaru yakni RX 7000 series yang berbasis arsitektur RDNA 3. Diperkirakan, kartu grafis anyar tersebut akan diperkenalkan pada kisaran November dan berdar ke publik di sekitar Desember. Keterangan tersebut dilontarkan oleh ECSM, informan yang punya rekam jejak sangat bagus saat membocorkan informasi-informasi teknologi. Terakhir, ia dengan akurat membocorkan jadwal peluncuran prosesor Intel Raptor Lake beberapa waktu lalu. Bocoran dari ECSM ini juga kurang lebih menguatkan selentingan kabar terkait rencana AMD untuk meluncurkan produk chip grafis mutakhir di tahun 2022 ini. ECSM memang tidak mengungkapkan tanggal pasti, dan hanya mengklaim bahwa event peluncuran produknya sendiri akan digelar di November. Namun demikian, ia menyebutkan bahwa AMD kemungkinan akan mulai mengirimkan kartu grafis flagship dan sub-flagship berbasis RDNA 3 mereka di kisaran paruh kedua Desember. Belum ada informasi spesifik ju

Kemampuan Mining Hash Rate GeForce RTX 3000 Series Kembali Maksimal

Ada kabar gembira nih guys. Pada driver terbaru Nvidia graphics untuk sistem operasi Microsoft Windows dan Linux, fitur LHR (Lite Hash Rate) yang melimitasi kemampuan VGA card untuk melakukan mining kembali di-disable. Seperti diketahui, fitur teknologi pembatasan hash rate ini sendiri diperkenalkan pada tahun lalu. Dan dengan update driver terbaru, Nvidia kembali memperkenankan pengguna untuk memaksimalkan potensi mining dari kartu grafis seri GeForce RTX 3000 LHR series. Meski demikian, saat ini Ehereum, cryptocurrency yang paling populer digunakan untuk menambang crypto dengan GPU telah beralih dari konsep proof-of-work ke proof of stake. Artinya, tampaknya langkah Nvidia melepas kunci pembatas hash rate ini tidak akan membuat mining di GPU kembali semarak. Sebagai gambaran, Nvidia Windows Driver version 522.25 dan Linux Driver version 520.56.06 tidak lagi mengaktifkan teknologi LHR saat software mining dijalankan. Keterangan ini diungkapkan pertamakali oleh Timbers007, seorang peng

Pabrik TSMC Tak Akan Dihancurkan

Kemampuan manufaktur semikonduktor Taiwan mungkin merupakan salah satu alasan bagi China untuk menginvasi pulau tersebut dan merebut pabrik-pabrik milik Taiwan Semiconductor Manufacturing Company, United Microelectronics Corp., dan Micron. Salah satu cara potensial untuk mencegah diserobotnya teknologi tinggi Taiwan oleh China adalah mengevakuasi seluruh personil dan menghancurkan pabrik. Metode ini merupakan metode yang disarankan oleh Parameters, publikasi militer terkemuka Amerika Serikat. Namun tampaknya, Taiwan National Security Bureau tidak sependapat. Menurut mereka, kalaupun China menginvasi Taiwan, langkah tersebut tidak perlu dilakukan. Mengapa? Untuk membuat chip dengan teknologi proses sangat mutakhir, TSMC membutuhkan perangkat produksi chip dari perusahaan lain seperti ASML, Applied Materials dan KLA. Jadi, meskipun China menginvasi Taiwan dan mengambil alih pabrik milik TSMC, tanpa akses ke perangkat modern dan material kualitas terbaik, mereka tidak akan mungkin t

Pusat Riset dan Pengembangan Samsung Hancur

Ada kabar buruk nih guys. Sebuah serangan misil besar-besaran Rusia pada gedung-gedung dan infrastruktur sipil baru-baru ini dikutuk keras oleh Antonio Guterres, Sekretaris Jenderal PBB. Disebutkan, Guterres menyatakan bahwa gelombang serangan tersebut merupakan ekskalasi yang tidak bisa diterima. Setelah serangan berakhir, dilaporkan bahwa sudah terjadi kerusakan parah yang meluas terhadap area sipil, khususnya di daerah Kyiv. Dan yang menyedihkan, puluhan orang terluka dan tewas terbunuh. Untuk dunia teknologi, hal yang cukup mengguncang adalah bahwa serangan roket tersebut juga menghantam bangunan yang menjadi kantor perwakilan serta pusat R&D Samsung. Fasilitas riset dan pengembangan tersebut berlokasi di sekitar pusat kota Kyiv. Dari laporan yang beredar, roket menghantam pusat perkantoran 101 Tower di mana Samsung memiliki beberapa kantor di sana serta pusat riset dan pengembangan. Bangunan ini dilaporkan telah mengalami kerusakan pada beberapa lantai. Sejumlah foto-fot

