Langsung ke konten utama

Asus Vivobook Pro 16X OLED (K6604), Laptop untuk Content Creator

Di penghujung tahun 2023, Asus mengumumkan kehadiran Vivobook Pro 16X OLED (K6604), sebuah laptop yang dirancang khusus untuk para content creator. Laptop ini menonjol dengan dukungan prosesor Intel Core generasi terbaru dan GPU Nvidia GeForce RTX 4070.

Tak hanya itu, laptop 16 inci tersebut juga dilengkapi dengan inovasi seperti Asus DialPad, sistem pendinginan yang ditingkatkan, dan fitur ramah kesehatan seperti Asus Antimicrobial Guard. Di Indonesia, Asus Vivobook Pro 16X OLED (K6604) laptop untuk content creator dipasarkan di harga Rp30.299.000 saja.

Untuk menjaga performa, laptop memiliki sistem pendinginan yang ditingkatkan, memungkinkan penggunaan daya termal desain (TDP) CPU dan GPU hingga 150 watt dengan aman. Jimmy Lin, Regional Director, Asus South East Asia, menggarisbawahi peningkatan ini sebagai daya tarik utama bagi segmen pengguna yang dituju.



Selain performa tinggi, Asus Vivobook Pro 16X OLED juga menawarkan fitur inovatif seperti Asus DialPad, sebuah touchpad dengan pengontrol putar virtual untuk parameter aplikasi. Fitur ini ditambah dengan berbagai port I/O cepat, termasuk dual Thunderbolt 4 USB-C dan pembaca kartu SD, untuk mendukung pengalaman pengguna yang lebih baik.

Asus Vivobook Pro 16X OLED tidak hanya menawarkan performa tinggi, tetapi juga desain yang memperhatikan kesehatan pengguna.

Keyboard Asus ErgoSense berukuran penuh memberikan kenyamanan mengetik, sementara Asus Antimicrobial Guard mencegah pertumbuhan bakteri hingga 99%. Laptop ini juga telah lolos uji standar pengujian militer AS dan diproduksi menggunakan 30% bahan daur ulang konsumen.

Dalam hal performa, laptop ini dilengkapi dengan prosesor Intel Core i9-13980HX generasi terbaru, RAM DDR54800MHz hingga 32GB, dan GPU Nvidia GeForce RTX 4070. Dengan teknologi Nvidia seperti DLSS 3 dan ray-tracing, Asus Vivobook Pro 16X OLED menawarkan solusi canggih untuk kreator konten 3D dan gamer.

Sistem pendinginan yang ditingkatkan dengan kipas berketebalan 0,15 mm memungkinkan kinerja penuh hingga 150W TDP, dengan desain inspiratif dari sirip ikan hiu untuk meningkatkan aliran udara hingga 6%. Fitur Anti-Dust Tunnel 2.0 internal juga membantu menjaga kebersihan komponen internal, memberikan umur hardware yang lebih panjang dan stabilitas yang lebih baik.

Bagi para kreator, Asus Vivobook Pro 16X OLED menawarkan kontrol yang tepat pada parameter dalam aplikasi kreatif melalui Asus DialPad. Aplikasi ProArt Creator Hub terbaru mencakup utilitas manajemen warna yang lebih baik, memungkinkan ekstraksi warna dengan Screen Color Picker, pengaturan preferensi warna pribadi dengan Color Palette, dan pemeriksaan referensi warna dengan fungsi Color Analysis.

Baca juga:


Konektivitas yang baik dengan perangkat eksternal juga menjadi fokus, dengan dua port Thunderbolt 4 USB-C yang mendukung Power Delivery dan DisplayPort untuk layar eksternal. Sensor cahaya ambien dan sensor cahaya warna, bersama dengan pembaca kartu SD, memastikan reproduksi warna yang akurat dan pertukaran file yang mudah.

Asus Vivobook Pro 16X OLED bukan hanya tentang performa dan kreativitas, tetapi juga tentang masa depan dan keberlanjutan. Laptop ini tidak hanya tahan lama tetapi juga dirancang dengan memperhatikan dampak lingkungan. Teknologi Asus Antibacterial Guard dan pengujian ketahanan yang ketat menjamin kebersihan dan ketahanan laptop ini.

Dalam upaya untuk memberikan dampak positif pada lingkungan, Vivobook Pro 16X OLED dibangun menggunakan 30% bahan daur ulang konsumen dan dikirim dalam kemasan yang sepenuhnya dapat didaur ulang. Dengan demikian, Asus tidak hanya menghadirkan laptop bertenaga tinggi untuk para kreator, tetapi juga berkomitmen pada keberlanjutan dan inovasi di berbagai aspek.

