Langsung ke konten utama

Review Kartu Grafis AMD Radeon RX 7900 XTX dan 7900 XT

AMD  merilis kartu grafis perdana miliknya yang menghadirkan gamng 4K dan telah mengangkat NDA pada ulasan Radeon RX 7900 XTX dan RX 7900 XT. Kartu grafis ini tersedia mulai hari ini tanggal 13 Desember 2022 dengan harga $899 atau Rp.14,1 jutaan untuk RX 7900 XT dan $999 atau Rp.15,6 jutaan untuk RX 7900 XTX.

Digadang menjadi pesaing kartu grafis dengan spesifikasi gahar lainnya yakni Nvidia GeForce RTX 4090 kartu grafis dari AMD yang telah lama ditunggu-tunggu ini akhirnya diuji. Pengujiannya menunjukan bahwa kartu grafis dari AMD meningkat secara signifikan dibandingkan dengan kartu generasi sebelumnya, baik dalam performa maupun efisiensi daya. Dengan dirilisnya Radeon RX 7900 XTX dan Radeon RX 7900 XT AMD memulai era RDNA3 dengan dua SKU.



Radeon RX 7900 XTX menghadirkan GPU Navi 31 yang diaktifkan sepenuhnya. Kartu grafis ini juga mengemas 96 CU dan 96MB AMD Infinity Cache. Kehadiran fitur tersebut menambahkan hingga 6.144 Prosesor Aliran, 96 Akselerator Ray, 384 TMU, dan 192 ROP.

Radeon RX 7900 XTX disematkan memori GDDR6 20Gbps 24GB pada antarmuka memori 384-bit. Jam permainan diatur pada 2.3GHz dan ditingkatkan hingga 2.5GHz. TBP (Total Board Power) diatur pada 355W dan membutuhkan dua konektor daya PCIe 8-pin.

Dari segi kinerja, RX 7900 XTX bekerja cukup baik jika dibandingkan dengan pesaingnya yaitu Nvidia Geforce RTX 4080. Kartu grafis terbaru dari AMD ini menawarkan kinerja yang sangat mirip dan bahkan menjadi lebih baik kinerjanya pada resolusi yang lebih tinggi. Dengan ray tracing, Nvidia sebenarnya bisa memimpin persaingan ini, meskipun AMD telah meningkatkan kinerja ray tracing secara signifikan dibandingkan generasi sebelumnya, Nvidia masih unggul, dengan RTX 4080 dan memimpin persaingan dengan skor 10 hingga 15 persen lebih baik. Secara keseluruhan RTX 4090 dari Nvidia masih unggul dalam performa raster dan RT, tetapi perbedaan harganya juga signifikan jika dibandingkan dengan AMD Radeon RX 7900 XTX yang seharga $1.599 atau seharga Rp.24 jutaan.

Baca Juga :

Sedangkan untuk Radeon RX 7900 XT didasarkan pada GPU Navi 31 yang sama, tetapi dengan 84 CU, dan AMD Infinity Cache 80MB. Ini menyisakan Radeon RX 7900 XT dengan 5.376 Stream Processors, 336 TMU, dan 192 ROP yang sama. Kartu grafis ini hadir dengan memori GDDR6 20GB 20Gbps pada antarmuka memori 320-bit yang sedikit lebih sempit. TBP-nya disetel ke 315W sehingga masih membutuhkan dua konektor daya PCIe 8-pin.

Performa RX 7900 XT berada disekitar 10 hingga 20 persen lebih rendah performanya jika dibandingkan dengan RX 7900 XTX, terutama pada resolusi yang lebih tinggi. Karena harganya $100 lebih murah, mereka yang bermain game dengan resolusi 4K mungkin mempertimbangkan untuk menggunakan kartu yang flagship dari series ini.

Dengan harga yang cukup terjangkau dikelasnya RX 7900 XT masih dikatagorikan sebagai kartu grafis yang bagus dengan harga $899. Jika dibandingkan dengan pesaingnya dari Nvidia yakni RTX 3090 Ti, RX 7900 XT lebih worth dari segi harga. RTX 3090 Ti yang kinerjanya sekitar 10-15 persen lebih lambat dari Geforce RTX 4080 dihargai $1.200 atau sekitar Rp.18,8 jutaan.
 

Dengan dirilisnya kartu grafis AMD Radeon RX 7900 series ini desas-desusnya Nvidia akan potongan harga untuk kartu grafis Geforce RTX 4080.

