Electronic Arts (EA) tampaknya kembali menemukan formula kemenangan lewat Battlefield 6. Game terbaru ini langsung mencetak rekor penjualan dan aktivitas pemain hanya dalam beberapa hari setelah rilis pada 10 Oktober 2025.
Dalam waktu tiga hari, Battlefield 6 sudah terjual lebih dari 7 juta kopi, menjadikannya entri tercepat dalam sejarah franchise Battlefield yang menembus angka tersebut.
Selama akhir pekan peluncurannya, para pemain mencatat 172 juta pertandingan online dan lebih dari 15 juta jam tayangan streaming di berbagai platform. Angka ini menegaskan antusiasme luar biasa komunitas gamer global terhadap kebangkitan seri shooter legendaris tersebut.
Sebenarnya, kesuksesan ini sudah bisa ditebak sejak masa beta test musim panas lalu, di mana Battlefield 6 sempat mencapai 326.000 pemain aktif di puncaknya, menjadikannya salah satu game paling ramai di Steam, tepatnya di posisi ke-39 sepanjang masa.
Kesuksesan ini menjadi angin segar bagi EA, yang sebelumnya sempat dikritik keras akibat kegagalan Battlefield 2042. Dengan reputasi yang sempat goyah, Battlefield 6 kini tampak berhasil memperbaiki banyak kesalahan masa lalu, baik dari sisi performa, desain peta, maupun keseimbangan gameplay. Apalagi, di tengah penundaan GTA VI hingga 2026, Battlefield 6 berpotensi menjadi salah satu peluncuran game terbesar tahun ini, bahkan di industri hiburan secara keseluruhan.
EA juga memastikan bahwa dukungan pasca-rilis sudah siap. Season 1 akan dimulai pada 28 Oktober 2025, menghadirkan peta baru bernama Blackwell Fields serta mode 4v4. Dua gelombang konten tambahan sudah dijadwalkan rilis sebelum akhir tahun, memastikan momentum hype tetap terjaga.
Battlefield 6 kini tersedia di berbagai platform dengan harga mulai $69,99 untuk edisi standar dan $99,99 untuk Phantom Edition, yang dilengkapi bonus in-game dan token untuk paket Season 1.


