Langsung ke konten utama

Asus ROG Strix G17 AMD Ryzen 7 6000 Series

Diam-diam ASUS sudah mulai menghadirkan laptop gaming terbarunya yang berbasis prosesor AMD Ryzen™ 6000 Series Mobile. Meski belum diluncurkan secara resmi, jajaran laptop gaming ASUS ROG terbaru yang menggunakan prosesor AMD Ryzen™ 6000 Series Mobile sudah bisa ditemukan di sejumlah retailer online dan offline.

Salah satu model yang sudah mulai masuk ke pasaran Indonesia adalah varian ROG Strix G15 dan ROG Strix G17. Dan dari dua varian tersebut, yang menurut kami sangat menarik adalah model dengan ukuran layar 17 inci, yakni ASUS ROG Strix G17.


Ya, untuk bermain dengan puas, tentunya kita akan sangat menikmati kalau bermain game di perangkat berlayar luas. Apalagi, kita akan semakin puas jika laptop yang digunakan pun menawarkan kinerja yang gahar alias buas. Oke, tanpa perlu berlama-lama lagi, mari kita simak apa yang ditawarkan oleh ASUS ROG Strix G17 G713RM yang kali ini kita coba.

Seperti diketahui, lini produk ASUS ROG sangat luas. Ia tersedia mulai dari untuk para gamer casual hingga professional player, para content creator yang bekerja di industri kreatif sampai ke game developer. ROG Strix G17 ini merupakan model yang ditujukan untuk para gamer casual ataupun content creator yang butuh laptop dengan performa kelas atas.


Ditenagai Prosesor AMD Ryzen™ 6000 Series Mobile
Seperti sudah disebutkan sebelumnya, laptop ini merupakan salah satu laptop gaming yang sudah diperkuat oleh prosesor AMD Ryzen™ 6000 Series Mobile. Prosesor generasi terbaru yang dibangun menggunakan arsitektur Zen 3+ tersebut tidak hanya menawarkan performa lebih baik dari generasi sebelumnya, tetapi juga efisiensi daya yang lebih baik.

Di bagian pengujian nanti kita akan lihat efisiensi energi yang ditawarkan dan performa baterai laptop ini saat digunakan untuk bekerja dan juga jika digunakan untuk bermain tanpa charger.

Kembali ke CPU yang disediakan, peningkatan disbanding generasi terhadulu tersebut membuat laptop gaming ASUS terbaru yang ditenagai oleh prosesor AMD Ryzen™ 6000 Series Mobile memiliki performance-per-watt yang lebih baik yang berpengaruh langsung pada daya tahan baterai.

Keunggulan lain dari prosesor AMD Ryzen™ 6000 Series Mobile juga terdapat pada chip grafis terintegrasinya. Kali ini AMD menghadirkan chip grafis terintegrasi AMD Radeon™ yang menggunakan arsitektur RDNA2 yang lebih powerful dan efisien.

Chip grafis terbaru tersebut memungkinkan pengguna laptop gaming ASUS terbaru untuk tetap dapat mengakses performa grafis yang mumpuni tanpa harus menguras daya baterai berlebih.


Sebagai prosesor modern, AMD Ryzen™ 6000 Series Mobile juga telah dilengkapi fitur serta teknologi modern. Fitur seperti dukungan PCIe 4.0 telah tersedia di prosesor ini dan akan hadir di seluruh jajaran laptop gaming ASUS ROG terbaru di tahun 2022. Selain itu, prosesor AMD Ryzen™ 6000 Series Mobile juga telah mendukung penggunaan port USB 4.0. Generasi terbaru dari port USB tersebut menawarkan kecepatan transfer yang jauh lebih tinggi hingga 40Gbps.

Konektivitas Terbaik
Seluruh laptop gaming ASUS ROG terbaru yang ditenagai prosesor AMD Ryzen™ 6000 Series Mobile telah dilengkapi dengan fitur konektivitas yang sangat lengkap. Port seperti USB 3.2 Type-C dan Type-A, HDMI 2.1, hingga 3.5mm combo audio jack.

Port USB 3.2 Type-C yang ada di jajaran laptop gaming ASUS terbaru juga telah mendukung fitur DisplayPort 1.2 serta USB Power Delivery. Keduanya memungkinkan port USB Type-C tersebut dapat digunakan sebagai display output serta fasilitas pengisian daya melalui adapter USB Type-C atau bahkan power bank.

Tidak hanya dalam hal kelengkapan port, laptop gaming ROG terbaru juga telah dibekali dengan teknologi WiFi 6E terbaru. Berbeda dengan pendahulunya yaitu WiFi 6, teknologi WiFi 6E hadir dengan tambahan frekuensi koneksi 6GHz selain frekuensi standar 2,4GHz dan 5GHz.


Melalui frekuensi 6GHz, WiFi 6E mampu menghadirkan konektivitas dengan kecepatan lebih tinggi serta stabil, dan sejalur dengan kebutuhan para gamer.

