TeknoReview

Smartphone komplit asal Samsung menambah persaingan di pasaran smartphone Indonesia. Diluncurkan setelah hadirnya Samsung Galaxy S9 dan S9+, kali ini Samsung meluncurkan Samsung Galaxy Note 9. Kali ini mereka lebih berani untuk menambahkan spesifikasi lebih baik dari versi sebelum-sebelumnya terbukti dengan adanya inovasi baru ala Samsung yaitu S pen yang dilengkapi Bluetooth yang sangat menarik untuk digunakan. Menghindari kasus-kasus sebelumnya, pada varian Samsung Galaxy Note 7 yang meledak, Samsung menjamin baterai pada Galaxy Note 9 aman untuk dipakai. Selain itu baterai pada produk ini kuat dan awet dipakai seharian karena memiliki kapasitas baterai 4000mAh. Ada dua varian dalam Samsung Galaxy Note 9 ini yaitu RAM 6GB dan kapasitas penyimpanan 128GB serta varian 8GB dengan kapasitas penyimpanan 512GB. Keunggulan yang menambah daya jual Samsung adalah S Pen yang dilengkapi Bluetooth berfungsi sebagai remote dari aktivitas yang kita inginkan. Contohnya mengambil selfie sec

Kabar gembira bagi penggemar smartphone besutan produsen asal Korea Selatan yang lebih besar. Setelah merilis seri Galaxy A beberapa waktu lalu, kini Samsung melengkapi lini produk smartphone andalannya dengan beberapa model dari Galaxy J series. Ya, Samsung Electronics Indonesia telah resmi meluncurkan produk smartphone terbarunya, Samsung Galaxy J Series, yakni J8, J6 dan J4 untuk konsumen di Indonesia. Menurut pihak Samsung, ketiga smartphone Samsung keluaran terbaru itu membidik konsumen muda Tanah Air. Adapun fitur yang disematkan di Galaxy J8, J6, dan J4 pun disesuaikan dengan target pasar tersebut. Tujuannya adalah kaum milenial yang suka berbagi hal - hal yang baru di media sosial. Baik Samsung Galaxy J8, J6, maupun J4 sama-sama dilengkapi layar dengan panel display jenis Super AMOLED yang tampil dengan warna-warna cerah, termasuk ketika dipandang di bawah terik matahari. Layarnya cerah tetapi tidak sakit di mata. Samsung Galaxy J8 diperkuat chip prosesor Qualco

Awal tahun ini Samsung Electronics Indonesia meluncurkan secara resmi varian “flagship” di seri A terbarunya yakni Samsung Galaxy A8 2018. Model ini, beserta varian Galaxy A8+ yang juga dirilis pada waktu yang bersamaan, ditujukan untuk segmen kelas atas. Sebagai gambaran, Galaxy A series sendiri merupakan varian smartphone premium besutan Samsung. Buat yang agak kebingungan, kasta tertinggi smartphone besutan produsen asal Korea Selatan tersebut dimulai dari Galaxy Note series, diikuti oleh Galaxy S series, Galaxy A series, dan Galaxy J series yang ditujukan untuk segmen mid to low. Untuk Galaxy A sendiri, ada 4 varian yang ditujukan untuk segmen yang berbeda. Galaxy A3 yang ditujukan untuk segmen mainstream, Galaxy A5 yang ditujukan untuk segmen mid to high, Galaxy A7 yang ditujukan untuk ke performance mainstream, dan Galaxy A8 yang merupakan flagship dari segmen Galaxy A series dan ditujukan untuk segmen premium. Kali ini, kita akan mengulas seri Galaxy A8 2018 yang

Samsung sudah mengeluarkan bocoran bahwa mereka akan merilis varian terbaru dari smartphone andalannya pada 21 Mei 2018 mendatang. Dalam sebuah poster yang mereka unggah di Internet, produsen terkemuka asal Korea Selatan tersebut menyebutkan "Say Hello to Infinity & More" sambil memasang image sebuah smartphone dengan infinite display (rasio 18:9). Ramai dugaan, smartphone yang akan diluncurkan tersebut merupakan Samsung Galaxy J6. Tak berselang berapa lama, spesifikasi Samsung Galaxy J6 muncul di Internet. Seperti apa jeroan smartphone kelas mainstream terbaru tersebut? Dikutip dari GSM Arena, smartphone terbaru tersebut akan menggunakan layar dengan rasio aspek 18,5:9 yang merupakan andalan Samsung untuk Infinity Display-nya. Bisa dipastikan, tidak ada tombol fisik. Semuanya dipindah ke on-screen button. Ada kemungkinan juga, fingerprint reader akan digeser ke belakang body. Dari sisi dimensi, smartphone tersebut memiliki ukuran 146.3 x 67 milimeter. Layarny

