Langsung ke konten utama

Asus Zenbook 14 OLED (UM3402), Laptop Tipis Baterai Awet

Dari sekian banyak laptop tipis dan ringan yang dirilis Asus ke pasaran Indonesia, ada salah satu model yang sangat menarik namun kurang banyak dibicarakan. Laptop tersebut adalah seri Zenbook 14 OLED (UM3402).

Laptop yang satu ini ditenagai oleh prosesor AMD Ryzen AMD Ryzen™ 5 5625U yang menggunakan konfigurasi 6 core dan 8 thread serta dibekali chip grafis terintegrasi AMD Radeon™ Graphics. Dengan spesifikasi tersebut, laptop yang satu ini menjadi sebuah laptop serba bisa dan mumpuni untuk keperluan sehari-hari.

Bukan hanya tampilan yang berkelas nan mewah, Zenbook 14 OLED (UM3402) juga sudah mempunyai fitur yang dapat mempermudah penggunanya seperti 180° ErgoLift Hinge. Fitur tersebut sangat berguna untuk posisi pengetikan pengguna yang lebih nyaman.



Teknologi Mutakhir untuk Laptop Berkelas
Selain itu, fitur NumberPad 2.0 dalam laptop ini dapat secara cepat membantu pengguna dalam meng-input angka – angka serta sensor pembaca sidik jari yang langsung terintegrasi dengan tombol daya menjadikan proses login pada laptop lebih mudah dan simpel.

Laptop ini juga sudah mempunyai fitur Teknologi 3DNR pada kameranya yang memungkinkan penggunanya untuk tetap dapat melakukan video conference atau video call dalam kondisi yang minim cahaya dengan noise yang rendah.

Teknologi Asus AI Noise-Cancelling, salah satu teknologi mutakhir yang dapat menghilangkan suara bising di sekitar pengguna saat sedang melakukan conference call juga sudah ada di laptop ini, sehingga pengguna tidak perlu khawatir dengan suara luar yang ikut masuk saat sedang berbicara dengan rekan kerja melalui online call.

Untuk input, Asus juga memperkenalkan teknologi ErgoSense Keyboard yang hadir untuk membuat pengalaman mengetik di Zenbook 14 OLED (UM3402) menjadi lebih baik lagi.



ErgoSense Keyboard menggabungkan desain keyboard full-size dengan key pitch 19,05mm dan key travel sejauh 1,4mm sehingga dapat menghadirkan pengalaman mengetik layaknya menggunakan keyboard PC desktop dengan tingkat akurasi dan kenyamanan yang tinggi.

Pada laptop ini, ErgoSense Keyboard juga ditemani dengan touchpad yang dilapisi oleh lapisan hydrophobic yang membuat permukaannya memiliki sentuhan yang lebih halus dan memudahkan pengguna Zenbook 14 OLED (UM3402) untuk menggunakan berbagai gesture.



Laptop Modern yang Ada Saat Ini
Asus Zenbook 14 OLED (UM3402) merupakan cerminan laptop modern saat ini. Selain mengusung desain yang ringkas dan ringan, ia tetap hadir dengan performa yang mumpuni dan dapat memenuhi berbagai kebutuhan komputasi di era modern.

Fitur laptop ini pun tergolong lengkap, dengan opsi konektivitas modern yang beragam, hingga fitur keamanan canggih yang dapat memudahkan sekaligus menjaga keamanan data penggunanya.

Layar Asus OLED merupakan bintang utama di laptop ini. Dibekali panel OLED beresolusi 2,8K yang telah mengantongi berbagai sertifikasi mulai dari PANTONE Validated Display, VESA HDR TrueBlack, hingga low-blue light dari TÃœV Rheinland. Ditambah kemampuan reproduksi warna yang tinggi dengan color gamut 100% DCI-P3, layar ASUS OLED memastikan pengguna Zenbook 14 OLED (UM3402) selalu mendapatkan pengalaman visual terbaik.

Sebagai produsen laptop layar OLED nomor satu di dunia, Asus berkomitmen menghadirkan teknologi layar terbaik ke seluruh jajaran Zenbook.

Panel layar Asus OLED di Zenbook 14 OLED (UM3402) sendiri menggunakan resolusi 2,8K (16:10) dan telah dilengkapi dengan beragam fitur, teknologi serta inovasi sehingga menghasilkan layar yang mampu menampilkan visual dengan warna yang sangat kaya, akurat, dan tidak merusak kesehatan mata.

Ditambah lagi rasio layarnya dapat menghadirkan ruang kerja lebih luas sehingga penggunanya dapat beraktivitas secara lebih produktif.

