Langsung ke konten utama

Spesifikasi dan Harga Vivo Y21 yang Resmi Masuk Indonesia

Handset terbaru dari Vivo hadir dan resmi masuk ke Indonesia. Vivo Y21 beredar dengan harga yang affordable namun tentunya dengan spek entry-level. 

Meski demikian, ponsel terbaru keluaran Vivo ini digadang-gadang memiliki prosesor yang cukup handal dengan kapasitas baterai yang besar.


Anda penasaran? Berikut ini spesifikasi dan harga Vivo Y21 yang resmi masuk ke pasaran Indonesia. Seperti apa?

Tampilan
Vivo Y21 ini memiliki tampilan dengan bezel tipis pada kiri dan kanan layar ponselnya. Sedangkan untuk bezel bagian bawahnya, bezel terlihat lebih besar. Tampilan kamera depan hadir dengan tampilan tetesan air yang berada di tengah atas layar.

Warna Ponsel Vivo Y21 yaitu Midnight Blue dan Diamond Glow.
 

Layarnya hadir dalam ukuran 6,51 inci dengan layar LCD yang punya resolusi HD+. Vivo Y21 ini juga memiliki ketebalan 8mm dengan berat 182gram.


Untuk tampilan belakangnya, ponsel ini memiliki tiga kamera yang bergabung dalam tampilan kotak. Adapun untuk pilihannya, Vivo Y21 tersedia dalam dua warna yaitu Midnight Blue dan Diamond Glow.

2. Chipset dan Software
Untuk dalamannya, ponsel ini hadir dengan chipset Mediatek MT6765 Helio P35 (12nm) yang merupakan chipset yang cukup handal dengan Octa-core (4x2.35 GHz Cortex-A53 & 4x1.8 GHz Cortex-A53). 

Adapun untuk GPU-nya, Vivo Y21 hadir dengan PowerVR GE832. Dari sisi RAM-nya sendiri, chip prosesor dan GPU tersebut ditemani oleh RAM 4GB dengan storage internal sebesar 64GB ataupun 128GB.

Saat bekerja, Vivo Y21 mengandalkan sistem operasi Android 11 dengan antarmuka Funtouch 11.1.

Berbagai sudut tampilan dari ponselVivo Y21


Kamera

Pada bagian belakang, terdapat 3 kamera yang terdiri dari 2 kamera utama 13 MP f/2.2 dan lensa Macro 2MP f/2.4 yang hadir dengan format HDR dan ditambah dengan LED Flash.


Adapun untuk kamera depan yang bisa digunakan untuk selfie, hadir dengan resolusi 8MP dengan bukaan f/2.0.

Baterai
Baterai yang ditanamkan pada ponsel Vivo Y21 merupakan tipe Li-Po dengan kapasitas yang cukup besar yaitu 5.000mAh. Yang menarik, baterai tersebut juga hadir dengan fitur fast charging sampai dengan 18W.

Baca juga:


Konektivitas dan Harga
Sayangnya, Vivo Y21 hanya memiliki konektifitas 4G dan belum terkonfigurasi ke 5G. Tetapi ini relatif wajar untuk ukuran smartphone entry level.


Dari sisi konektivitas nirkabel lainnya, ponsel ini memiliki fitur Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, Wi-Fi Direct, fungsi hotspot, serta Bluetooth 5.0, A2DP, LE.

Vivo Y21 ini juga hadir dengan port USB Type-C yang mendukung USB On-The-Go dan sensor fingerprint (side-mounted), accelerometer, gyro, proximity serta compass.

Untuk harganya, Vivo Y21 sendiri dibandrol dari harga Rp2,9 jutaan. Menarik bukan?

Postingan Populer

DeepSeek v3.1 Dirilis, Saingi Chat GPT-5

Persaingan dalam industri kecerdasan buatan (AI) kini memasuki babak yang semakin menarik. Setelah OpenAI meluncurkan GPT-5, perhatian publik beralih ke Tiongkok dengan munculnya DeepSeek v3.1, sebuah model yang diam-diam dirilis namun memiliki dampak strategis besar.  Dengan 685 miliar parameter dan desain mixture-of-experts, DeepSeek menempatkan dirinya di antara model AI terbesar dunia. Namun, daya tarik utama bukan sekadar besaran parameter, melainkan efisiensi komputasi yang memungkinkan biaya operasional jauh lebih rendah dibandingkan model kompetitor. Dari sisi teknologi, pendekatan mixture-of-experts yang digunakan DeepSeek menjadi diferensiasi kunci. Model ini hanya mengaktifkan bagian yang relevan untuk setiap permintaan, sehingga konsumsi daya komputasi lebih hemat. Strategi ini bukan hanya soal teknis, melainkan juga soal keberlanjutan ekonomi AI. Di tengah meningkatnya biaya komputasi akibat permintaan AI generatif, solusi yang mampu menggabungkan performa tinggi denga...

