Langsung ke konten utama

Keamanan Zoom Ditingkatkan, Kini Dukung Otentikasi Dua Faktor

Kabar gembira buat Anda yang banyak melakukan meeting atau telekonferensi, termasuk untuk pembelajaran jarak jauh. Aplikasi video conference yang sangat populer, yakni Zoom Meetings kini menambahkan dukungan untuk otentikasi dua faktor (2FA) ke aplikasi desktop dan selulernya. 

Hal ini tentunya memberi pengguna opsi untuk menambahkan lapisan keamanan ekstra ke akun mereka selain dengan kata sandi standar. Dalam postingan pada blog remi milik persuaahan, Zoom menyatakan bahwa pengguna kini dapat mengaktifkan keamanan ekstra melalui dashboard Zoom.



Otentifikasi dua faktor ini merupakan metode untuk mengkonfirmasi identitas dengan menggunakan kombinasi dua faktor yang berbeda. Nantinya, pengguna diharuskan masuk lewat perangkat yang dimiliki pengguna seperti ponsel, menggunakan sidik jari dan suara.

Ini bukan pertama kalinya Zoom menawarkan dukungan untuk 2FA. Sebelumnya fitur ini sudah tersedia, namun hanya untuk Zoom web, dan belum tersedia untuk pengguna desktop dan seluler. 



Zoom mengonfirmasi bahwa semua pengguna akan dapat mengakses fitur keamanan baru, termasuk yang menggunakan Zoom secara gratis.

Selain menghadirkan 2FA di lebih banyak platform, Zoom juga memberi pengguna lebih banyak cara untuk menerima kode login satu kali. 

Sebelumnya, Anda hanya memiliki pilihan untuk menggunakan aplikasi otentikasi seperti Google Authenticator untuk membuat kode Anda. Tetapi sekarang, Anda dapat memilih untuk menerimanya melalui SMS. 

Meski demikian, SMS umumnya dianggap kurang aman dibandingkan menggunakan aplikasi pada suatu perangkat karena dapat membuat kode lebih mudah disadap. Zoom juga telah menambahkan dukungan untuk kode pemulihan, yang dapat Anda gunakan untuk mendapatkan kembali akses ke akun Anda jika perangkat seluler Anda hilang.



Baca juga:


Fitur ini merupakan fitur keamanan terbaru yang telah ditambahkan Zoom tahun ini setelah menghadapi serangan dari penggunanya yang membahas privasi dan keamanan yang intens menyusul ledakan popularitasnya. 

Pada bulan Juni lalu, Zoom mengumumkan akan meluncurkan dukungan untuk enkripsi end-to end untuk pengguna gratisnya. Tentu saja, penambahan fitur tersebut membuat perubahan pandangan pengguna dan tentunya mengurangi pengguna tidak sah yang dapat menyusup ke suatu rapat atau pertemuan di Zoom.

Selain itu terdapat fitur lainnya yang ditambahkan di platform ini. Fitur tersebut digunakan untuk menangkal “Zoom-bombing” yang merupakan fenomena di mana ada pengguna yang melontarkan kata-kata kotor dan mengirim hal yang senonoh pada suatu rapat atau pertemuan. 



Perlu diketahui, fitur tersebut merupakan tombol untuk moderator yang mana nantinya akan digunakan untuk menangkal penyusup yang masuk ke grup. Nantinya, akun tersebut akan dievaluasi dan diblokir jika memang penggunanya terbukti melakukan hal negatif.

Nah, dengan ditambahkannya fitur otentikasi dua faktor, tentunya hal ini dapat menambah nilai dalam hal privasi pada platform Zoom. Apalagi setelah perusahaan tersebut mendapat banyak keluhan dari para pengguna.