Persaingan di pasar mainstream semakin semarak. Semakin banyak produsen-produsen smartphone terkemuka yang merilis varian produknya yang dijual di segmen harga antara Rp3 juta sampai Rp4 jutaan yang kini sudah mulai beranjak ke arah segmen mainstream. Seperti diketahui, jika sebelumnya segmen mainstream ada di kisaran harga Rp2 juta sampai Rp3 jutaan, kini smartphone mainstream bermain di harga di atasnya. Sebut saja, Samsung yang merilis varian terbarunya. Buktinya, harga Samsung Galaxy A6 2018 mulai dari Rp3 jutaan. Tepatnya Rp3.799.000. Ada dua varian Samsung Galaxy A6 yang disediakan Samsung untuk pasaran Indonesia. Varian pertama adalah Samsung Galaxy A6 dan Samsung Galaxy A6+ yang punya spesifikasi berbeda. Jika Samsung Galaxy A6 diperkuat oleh prosesor Samsung Exynos 7870, Samsung Galaxy A6+ sudah menggunakan prosesor Qualcomm yakni Snapdragon 450. Sebagai gambaran, keduanya merupakan prosesor octa-core berbasis arsitektur ARM Cortex A53. Bedanya, Kalau Exynos 7870

Kalau kita perhatikan di pasaran, saat ini ada dua tipe smartphone Samsung yang paling banyak dicari pengguna. Kedua tipe tersebut adalah Samsung A8 2018 dan juga Samsung Galaxy J7 Pro. Keduanya memang hadir untuk segmen yang berbeda. Galaxy J7 Pro lebih ke segmen mainstream, sementara A8 2018 sudah mulai masuk ke entry level premium segment. Ini terlihat jelas dari positioning harga smartphone tersebut. Nah, kalau kita bandingkan, Samsung Galaxy J7 Pro vs Samsung A8 2018, mending mana? Design Dari sisi desain, Galaxy J7 Pro yang hadir di pertehangan 2017 lalu punya material aluminium dengan lapisan kaca di bagian depan. Untuk Galaxy A8, depan belakang berlapis kaca dan bodinya dikelilingi frame aluminium. Yang menarik, dimensi Galaxy A8 lebih kompak dan juga lebih ringan. Namun Galaxy J7 Pro lebih tipis dibanding adiknya tersebut. Display Baik Samsung Galaxy J7 Pro ataupun A8 2018 menggunakan layar jenis Super AMOLED dan berlaips Corning Gorilla Glass. Bedanya, Galaxy

Setelah pertamakali dipublikasikan pada khalayak dunia di event Mobile World Congress (MWC) 2018, Samsung Electronics Indonesia akhirnya membawa dua flagship terbarunya ke negeri ini. Rentangnya sangat cepat, tak sampai 2 minggu. Dari sisi desain, tidak banyak yang berubah antara Galaxy S9 dan S9+ dengan seri pendahulunya, Galaxy S8. Namun tentunya, ada peningkatan yang dihadirkan vendor asal Korea tersebut di smartphone terbarunya. Berikut ini spesifikasi Samsung Galaxy S9 dan S9+ yang hadir di Indonesia. Samsung Galaxy S9 menggunakan layar 5,8 inci Super AMOLED dengan resolusi 2.960x1440 pixel. Layar tersebut dilapisi Corning Gorilla Glass 5. Untuk prosesornya, seperti biasa, Samsung mengandalkan prosesor buatan sendiri yakni Exynos seri 9810 dengan GPU Mali G72 MP18. Dari sisi RAM dan Storage, S9 punya RAM sebesar 4GB dan storage 64GB. Baterainya, kapasitas standar, yakni 3.000mAh. Baca juga: Samsung Galaxy Tab S4, Tablet dengan Spesifikasi Paling Tinggi?   Cara Mengat

