Langsung ke konten utama

Laptop Gaming MSI Core 12th Gen dan RTX 3070 Segera Beredar

Kabar gembira bagi penggemar laptop kinerja tertinggi. MSI, salah satu brand laptop yang sangat fokus pada segmen gaming segera merilis laptop terbarunya yang sudah menggunakan prosesor Intel Core mutakhir, yakni 12th Gen atau Alder Lake.

Seperti diketahui, prosesor ini baru saja diumumkan oleh Intel untuk segmen mobile. Dan kehadiran laptop yang sudah memanfaatkan teknologi tersebut sudah sangat ditunggu-tunggu oleh calon penggunanya.


Adapun seri laptop gaming terbaru MSI yang sudah menggunakan Alder Lake adalah MSI Katana GF66 12UG 263ID. Beberapa store di e-commerce sudah mulai menggelar pre-order untuk model ini dan disebutkan akan segera tersedia dalam 10 hari kemudian.


Performa hebat miliki laptop gaming MSI Katana GF66 12UG 263ID hadir berkat kombinasi prosesor Intel Core i7-12700H Alder Lake terbaru yang dipadankan dengan GPU kelas atas dari Nvidia GeForce RTX 3070.


MSI mengklaim, pengalaman bermain game di laptop gaming ini akan mulus karena ditunjang layar resolusi Full HD dengan refresh rate 240Hz. Layarnya sendiri berukuran 15,6 inci dengan panel IPS-Level serta menawarkan akurasi warna tinggi dengan 100% sRGB color gamut.

Selain layar berkualitas, MSI juga mendesain layar laptop ini dengan bezel tipis sehingga berhasil membuat dimensi laptop gaming Katana GF66 12UG 263ID ini menjadi lebih kompak dan ringkas. Tak hanya itu, layar yang diusung oleh MSI Katana GF66 12UG 263ID ini dilengkapi fasilitas anti-glare untuk mendukung kenyamanan saat digunakan.

Dari aspek performa, prosesor Intel Core i7-12700H yang digunakan memiliki 14-core (20 thread) yang terdiri dari hexa-core P-core 2,3GHz turbo boost 4,7GHz dan octa-core E-core 1,7GHz dengan turbo boost di 3,5GHz.

Laptop ini juga dipasangkan dengan RAM berkapasitas lega, yakni 16GB jenis DDR4 dual-channel dengan kecepatan 3200MHz. Tidak cukup? Ia juga dilengkapi dengan dua slot SODIMM untuk upgrade memori hingga 64GB DDR4.

Untuk grafisnya, laptop gaming MSI Katana GF66 12UG 263ID andalan Micro-Star International mengandalkan dual graphics yang terdiri dari GPU (Graphics Processing Unit) terintegrasi dari Intel Iris Xe Graphics G7 didampingi GPU diskrit NVidia GeForce RTX 3070.

GPU Intel Iris Xe Graphics G7 yang tersedia terdiri dari 96 execution unit (EUs) dengan kecepatan 400 sampai 1400MHz. Performa grafis Intel Iris Xe Graphics G7 ini digadang-gadang setara dengan GPU diskrit entry-level seperti Nvidia GeForce MX350.

Tak hanya itu, MSI Katana GF66 12UG 263ID juga dibekali dengan grafis mandiri dari Nvidia GeForce RTX 3070 yang berbasis chip GA104 yang menggunakan arsitektur Ampere.

Grafis Grafis GeForce RTX 3070 ini mengandalkan 5120 CUDA core berkecepatan 1110MHz dan turbo 1560MHz yang dipadukan dengan 160 TMUs, dan 80 ROPs. Kartu grafis GeForce RTX 3070 yang diusung oleh laptop gaming MSI Katana GF66 12UG 263ID ini memiliki memori video (VRAM) 8GB GDDR6 berkecepatan 14Gbps dengan antarmuka memori 256-bit.