2024, Charger Type-C Jadi Standar di Eropa

Uni Eropa telah mengumumkan sesuatu yang diharapkan semua orang untuk terjadi, yakni para pembuat perangkat yang menjual produk mereka di benua itu harus menawarkan konektor USB-C untuk pengisian dayanya. Dan benar saja. Peraturan baru ini tak pandang bulu, termasuk juga Apple. Artinya, raksasa teknologi tersebut harus mengubah konektor port charger iPhone dari Lightning ke USB-C. Kita sudah dengar bahwa Apple telah mempertimbangkan untuk beralih ke USB-C. Tetapi sejauh ini, perusahaan itu ternyata memutuskan untuk tetap menggunakan Lightning port selama mungkin. Di sisi lain, pemungutan suara tentang keputusan baru telah diberikan awal tahun ini. Parlemen pun menyetujui persyaratan tersebut hari ini. Jadi mulai akhir tahun 2024, pembuat perangkat diharuskan untuk menawarkan USB-C pada smartphone. Persyaratan ini berlaku untuk ponsel, tablet, dan kamera yang dijual di Uni Eropa. Dan mulai musim semi 2026, hal yang sama akan mencakup laptop juga. “Terlepas dari siapapun produsenny

Ubah Windows 11 Jadi Seperti Windows XP

Windows 11 merupakan sistem operasi paling anyar yang dimililki oleh Microsoft, sang perusahaan raksasa perangkat lunak untuk komputer. Namun, tidak semua pengguna saat ini menyukai tampilan yang ditawarkan. Ya, user interface Microsoft Windows 11 memang tampak cantik, indah dan memiliki banyak sekali fungsi modern yang semakin memudahkan pengguna. Apalagi pengguna perangkat berbasis layar sentuh yang saat ini jumlahnya semakin banyak. Meski demikian, kalau Anda tetap tidak suka dengan look and feel yang ditawarkan sistem operasi tersebut dan lebih suka dengan tampilan Windows jadul, kini ada jawabannya. Apa itu? Stardock Software, salah satu perusahaan pengembang aplikasi Windows baru-baru ini menghadirkan Windows Blinds 11 versi beta terbarunya. Dengan software ini, Anda bisa membuat sistem operasi Windows 11 yang ada di komputer Anda menjadi tampak dan serasa seperti Windows XP. Ya, Anda tidak salah baca. WindowBlinds 11 memungkinkan Anda melakukan kustomisasi unuk pada menu S

Acer Masuk ke Bisnis Kartu Grafis Kelas Performa

Ada kabar gembira nih guys. Tak ada angin tak ada hujan, Acer mengumumkan bahwa mereka secara resmi memasuki pasar bisnis kartu grafis. Ya, dalam sebuah postingnya di akun Twitter, Acer mengumumkan produk GPU perdananya yakni Acer Predator BiFrost. Yang mengejutkan, kartu grafis tersebut bukanlah kartu grafis dengan chip GPU dari Nvidia GeForce atau AMD Radeon. Melainkan kartu grafis yang memakai chip GPU flagship terbaru dari Intel yakni Arc A770. Kartu grafisnya sendiri tampak sangat mencolok dengan desain dan fitur yang belum pernah ada di kartu grafis pada umumnya. Ia menggunakan kipas dengan model blower di bagian tengah dan sebuah kipas dengan desain non blower di bagian kanan. Dengan desain seperti di atas, kartu grafis tersebut memiliki kesan estetika yang unik, tampil dengan dua buah kipas yang bentuknya berbeda untuk mendinginkan GPU yang bekerja keras di belakangnya. Meskipun kemampuan model pendinginan tersebut belum diketahui secara publik, namun setidaknya arsitektu

Microsoft Tinggalkan AMD?