Anda merasa smartphone kurang besar? Tenang, pasar tablet masih belum bubar. Buktinya, Samsung, salah satu pemain utama di bisnis tersebut setelah vendor-vendor lainnya kibarkan bendera putih, akan merilis varian terbaru. Kemungkinan besar tablet tersebut adalah Samsung Galaxy Tab S4. Saat terungkap ke publik pertamakali lewat situs GFXBench, ditemukan bahwa kode tablet tersebut adalah SM-T835. Sebagai informasi, Galaxy Tab S3 yang dirilis tahun lalu punya kode SM-T285. Menurut GFXBench, spesifikasi tablet tersebut diketahui menggunakan prosesor octa-core berkecepatan 2,3GHz dan GPU berbasis Adreno 540. Kemungkinan besar, CPU yang digunakan adalah Qualcomm Snapdragon 835. Dari pengujian yang dilakukan, terungkap pula bahwa tablet 10,5 inci itu menggunakan layar Super AMOLED dengan resolusi 2.560x1600 pixel. Baca juga: Kapan Samsung Galaxy S9 Diluncurkan?   Cara Mengatasi Masalah Charging Baterai Samsung Galaxy   Review Samsung Galaxy A7 2017 Sistem operasi Android

Desas desus terkait tanggal peluncuran smartphone Android paling digemari di seluruh dunia akhirnya menemukan titik terang. Dipastikan, smartphone flagship besutan produsen asal Korea Selatan tersebut akan dirilis pada event Mobile World Congress, Barcelona, mendatang. Tepatnya pada 25 Februari 2018, Samsung Galaxy S9 akan hadir ke publik dalam sebuah event Unpacked. Informasi yang beredar, setelah diperkenalkan pertama kali pada publik, Samsung akan menggelar pre order mulai 26 Februari 2018. Setelah itu mereka akan mulai mengirimkan produknya ke pengguna yang memesan per 16 Maret. Dari bocoran-bocoran yang sudah membanjiri Internet, Samsung Galaxy S9 akan diperkuat oleh prosesor Qualcomm Snapdragon 845 atau Samsung Exynos 9810. Apapun prosesor yang digunakan, itu akan membuat Samsung Galaxy S9 sebagai smartphone Android tercepat di tahun ini. Peningkatan performanya, dibandingkan dengan Snapdragon 835 mencapai sekitar 25 persen. Baca juga: Review Samsung Galaxy A7 2

Saat diluncurkan di pasaran Indonesia, Xiaomi bahkan terang-terangan berani menyebutkan bahwa Xiaomi Redmi 5A, produk baru mereka, mengungguli pesaingnya yakni Samsung Galaxy J2 dan Oppo A37. Dari sisi spesifikasi, model terbaru mereka lebih mumpuni. Dari sisi harga, lebih terjangkau. Tak bisa dipungkiri, kalau dari harga, Xiaomi Redmi 5A vs Samsung Galaxy J2 memang cukup jauh. Samsung Galaxy J2 Prime harganya Rp1,7 juta. Sementara Xiaomi Redmi 5A di Rp1 juta kurang Rp1.000 rupiah. Kalau dibandingkan dengan Oppo A37, harganya juga Rp2 juta. Lalu, bagaimana kalau dari sisi spesifikasinya? Mari kita lihat.Baca juga: Review Xiaomi Redmi Note 5A Prime   Review Perbandingan Xiaomi Mi6 vs Samsung Galaxy S8, Mending Mana? Review Asus Zenfone 4 Max ZC520KL CPU-GPU Xiaomi Redmi 5A diperkuat Qualcomm Snapdragon 425 berkecepatan 1,4GHz. Prosesor ini berbasis Arm Cortex-A53 dengan GPU Adreno 308. Adapun untuk Samsung Galaxy J2, prosesornya adalah Exynos 3475. Sama-sama quad-core, nam

Samsung dikenal sebagai produsen smartphone Android kelas premium. Varian Galaxy S, Galaxy S Edge, dan Galaxy Note-nya sangat digemari pengguna dan selalu ditunggu-tunggu peluncurannya di pasar. Termasuk di Indonesia. Namun demikian, produsen asal Korea Selatan tersebut juga punya varian yang ditujukan untuk pengguna mainstream. Adalah Galaxy A series yang menjadi solusi bagi mereka yang ingin menikmati rasa kebanggaan menggunakan smartphone branded, tetapi terbentur dengan budget. Pada seri A sendiri, Samsung juga masih membaginya menjadi tiga lini yakni A3, A5 dan A7. Serupa dengan prosesor Intel Core i3, i5, dan i7, semakin besar angkanya, semakin kencang dan premium lah ia. Berikut ini kita akan ulas salah satu varian smartphone mainstream-premium Samsung yakni tipe Galaxy A7 2017. Desain Kokoh dan Premium Samsung tidak banyak merombak desain produk yang satu ini dengan versi sebelumnya. Hadir dengan tombol fingerprint di depan bagian tengah, yang sekaligus berfungsi