Baca juga:


Dari aspek penyimpanan, MSI Katana GF66 12UG 263ID juga dibekali SSD (Solid State Drive) berkapasitas 1TB PCIe 4.0 x4 M2 NVMe untuk menampung data pengguna. Solusi penyimpanan SSD yang menawarkan performa transfer rate yang tinggi dan konsumsi daya efisien untuk menampung data pengguna.

MSI juga membekali laptop gaming andalannya ini dengan MSI App Player dengan menggandeng Blue Stacks yang memungkinkan untuk memainkan game mobile. Juga terdapat aplikasi MSI Center untuk memantau status dan mengatur setting teknis laptop sesuai kebutuhan.


Untuk terhubung ke internet, MSI Katana GF66 12UG 263ID menyediakan WiFi 6 AX201 802.11 ax. Ada juga koneksi Bluetooth 5.2, Gb LAN (RJ45), Port USB 3.2 Gen1, Port USB 3.2 Gen1 Type-C, Port USB 2.0, Port HDMI, card reader, port mic-in, dan port audio. Laptop gaming ini didukung keyboard gaming dengan single red backlight.

Untuk bekerja, notebook gaming MSI Katana GF66 12UG 263ID besutan vendor asal Taiwan ini telah dilengkapi dengan sistem operasi Microsoft Windows 11 Home asli pre-installed di dalamnya, sehingga pengguna tak perlu membeli lisensi dan melakukan instalasi OS lagi.

Di Indonesia, MSI Katana GF66 12UG 263ID sudah bisa pre-order dengan harga dimulai dari Rp21.799.000. Menarik sekali bukan?

Postingan Populer

Laptop Gaming Murah dengan GeForce RTX 5000 Series, Beredar!

Asus kembali menghadirkan inovasi terbarunya di lini laptop gaming melalui Asus Gaming V16. Seperti diketahui, Asus gaming merupakan lini laptop gaming murah yang memadukan performa AI modern, grafis bertenaga, efisiensi daya tinggi, serta ketahanan fisik berstandar militer.  Produk ini menyasar tak hanya bagi para gamer dan profesional yang membutuhkan kinerja optimal dalam paket yang portabel dan andal, tapi juga pengguna umum yang membutuhkan laptop kencang, namun dalam wujud yang standar, tidak menyolok seperti laptop gaming mahal. Ditenagai oleh prosesor Intel® Core™ 5 atau 7 generasi terbaru, Asus Gaming V16 menawarkan performa komputasi tinggi untuk berbagai kebutuhan, mulai dari gaming AAA, multitasking berat, hingga pemrosesan berbasis AI. Chip grafis NVIDIA® GeForce RTX™ 5060 menjadi jantung pengolahan visual, menghadirkan teknologi ray tracing dan DLSS 3.5 yang memberikan pengalaman gaming lebih realistis, dengan frame rate yang stabil dan visual yang imersif. Layar WUXG...

Review Asus Vivobook S 15 OLED S5507. Titik Optimal Prosesor Qualcomm

Industri laptop sedang mengalami transformasi besar dengan semakin populernya prosesor berbasis ARM dalam perangkat berbasis Windows. Padahal, selama bertahun-tahun, arsitektur x86 yang dikembangkan oleh Intel dan AMD telah mendominasi pasar. Tetapi kini ARM hadir dengan keunggulan efisiensi daya yang lebih baik, kinerja yang semakin kompetitif, serta dukungan teknologi AI yang lebih canggih. Dengan konsumsi daya yang lebih rendah, laptop berbasis ARM menjanjikan daya tahan baterai yang lebih lama tanpa mengorbankan performa. Semua kelebihan di atas menjadikan platform baru tersebut sebagai pilihan menarik bagi pengguna yang menginginkan perangkat portabel dengan produktivitas tinggi. Apalagi, kedatangan prosesor seperti Qualcomm Snapdragon X Plus dan Snapdragon X Elite menjadi titik balik bagi laptop Windows yang mengadopsi arsitektur ARM.  Berkat optimalisasi perangkat lunak dan dukungan dari Microsoft, aplikasi Windows kini semakin kompatibel dengan ARM, memungkinkan pengalaman ...

