Langsung ke konten utama

iPhone 16 Dirilis. Apa Perubahannya dibanding iPhone 16

Apple secara resmi merilis seri terbaru ponsel flagship mereka, iPhone 16, dengan sejumlah pembaruan menarik. Peluncuran ini diumumkan oleh CEO Apple, Tim Cook, dalam acara 'It's Glowtime' di Cupertino, AS, pada 9 September.

Seri iPhone 16 hadir dalam empat varian: iPhone 16, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max. iPhone 16 dilengkapi layar OLED 6,1 inci dengan resolusi 2556 x 1179 pixel dan kerapatan 460 ppi, sementara iPhone 16 Plus hadir dengan layar lebih besar, 6,7 inci. Kedua layar mendukung teknologi Super Retina XDR dan HDR, serta memiliki lapisan pelindung oleophobic dan kaca keramik tahan gores dengan kecerahan hingga 2.000 nits.

Perubahan desain yang signifikan terlihat pada susunan kamera belakang iPhone 16 dan iPhone 16 Plus, yang kini disusun vertikal. Keduanya memiliki kamera belakang ganda, dengan kamera utama 48 MP yang dilengkapi teknologi Sensor-shift OIS, serta kamera ultra-wide 12 MP. Teknologi Fusion memungkinkan opsi telefoto 2x berkualitas optik.



Desain kedua varian tetap elegan dengan bodi kaca dan bingkai aluminium, serta sertifikasi IP68 yang tahan air dan debu. Fitur baru Apple Intelligence juga diperkenalkan, memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan efisiensi pengguna dalam berbagai aplikasi. Harga iPhone 16 mulai dari US$799 (sekitar Rp12,3 juta) dan iPhone 16 Plus mulai US$899 (sekitar Rp13,8 juta).

Sementara itu, iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max menggunakan bodi titanium dan hadir dengan tombol Camera Control dan Action Button. Kedua varian ini dilengkapi chip A18 Pro berbasis teknologi 3 nm, yang memberikan performa lebih baik. Chip ini didukung oleh Neural Engine 16-core terbaru.

Kamera iPhone 16 Pro dan Pro Max terdiri dari tiga kamera belakang: kamera utama 48 MP, kamera ultra-wide 48 MP, dan telephoto 12 MP dengan zoom optik 5x. Kedua varian ini juga memiliki fitur Apple Intelligence yang menjaga privasi dan keamanan data melalui Komputasi Cloud Pribadi.

iPhone 16 Pro tersedia dengan harga mulai US$999 (sekitar Rp15,4 juta), sementara iPhone 16 Pro Max dijual mulai US$1.199 (sekitar Rp18,5 juta). Varian warna yang ditawarkan adalah titanium hitam, natural, putih, dan desert.

Postingan Populer

Review Asus Vivobook 14 A1405VA. Laptop Kerja Rp9 Jutaan

Dunia kerja yang semakin dinamis menuntut perangkat yang tidak hanya portabel, tetapi juga andal, aman, dan mampu mengakomodasi berbagai kebutuhan multitasking. Tren laptop kerja kini tak lagi sekadar berfokus pada bodi yang tipis dan ringan, tetapi juga memperhatikan aspek performa. Mulai dari prosesor kencang, kapasitas RAM besar dan upgradable, semua kini menjadi faktor esensial. Tak lupa juga dengan kehadiran fitur-fitur penunjang produktivitas seperti layar rasio 16:10, port konektivitas lengkap, dan sistem keamanan biometrik. Selain itu, laptop kerja modern dituntut memiliki daya tahan fisik yang tangguh. Standar militer seperti MIL-STD 810H kini menjadi nilai tambah penting, terutama bagi para profesional muda yang sering berpindah tempat kerja atau bekerja dalam kondisi lingkungan yang tidak selalu ideal. Terakhir, dukungan sistem operasi terkini dan paket software produktivitas seperti Microsoft Office Home & Student juga kini menjadi bagian dari “value” yang dicari oleh p...