Smartphone yang pernah menghebohkan dunia hingga mampu mengubah peraturan dunia penerbangan, yakni Samsung Galaxy Note 7, akibat banyaknya kasus smartphone yang meledak kini kembali dijual bebas bagi pengguna. Tetapi, setelah dimodifikasi, smartphone tersebut sekarang dijual dengan nama Galaxy Note FE (Fans Edition). Setelah di-recall dan modifikasi, kini terdapat beberapa perbedaan antara Samsung Galaxy Note 7 dan Galaxy Note FE. Utamanya adalah kapasitas baterai yang dikurangi dari 3.500mAh menjadi hanya 3.200mAh. Pengurangan kapasitas baterai ini juga berpengaruh pada bobot total smartphone yang juga menyusut. Galaxy Note FE mengusung layar 5,7 inci QHD super AMOLED, dengan kamera belakang 12MP dan kamera depan 5MP. Ponsel tersebut dipersenjatai RAM 4GB dengan ROM 64GB yang dapat diperluas hingga 256GB. Personal digital assistant garapan Samsung yaitu Bixby, serta Android Nougat 7.0 juga sudah diinstalasikan. Namun demikian, Galaxy Note FE tidak dilengkapi dengan tombol akse

Samsung telah merilis seri flagship mereka yakni Galaxy S8 dan S8+ baru-baru ini. Tetapi ternyata produsen asal Korea Selatan tersebut malah sudah mulai menggarap varian terbarunya yakni Samsung Galaxy S9. Bahkan spesifikasinya sudah bocor di Geekbench beserta hasil benchmark-nya. Menurut informasi yang direkam Geekbench saat salah satu personil Samsung melakukan benchmark, terungkap bahwa Samsung Galaxy S9 menggunakan prosesor Qualcomm Snapdragon 845 yang diproduksi oleh TSMC dengan proses manufaktur 7nm. Prosesor ini sendiri tentunya belum dirilis. Bahkan Qualcomm Snapdragon 835 saja masih dalam tahap produksi massal untuk sejumlah produsen smartphone terkemuka. Yang sedikit unik, dari hasil benchmark tersebut, ia hanya meraih 7.371 poin. Padahal, Samsung Galaxy S8 yang menggunakan prosesor varian terdahulu bisa mencapai 9.000 poin lebih. Samsung Galaxy S9, atau disebut dengan kode SM-G9650, menggunakan sistem operasi Android 7.1.2 dengan RAM sebesar 4GB. Dikabarkan,

Dua smartphone andalan Samsung, yakni Galaxy J5 Pro dan Galaxy J7 Pro sudah dapat dipesan di pasaran Indonesia lewat beberapa situs jual beli online per 19 Juli lalu. Samsung Galaxy J5 Pro, yang dipasarkan di Dinomarket dan Blibli misalnya, dijual di harga Rp3,6 juta. Adapun varian yang lebih canggih, yakni Galaxy J7 Pro, dipasarkan di Dinomarket di harga Rp4 juta. Namun berbeda dengan varian J5 Pro, versi J7 Pro baru akan dilepas ke pengguna pada awal Agustus mendatang. Kini varian Samsung Galaxy J5 Pro sudah tersedia luas di pasaran secara online ataupun offline di Indonesia. Sebagai informasi, smartphone dengan layar 5,2 inci resolusi HD tersebut menggunakan layar AMOLED, RAM 3GB, storage 32GB dan mendukung MicroSD hingga 256GB. Smartphone yang diperkuat prosesor octa-core berbasis ARM Cortex A53 Samsung Exynos 1,6GHz ini menggunakan sistem operasi Android Nougat 7.1. Dari sisi kamera, Samsung Galaxy J5 Pro punya kamera utama 13MP dengan autofocus dan bukaan f/1.7. Kamera