Langsung ke konten utama

Cara Agar Kamera Laptop Jernih Saat Zoom Meetings

Cara agar kamera laptop jernih - Pandemi Covid-19 bukannya mereda, malah makin menggila. Kita yang tadinya sudah mulai berbenah, berangkat kerja ke kantor dan siap-siap untuk sekolah bertatap muka meski dengan kondisi new normal, mengalami kemunduran kembali.

Menghadapi kenyataan ini, kita terpaksa kembali fokus bekerja di rumah Work From Home (WFH). Dan tampaknya saat libur sekolah berakhir nanti, anak-anak pun akan kembali bersekolah dari rumah atau Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).


Untuk itu, perangkat yang kembali akan menjadi andalan penting bagi kita adalah laptop. Ia akan menemani kita bekerja atau bersekolah, dari pagi sampai petang atau bahkan sampai malam, termasuk meeting atau belajar-mengajar secara virtual.

Melihat betapa pentingnya laptop untuk kebutuhan kita tersebut, ada satu komponen yang fungsinya sangat esensial namun kerap kurang diperhatikan oleh pengguna. Ya, webcam.

Seperti diketahui, pada umumnya yang sangat dijadikan acuan oleh pengguna saat akan membeli laptop untuk bekerja adalah prosesor. Setelah itu, berapa kapasitas RAM dan storage-nya, baik kapasitas ataupun jenisnya. Harddisk atau sudah menggunakan SSD.


Ukuran layar dan kapasitas baterai adalah faktor berikutnya. Relatif jarang yang memperhatikan apakah webcam laptop tersebut masih VGA ataukah sudah resolusi HD atau bahkan Full HD.

Cara agar kamera laptop jernih
Nah, buat Anda yang sudah terlanjur memiliki laptop atau belum ada rencana mengganti laptop dengan webcam yang resolusinya HD atau lebih bagus lagi, berikut ini ada beberapa tips Cara agar kamera laptop jernih yang bisa Anda gunakan.

Tujuannya agar Anda bisa bekerja WFH atau PJJ lebih nyaman, khususnya saat harus bertatap muka dengan rekan kerja, partner, klien ataupun guru dan dosen di kampus. Apa saja?

Bersihkan kamera web laptop Anda
Sebelum mulai menjalankan aplikasi Zoom meetings, Google Meet, Microsoft Teams ataupun aplikasi virtual conference lainnya, pastikan kamera web laptop Anda tidak kotor.

Ya, kamera web yang biasanya ada di frame bagian atas layar kadang sering tersentuh saat kita membuka laptop dan meninggalkan sidik jari yang akan mengganggu saat kita melakukan meeting.

Bersihkan dulu dengan kain lembut atau tisu kering sampai bersih. Lensa kamera yang bersih akan membuat wajah kita terlihat lebih terang di sisi lawan bicara kita nantinya.

Update Driver Kamera Web Anda
Beberapa laptop rilis jadul kadang sudah tidak updated drivernya. Beberapa komponen yang terpasang di dalamnya kadang sudah mendapatkan software update dari produsen laptop yang bersangkutan. Termasuk juga driver untuk webcam.

Yang jadi masalah, tidak selalu driver tersebut di-push ke laptop Anda untuk di-update. Kalau kondisinya seperti ini, cek kondisi driver dari Windows Update atau bisa juga cari secara manual dan download dari bagian support, situs web produsen laptop Anda. Sesuaikan pula dengan model laptop yang Anda gunakan.

Gunakan Background Image yang Terang
Meski terdengar sepele, tapi memilih background image di layar laptop kita saat melakukan virtual meeting ini juga bisa membantu. Sebagai contoh, kalau kita akan melakukan meeting dari rumah, sementara kondisi rumah kita agak gelap atau remang-remang, gunakan saja background image yang terang.


Baca juga:


Lawan bicara kita juga akan dapat lebih mudah membedakan wajah kita dengan objek-objek yang berada di belakang kita saat kita melakukan meeting. Hindari menggunakan background image gelap kalau ruangan di sekitar Anda pencahayaannya kurang.

Tingkatkan Brightness Layar Laptop
Opsi berikutnya, kalau memang Anda tidak bisa pindah ke ruangan lain yang lebih terang adalah dengan memanfaatkan layar laptop Anda sebagai pencahayaan. Ya, Anda bisa memaksimalkan tingkat brightness layar hinggal 100% agar wajah Anda lebih jelas dilihat oleh lawan bicara Anda saat meeting.

