Langsung ke konten utama

Tips Memilih Laptop yang Tepat Untuk Digital Illustrator

Seperti diketahui, laptop merupakan perangkat digital yang kehadirannya kini tidak bisa dipisahkan dari aktivitas sehari-hari para profesional di berbagai bidang. Mengingat perannya yang sangat vital untuk banyak orang, produsen laptop pun berlomba-lomba menghadirkan produknya ke pasar. 

Sayangnya, setiap orang dan profesi memiliki kebutuhan yang berbeda-beda sehingga harus lebih jeli saat memilih laptop.


Digital illustrator misalnya. Profesi yang sangat bergantung pada perangkat digital tersebut tidak hanya sekadar membutuhkan laptop dengan performa yang powerful. Aspek lain yang tidak kalah penting seperti kualitas layar, desain laptop, hingga ketersediaan fitur layar sentuh serta dukungan stylus merupakan hal yang patut dipertimbangkan. 


Selain itu, mobilitas juga perlu diperhatikan agar pengguna laptop dapat lebih mudah dan nyaman saat berkarya. Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa aspek yang wajib diperhatikan untuk para digital illustrator saat memilih laptop:


Prioritaskan Kualitas Layar
Digital illustrator merupakan profesi yang sangat erat dengan visual, sehingga hal pertama yang harus diperhatikan saat memilih laptop adalah kualitas layarnya. Ada beberapa hal yang bisa diperhatikan saat memilih laptop yang memiliki layar berkualitas. Pertama adalah cari tahu color gamut atau tingkat reproduksi warna layar. Laptop untuk para digital illustrator sebaiknya memiliki layar dengan color gamut 100% DCI-P3 atau setara dengan 133% sRGB sehingga dapat menampilkan warna yang lebih kaya.

Tidak hanya itu, warna yang ditampilkan juga harus akurat agar hasil karya para digital illustrator memiliki konsistensi warna yang tinggi saat dicetak atau ditampilkan di perangkat lain. Salah satu cara untuk memastikan layar laptop dapat menampilkan warna yang akurat adalah dengan adanya sertifikasi PANTONE Validated Display yang sudah menjadi standar di berbagai industri.

Sebuah karya biasanya tidak bisa dihasilkan dalam waktu singkat, namun berkarya secara terus menerus di depan layar laptop bisa mengganggu kesehatan mata. Untuk itulah para digital illustrator sebaiknya memilih laptop yang memiliki fitur yang dapat menjaga kesehatan mata, khususnya untuk pemakaian jangka panjang.

Lebih Baik Pilih Laptop 2-in-1
Desain laptop akan mempengaruhi pengalaman penggunaan. Khusus untuk digital illustrator, laptop dengan desain 2-in-1 merupakan pilihan paling tepat. Laptop 2-in-1 seperti laptop convertible sudah pasti hadir dengan fitur layar sentuh serta dukungan penggunaan stylus. Fitur tersebut sangat berguna terutama bagi para digital illustrator dengan mobilitas tinggi. Menggunakan laptop 2-in-1, para digital illustrator dapat mengubah laptopnya menjadi kanvas digital yang sangat portabel. Berkarya pun bisa dilakukan di mana saja.

Tidak hanya itu, sebagian besar laptop 2-in-1 juga memiliki desain bodi yang lebih ringkas dibandingkan dengan laptop clamshell tradisional. Hal tersebut dikarenakan laptop 2-in-1 dirancang secara khusus agar tetap nyaman digunakan di berbagai mode penggunaan termasuk mode tablet. Bodi laptop yang berat dan tebal tidak akan nyaman saat digunakan layaknya tablet dan itulah mengapa laptop 2-in-1 harus tampil dengan bodi yang ringkas dan ringan.

Harus Punya Konektivitas Modern
Insan kreatif seperti para digital illustrator biasanya memiliki perangkat pendukung khusus untuk mempermudah mereka dalam berkarya. Perangkat pendukung tersebut tentu harus bisa dihubungkan ke laptop yang digunakan untuk berkarya sehari-hari. Itulah mengapa para digital illustrator wajib memilih laptop yang telah dilengkapi dengan konektivitas modern.

Kehadiran port USB Type-C dengan dukungan display output dan power delivery charging adalah sebuah keharusan. Selain sangat fleksibel untuk berbagai kebutuhan, port tersebut juga dapat memudahkan para digital illustrator seperti saat ingin menghubungkan laptop ke monitor eksternal melalui konektivitas USB Type-C serta mengisi daya menggunakan power bank. Tidak hanya itu, port USB Type-C juga sangat fleksibel dan dapat dihubungkan dengan berbagai aksesoris serta dongle yang telah banyak tersedia.

Selain konektivitas berupa port, konektivitas nirkabel juga perlu diperhatikan saat memilih laptop. WiFi 6 (802.11ax) merupakan standar WiFi di laptop modern saat ini. WiFi 6 memastikan para digital illustrator untuk terus terhubung ke internet, sehingga mereka dapat lebih leluasa berkomunikasi, mencari referensi secara online, atau bahkan melakukan update pada aplikasi kreatif yang digunakan.

