Langsung ke konten utama

Review Headphone Gaming Havit HV-H2116D

Bermain game baik di desktop PC, notebook ataupun smartphone merupakan sebuah kenikmatan tersendiri. Buat sebagian orang, apalagi kalau game yang dimainkan adalah game favorit kesayangan, kenikmatannya tiada tara. Apalagi kalau kita bermain game tanpa terganggu ataupun rasa bersalah karena mengganggu orang lain.

Nah, agar mencapai titik tersebut, kita perlu alat tambahan. Apalagi kalau bukan headphone gaming. Kenapa headphone? Karena kalau earphone saja, alias yang dimasukkan ke lubang telinga, umumnya akan menimbulkan rasa kurang nyaman kalau kita gunakan dalam durasi panjang.


Berbeda dengan headphone, khususnya tipe over ear headphone, memiliki bantalan yang empuk dan nyaman yang jatuhnya akan mengelilingi telinga kita, dan telinga kita pun tidak tergencet selama sesi bermain. kelebihan lainnya, dengan telinga kita terkurung rapat di dalam headphone cushion, suara berisik dari sekeliling kita dapat direduksi bahkan menjadi tidak terdengar, dan suara dentuman game kita pun tidak akan mengganggu orang di sekeliling.

Nah, dari sekian banyak headphone over ear yang beredar di pasaran, ada salah satu model yang murah-meriah namun sudah cukup memenuhi kriteria headphone gaming. Adalah Havit HV-2116D yang kebetulan kita akan bahas kali ini. Seperti apa headphone ini?


Havit merupakan brand besutan Guangzhou Havit Technology, produsen perangkat aksesoris komputer dan gaming yang didirikan tahun 1998 di Guangdong, China dan kini memiliki kantor perwakilan internasional di Hong Kong. Produk-produknya cukup lengkap, mulai dari mouse, keyboard, speaker, laptop cooler, USB hub, charger, webcam, sampai headphone.

Untuk audio sendiri, lini produknya cukup lengkap. Mulai dari H series, Classic yang sangat lengkap sampai ke wireless Bluetooth serta portable speaker dan Gaming headphone. Dan Havit HV-2116D merupakan salah satu produk unggulannya.

Desain
Harga Headset Havit HV-H2116D juga tergolong murah, untuk sebuah headset gaming. Sebagai gambaran, kami membeli headset gaming yang satu ini di kisaran harga Rp95 ribu di Tokopedia. Plus ongkos kirim, total sekitar Rp110 ribuan. Sengaja kami memilih produk ini karena kalau ingin mencari headset gaming berkualitas yang harganya mahal, tidak sulit. Harga mahal hampir pasti barangnya bagus. Tapi harga murah, kita harus cari mana yang bagus bukan?

Dari sisi bentuk, Havit HV-H2116D memiliki desain yang modis dengan tetap mengutamakan kenyamanan pengguna. Headset Havit HV-H2116D memiliki style gaming dengan kualitas suara yang dihasilkan tajam dan jelas.


Ia memiliki persyaratan minimal yang dibutuhkan untuk sebuah headset gaming. Speaker cushion yang empuk, speaker yang cukup besar dan juga tersedia microphone yang bisa ditekuk sesuai dengan kontur wajah pengguna dan posisi favoritnya.


Bagian headband Havit HV-2116D juga terbuat dari busa empuk yang dilapisi material lembut sehingga nyaman di kepala. Ukurannya pun bisa dipanjang-pendekkan tergantung kebutuhan penggunanya. Materialnya sendiri cukup lentur sehingga tidak terlalu menjepit kepala kita.

Headphone ini memiliki kabel yang cukup panjang yakni sekitar 1,8 meter dan punya juga volume controller sehingga pengguna dapat mengatur tingkat kekerasan suaranya secara langsung saat sedang sibuk bermain game ataupun menikmati tayangan film, tanpa harus mengatur volume dari game, software multimedia player ataupun dari setting audio milik sistem operasi.


Jack yang digunakan ada dua. Satu untuk audio output dan satu untuk microphone. Buat Anda yang memiliki notebook dengan port audio input output terpisah, atau menyambungkannya dengan sound card di PC desktop, akan sangat terbantu untuk mendapatkan input output audio yang maksimal.