Meski demikian, metode ini kurang kami sarankan kalau meeting tersebut berlangsung selama berjam-jam atau saat sedang sekolah online. Lakukan hal ini kalau kebetulan Anda yang sedang ditunjuk untuk menjadi pembicara atau presentasi. Begitu selesai, redupkan kembali layar monitor agar mata Anda tidak lekas lelah.

Gunakan Lampu Meja Kerja
Menggunakan lampu meja belajar atau lampu meja kerja, kalau Anda punya di rumah, akan sangat bermanfaat. Apalagi kalau lampu tersebut bisa diarahkan ke langit-langit. Tidak perlu langsung memancarkan cahayanya ke wajah Anda.

Sedikit saja penambahan cahaya dari lampu meja tersebut akan sangat bermanfaat bagi lawan bicara Anda saat meeting dan wajah Anda akan terlihat lebih jelas dalam rapat tersebut.

Menggunakan Kamera Smartphone
Sudah diketahui bahwa perkembangan kamera pada smartphone jauh meninggalkan teknologi kamera pada laptop. Jika Anda ingin tampil prima saat melakukan video call, Anda bisa memanfaatkan kamera smartphone tersebut.

Cukup sambungkan smartphone ke laptop atau desktop menggunakan kabel USB, lalu aktifkan sebagai sumber gambar video (kamera). Kalau sistem operasi smartphone Anda tidak mendukung, Anda masih bisa memanfaatkan software pihak ketiga, misalnya seperti DroidCam untuk melakukannya. Intinya, agar smartphone Anda terdeteksi sebagai kamera eksternal.


Pakai Kamera Web
Kalau Anda punya anggaran lebih, Anda juga bisa memasang kamera web yang resolusi dan kameranya punya frame rate lebih baik daripada webcam. Tentunya ini akan membuat sesi presentasi Anda akan menjadi semakin jelas.

Di pasaran, ada sangat banyak produsen USB webcam dengan resolusi HD, Full HD, bahkan sampai resolusi 5MP atau lebih dengan frame rate 30fps ke atas. Kamera-kamera ini tentunya bisa menggantikan performa kamera web laptop Anda yang mungkin sudah tertinggal zaman. Lumayan, tidak perlu dulu membeli laptop baru.

Nah, bagaimana guys? Cara apa yang akan Anda pilih untuk menghadapi WFH dan PJJ gelombang kedua ini? Empat cara pertama bisa langsung Anda praktekkan. Coba deh!

Postingan Populer

Review ASUS Gaming K16 (K3605). Laptop Gaming Murah, Laptop untuk Sekolah dan Kuliah

Banyak laptop murah yang memang mampu menjalankan game ringan, namun mudah kewalahan saat berhadapan dengan judul-judul AAA atau kebutuhan multitasking berat. Padahal, tren laptop gaming saat ini tidak hanya terbatas pada hiburan.  Mahasiswa jurusan desain, arsitektur, hingga komunikasi visual juga membutuhkan laptop dengan GPU diskrit untuk menunjang software grafis dan editing. Akhirnya, laptop gaming murah pun berkembang menjadi solusi serbaguna, bukan sekadar perangkat untuk bermain, tetapi juga untuk belajar dan bekerja. Asus, sebagai pemain besar di industri laptop, menangkap peluang tersebut melalui seri Asus Gaming K16 K3605. Dengan kombinasi prosesor Intel Core H-series, GPU NVIDIA GeForce RTX 3050, layar 144Hz, dan RAM 16GB, laptop ini menjanjikan performa yang seimbang untuk gaming sekaligus produktivitas.  Tak hanya itu, harga yang masih terjangkau untuk segmennya, bahkan tergolong laptop gaming murah, membuat Asus Gaming K16 menjadi opsi menarik bagi pengguna muda...

Asus Dominasi Pasar Copilot+ PC di Indonesia dengan 60% Market Share

Industri laptop global kini memasuki era baru dengan hadirnya laptop AI, termasuk Copilot+ PC yang dirilis sejak 2025. Perangkat ini dirancang untuk menjawab kebutuhan komputasi modern yang semakin bergantung pada kecerdasan buatan.  Di Indonesia, tren tersebut berkembang pesat, dan Asus berhasil mencatatkan pencapaian signifikan dengan menguasai 60% pangsa pasar Copilot+ PC. Posisi ini menegaskan Asus sebagai pemimpin pasar yang mampu menghadirkan kombinasi teknologi mutakhir, ekosistem aplikasi AI, serta dukungan layanan purna jual yang komprehensif. Salah satu faktor utama keberhasilan Asus adalah kehadiran seri laptop AI dengan NPU 45+ TOPS, melampaui standar 40 TOPS yang ditetapkan Microsoft untuk Copilot+ PC. Performa ini didukung oleh prosesor terbaru dari Intel, AMD, dan Qualcomm yang bukan hanya unggul dalam komputasi AI, tetapi juga hemat daya.  Hasil pengujian internal menunjukkan daya tahan baterai lebih dari 20 jam, menjadikan laptop Asus salah satu yang paling ef...