Tinggalkan Samsung, Google Pixel 10 Gunakan Chip TSMC

Google resmi meninggalkan Samsung sebagai mitra produksi untuk chip Tensor generasi terbaru dan menggandeng Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC). Keputusan ini menandai langkah besar dalam strategi perangkat keras Google, terutama pada lini smartphone Pixel 10 dan Pixel 10 Pro yang baru saja diperkenalkan. Chip terbaru, Tensor G5, menjadi prosesor pertama hasil rancangan Google yang diproduksi dengan proses fabrikasi TSMC N3P, salah satu teknologi manufaktur semikonduktor paling canggih saat ini. Peralihan ini dipandang sebagai upaya Google untuk meningkatkan performa sekaligus efisiensi daya setelah beberapa generasi Tensor sebelumnya—yang dibuat oleh Samsung—kerap mendapat kritik terkait manajemen panas dan daya tahan baterai. Google mengklaim bahwa Tensor G5 menghadirkan peningkatan 34 persen performa CPU serta 60 persen peningkatan kemampuan pemrosesan AI dibandingkan Tensor G4 pada Pixel 9. Meski klaim ini belum diuji secara independen, lonjakan tersebut diyakini sela...

Rayakan 16 Tahun Inovasi, Pemmz Hadirkan Ekosistem IT untuk Gen-Pro

Memasuki usia ke-16 tahun, Pemmz, brand teknologi di bawah naungan PT Pemindo Mitra Sinergi, menggelar perayaan hari jadinya dengan mengusung tema “Go Beyond Gen Pro”. Acara ini menandai komitmen perusahaan dalam menghadirkan ekosistem IT terintegrasi bagi Generasi Profesional (Gen-Pro), sekaligus merayakan kiprahnya sebagai pionir solusi teknologi dan komputer berperforma tinggi di Indonesia. Perayaan digelar secara hybrid dan dihadiri influencer teknologi Enrico Jonathan di Store Pemmz Jakarta Barat, serta ratusan komunitas Pemmzholic yang bergabung secara online. Kehadiran mereka menegaskan kuatnya komunitas digital yang dibangun Pemmz selama ini. Tiga Experience Corner untuk Gen-Pro Sebagai bagian utama acara, PEMMZ menghadirkan experience corner yang merepresentasikan tiga segmen profesional. Woman at Work Corner menampilkan laptop HP Pavilion Plus 14 yang dirancang untuk wanita karir modern dengan desain elegan dan performa mumpuni. Content Creator Corner menempatkan Colorful Epo...

Demi Semikonduktor, Pemerintah AS Jadi Pemegang Saham Intel

Upaya Intel keluar dari krisis berkepanjangan kini memasuki babak baru yang kontroversial. Presiden Donald Trump pada Jumat lalu mengumumkan bahwa pemerintah AS akan mengambil 10 persen saham Intel, tanpa membayar sepeser pun.  Kepemilikan ini dibiayai dari dana CHIPS and Science Act senilai $11,1 miliar, yang semula diberikan oleh pemerintahan Biden sebagai subsidi, kini dikonversi menjadi ekuitas. Langkah ini tidak hanya mengejutkan Wall Street, di mana saham Intel langsung naik 6,6 persen, tetapi juga menandai bentuk intervensi negara yang semakin dalam di sektor teknologi. Sejarah mencatat, pemerintah AS hanya mengambil kepemilikan di perusahaan swasta dalam situasi luar biasa, seperti bailout bank dan industri otomotif saat krisis finansial 2008.  Kini, keputusan itu dilakukan bukan karena bencana ekonomi, melainkan demi menjamin kedaulatan teknologi semikonduktor. Intel memang berada di posisi rawan. Di tengah dominasi TSMC dan Samsung pada proses fabrikasi 3nm, Intel ju...

Review Asus ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop Gaming Tipis Futuristis

Dalam dunia laptop gaming yang semakin kompetitif, Asus kembali mengukuhkan posisinya di industri laptop gaming tipis lewat seri ROG Zephyrus G14. Di pasaran, salah satu model laptop gaming tipis yang jadi andalan Asus adalah seri ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop gaming tipis yang hadir pada kisaran tahun 2024 ini membawa kombinasi menarik antara performa tinggi, teknologi terkini, dan desain yang super portabel. Dengan layar OLED 3K yang memanjakan mata, GPU RTX 4050 yang efisien, serta dukungan AI dari prosesor Ryzen 7 8845HS, laptop ini ditujukan untuk gamer dan kreator yang menuntut performa dalam dimensi ringkas. Yang menjadi daya tarik utama dari G14 adalah bagaimana Asus berhasil meramu laptop 14 inci ini menjadi sebuah mesin bertenaga tanpa mengorbankan kenyamanan dan keindahan desain. Bobot hanya 1,5 kg, menjadikannya salah satu laptop gaming teringan di kelasnya. Di sisi lain, perangkat ini juga membawa berbagai fitur profesional seperti layar Pantone Validated dan Dolby Atmo...