Baca juga:


Performa Mantap untuk Sehari-hari
Sebagai laptop daily driver, Zenbook 14 OLED (UM3402) mampu menghasilkan performa komputasi yang dapat diandalkan. Berikut ini spesifikasi teknisnya:



Ditenagai oleh prosesor AMD Ryzen AMD Ryzen™ 5 5625U yang menggunakan konfigurasi 6 core dan 8 thread serta dibekali chip grafis terintegrasi AMD Radeon™ Graphics, Zenbook 14 OLED (UM3402) dipastikan dapat memenuhi kebutuhan penggunanya sebagai mesin penunjang produktivitas sehari-hari yang sangat portabel. 



Tidak hanya itu, berkat efisiensi daya prosesor yang digunakan serta dukungan baterai 75Wh, Zenbook 14 OLED (UM3402) mampu bertahan hingga lebih dari 9 jam penggunaan berdasarkan uji baterai menggunakan PCMark 10 Battery Benchmark pada mode Modern Office.

Berikut hasil benchmark Zenbook 14 OLED (UM3402):



Di Indonesia Asus Zenbook 14 OLED (UM3402) sudah dengan banderol harga Rp15.299.000. Melihat dari apa yang disediakan, bisa dibilang laptop ini cukup terjangkau untuk sebuah laptop kelas premium. Apalagi dengan daya tahan baterai seharian.

Baca Juga:

Cara Cek Chipset Smartphone Android Secara Akurat

Smartphone merupakan perangkat yang memiliki banyak komponen penting, seperti prosessor, memori internal dan eksternal, graphic processing unig (GPU) dan lainnya. Salah satu bagian terpentingnya adalah prosessor. Komponen prosessor sendiri terdiri dari chipset yang memiliki beberapa buah core dengan clock speed yang mungkin berbeda-beda, dan juga GPU. Cara cek chipset smartphone Android dapat dilakukan dengan beberapa metode. Kegiatan mengecek chipset sendiri perlu dilakukan dalam rangka mengetahui spesifikasi perangkat keras yang terdapat di dalam smartphone. Apakah sesuai dengan standar atau resmi. Selain itu, dengan melakukan pengecekan, kita dapat mencegah penipuan yang mungkin terjadi. Berikut ini cara cek chipset smartphone Android yang mungkin bisa Anda lakukan pula pada smartphone Android Anda: Cara Cek Melalui Menu Pengaturan Ini merupakan cara pertama yang bisa kamu lakukan. Langkah-langkahnya adalah: Buka menu pengaturan di smartphone Android Anda Pilih S

Cara Mengatasi Adapter Wi-Fi yang Tidak Terdeteksi

Saat ini, penggunaan perangkat elektronik seperti smartphone dan laptop sudah menjadi bagian dari kebutuhan sehari-hari. Penggunaan laptop sendiri mulai dari dipakai untuk bekerja, belajar sampai ke untuk kebutuhan hiburan.  Nah, untuk dapat terhubung ke dunia maya, perangkat laptop biasanya disambungkan ke Wi-Fi. Namun apa jadinya jika adapter Wi-Fi yang ada di laptop tidak terdeteksi sehingga pengguna tidak bisa terhubung ke internet? Nah, jangan panik dulu. Berikut ini ada beberapa cara yang dapat Anda coba saat adapter Wi-Fi laptop Anda tidak mendeteksi access point dan tak bisa tersambung. Sebagai gambaran, ketersediaan adapter ini sangat penting karena digunakan untuk menerima dan menyampaikan data dari sinyal koneksi Wi-Fi. Jika keberadaannya tidak terdeteksi dan error tentunya hal tersebut akan membuat produktifitas pengguna menjadi terganggu karena tidak bisa terhubung ke internet. Ok, begini cara untuk mengatasi adapter Wi-Fi yang error dan tidak terdeteksi. 1. Disable

Download Windows 10 ISO versi Lite Alias Ringan

Anda kesal karena laptop atau PC desktop Anda lemot padahal punya spek yang tidak jelek? Jangan dulu membuang laptop atau upgrade komponen PC desktop tersebut. Siapa tau yang membuatnya berat adalah sistem operasi Windows 10-nya yang kegemukan. Selain format dan install ulang, ada cara lain yang lebih efektif dalam membuat komputer kita bekerja seperti layaknya baru beli. Caranya adalah download Windows 10 ISO versi ringan. Lho, apa bedanya? Kalau kita memilih untuk download Windows 10 ISO versi ringan dan instalasikan di PC kita, maka fitur-fitur, fungsi atau aplikasi yang jarang digunakan, sudah ditiadakan. Selain lebih hemat ruang di harddisk, dibuangnya fitur-fitur yang tidak berguna tersebut akan membuat PC atau laptop spek rendah pun bisa menjalankan Windows 10 dengan lancar. Download Windows 10 Terbaru October 2020 Update Lalu, apa saja yang ada di Windows 10 versi Lite alias versi Ringan tersebut? Nah ini dia: Windows 10 SuperLite Compact (Gaming Edition) x64 –