Dalam waktu dekat, Microsoft diperkirakan akan mengumumkan model Surface generasi baru. Rencananya setelah Oktober, dan semakin dekat kita dengan acara ini, semakin banyak informasi yang muncul. Khususnya melalui saluran tidak resmi. Kali ini, sebuah laporan dari WinFuture memberikan informasi yang sangat menarik mengenai pilihan prosesor yang tersedia di Surface Laptop. Lebih khusus lagi, sumber tersebut mengklaim bahwa Microsoft berencana untuk meninggalkan Surface laptop versi AMD. Artinya, perangkat tersebut akan dilengkapi secara eksklusif dengan prosesor Intel.  Meskipun informasinya tidak 100 persen pasti pada saat ini, kemungkinan besar prosesor Intel generasi ke-12 pasti akan digunakan pada Laptop Surface baru. Jadi, satu-satunya pertanyaan adalah, apakah mereka akan ditawarkan bersama varian AMD atau tidak. Padahal, perangkat surface yang diperkuat oleh chip AMD dilengkapi dengan prosesor khusus yang dikembangkan secara langsung. Microsoft bekerjasama dengan AMD saat ak

Intel: Prosesor 6GHz? Biasa Aja!

Pekan lalu, Pat Gelsinger, Chief Executive Officer Intel menyebutkan bahwa chip prosesor 6GHz merupakan salah satu milestone yang menjadi target perusahaan. Intel sendiri menjanjikan prosesor ini akan hadir meskipun sampai saat ini belum juga dirilis. Dalam sebuah sesi tanya jawab pasca pidato pembukaan konferensi Intek Innovation di San Jose, California, Gelsinger mengatakan bahwa ketika Core generasi ke-13 (Raptor Lake) mencapai kecepatan 6GHz, mereka memang tidak akan merayakan milestone tersebut. Namun 6GHz tetap akan menjadi bukti ambisi perusahaan di dunia  teknologi. Dalam keterangan yang kami terima, produk yang bersangkutan, yakni Asus ExpertBook B3000, akan diresmikan dalam waktu dekat. Tepatnya pada kisaran Oktober 2022. Menurut Gelsinger, sama seperti pihaknya melewati batas 1GHz. “Ketika itu kita memiliki prosesor berkecepatan 950MHz dan kita menyebutkan, cuma 50MHz lagi bukan?” sebutnya saat merespons pertanyaan PCWorld. Sayangnya, ketika itu Intel kalah cepat. Mereka

Asus Siapkan Laptop dengan Prosesor Qualcomm Snapdragon

Kabar gembira bagi Anda penggemar platform Qualcomm, khususnya mereka yang tergabung dalam komunitas Snapdragon Insiders. Dalam waktu dekat, Asus Indonesia akan menghadirkan laptop terbaru mereka yang menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon. Dalam keterangan yang kami terima, produk yang bersangkutan, yakni Asus ExpertBook B3000, akan diresmikan dalam waktu dekat. Tepatnya pada kisaran Oktober 2022. Sebagai informasi, ExpertBook B3000 merupakan laptop edukasi berbasis Windows 11 yang paling portabel dan fleksibel. Selain itu, ExpertBook B3000 juga merupakan laptop pertama di Indonesia yang ditenagai oleh prosesor Qualcomm Snapdragon 7c Gen2.  Selain memiliki performa andal untuk mendukung aktivitas sehari-hari para pelajar, prosesor Qualcomm Snapdragon 7c Gen2 juga sangat efisien sehingga memungkinkan ExpertBook B3000 dapat memiliki daya tahan baterai hingga 21 jam. Menurut Jimmy Lin, Regional Director, ASUS Southeast Asia, dunia edukasi semakin dekat dengan dunia digital. Untuk

Cloud Gaming Service Milik Google Ditutup. Kenapa?

Kabar buruk guys. Google berencana untuk mematikan Stadia, layanan cloud gaming andalannya. Layanan ini hanya akan aktif untuk para pemain hingga 18 Januari 2023. Untungnya, Google akan mengembalikan dana semua perangkat keras Stadia yang dibeli melalui Google Store serta semua game dan konten tambahan yang dibeli dari toko Stadia. Google pun menargetkan, pengembalian dana tersebut akan selesai pada pertengahan Januari 2023. “Beberapa tahun yang lalu, kami meluncurkan layanan game konsumen, Stadia,” kata wakil presiden Stadia dan GM Phil Harrison dalam sebuah posting blog. “Dan sementara pendekatan Stadia untuk streaming game untuk konsumen dibangun di atas fondasi teknologi yang kuat, itu belum mendapatkan daya tarik dengan pengguna yang kami harapkan sehingga kami telah membuat keputusan sulit untuk mulai menghentikan layanan streaming Stadia kami,” sebutnya. Harrison mengatakan, Google melihat peluang untuk menerapkan teknologi Stadia ke bagian lain Google, seperti YouTube, Googl