Dilengkapi MUX Switch
Keseluruhan jajaran laptop gaming ASUS ROG tersebut juga telah dilengkapi dengan berbagai fitur yang membuat pengalaman gaming semakin baik, salah satunya adalah MUX Switch, yaitu chip khusus yang dapat mengatur jalur data visual yang ditampilkan di layar laptop. Melalui MUX Switch, jalur data visual dari discrete chip grafis bisa dialihkan langsung ke layar laptop tanpa harus melalui prosesor dan integrated chip grafis-nya.

MUX Switch sangat berguna saat laptop gaming ROG bekerja menggunakan discrete chip grafis yang tertanam di dalamnya, seperti halnya saat bermain game. Karena data visual kini dapat ditampilkan langsung dari discrete chip grafis, performa dalam game pun dapat ditampilkan secara lebih baik. Peningkatan performa pada game dengan menggunakan MUX Switch dapat mencapai 10-30%.

Powerful Gamer eSports dan Enthusiast
Varian ASUS ROG Strix G15 dan G17 didesain khusus untuk pemain profesional di dunia esports dan para pecinta game kompetitif sebagai laptop gaming andalan dengan performa powerful dan fitur lengkap. ROG Strix G17 kali ini tampil dengan peningkatan dari sisi performa serta efisiensi berkat kehadiran prosesor AMD Ryzen™ 6000 Series Mobile.

Selain itu, ROG Strix G17 juga dibekali dengan chip grafis NVIDIA® GeForce RTX™ generasi terbaru, dilengkapi RAM DDR5 4800MHz, serta telah menggunakan penyimpanan PCIe 4.0 SSD.

Kecepatan sangat diperlukan saat bermain game, untuk itulah ROG Strix G17 dibekali dengan opsi layar hingga Full HD 360Hz. Laptop andalan para gamer juga dibekali dengan teknologi dari Dolby Vision HDR™ serta dilengkapi Adaptive Sync agar gamer terhindar dari efek screen tearing dan stuttering.


Baca juga:


Sementara itu, response time yang cepat 3ms memastikan pengguna ROG Strix G15 dan G17 selalu unggul di medan pertempuran. Gamer juga dapat menikmati fitur konektivitas terbaru WiFi 6E serta baterai 90Whr yang tidak hanya berkapasitas lebih besar dari pendahulunya, tetapi juga dapat diisi dayanya melalui fitur USB power delivery menggunakan adapter USB Type-C.

Berikut ini spesifikasi lengkap ASUS ROG Strix G17 G713 berbasis AMD Ryzen™ 6000 series:

Lalu bagaimana dengan performanya? Berikut ini beberapa hasil pengujian atau benchmark ASUS ROG Strix G17 G713:

Dari uji singkat yang kami lakukan, tampak kombinasi AMD Ryzen™ Rembrandt 6000 series dengan GeForce RTX 3060 yang disediakan menawarkan kombinasi yang asyik untuk bermain game dengan puas.


Tertarik membeli Asus ROG Strix G17 atau seri lainnya, langsung saja kunjungi Asus Online Store. Masukkan kode ASUSTEKNORVW150K untuk mendapatkan diskon serta garansi tambahan selama 6 bulan. Gratis ongkir!

Postingan Populer

10 PC All in One Terbaik. Solusi Praktis untuk Rumah dan Kantor Modern

Dalam beberapa tahun terakhir, pasar perangkat komputer telah mengalami pergeseran signifikan. Penggunaan PC All in One (AIO) semakin populer, terutama di kalangan pengguna rumahan, pekerja remote yang work from home, pelajar di lab sekolah, hingga kantor kecil ataupun UMKM. Faktor utamanya adalah, ruang kerja makin terbatas, dan banyak orang mencari solusi komputer yang ringkas, mudah dipasang, dan tetap bertenaga. Dengan integrasi layar, CPU, penyimpanan, dan periferal dalam satu perangkat, tanpa banyak kabel, PC All in One menjanjikan tampilan meja yang bersih, setup cepat, dan mobilitas lebih mudah bila ruang berpindah. Desain ramping dan fungsional kian diminati seiring gaya hidup minimalis dan kebutuhan fleksibilitas ruang. Selain itu, kinerja perangkat AIO yang kini menggunakan CPU dan GPU modern sudah cukup untuk menunjang pekerjaan sehari-hari, belajar, bahkan kreativitas ringan. Tren ini menunjukkan bahwa Komputer All in One bukan lagi sekadar alternatif. Tetapi bisa jadi pil...

