Langsung ke konten utama

Harga Terbaru Vivo Y22, Spesifikasi dan Fitur Kelebihannya

Vivo Y22 adalah salah satu smartphone andalan dari Vivo yang menawarkan berbagai kelebihan bagi penggunanya yang dirilis pada tahun 2022 lalu. Meski bukan yang terbaru saat ini, smartphone tersebut menawarkan spesifikasi yang menarik dengan harga yang terjangkau.

Di pasaran Indonesia, Anda bisa mendapatkan smartphone ini di berbagai platform e-commerce di Indonesia mulai dari Tokopedia, Shopee, Blibli, Lazada dan lain-lain di harga mulai dari Rp2 juta sampai Rp2,4 jutaan tergantung spesifikasi RAM dan storage yang digunakan.

Nah, buat Anda yang tertarik untuk meminangnya, berikut ini adalah beberapa poin-poin penting tentang Vivo Y22.



Desain dan Layar
Vivo Y22 memiliki desain yang elegan dan modern dengan pilihan warna Starlit Blue, Summer Cyan, dan Metaverse Green. Bodinya terbuat dari material plastik kaca dan Crystalline Matte yang tahan goresan dan sidik jari. Smartphone ini juga memiliki sertifikat IP5X untuk tahan debu dan IPX4 untuk tahan air.

Layar Vivo Y22 berukuran 6,55 inci dengan panel IPS LCD dan resolusi HD+ 1612 x 720 piksel. Layar ini memiliki teknologi Sunlight Screen yang bisa menyaring cahaya biru dan meningkatkan respon sentuh. Layar ini juga memiliki bezel tipis dan notch waterdrop untuk kamera depan.

Kamera
Vivo Y22 dilengkapi dengan kamera belakang ganda yang terdiri dari kamera utama 50 MP dengan aperture f/1.8 dan kamera makro 2 MP dengan aperture f/2.4. Kamera utama ini mampu menghasilkan foto yang detail dan tajam dengan fitur AI Scene Recognition, AI Face Beauty, dan Super Night Mode. Kamera makro ini bisa mengambil foto objek jarak dekat dengan jelas.

Kamera depan Vivo Y22 beresolusi 8 MP dengan aperture f/2.0. Kamera ini bisa mengambil selfie yang cantik dan natural dengan fitur AI Face Beauty, AI Portrait, dan AI Selfie Light.

Baca juga:


Performa dan Baterai
Vivo Y22 ditenagai oleh chipset MediaTek Helio G85 yang merupakan chipset gaming kelas menengah dengan CPU octa-core hingga 2,0 GHz dan GPU Mali-G52 MC2. Chipset ini bisa menjalankan game dan aplikasi dengan lancar dan stabil.

Smartphone ini juga memiliki dua varian memori, yaitu RAM 4 GB + ROM 64 GB dan RAM 6 GB + ROM 128 GB. Kedua varian ini bisa diperluas dengan kartu microSD hingga 1 TB. Smartphone ini juga memiliki fitur RAM Extended yang bisa menambah kapasitas RAM hingga 1 GB.

Baterai Vivo Y22 berkapasitas 5000 mAh yang bisa bertahan seharian untuk aktivitas normal seperti browsing, streaming, atau media sosial. Baterai ini juga mendukung fast charging 18W yang bisa mengisi daya dengan cepat.

Kesimpulan
Vivo Y22 adalah smartphone yang cocok untuk Anda yang mencari smartphone berkualitas dengan harga terjangkau. Smartphone ini memiliki desain yang elegan, layar yang luas, kamera yang handal, performa yang kencang, dan baterai yang tahan lama.

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

Chip Google Tensor G5 Belum Lancar untuk Gaming

Google tampaknya masih belum belajar dari kesalahan lamanya. Pixel 10 Pro XL yang seharusnya menjadi etalase kecanggihan hardware dan AI andalannya, justru tampil seperti ponsel yang alergi terhadap gaming. Sebuah video yang beredar di X menunjukkan ponsel flagship senilai £1.000 itu terseok-seok memainkan Genshin Impact. Frame rate anjlok, tampilan berkedip, dan lag yang parah. Semua berpadu menjadi sebuah tontonan yang bahkan membuat ponsel keluaran lima tahun lalu terlihat lebih gagah. Biang keladinya? Tensor G5, chip buatan Google yang diproduksi oleh TSMC. Di atas kertas, ia adalah otak pintar yang mampu menjalankan berbagai fitur AI dan trik kamera dengan mulus. Namun begitu dia diminta mengeluarkan tenaga mentah untuk game berat, hasilnya justru seperti overheat dalam ujian fisika dasar. Pixel 10 Pro XL memang nyaman untuk urusan email, kamera, atau eksperimen AI kecil-kecilan. Tapi saat game sungguhan dijalankan, performanya langsung rontok. Ironisnya, Tensor G5 yang digadang-g...