Next Gen AI PC Diperkenalkan 20 Mei 2024

Ada kabar menarik datang dari Asus. Dalam sebuah siaran pers, mereka mengumumkan bahwa mereka akan menggelar sebuah event virtual bertajuk Next Level. AI Incredible. Event itu sendiri akan berlangsung pada 20 Mei 2024 pukul 19:00 malam GMT atau pukul 21 Mei 2024 pukul 02:00 dini hari WIB. Acara online yang satu ini sangat menarik kareina Asus akan memperkenalkan laptop ultraportabel premium yang menjadi PC AI baru pertama mereka. Peluncuran ini, yang merupakan kolaborasi antara Microsoft, Qualcomm dan Asus, akan menandai era baru PC AI, yang diharapkan dapat mendefinisikan ulang dunia komputasi. Laptop baru ini akan membuka era baru PC AI dari Asus, melampaui batasan tradisional dengan memanfaatkan kemampuan AI canggih. Dengan dukungan penuh untuk fungsi AI terbaru dari Aasus dan Microsoft, perangkat ini menawarkan pengalaman AI yang dipersonalisasi sesuai kebutuhan individu. Dalam acara peluncuran virtual tersebut, Co-CEO ASUS, S.Y. Hsu, akan didampingi oleh pembicara terkemuka dari Q

Perbandingan Unisoc Tiger T618 dengan MediaTek dan Qualcomm Sekelas

Chipset Unisoc sedang naik daun. Advan, salah satu produsen smartphone dan perangkat komputas mobile dalam negeri baru saja menghadirkan smartphone baru yang diperkuat prosesor tersebut. Adalah Advan GX, smartphone andalan teranyar Advan yang baru dirilis di harga kisaran Rp1,8 jutaan. Uniknya, alih-alih mengusung chipset besutan Qualcomm ataupun Mediatek, Advan menunjuk prosesor besutan Unisoc untuk memperkuat smartphone yang bersangkutan. Asal tahu saja, Unisoc ini sebelumnya dikenal dengan nama Spreadtrum Communications. Adapun prosesor yang dipilih untuk Advan GX adalah Unisoc Tiger T618. Prosesor ini sendiri sebenarnya sudah dirilis sejak Agustus 2019. Apa yang menarik pada prosesor ini? Lalu, apa bedanya dengan prosesor MediaTek dan Qualcomm Snapdragon sekelas atau setara? PerbandinganUnisoc Tiger T618 vs MediaTek dan Qualcomm Dari sisi teknologi, Unisoc Tiger T618 adalah prosesor octa-core yang terdiri dari dua core bertenaga berbasis ARM Cortex-A75 berkecepatan 2GHZ dan e

Perbedaan Performa Smartphone RAM 4GB, 6GB dan 8GB

Kapasitas RAM smartphone dengan sistem operasi Android saat ini sudah sedemikian besar. Beberapa bahkan sudah lebih besar dari kapasitas RAM notebook mainstream. Sebelumnya, smartphone Android mainstream hanya punya RAM 2GB sampai 3GB. Kini, smartphone mainstream dengan OS Android rata-rata sudah mulai berkapasitas 4GB. Lalu, bagaimana dengan smartphone premium ataupun flagship? Untuk perangkat-perangkat tersebut, RAM 4GB sudah jarang digunakan. RAM 6GB dan 8GB kini sudah menjadi semakin lumrah. Dalam setahun dua tahun ke depan, mungkin RAM 10GB untuk sebuah smartphone Android menjadi biasa-biasa saja. Yang jadi pertanyaan, apakah saat ini performa RAM yang sedemikian besar berarti juga peningkatan performa secara keseluruhan akan didapat? Khususnya pada smartphone flagship atau premium yang sudah menggunakan CPU mutakhir terbaik? Sebelum ini, kita sudah membuktikan bahwa peningkatan kapasitas RAM pada smartphone dengan prosesor mainstream tidak terlalu signifikan bedanya

