Langsung ke konten utama

Asus ExpertBook B9 OLED B9403, Laptop Tipis untuk Bisnis

Asus resmi memperkenalkan ExpertBook B9 OLED B9403, laptop bisnis 14-inci paling ringan dan tangguh di dunia. Laptop ini merupakan model flagship dari rangkaian produk commercial business Asus Indonesia di tahun 2024.

Sebagai gambaran, ExpertBook B9 OLED B9403 merupakan solusi bagi para eksekutif bisnis yang membutuhkan laptop tipis yang ringan dan tangguh. Tak hanya itu, ia juga dilengkapi sistem keamanan paling modern, serta powerful untuk menunjang aktivitas bisnis sehari-hari.

Berangkat dari semakin banyaknya eksekutif bisnis yang bepergian dan berganti tempat kerja, ExpertBook B9 OLED B9403 tampil sebagai solusi perangkat premium yang ringan bagi mereka yang memiliki mobilitas tinggi dan tetap ingin produktif di mana saja dan kapan saja.



Laptop tipis ini hadir dengan bobot hanya 990g dan menjadi laptop bisnis 14-inci OLED paling ringan di dunia. Bobotnya bahkan lebih ringan dibandingan dengan sebagian besar laptop 13-inci yang ada di pasaran hingga saat ini.

Rahasianya, Asus membuat ExpertBook B9 OLED B9403 dengan bahan magnesium-lithium, paduan logam paling ringan di dunia. Tidak hanya itu, bagian frame dan bodi laptop ini juga diproduksi menggunakan teknik khusus sehingga tidak mengurangi durabilitasnya.

ExpertBook B9 OLED B9403 merupakan laptop tipis yang sangat tangguh. Berkat bodi yang terbuat dari magnesium-lithium, laptop ini memiliki durabilitas yang tinggi dan mengantongi sertifikasi US Military Grade MIL-STD-810H. Artinya, laptop ini telah berhasil melwati berbagai pengujian ketahanan dengan standar yang sangat ketat.

ExpertBook B9 OLED B9403 juga merupakan laptop terverifikasi Intel Evo™, sehingga kinerja, efisiensi, dan konektivitasnya sudah sangat terjamin. Selain itu, laptop ini juga memiliki daya tahan baterai hingga 11 jam penggunaan dalam sekali pengisian daya. Daya tahan baterai tersebut tergolong sangat panjang untuk sebuah laptop yang memiliki bobot di bawah 1kg.

Baca juga:


Laptop Ramah Lingkungan
Asus ExpertBook B9 OLED B9403 hadir sebagai laptop bisnis yang memprioritaskan nilai ramah lingkungan. Proses produksinya menggunakan teknik khusus yaitu Thixomolding yang memberikan manfaat berupa peningkatan durabilitas dan membuat proses produksi menjadi lebih efisien.

Proses produksi tersebut mberhasil mengurangi limbah material sebanyak 29% sekaligus memangkas waktu produksi hingga 75%. Laptop ini juga diproduksi menggunakan logam daur ulang yang proporsinya mencapai 70%. Semua itu dilakukan untuk menghadirkan perangkat canggih yang lebih ramah lingkungan.

Selain merevolusi proses produksinya, Asus juga mempertimbangkan dengan cermat bagaimana ExpertBook B9 OLED B9403 dikemas. Laptop tipis ini menggunakan packaging yang terbuat dari kertas yang telah mendapatkan sertifikasi FSC™ MIX, menandakan bahwa kertas tersebut dibuat dengan campuran material dari hutan bersertifikat FSC dan material daur ulang.

Beberapa aspek dari kemasan tersebut juga dapat langsung digunakan kembali oleh penggunanya sehingga meningkatkan nilai ramah lingkungan yang diusungnya. Di Indonesia, laptop tipis dan ringan untuk bisnis ini dipasarkan di harga mulai dari Rp36 jutaan.

Postingan Populer

Review Asus Vivobook 14 A1405VA. Laptop Kerja Rp9 Jutaan

Dunia kerja yang semakin dinamis menuntut perangkat yang tidak hanya portabel, tetapi juga andal, aman, dan mampu mengakomodasi berbagai kebutuhan multitasking. Tren laptop kerja kini tak lagi sekadar berfokus pada bodi yang tipis dan ringan, tetapi juga memperhatikan aspek performa. Mulai dari prosesor kencang, kapasitas RAM besar dan upgradable, semua kini menjadi faktor esensial. Tak lupa juga dengan kehadiran fitur-fitur penunjang produktivitas seperti layar rasio 16:10, port konektivitas lengkap, dan sistem keamanan biometrik. Selain itu, laptop kerja modern dituntut memiliki daya tahan fisik yang tangguh. Standar militer seperti MIL-STD 810H kini menjadi nilai tambah penting, terutama bagi para profesional muda yang sering berpindah tempat kerja atau bekerja dalam kondisi lingkungan yang tidak selalu ideal. Terakhir, dukungan sistem operasi terkini dan paket software produktivitas seperti Microsoft Office Home & Student juga kini menjadi bagian dari “value” yang dicari oleh p...