Pegatron Akhirnya "Made in USA" Setelah Beli Pabrik di Texas

Pegatron akhirnya resmi mengibarkan bendera “Made in the USA”. Perusahaan manufaktur asal Taiwan yang sempat spin-off dari Pegasus, induk perusahaan Asus itu mengumumkan pembelian fasilitas pabrik dan lahan di Georgetown, Texas, sebagai bagian dari ekspansi besar untuk lini produksi dan operasionalnya di Amerika Serikat. Kesepakatan ini dijalankan melalui anak perusahaan Pegatron Technologies, yang mengakuisisi fasilitas di kawasan Blue Springs Business Park beserta lahan seluas 12,52 acre (sekitar 5 hektar). Pabrik tersebut memiliki luas lantai sekitar 168.784 kaki persegi dan dibeli dengan nilai sekitar US$3,07 juta. Langkah ini menjadi tonggak baru bagi Pegatron, yang selama ini lebih dikenal sebagai mitra manufaktur global untuk Apple dan sejumlah produsen perangkat elektronik ternama. Menurut laporan, fasilitas baru di Texas itu akan difungsikan terutama untuk produksi server dan perangkat elektronik otomotif, dengan fokus awal pada server enterprise. Analis industri memperkirakan...

Review Mouse Wireless Elecom EX-G M-XGL30DBSK

Dalam dunia kerja digital yang serba cepat, perangkat kecil seperti mouse sering kali jadi faktor penentu kenyamanan produktivitas. Elecom, brand periferal asal Jepang yang dikenal dengan inovasi ergonomisnya, menghadirkan Elecom M-XGL30DBSK. Mouse ini merupakan mouse nirkabel berukuran besar yang mengedepankan desain alami dan kenyamanan jangka panjang. Ia tersedia dalam dua varian warna, M-XGL30DBSKBU (biru) dan M-XGL30DBSKBK (hitam).  Kedua perangkat mouse tersebut merupakan bagian dari Elecom seri EX-G, yang membawa filosofi desain “ergonomic experience gripless”. Seperti apa mouse ini? Desain  Sebagai gambaran, fokus utama Elecom pada seri EX-G adalah mengurangi ketegangan tangan pengguna. Elecom mengklaim, dengan bekerja sama dengan ahli ortopedi, mereka merancang bentuk bodi mouse agar telapak tangan dapat “beristirahat” secara alami, tanpa harus menggenggam terlalu erat. Dari percobaan yang kami lakukan, hasilnya terasa nyata. Saat digunakan berjam-jam, otot pergelanga...

Windows 11 Siap Jadi “AI PC” Sesungguhnya

Microsoft kembali memoles Windows 11 dengan lapisan kecerdasan buatan yang lebih tebal. Dalam pembaruan terbaru, pengguna akan bisa memanggil asisten digital hanya dengan mengucapkan, “Hey Copilot.” Konsepnya mirip dengan “Hey Siri” di iPhone atau “Hey Google” di Android, tapi kini hadir langsung di desktop.  Di permukaannya, ini terlihat seperti langkah maju untuk membuat interaksi dengan PC lebih natural. Namun, di balik kemudahan tersebut, ada pertanyaan besar tentang seberapa jauh Microsoft ingin AI mengambil alih kendali pengalaman pengguna. Salah satu fitur paling menarik (dan mungkin paling kontroversial) adalah Copilot Vision. Dengan izin pengguna, Copilot bisa “melihat” seluruh layar. Mulai dari aplikasi yang terbuka, dokumen kerja, hingga tab browser, lalu memberikan jawaban atau analisis kontekstual. Misalnya, Copilot dapat meninjau presentasi PowerPoint atau memeriksa formula di Excel tanpa Anda perlu menjelaskan apa pun. Tidak seperti fitur Recall yang menuai kritik ka...