Spesifikasi dan Kesimpulan
Dari sisi spesifikasi, headphone bergaya over ear headband ini menggunakan wired untuk koneksi ke perangkat sumbernya. Port konektor yang digunakan adalah jack 3,5 milimeter yang terpisah antara audio output dan microphone input. Adapun perangkat yang didukung adalah PC desktop ataupun notebook, tablet PC ataupun smartphone.

Ia memiliki fungsi noise cancellation termasuk juga pada microphone yang disediakan. Dari sisi output, diameter speaker yang digunakan di kiri dan kanannya adalah 40 milimeter dengan jenis stereo. Speaker impedance-nya 32 ohm dengan kekuatan 110 desibel. Frekuensi audio yang didukung sendiri antara 20 sampai 20.000Hz.

Baca juga:

Dari pengalaman kami menggunakan headphone ini selama beberapa minggu, selain untuk bermain game, perangkat ini pun cocok untuk multimedia. Suara bass yang dihasilkan cukup terasa, baik saat di dalam game ataupun saat mendengarkan musik. Saat digunakan untuk bermain game online, microphone juga menghasilkan performa yang baik karena kita bisa berkomunikasi lancar dengan rekan satu tim.

Fitur volume control yang disediakan oleh headset ini juga relatif nyaman. Ia sangat loncer saat diputar untuk membesar-kecilkan suara. Sedikit kekurangan yang kami rasakan, setelah dua bulan lebih pemakaian, suara yang dihasilkan speaker kanan kadang hilang. Tampaknya ada kabel yang putus di dalam. Namun demikian, jika Anda pengguna yang apik dalam menyimpan barang, ini mungkin tidak terjadi.

Secara kesimpulan, harga headphone Havit HV-H2116D yang murah juga menjadikannya sangat ideal untuk semua segmen pasar yang dituju, khususnya kaum kere hore seperti kami. Kualitas suara yang dihasilkan benar-benar memukau untuk ukuran harganya. Bisa dibilang Havit HV-H2116D ini bisa jadi headphone yang terbaik di kelasnya. Yakni di bawah Rp100 ribuan.


Postingan Populer

10 PC All in One Terbaik. Solusi Praktis untuk Rumah dan Kantor Modern

Dalam beberapa tahun terakhir, pasar perangkat komputer telah mengalami pergeseran signifikan. Penggunaan PC All in One (AIO) semakin populer, terutama di kalangan pengguna rumahan, pekerja remote yang work from home, pelajar di lab sekolah, hingga kantor kecil ataupun UMKM. Faktor utamanya adalah, ruang kerja makin terbatas, dan banyak orang mencari solusi komputer yang ringkas, mudah dipasang, dan tetap bertenaga. Dengan integrasi layar, CPU, penyimpanan, dan periferal dalam satu perangkat, tanpa banyak kabel, PC All in One menjanjikan tampilan meja yang bersih, setup cepat, dan mobilitas lebih mudah bila ruang berpindah. Desain ramping dan fungsional kian diminati seiring gaya hidup minimalis dan kebutuhan fleksibilitas ruang. Selain itu, kinerja perangkat AIO yang kini menggunakan CPU dan GPU modern sudah cukup untuk menunjang pekerjaan sehari-hari, belajar, bahkan kreativitas ringan. Tren ini menunjukkan bahwa Komputer All in One bukan lagi sekadar alternatif. Tetapi bisa jadi pil...

Beli PC All in One 24 Inci, Dapat 27 Inci. Caranya?

Pasar PC All in One di Indonesia terus menunjukkan pertumbuhan positif dalam dua tahun terakhir. Pergeseran pola kerja menuju hybrid, meningkatnya kebutuhan perangkat ringkas di rumah, serta meningkatnya konsumsi konten digital membuat Komputer All in One semakin populer.  Banyak pengguna kini mengutamakan perangkat dengan desain minimalis, footprint kecil, namun tetap bertenaga untuk multitasking, meeting online, editing ringan, hingga hiburan seperti streaming film atau musik. Ditambah lagi, rumah modern cenderung menghindari perangkat berukuran besar, sehingga PC desktop konvensional mulai kalah pamor dibandingkan AIO yang lebih rapi dan mudah ditempatkan di ruang kerja maupun ruang keluarga. Salah satu pilihan menarik di kategori ini adalah Asus AIO V440 touchscreen, yang kini hadir dengan promo upgrade superhemat. Bagi pengguna yang membutuhkan layar lebih besar dan pengalaman visual lebih nyaman, Asus memberikan penawaran istimewa. Cukup tambah Rp1.000.000, kamu bisa melakuka...