AMD Ryzen 7000 Series Beredar di Indonesia

Kabar gembira untuk kita semua pecinta teknologi terbaru di dunia PC. AMD, salah satu produsen terkemuka di industri komputer meresmikan kehadiran chip mikroprosesor terbarunya di pasaran Indonesia. Ya, prosesor Ryzen 7000 Series yang bertenaga dan diperkuat arsitektur “Zen 4” mutakhir mereka sudah resmi dirilis di Indonesia. Dan seperti biasa, varian yang tersedia pertama kali adalah varian prosesor untuk PC desktop. Dengan membidik kaum hardwareholic atau mereka yang menggilai perangkat keras komputer, chip anyar AMD tersebut diklaim membawa era performa tinggi ke tingkatan berikutnya untuk para gamer, enthusiast, dan kreator konten. Hadir dengan pilihan hingga 16 core, 32 thread dan dibangun di atas node proses TSMC 5 nanometer yang dioptimalkan serta berperforma tinggi, prosesor Ryzen 7000 Series digadang-gadang bakal menghadirkan performa dominan dan efisiensi energi terdepan. Sebagai contoh, dibandingkan dengan generasi sebelumnya, prosesor AMD Ryzen 7950X memungkinkan peni

Main Game di Netflix? Bisa!

Kabar gembira bagi para pelanggan Netflix. Tampaknya, perusahaan penyedia layanan video streaming tersebut semakin menggeluti industri game yang sedang melejit popularitasnya saat ini. Ya, apalagi kalau bukan industri game mobile. Potensi yang sangat besar yang ditawarkan oleh industri mobile game itu bahkan membuat Netflix sampai-sampai berencana untuk membangun studio game miliknya sendiri. Luar biasa bukan? Menurut informasi yang sedang marak beredar di Internet, Netflix akan mendirikan studio game mobile mereka di kawasan Helsinki, Finlandia. Dan tak main-main, studio game tersebut akan dipimpin langsung oleh Marko Lastikka, mantan punggawa Zynga, salah satu produsen game mobile terkemuka dan pernah menduduki posisi General Manager di sana. Dalam keterangan resmi di situsnya, Netflix menyebutkan, langkah mendirikan studio game merupakan pendekatan perusahaan untuk menajalankan visinya sebagai studio game kelas dunia. Rencananya, mereka akan menghadirkan sejumlah game-game ori

Penyebab Gaming Nvidia GeForce Lag: Windows 11 Update!

Kabar buruk bagi Anda pengguna PC dengan kartu grafis besutan Nvidia. Beberapa pengguna sudah mulai melaporkan bahwa mereka mengalami penurunan performa gaming PC mereka. Penyebabnya terjadinya lag pada PC gaming mereka adalah, hal tersebut terjadi setelah mereka melakukan update Windows 11 2022 (Windows 11 2H22). Ya, meskipun baru sekitar satu minggu diluncurkan, ternyata update Windows 11 terbaru ternyata berdampak negatif terhadap performa gaming perangkat berbasis GPU Nvidia GeForce. Laporan tersebut terungkap pertamakali di forum Reddit. Sejumlah pengguna melaporkan mengalami berbagai masalah seperti sering terjadinya stuttering dan framerate yang tidak konsisten. Tak hanya itu, sering juga terjadi pelambatan pada PC para pengguna yang sudah melakukan update sistem operasi mereka. Ini membuat banyak dari pengguna yang memilih kembali kembali ke update Windows versi sebelumnya. Menurut salah satu pengguna, ia mengalami stuttering yang parah dalam game. Penggunaan CPU miliknya

2024, Penjualan PC Diprediksi Meningkat

Di tahun 2020 dan 2021, kita menyaksikan peningkatan besar dalam hal penjualan PC dan tablet. Ketika itu, sebagian besar warga di seluruh dunia mulai bekerja dari jarak jauh. Kedua sektor industri tersebut mencatat peningkatan besar-besaran yang tidak seorang pun percaya itu mungkin terjadi. Apalagi mengingat pandemi sangat buruk melanda di seluruh dunia. Namun setelah dua tahun permintaan yang sangat kuat, penjualan PC dan tablet sekarang diperkirakan akan turun. Laporan terbaru dari IDC memperkirakan bahwa pengiriman global PC tradisional diperkirakan turun 12,8 persen tahun ini menjadi 305,3 juta unit. Sementara pasar tablet bisa turun 6,8 persen menjadi sebesar 156,8 juta unit saja. “Kontraksi lebih lanjut juga diperkirakan terjadi pada 2023,” sebut Jitesh Ubrani, manajer riset untuk IDC Mobility and Consumer Device Trackers. “Penyebabnya adalah karena permintaan konsumen melambat, permintaan pendidikan sebagian besar telah terpenuhi, dan permintaan perusahaan terdorong keluar k