Spesifikasi, Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 30i

Infinix Hot 30i adalah salah satu smartphone terbaru yang diluncurkan oleh Infinix pada bulan Maret 2023. Smartphone ini menawarkan spesifikasi yang menarik di kelas entry-level, seperti layar IPS LCD 6,56 inci dengan refresh rate 90Hz, chipset MediaTek Helio G37 yang dioptimalkan untuk gaming. Tak hanya itu, smartphone yang satu ini juga menggunakan RAM 8GB yang bisa diperluas (extended) hingga 16GB. Adapun baterai 5000mAh yang digunakan bisa melakukan pengisian ulang dengan fast charging 18W. Buat Anda yang tertarik untuk meminang hape yang satu ini, berikut adalah poin-poin penting tentang spesifikasi, kelebihan, dan kekurangan Infinix Hot 30i. Spesifikasi Infinix Hot 30i Layar: IPS LCD 6,56 inci, resolusi 720 x 1612 piksel, rasio aspek 20:9, refresh rate 90Hz, kecerahan 500 nits Chipset: MediaTek Helio G37 (12 nm), CPU octa-core (2x1.6 GHz Cortex-A75 & 6x1.6 GHz Cortex-A55), GPU Mali-G57 MP1 Memori: RAM 8GB (dapat diperluas hingga 16GB), ROM 128GB (dapat diperluas hingga 1TB de

Apakah VGA Bekas Mining Layak Beli?

Umumnya, kita tentu ingin menghindari membeli kartu grafis yang sudah digunakan 24 jam non stop untuk melakukan “penggalian” uang kripto. Tapi berhubung saat ini di pasaran banyak sekali VGA card bekas mining dan harganya sangat miring, mungkin Anda sedang berpikir ulang. Apalagi saat ini pasar sedang dibanjiri VGA bekas karena keruntuhan harga Bitcoin dan kripto secara keseluruhan, sekaligus menandai akhir dari shortage GPU berkepanjangan. Lalu, apakah harga GPU second hand di pasaran yang terjangkau itu merupakan ‘good deal’ yang jangan sampai dilewatkan? Yuk coba kita bahas. Kekhawatiran utama dari membeli VGA card yang bekas dipakai untuk mining adalah performanya akan sudah mengalami degradasi, dan GPU akan fail dalam waktu yang lebih cepat dibanding semestinya. Sebenarnya, kekhawatiran tersebut bukanlah masalah utama. Dalam pengamatan para penggiat teknologi, GPU yang terbiasa digunakan untuk mining tampak tidak mengalami penurunan kemampuan. Mengapa? Para miner berpengalam

Apa Itu Trillium, Tensor Processing Unit (TPU) Buatan Google?

Pada acara tahunan Google I/O 2024, Google mengumumkan kehadiran Tensor Processing Unit (TPU) generasi keenam yang dirancang untuk pusat data. Chip baru ini diberi nama kode Trillium. Namun, Google belum mengungkapkan kapan tepatnya TPU ini akan diluncurkan. Perusahaan raksasa mesin pencari yang berpusat di Mountain View, Amerika Serikat tersebut hanya menyatakan bahwa TPU Trillium akan tersedia pada akhir tahun ini. Sundar Pichai, CEO Google, mengungkapkan bahwa Trillium TPU akan memiliki bandwidth memori dua kali lipat. Pichai juga menegaskan komitmen jangka panjang Google terhadap inovasi AI dengan menyatakan, "Google lahir untuk momen ini. Kami telah menjadi pelopor dalam GPU selama lebih dari satu dekade." Selanjutnya, Pichai mengumumkan peningkatan kinerja yang signifikan pada Trillium. Dibandingkan dengan TPU generasi kelima, Trillium menawarkan peningkatan 4,7 kali lipat dalam daya komputasi per chip. Menurut Pichai, Google dapat mencapai peningkatan ini dengan memper

Advan X-Play, Konsol Game Alternatif ROG Ally dan Steam Deck

Produsen elektronik asal Indonesia, Advan, telah meramaikan pasar konsol gaming handheld dengan meluncurkan produk baru mereka, Advan X-Play, pada pekan ini. Perangkat ini dilengkapi dengan prosesor AMD Ryzen 7 7840U yang memiliki 8 inti CPU dengan kecepatan hingga 5,1 GHz dan GPU terintegrasi Radeon 780M dengan kecepatan 2,7 GHz. Dengan spesifikasi tersebut, Advan X-Play diklaim mampu menjalankan berbagai game AAA dengan lancar dan tanpa hambatan.Advan X-Play memiliki layar berukuran 7 inci yang menggunakan panel IPS LCD dengan resolusi full-HD (1.920 x 1.080 piksel). Layar ini juga menawarkan cakupan warna yang mencapai 100 persen untuk ruang warna sRGB, yang menjamin tampilan warna yang akurat dan memukau. Selain itu, konsol ini juga dilengkapi dengan RAM LPDDR5X sebesar 7500, penyimpanan SSD PCIe 4.0 berkapasitas 512 GB, dan terdapat satu slot tambahan untuk upgrade penyimpanan jika diperlukan. Baterai yang digunakan memiliki kapasitas 50,04 Wh dan mendukung pengisian cepat 65 watt