Asus Luncurkan Expert P Series untuk Dukung Kebutuhan Bisnis Modern

Asus Indonesia resmi meluncurkan lini produk komersial terbaru, Expert P Series, yang terdiri dari laptop ExpertBook P3405CVA, desktop ExpertCenter P500MV, dan All-in-One ExpertCenter P440VA. Ketiganya dirancang untuk menjawab kebutuhan transformasi digital di dunia bisnis, dengan daya tahan tinggi, performa stabil, fitur AI terintegrasi, serta keamanan kelas enterprise. “Expert P Series bukan sekadar perangkat kerja, tapi partner produktivitas yang ringan, tangguh, dan aman untuk berbagai skenario kerja hybrid,” ujar Yulianto Hasan, Director Commercial Products Asus Indonesia. Setiap perangkat sudah dilengkapi AI on-device, termasuk platform ExpertMeet untuk kolaborasi yang lebih efisien tanpa perlu aplikasi tambahan. Tren kerja hybrid dan adopsi teknologi AI menjadi latar belakang kehadiran lini ini. Menurut laporan Gallup, 60% karyawan memilih model hybrid, sementara survei McKinsey 2024 mencatat 78% organisasi telah menggunakan AI dalam operasional mereka. Asus menghadirkan solusi ...

China Siapkan Prosesor x86 Sendiri. Semua Berkat AMD

China kembali mengguncang industri chip silikon. Kali ini lewat penggabungan dua pemain penting dalam industri chip dan server: Hygon dan Sugon. Merger ini menjadi langkah besar dalam ambisi Beijing untuk menciptakan ekosistem superkomputasi yang sepenuhnya mandiri, dari desain CPU hingga produksi server. Bagi yang belum familiar, Hygon adalah nama yang muncul setelah AMD pada 2016 memutuskan untuk melisensikan desain CPU Zen dan teknologi x86-64 ke perusahaan bernama Tianjin Haiguang Advanced Technology Investment Co. Tujuannya jelas: memenuhi kebutuhan chip server di Tiongkok dengan solusi non-Intel yang tetap “legal” lewat lisensi. Hasil dari kolaborasi itu adalah prosesor Hygon Dhyana, yang meskipun tidak populer secara global, cukup mendapat tempat di kalangan raksasa teknologi Tiongkok seperti Tencent, berkat dorongan besar dari pemerintah Tiongkok terhadap penggunaan perangkat keras lokal. Di sisi lain, Sugon adalah produsen server dan superkomputer yang kerap menggunakan chip H...

Hell Is Us, Game Paling Berat, Bahkan RTX 4090 Pun Tak Cukup

Para pemilik GPU kelas atas seperti Nvidia RTX 50 dan 40 Series yang mencoba menjalankan demo Hell Is Us tercengang. Alih-alih menikmati adegan sinematik pembuka, banyak pemain justru mengalami crash sebelum cutscene selesai, meninggalkan pertanyaan besar: untuk apa semua kekuatan grafis ini? Dalam pembaruan terbaru di Steam, pengembang Rogue Factor menyarankan solusi sementara yang cukup ironis: turunkan semua pengaturan grafis dan nonaktifkan semua fitur upscaling seperti DLSS, XeSS, dan FSR. Ya, bahkan teknologi unggulan seperti DLSS 3.5 pun diminta dimatikan agar game bisa berjalan. “Harap turunkan semua pengaturan grafis dan nonaktifkan fitur upscaling seperti DLSS, XeSS, FSR, dll. dari menu utama sebelum memulai game,” tulis Rogue Factor dalam catatannya. Tom’s Hardware mengonfirmasi bahwa ini satu-satunya cara agar game bisa melewati bagian intro tanpa crash. Setelah berhasil mencapai karakter utama bernama RĂ©mi, pemain kemudian dipersilakan menaikkan kembali pengaturan grafis. ...