2026, Baterai Smartphone Brand Tiongkok Capai 10.000mAh

Laporan dari sumber rantai pasok Tiongkok mengungkap bahwa sejumlah produsen kini tengah menguji prototipe smartphone dengan baterai 10.000 mAh. Angka ini merupakan kapasitas yang jauh melampaui standar pasar saat ini di kisaran 4.500 sampai 5.500 mAh.  Unit-unit smartphone tersebut masih berada pada tahap rekayasa internal, difokuskan untuk mempelajari dampak bobot, manajemen panas, hingga perubahan struktur perangkat yang diperlukan agar baterai sebesar itu tetap layak dipakai sehari-hari.  Tak hanya itu, eksperimen yang dilakukan juga mencakup pengujian kimia baterai model stacking terbaru, sistem pendinginan yang lebih besar, dan layout internal yang dirombak. Belum ada merek yang mengonfirmasi proyek tersebut, tetapi jendela rilis yang dibidik disebut berada pada rentang akhir 2025 hingga 2026. Daya tarik baterai super-besar ini cukup jelas. Smartphone modern terus meningkat kebutuhan energinya, didorong oleh layar OLED 120-144 Hz, tingkat kecerahan yang makin ekstrem, d...

Review Asus Vivobook S14 M3407HA, Laptop AI Bertenaga dari AMD

Segmen laptop AI performa tinggi kini menjadi medan persaingan paling panas di industri komputasi portabel. Setelah era Qualcomm Snapdragon X Elite dan X Plus lalu Intel Core Ultra mencuri perhatian dengan integrasi NPU (Neural Processing Unit) di dalam prosesornya, AMD tidak tinggal diam.  Kehadiran prosesor Ryzen 7 260 dengan XDNA NPU hingga 16 TOPS menandai langkah strategis AMD dalam menghadirkan laptop cerdas yang tak hanya cepat, tapi juga hemat daya dan efisien dalam menjalankan beban kerja berbasis AI. Semuanya mentransformasi tugas-tugas yang biasanya dilakukan CPU, kini menjadi dikerjakan oleh NPU. Khususnya tugas berbasis AI. Laptop AI Asus Vivobook S14 M3407HA menjadi contoh nyata transformasi tersebut: menghadirkan kinerja tinggi, kemampuan AI lokal, dan efisiensi baterai yang sebelumnya sulit dicapai. Dengan fokus pada portabilitas dan ketahanan daya, Asus mencoba menghadirkan laptop yang bukan hanya untuk kerja kantoran, tapi juga untuk kreasi konten, komunikasi, dan...

AMD Siapkan Prosesor Ryzen AI Max Refresh?

Rumor terbaru menyebutkan bahwa AMD belum berhenti dengan lini Ryzen AI Max berbasis Strix Halo. Alih-alih menutup generasi ini, perusahaan disebut sedang menyiapkan seri Ryzen AI Max “Refresh” yang menargetkan pasar mainstream.  Informasi mengenai spesifikasi memang masih terbatas, namun bocoran awal mengindikasikan bahwa AMD akan menghadirkan opsi kelas menengah hingga kelas atas dengan kemampuan grafis terintegrasi yang tetap agresif, mirip dengan apa yang sudah diperlihatkan Strix Halo. Namun perlu digarisbawahi. Seperti kebanyakan “refresh”, perubahan besar tampaknya tidak akan hadir. Ryzen AI Max Refresh disebut hanya membawa peningkatan kecil pada clock dan kompatibilitas memori. Menurut sumber, SKUs baru ini akan mendukung LPDDR5X 8533 MT/s, naik sedikit dari batas 8000 MT/s pada Strix Halo. Kenaikan ini memang bukan lompatan besar, tetapi tetap relevan untuk perangkat mobile yang sangat mengandalkan bandwidth memori. Pengguna X, @realVictor_M, turut melaporkan bahwa bebera...