Layar OLED untuk Gaming Akan Makin Hebat

LG Display kembali menunjukkan dominasinya sebagai pionir teknologi layar global. Perusahaan asal Korea Selatan ini mengumumkan keberhasilan produksi massal panel monitor OLED tercanggih di dunia dengan mengandalkan teknologi milik sendiri. Ya, lewat teknologi yang disebut sebagai Primary RGB Tandem, LG Display mengemas kombinasi luar biasa. Kecerahan hingga 1.500 nits, refresh rate 280Hz, dan respons waktu secepat 0,03ms. Tiga elemen utama dalam kualitas gambar monitor gaming OLED. Teknologi Primary RGB Tandem merupakan terobosan generasi keempat OLED dari LG. Alih-alih menggunakan satu lapisan RGB, teknologi ini menumpuk empat lapisan warna primer merah, hijau, dan biru secara independen. Hasilnya adalah kecerahan puncak tertinggi untuk OLED ukuran 27 inci, mencapai 1.500 nits (APL 1,5%), sambil mempertahankan akurasi warna hingga 99,5%. Capaian ini sangat ideal, tidak hanya untuk gamer, tapi juga untuk profesional kreatif di bidang produksi film dan color grading. Tidak berhenti di ...

Blue Screen of Death (BSOD) Akan Hilang dari Windows!

Setelah hampir empat dekade menjadi simbol frustrasi pengguna Windows, layar biru legendaris alias Blue Screen of Death (BSOD) akhirnya akan dipensiunkan. Ya, Microsoft mengonfirmasi bahwa penghapusan BSOD akan mulai akhir musim panas 2025. Tapi jangan gembira dulu. BSOD akan tetap muncul. Meski begitu, Windows 11 akan menghadirkan versi baru dari layar error ini. Dengan latar belakang hitam dan tampilan yang lebih sederhana, dan nanti akan dijuluki Black Screen of Death. Perubahan ini bukan sekadar kosmetik. Microsoft menghapus ikon wajah sedih dan kode QR yang biasanya tampil di BSOD, menggantinya dengan satu kode stop yang menjelaskan penyebab crash, seperti driver bermasalah atau komponen spesifik. Desain ramping ini pertama kali diuji di Windows Insider dan meniru tampilan layar progres sistem saat pembaruan berlangsung. Tujuannya jelas: membuat pesan error lebih mudah dipahami, tidak hanya oleh profesional IT, tapi juga oleh pengguna biasa. Menurut David Weston, Wakil Presiden Ke...

Peneliti Temukan Cara Aman Ambil Emas dari Elektronik Bekas

Sebuah terobosan penting dalam dunia pertambangan dan daur ulang limbah elektronik datang dari Australia. Tim peneliti dari Flinders University berhasil mengembangkan metode baru untuk mengekstraksi emas yang jauh lebih aman dan ramah lingkungan dibanding metode konvensional yang selama ini mengandalkan bahan kimia beracun seperti merkuri dan sianida. Emas adalah logam mulia bernilai tinggi yang digunakan luas di berbagai sektor, dari perhiasan dan investasi hingga elektronik, kedokteran, dan industri kedirgantaraan. Namun, metode ekstraksi tradisionalnya sering kali membawa dampak besar terhadap lingkungan dan kesehatan manusia.  Merkuri, misalnya, masih banyak digunakan oleh penambang skala kecil di berbagai belahan dunia, meskipun sudah diketahui menyebabkan keracunan akut dan kerusakan ekosistem. Masalah ini semakin mendesak dengan melonjaknya limbah elektronik global. Pada tahun 2022, dunia menghasilkan sekitar 62 juta ton e-waste, sebagian besar mengandung logam berharga sep...

Review Advan AI Gen. Laptop AI Murah yang Menjanjikan

Pasar laptop di Indonesia saat ini tengah menyaksikan datangnya gelombang besar masuknya perangkat berlabel AI. Kondisi tersebut sejalan dengan tren di pasar global, terkait komputasi yang mulai mengintegrasikan kecerdasan buatan ke dalam sistem operasi maupun aplikasi kreatif.  Mulai dari brand global ternama hingga pemain lokal, semuanya berlomba menghadirkan laptop AI, khususnya yang dilengkapi dengan kemampuan AI terintegrasi. Dan yang paling diincar adalah segmen produktivitas dan kreator konten.  Dalam konteks ini, Advan, salah satu produsen lokal yang selama ini dikenal lewat perangkat terjangkau, mencoba masuk ke kategori baru yang lebih premium. Tentunya juga menyasar segmen laptop AI performa tinggi, melalui produk terbarunya, Advan AI Gen.  Dengan jargon “The Fastest, Strongest, Professional AI Notebook”, laptop AI ini mencoba menggaet kalangan profesional muda, content creator, dan bahkan gamer kasual lewat kombinasi spesifikasi mentereng dan desain ringkas....