Review Asus Vivobook S14 M3407HA, Laptop AI Bertenaga dari AMD

Segmen laptop AI performa tinggi kini menjadi medan persaingan paling panas di industri komputasi portabel. Setelah era Qualcomm Snapdragon X Elite dan X Plus lalu Intel Core Ultra mencuri perhatian dengan integrasi NPU (Neural Processing Unit) di dalam prosesornya, AMD tidak tinggal diam.  Kehadiran prosesor Ryzen 7 260 dengan XDNA NPU hingga 16 TOPS menandai langkah strategis AMD dalam menghadirkan laptop cerdas yang tak hanya cepat, tapi juga hemat daya dan efisien dalam menjalankan beban kerja berbasis AI. Semuanya mentransformasi tugas-tugas yang biasanya dilakukan CPU, kini menjadi dikerjakan oleh NPU. Khususnya tugas berbasis AI. Laptop AI Asus Vivobook S14 M3407HA menjadi contoh nyata transformasi tersebut: menghadirkan kinerja tinggi, kemampuan AI lokal, dan efisiensi baterai yang sebelumnya sulit dicapai. Dengan fokus pada portabilitas dan ketahanan daya, Asus mencoba menghadirkan laptop yang bukan hanya untuk kerja kantoran, tapi juga untuk kreasi konten, komunikasi, dan...

Asus ExpertBook PM3 PM3406CKA. Laptop Bisnis untuk Jangka Panjang

Segmen laptop bisnis selama bertahun-tahun terjebak pada satu pola: performa tinggi di tahun pertama, dan tuntutan upgrade mahal pada tahun ketiga atau keempat. Di era PC AI saat ini, masalah tersebut semakin terasa. Alasannya, workload berbasis kecerdasan buatan saat ini membutuhkan ruang penyimpanan lebih besar, RAM lebih lega, dan perangkat yang bisa mengikuti dinamika operasional perusahaan. Sayangnya, sebagian besar laptop bisnis modern masih terjebak pada desain kaku, RAM solder, satu slot SSD, dan skalabilitas minim. Di tengah kondisi tersebut, Asus ExpertBook PM3 PM3406CKA hadir dengan pendekatan yang berbeda. Bukan sekadar laptop bisnis berlabel “AI-ready”, tetapi sebuah platform kerja yang menawarkan sesuatu yang jarang ada di kelasnya. Dua slot SSD dan dua slot SO-DIMM.  Ini bukan gimmick marketing. Fasilitas tersebut adalah dasar dari konsep yang Asus sebut sebagai true future-proofing, atau cara memastikan laptop tetap relevan hingga 5 sampai 7 tahun ke depan. Artinya...

Tak Hanya Dari Permukaan, Benua Juga Memisahkan Diri Dari Dalam

Penelitian terbaru dari University of Southampton mengungkap bahwa fragmen benua secara perlahan terkelupas dari dasar lempengnya, lalu terseret masuk ke dalam mantel laut. Seperti diketahui, mantel laut merupakan lapisan panas dan padat yang bergerak sangat lambat di bawah dasar samudra.  Material benua yang terbawa ini dapat memicu aktivitas vulkanik selama puluhan juta tahun. Temuan ini menjawab teka-teki lama, mengapa beberapa pulau vulkanik yang jauh dari batas lempeng tektonik justru memiliki jejak kimia khas benua, padahal lokasinya berada di tengah samudra luas. Studi internasional yang dipublikasikan di Nature Geoscience ini melibatkan peneliti dari Inggris, Jerman, Kanada, dan Wales. Sebagai gambaran, pulau-pulau kecil seperti Christmas Island diketahui mengandung unsur “kaya” yang biasanya berasal dari kerak benua. Selama bertahun-tahun, ilmuwan menduga bahwa unsur ini berasal dari sedimen samudra yang terseret ke mantel atau dari plume atau kolom batuan panas yang naik ...

Ayaneo Next II Akan Hadir dengan Layar 3:2 dan 165Hz

Ayaneo akhirnya membongkar salah satu misteri terbesar dari Next II, yakni aspek layarnya. Setelah mengumumkan perangkat ini tanpa detail lengkap, perusahaan kini mengonfirmasi bahwa handheld flagship tersebut akan mengusung panel OLED 9 inci dengan resolusi tak lazim, yakni 2400 × 1504. Ini berarti, Ayaneo merupakan yang pertama menghadirkan rasio layar 3:2 yang hampir tidak pernah dipakai pada perangkat gaming portabel. Di pasar handheld PC modern, mayoritas perangkat seperti GPD Win 5 serta Onexfly Apex ataupun Lenovo Legion Go 2 masih bertahan di resolusi 1920 × 1200 dengan rasio 16:10. Bahkan handheld Gaming PC lainnya seperti Asus ROG Xbox Ally series menggunakan rasio 16:9. Karena itu, rasio dan resolusi Next II terasa eksperimental.  Layarnya lebih tinggi dan sedikit kurang lebar dibanding kompetitornya, sesuatu yang bisa menghasilkan tampilan game yang lebih imersif, namun juga berpotensi menimbulkan masalah kompatibilitas UI pada beberapa judul-judul game lama. Tidak hany...