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

Microsoft Akan Stop Produksi Surface dan Xbox di China

Microsoft dilaporkan tengah bersiap untuk menghentikan produksi laptop Surface dan konsol Xbox di China paling lambat pada tahun 2026. Menurut laporan Nikkei Asia, perusahaan asal Redmond itu berencana memindahkan proses produksi dan perakitan ke negara lain di Asia. Besar kemungkinan, negara pusat produksi Microsoft akan digeser ke Vietnam atau India. Seperti diketahui, dua negara tersebut menjadi pusat baru manufaktur teknologi global.  Langkah ini merupakan kelanjutan dari strategi diversifikasi rantai pasokan Microsoft yang sudah dimulai beberapa tahun terakhir. Terutama setelah sebagian produksi server mereka dipindahkan keluar dari China. Keputusan penghentian produksi di China juga punya alasan strategis yang kuat. Hubungan dagang antara Amerika Serikat dan China kembali memanas, dengan pembatasan ekspor teknologi dan kebijakan tarif impor tinggi yang terus jadi isu.  China baru-baru ini kembali menerapkan batasan ekspor rare earth, bahan penting dalam produksi chip dan...

iPhone Air. Ketika Inovasi Terlalu Tipis untuk Diminati

Apple kembali menemukan bahwa tidak semua “pembaharuan” otomatis mendapat sambutan meriah. Kabarnya, perusahaan asal Cupertino itu memangkas produksi iPhone Air secara signifikan setelah respons pasar yang dingin, bahkan cenderung apatis.  Laporan dari Nikkei Asia menyebutkan bahwa pesanan bulan November diperkirakan merosot hingga kurang dari 10 persen dibanding volume di bulan peluncuran pada September. Angka ini cukup menjadi sinyal bahwa Apple mungkin salah membaca keinginan pengguna. iPhone Air sejatinya menawarkan konsep yang menggiurkan di atas kertas: desain super tipis 5,6 mm dengan rangka titanium, bobot ringan, kamera 48 MP yang setara dengan iPhone 17 dan 17 Pro, serta klaim “all-day battery life.” Namun, di dunia nyata, konsumen tampaknya lebih tertarik pada model standar atau varian Pro yang menawarkan paket fitur lebih solid tanpa kompromi. Faktanya, pasar China, yang menjadi salah satu medan penentu keberhasilan produk smartphone premium, menggambarkan situasi lebih...

RRQ x PREFACE “Revive the King”, Kolaborasi Esports dan Streetwear

Dua dunia kreatif dengan audiens muda yang dinamis kini berkolaborasi dalam proyek yang menarik perhatian. Team RRQ, salah satu organisasi esports terbesar di Asia Tenggara, menggandeng brand fashion asal Bandung, Preface Wearhouse, untuk menghadirkan koleksi perdana bertajuk “Revive the King.”  Kolaborasi tersebut menjadi representasi visual dari semangat kompetitif esports yang diterjemahkan ke dalam bahasa streetwear modern. “Revive the King” bukan sekadar tema, tetapi narasi tentang kebangkitan RRQ sebagai “The King”. Konsep ini memadukan karakter RRQ yang energik dan berorientasi pada kemenangan dengan pendekatan desain Preface yang eksperimental serta kaya makna. Hasilnya adalah koleksi dengan identitas kuat, perpaduan antara semangat juang, keautentikan, dan keberanian tampil berbeda di tengah tren streetwear global. Menurut Yudha Ramadhanu, Head of Merchandise Team RRQ, kolaborasi ini memiliki pesan yang lebih luas dari sekadar fashion.  “Semangat juang bukan sesuatu y...

Harga Prosesor Intel Core Gen 12 Sampai 14 Naik hingga 30%

Intel resmi menaikkan harga untuk lini prosesor Core generasi ke-12, ke-13, dan ke-14 di seluruh dunia. Kabar yang sebelumnya hanya rumor kini terbukti, setelah penyesuaian harga mulai terlihat di berbagai retailer dan distributor di Asia serta Eropa. Kenaikan harganya bervariasi antara 6 hingga 30 persen, tergantung modelnya. Dan untuk beberapa chip populer, dampaknya cukup terasa di kantong konsumen. Gelombang pertama kenaikan terjadi di Korea Selatan dan Jepang, di mana prosesor mainstream seperti Core i5-12400F naik dari 159.000 won menjadi 177.000 won (sekitar USD 132). Sementara Core i3-13400F dan i3-14100F masing-masing naik sekitar 14% dan 15%.  Prosesor kelas atas lebih parah. Harga prosesor Intel Core i5-14600KF naik 13% dan i5-14400F sekitar 6%. Adapun Core i9-13900K melonjak hampir 30%, menembus harga 1 juta won di beberapa toko. Eropa tampaknya mengikuti pola serupa, meski lebih lambat. Retailer di Jerman dan Spanyol mulai menyesuaikan harga untuk model kelas menengah ...