Performa Harus Mumpuni
Satu hal lagi yang harus diperhatikan oleh para digital illustrator sebelum membeli laptop adalah spesifikasi hardware. Meski digital illustrator tidak selalu membutuhkan laptop yang dibekali chip grafis terpisah (discrete GPU), namun untuk menjalankan aplikasi kreatif dengan lancar diperlukan prosesor yang bertenaga.

Selain itu, aspek memori juga harus diperhatikan. Para digital illustrator setidaknya membutuhkan RAM berkapasitas 8GB di laptop-nya agar aplikasi kreatif dapat berjalan dengan lancar. Disarankan juga menggunakan laptop dengan RAM 16GB jika sering melakukan multitasking. Sementara penyimpanan  wajib menggunakan SSD untuk waktu loading yang cepat. Kapasitas penyimpanan minimal yang disarankan adalah 256GB.


Baca juga:


Laptop Paling Tepat untuk Digital Illustrator
Salah satu laptop yang telah memenuhi semua kriteria tersebut adalah ASUS Zenbook 14 Flip OLED (UP5401). Selain mengusung desain 2-in-1 convertible yang sangat fleksibel serta memiliki bodi yang ringkas dan ringan, keunggulan utama Zenbook 14 Flip OLED ada di layarnya yang telah menggunakan ASUS OLED yang merupakan teknologi layar laptop terbaik.
 


Laptop yang menggunakan layar ASUS OLED dipastikan memiliki color gamut 100% DCI-P3, tersertifikasi PANTONE Validated Display, serta mendukung fitur HDR dengan sertifikasi VESA DisplayHDR 500 True Black. Tidak hanya itu, layar ASUS OLED juga memiliki response time hanya 0,2ms yang jauh lebih kencang dibandingkan dengan layar laptop pada umumnya, serta dilengkapi fitur EyeCare bersertifikasi TÜV Rheinland. Semua kualifikasi tersebut hadir dengan satu tujuan, yaitu memanjakan mata Anda.

ASUS juga merupakan pemimpin pasar laptop dengan layar OLED dan diakui sebagai produsen laptop OLED nomor satu di Indonesia dan di dunia. ASUS juga merupakan satu-satunya brand laptop yang menghadirkan varian laptop dengan layar OLED terbanyak di Indonesia. ASUS OLED merupakan bagian dari ASUS Innovation, yaitu kumpulan inovasi teknologi terkini, terdepan, dan eksklusif untuk produk ASUS. Hadir di seluruh jajaran laptop ASUS, ASUS Innovation memastikan pengalaman penggunaan terbaik dari berbagai sisi mulai dari kenyamanan, peningkatan produktivitas, hingga menjaga kesehatan mata.


Tidak hanya sekadar dapat menampilkan visual terbaik, layar ASUS OLED di Zenbook 14 Flip OLED telah dibekali dengan fitur layar sentuh atau touchscreen yang juga mendukung penggunaan stylus. Tentu saja fitur ini akan sangat berguna bagi para digital illustrator sehingga memungkinkan mereka untuk dapat berkarya kapanpun dan di manapun. Pengguna laptop ini juga tidak perlu membeli stylus tambahan karena sudah tersedia di paket penjualannya

Zenbook 14 Flip OLED memiliki desain yang sangat ringkas dan ringan dengan ketebalan hanya 1,59 cm dan bobot hanya 1,45 Kg. Meski sangat ringkas dan ringan, laptop ini telah dibekali dengan prosesor Intel Core yang didukung memori LPDDR4 hingga 16GB serta penyimpanan PCIe SSD berkapasitas hingga 1TB. Zenbook 14 Flip OLED adalah laptop terbaik untuk para digital illustrator di era modern.

Klik tautan berikut untuk mempelajari ASUS Zenbook 14 Flip OLED.

Postingan Populer

Rayakan 16 Tahun Inovasi, Pemmz Hadirkan Ekosistem IT untuk Gen-Pro

Memasuki usia ke-16 tahun, Pemmz, brand teknologi di bawah naungan PT Pemindo Mitra Sinergi, menggelar perayaan hari jadinya dengan mengusung tema “Go Beyond Gen Pro”. Acara ini menandai komitmen perusahaan dalam menghadirkan ekosistem IT terintegrasi bagi Generasi Profesional (Gen-Pro), sekaligus merayakan kiprahnya sebagai pionir solusi teknologi dan komputer berperforma tinggi di Indonesia. Perayaan digelar secara hybrid dan dihadiri influencer teknologi Enrico Jonathan di Store Pemmz Jakarta Barat, serta ratusan komunitas Pemmzholic yang bergabung secara online. Kehadiran mereka menegaskan kuatnya komunitas digital yang dibangun Pemmz selama ini. Tiga Experience Corner untuk Gen-Pro Sebagai bagian utama acara, PEMMZ menghadirkan experience corner yang merepresentasikan tiga segmen profesional. Woman at Work Corner menampilkan laptop HP Pavilion Plus 14 yang dirancang untuk wanita karir modern dengan desain elegan dan performa mumpuni. Content Creator Corner menempatkan Colorful Epo...