Review Advan AI Gen. Laptop AI Murah yang Menjanjikan

Pasar laptop di Indonesia saat ini tengah menyaksikan datangnya gelombang besar masuknya perangkat berlabel AI. Kondisi tersebut sejalan dengan tren di pasar global, terkait komputasi yang mulai mengintegrasikan kecerdasan buatan ke dalam sistem operasi maupun aplikasi kreatif.  Mulai dari brand global ternama hingga pemain lokal, semuanya berlomba menghadirkan laptop AI, khususnya yang dilengkapi dengan kemampuan AI terintegrasi. Dan yang paling diincar adalah segmen produktivitas dan kreator konten.  Dalam konteks ini, Advan, salah satu produsen lokal yang selama ini dikenal lewat perangkat terjangkau, mencoba masuk ke kategori baru yang lebih premium. Tentunya juga menyasar segmen laptop AI performa tinggi, melalui produk terbarunya, Advan AI Gen.  Dengan jargon “The Fastest, Strongest, Professional AI Notebook”, laptop AI ini mencoba menggaet kalangan profesional muda, content creator, dan bahkan gamer kasual lewat kombinasi spesifikasi mentereng dan desain ringkas....

Peneliti Temukan Cara Aman Ambil Emas dari Elektronik Bekas

Sebuah terobosan penting dalam dunia pertambangan dan daur ulang limbah elektronik datang dari Australia. Tim peneliti dari Flinders University berhasil mengembangkan metode baru untuk mengekstraksi emas yang jauh lebih aman dan ramah lingkungan dibanding metode konvensional yang selama ini mengandalkan bahan kimia beracun seperti merkuri dan sianida. Emas adalah logam mulia bernilai tinggi yang digunakan luas di berbagai sektor, dari perhiasan dan investasi hingga elektronik, kedokteran, dan industri kedirgantaraan. Namun, metode ekstraksi tradisionalnya sering kali membawa dampak besar terhadap lingkungan dan kesehatan manusia.  Merkuri, misalnya, masih banyak digunakan oleh penambang skala kecil di berbagai belahan dunia, meskipun sudah diketahui menyebabkan keracunan akut dan kerusakan ekosistem. Masalah ini semakin mendesak dengan melonjaknya limbah elektronik global. Pada tahun 2022, dunia menghasilkan sekitar 62 juta ton e-waste, sebagian besar mengandung logam berharga sep...

Layar OLED untuk Gaming Akan Makin Hebat

LG Display kembali menunjukkan dominasinya sebagai pionir teknologi layar global. Perusahaan asal Korea Selatan ini mengumumkan keberhasilan produksi massal panel monitor OLED tercanggih di dunia dengan mengandalkan teknologi milik sendiri. Ya, lewat teknologi yang disebut sebagai Primary RGB Tandem, LG Display mengemas kombinasi luar biasa. Kecerahan hingga 1.500 nits, refresh rate 280Hz, dan respons waktu secepat 0,03ms. Tiga elemen utama dalam kualitas gambar monitor gaming OLED. Teknologi Primary RGB Tandem merupakan terobosan generasi keempat OLED dari LG. Alih-alih menggunakan satu lapisan RGB, teknologi ini menumpuk empat lapisan warna primer merah, hijau, dan biru secara independen. Hasilnya adalah kecerahan puncak tertinggi untuk OLED ukuran 27 inci, mencapai 1.500 nits (APL 1,5%), sambil mempertahankan akurasi warna hingga 99,5%. Capaian ini sangat ideal, tidak hanya untuk gamer, tapi juga untuk profesional kreatif di bidang produksi film dan color grading. Tidak berhenti di ...

Kekurangan Nintendo Switch 2 Mulai Terungkap. Overheat

Nintendo Switch 2 mulai menuai sorotan negatif akibat laporan overheat dan crash sistem yang dialami pengguna sejak peluncuran perdananya. Konsol generasi terbaru ini dilaporkan mengalami panas berlebih bahkan saat menjalankan game ringan, menyebabkan layar membeku dan sistem mati secara tiba-tiba. Laporan awal banyak datang dari Jepang, menyebutkan bahwa kipas Switch 2 tiba-tiba berputar kencang seperti mesin jet sebelum sistem hang dan mati. Parahnya, tidak hanya terjadi saat memainkan game berat seperti Cyberpunk 2077, game ringan seperti Rune Factory: Guardians of Azuma pun bisa memicu masalah yang sama. Di forum internasional seperti Reddit, keluhan serupa muncul dari pengguna Barat. Seorang user dengan nama NitroWalrus732 membagikan pengalamannya: "Switch 2 saya menunjukkan peringatan overheat dan masuk ke mode sleep dua kali saat memainkan Tears of the Kingdom Switch 2 Edition dalam mode docked di resolusi 2K." Meski tidak mengungkap spesifikasi teknis secara detail, i...