Intel Core Ultra 5 235HX: Prosesor Laptop Menengah dengan Performa Kelas Atas

Intel mungkin dikritik karena Arrow Lake desktop yang melempem, tetapi lini mobile Arrow Lake-HX justru mengejutkan. Core Ultra 5 235HX, prosesor kelas menengah, muncul di PassMark dengan skor 4.708 single-thread dan 40.122 multi-thread, cukup untuk membuat hierarki CPU Intel sendiri berantakan. Meski tanpa Hyper-Threading dan hanya mengandalkan 14 core, chip ini mencatat lonjakan 38 persen multi-thread dibanding Core i5-14500HX. Dengan P-Cores hingga 5,1 GHz, E-Cores 4,5 GHz, TDP 55W dan turbo 160W, spesifikasinya tampak biasa saja. Namun hasilnya, ia justru mengungguli prosesor dengan core lebih banyak. Yang paling memalukan bagi Intel, Ultra 5 235HX mampu mengalahkan Core i7-14700HX (18 persen lebih cepat single-thread, 7 persen multi-thread) dan bahkan menyalip Core i9-14900HX di single-thread dengan keunggulan 11 persen. Di multi-thread, ia hanya tertinggal 11 persen dari sang flagship. Bagi AMD, hasil ini juga menyesakkan. Ultra 5 235HX melampaui Ryzen 7 9800X3D dan Ryzen 9 9955H...

Musim Kemarau Tetap Hujan di Indonesia. Apa Penyebabnya?

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi Indonesia mengalami kemarau basah tahun ini. Fenomena ini ditandai dengan curah hujan yang tetap tinggi meski berada pada periode musim kemarau. Apa Itu Kemarau Basah? Menurut BMKG, kemarau basah adalah kondisi curah hujan di atas normal pada musim kemarau. Biasanya, musim kering dipengaruhi monsun Australia yang membawa udara kering. Namun, tahun ini monsun tersebut melemah sehingga suhu muka laut di selatan Indonesia tetap hangat. Akibatnya, uap air lebih banyak dan awan hujan mudah terbentuk. Inilah penyebab utama munculnya kemarau basah di Indonesia. Selain itu, faktor lain yang memperkuat pembentukan hujan adalah gelombang Kelvin, konvergensi angin, dan labilitas atmosfer lokal. Kombinasi ini mempercepat pertumbuhan awan hujan di berbagai wilayah. Sejak awal Agustus, BMKG mencatat peningkatan hujan dengan intensitas ekstrem di berbagai provinsi, seperti Kepulauan Riau, Jambi, Banten, Jakarta, Kalimantan Barat, Su...

Qualcomm Siapkan Snapdragon 8 Elite Gen 5 Khusus untuk Samsung Galaxy S26

Qualcomm siap mengguncang pasar smartphone dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5, prosesor yang diklaim tercepat di dunia. Samsung Galaxy S26 akan mendapat versi spesial dengan kecepatan hingga 4,74 GHz, lebih tinggi dibanding varian standar 4,61 GHz yang akan digunakan Xiaomi, Honor, iQOO, OnePlus, dan Realme. Chip ini mengusung arsitektur 2+6 core layout dengan dua core performa hingga 4,61 GHz dan enam core efisiensi pada 3,63 GHz. Di sisi grafis, Adreno 840 GPU dengan clock 1,2 GHz menjanjikan performa tinggi untuk gaming maupun aplikasi berbasis AI. Bocoran benchmark menyebut Snapdragon 8 Elite Gen 5 menembus 4 juta poin di AnTuTu v11, jauh di atas rekor lama sekitar 2,66 juta. Menurut CEO Qualcomm, Cristiano Amon, keunggulan prosesor baru ini bukan hanya soal kecepatan. “Kepemimpinan kami dalam pemrosesan AI, komputasi berperforma tinggi dan hemat daya, serta konektivitas canggih, menempatkan Qualcomm sebagai platform pilihan industri saat AI berkembang di edge,” ujarnya dalam laporan ...