Review Asus ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop Gaming Tipis Futuristis

Dalam dunia laptop gaming yang semakin kompetitif, Asus kembali mengukuhkan posisinya di industri laptop gaming tipis lewat seri ROG Zephyrus G14. Di pasaran, salah satu model laptop gaming tipis yang jadi andalan Asus adalah seri ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop gaming tipis yang hadir pada kisaran tahun 2024 ini membawa kombinasi menarik antara performa tinggi, teknologi terkini, dan desain yang super portabel. Dengan layar OLED 3K yang memanjakan mata, GPU RTX 4050 yang efisien, serta dukungan AI dari prosesor Ryzen 7 8845HS, laptop ini ditujukan untuk gamer dan kreator yang menuntut performa dalam dimensi ringkas. Yang menjadi daya tarik utama dari G14 adalah bagaimana Asus berhasil meramu laptop 14 inci ini menjadi sebuah mesin bertenaga tanpa mengorbankan kenyamanan dan keindahan desain. Bobot hanya 1,5 kg, menjadikannya salah satu laptop gaming teringan di kelasnya. Di sisi lain, perangkat ini juga membawa berbagai fitur profesional seperti layar Pantone Validated dan Dolby Atmo...

Demi Semikonduktor, Pemerintah AS Jadi Pemegang Saham Intel

Upaya Intel keluar dari krisis berkepanjangan kini memasuki babak baru yang kontroversial. Presiden Donald Trump pada Jumat lalu mengumumkan bahwa pemerintah AS akan mengambil 10 persen saham Intel, tanpa membayar sepeser pun.  Kepemilikan ini dibiayai dari dana CHIPS and Science Act senilai $11,1 miliar, yang semula diberikan oleh pemerintahan Biden sebagai subsidi, kini dikonversi menjadi ekuitas. Langkah ini tidak hanya mengejutkan Wall Street, di mana saham Intel langsung naik 6,6 persen, tetapi juga menandai bentuk intervensi negara yang semakin dalam di sektor teknologi. Sejarah mencatat, pemerintah AS hanya mengambil kepemilikan di perusahaan swasta dalam situasi luar biasa, seperti bailout bank dan industri otomotif saat krisis finansial 2008.  Kini, keputusan itu dilakukan bukan karena bencana ekonomi, melainkan demi menjamin kedaulatan teknologi semikonduktor. Intel memang berada di posisi rawan. Di tengah dominasi TSMC dan Samsung pada proses fabrikasi 3nm, Intel ju...

ARM Hadirkan "DLSS" untuk Android. Game Mobile Akan Lebih Realistis

ARM resmi memperkenalkan teknologi Neural Super Sampling (NSS) di ajang SIGGRAPH 2025, solusi upscaling berbasis AI yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas grafis gaming di perangkat Android. Teknologi ini diklaim mampu menghadirkan visual setara PC gaming tanpa mengorbankan performa atau daya tahan baterai. NSS bekerja dengan prinsip mirip Nvidia DLSS: game dirender pada resolusi rendah lalu di-upscale menggunakan neural network.  Pada demo awal, gambar 540p dapat ditingkatkan ke 1080p hanya dalam waktu 4 milidetik per frame, cukup cepat untuk menjaga frame rate tetap stabil. ARM menyebut pendekatan ini lebih efisien dibanding metode upscaling tradisional yang sering menghasilkan artefak visual seperti ghosting atau blur. Teknologi ini akan dijalankan pada akselerator neural bawaan Mali GPU generasi terbaru, yang telah dioptimalkan khusus untuk perangkat mobile. Selain untuk gaming, on-chip neural engine juga bisa digunakan untuk ray tracing denoising serta fitur kamera berbasi...

Apple Pindahkan Produksi iPhone 17 ke India, Siap Guncang Pasar Global

Apple mengambil langkah besar dengan memindahkan seluruh produksi iPhone 17 ke India untuk pertama kalinya. Lima pabrik di negara tersebut kini sudah beroperasi, termasuk fasilitas baru milik Foxconn dan Tata. iPhone 17 akan dikirim ke pasar global langsung dari India sejak hari peluncuran, menandai pergeseran signifikan dari ketergantungan Apple pada Tiongkok. Langkah ini dilakukan untuk mengurangi risiko akibat ketidakpastian geopolitik dan tarif perdagangan Amerika Serikat. Selama ini, sebagian besar iPhone yang masuk ke pasar AS diproduksi di Tiongkok. Meski iPhone masih dikecualikan dari tarif impor 50% untuk produk India, Apple jelas tengah mempersiapkan diri menghadapi potensi kebijakan baru di masa depan. Peran India dalam rantai pasok Apple juga semakin besar. Tata diperkirakan mampu menangani hingga 50% pengiriman iPhone dari India dalam dua tahun ke depan. Dari sisi kinerja, Foxconn mencatat hasil positif berkat penjualan iPhone 16 yang stabil. Momentum ini diperkirakan berl...