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

8 Rekomendasi Laptop Rp8 Jutaan yang Layak Dibeli Tahun Ini

Mencari laptop di kisaran Rp8 jutaan adalah pilihan sangat strategis: tidak terlalu mahal, tapi cukup kencang untuk banyak kebutuhan produktivitas, belajar, dan bahkan kreativitas. Di kisaran harga ini, Anda bisa menemukan laptop dengan spesifikasi modern tanpa harus kompromi soal performa.  Berikut 8 rekomendasi laptop dari berbagai merek yang benar-benar worth it untuk tahun 2025. Plus kelebihan mengapa masing-masing tepat untuk berbagai tipe pengguna yang berbeda-beda. 1. Asus Vivobook 14 A1404VAP — Prosesor Modern, Hemat Energi Spesifikasi: Intel Core 5-120U, RAM 16GB, SSD 512GB, layar 14" FHD Alasan pilih: Prosesor terbaru Intel yang menawarkan performa multitasking lebih tinggi sekaligus hemat energi dibandingkan dengan prosesor seri Intel Core i5 13th Gen sekelasnya. Kapan cocok: Laptop untuk mahasiswa atau pekerja kantoran yang butuh laptop sehari-hari dengan performa gesit dan tidak mau repot cari instalasi Windows 11, Office 2024 dan Microsoft 365.   2. Lenovo V...

Review Asus Vivobook S14 S3407VA, Laptop untuk Kerja Berdesain Modern

Segmen laptop 10 jutaan sampai 12 jutaan yang merupakan segmen premium mainstream telah berkembang menjadi zona paling kompetitif dalam industri PC saat ini. Pengguna profesional dan mahasiswa semakin mencari perangkat yang menawarkan build quality mendekati ultrabook high-end, namun tanpa perlu merogoh kocek hingga Rp15–25 juta.  Faktor desain, konsumsi daya efisien, serta peningkatan performa generasi terbaru membuat kelas ini semakin digemari sebagai “sweet spot” laptop kerja modern. Asus sendiri bukan pemain baru di segmen ini. Lini Asus Vivobook S sudah lama diposisikan sebagai solusi premium terjangkau, memadukan estetika elegan dengan performa yang cukup agresif. Tahun ini, Asus memperbarui identitas lini tersebut melalui Asus Vivobook S14 S3407VA . Model yang dipasarkan di kisaran harga Rp11 jutaan tersebut membawa prosesor Intel Core generasi terbaru (Core 5-210H), peningkatan kapasitas penyimpanan, dan fitur-fitur produktivitas yang lebih matang. Dengan dua opsi warna, Ma...

Cara Lengkap Menonaktifkan Copilot di Windows 11 dan Microsoft Edge

Copilot kini menjadi bagian dari Windows 11 dan Microsoft Edge, hadir sebagai asisten AI yang muncul di taskbar maupun sidebar browser. Meski bermanfaat bagi sebagian pengguna, banyak yang ingin mematikannya karena alasan privasi, performa, atau sekadar ingin tampilan desktop yang lebih rapi.  Artikel ini akan membahas tiga cara mudah untuk menonaktifkan Copilot. Baik lewat taskbar, Registry Editor, dan juga langsung mematikan Copilot di browser Edge. 1. Menonaktifkan Copilot dari Taskbar (Cara Paling Mudah) Jika Anda hanya ingin menghilangkan ikon Copilot dari taskbar tanpa mengubah konfigurasi sistem secara mendalam, langkah ini paling praktis. Klik kanan pada area kosong di taskbar. Pilih Taskbar settings (Pengaturan Bilah Tugas). Gulir ke bawah hingga menemukan opsi Copilot (Preview). Geser sakelar ke posisi Off (Mati). Setelah langkah ini, ikon Copilot langsung hilang dari taskbar dan tidak akan mengganggu tampilan desktop Anda lagi. Cara ini aman dan dapat dibalik kapan pun. ...

Bos Apple Segera Pensiun. Ini Daftar Kandidat Penggantinya!

Tim Cook baru saja memasuki usia 65 tahun pada 1 November lalu. Bersama dengan ulang tahun tersebut, kembali muncul spekulasi mengenai siapa yang akan menggantikannya sebagai CEO di perusahaan yang sangat terkenal tersebut.  Meski Cook belum memberikan sinyal pensiun, laporan Mark Gurman dari Bloomberg menyebutkan bahwa Apple sudah menyiapkan strategi transisi kepemimpinan secara diam-diam. Semuanya tentu bertujuan untuk memastikan pergantian berlangsung mulus ketika waktunya tiba. Cook menggantikan Steve Jobs pada 2011, masa yang penuh ketidakpastian bagi Apple. Namun di bawah kepemimpinannya, Apple memasuki era paling menguntungkan dalam sejarah perusahaan. Menurut Stocktwits, saham Apple telah melonjak sekitar 1.800% sejak Cook mengambil alih.  Bila Jobs membangun fondasi inovasi, seperti iPhone, maka Cook memperluas ekosistem Apple dengan layanan dan perangkat baru. Apple Pay, integrasi Beats, AirPods, Apple Watch serta ekspansi ke industri hiburan melalui Apple TV+ dengan...