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

Microsoft Akan Stop Produksi Surface dan Xbox di China

Microsoft dilaporkan tengah bersiap untuk menghentikan produksi laptop Surface dan konsol Xbox di China paling lambat pada tahun 2026. Menurut laporan Nikkei Asia, perusahaan asal Redmond itu berencana memindahkan proses produksi dan perakitan ke negara lain di Asia. Besar kemungkinan, negara pusat produksi Microsoft akan digeser ke Vietnam atau India. Seperti diketahui, dua negara tersebut menjadi pusat baru manufaktur teknologi global.  Langkah ini merupakan kelanjutan dari strategi diversifikasi rantai pasokan Microsoft yang sudah dimulai beberapa tahun terakhir. Terutama setelah sebagian produksi server mereka dipindahkan keluar dari China. Keputusan penghentian produksi di China juga punya alasan strategis yang kuat. Hubungan dagang antara Amerika Serikat dan China kembali memanas, dengan pembatasan ekspor teknologi dan kebijakan tarif impor tinggi yang terus jadi isu.  China baru-baru ini kembali menerapkan batasan ekspor rare earth, bahan penting dalam produksi chip dan...

iPhone Air. Ketika Inovasi Terlalu Tipis untuk Diminati

Apple kembali menemukan bahwa tidak semua “pembaharuan” otomatis mendapat sambutan meriah. Kabarnya, perusahaan asal Cupertino itu memangkas produksi iPhone Air secara signifikan setelah respons pasar yang dingin, bahkan cenderung apatis.  Laporan dari Nikkei Asia menyebutkan bahwa pesanan bulan November diperkirakan merosot hingga kurang dari 10 persen dibanding volume di bulan peluncuran pada September. Angka ini cukup menjadi sinyal bahwa Apple mungkin salah membaca keinginan pengguna. iPhone Air sejatinya menawarkan konsep yang menggiurkan di atas kertas: desain super tipis 5,6 mm dengan rangka titanium, bobot ringan, kamera 48 MP yang setara dengan iPhone 17 dan 17 Pro, serta klaim “all-day battery life.” Namun, di dunia nyata, konsumen tampaknya lebih tertarik pada model standar atau varian Pro yang menawarkan paket fitur lebih solid tanpa kompromi. Faktanya, pasar China, yang menjadi salah satu medan penentu keberhasilan produk smartphone premium, menggambarkan situasi lebih...

RRQ x PREFACE “Revive the King”, Kolaborasi Esports dan Streetwear

Dua dunia kreatif dengan audiens muda yang dinamis kini berkolaborasi dalam proyek yang menarik perhatian. Team RRQ, salah satu organisasi esports terbesar di Asia Tenggara, menggandeng brand fashion asal Bandung, Preface Wearhouse, untuk menghadirkan koleksi perdana bertajuk “Revive the King.”  Kolaborasi tersebut menjadi representasi visual dari semangat kompetitif esports yang diterjemahkan ke dalam bahasa streetwear modern. “Revive the King” bukan sekadar tema, tetapi narasi tentang kebangkitan RRQ sebagai “The King”. Konsep ini memadukan karakter RRQ yang energik dan berorientasi pada kemenangan dengan pendekatan desain Preface yang eksperimental serta kaya makna. Hasilnya adalah koleksi dengan identitas kuat, perpaduan antara semangat juang, keautentikan, dan keberanian tampil berbeda di tengah tren streetwear global. Menurut Yudha Ramadhanu, Head of Merchandise Team RRQ, kolaborasi ini memiliki pesan yang lebih luas dari sekadar fashion.  “Semangat juang bukan sesuatu y...

Harga Prosesor Intel Core Gen 12 Sampai 14 Naik hingga 30%

Intel resmi menaikkan harga untuk lini prosesor Core generasi ke-12, ke-13, dan ke-14 di seluruh dunia. Kabar yang sebelumnya hanya rumor kini terbukti, setelah penyesuaian harga mulai terlihat di berbagai retailer dan distributor di Asia serta Eropa. Kenaikan harganya bervariasi antara 6 hingga 30 persen, tergantung modelnya. Dan untuk beberapa chip populer, dampaknya cukup terasa di kantong konsumen. Gelombang pertama kenaikan terjadi di Korea Selatan dan Jepang, di mana prosesor mainstream seperti Core i5-12400F naik dari 159.000 won menjadi 177.000 won (sekitar USD 132). Sementara Core i3-13400F dan i3-14100F masing-masing naik sekitar 14% dan 15%.  Prosesor kelas atas lebih parah. Harga prosesor Intel Core i5-14600KF naik 13% dan i5-14400F sekitar 6%. Adapun Core i9-13900K melonjak hampir 30%, menembus harga 1 juta won di beberapa toko. Eropa tampaknya mengikuti pola serupa, meski lebih lambat. Retailer di Jerman dan Spanyol mulai menyesuaikan harga untuk model kelas menengah ...