Langsung ke konten utama

Intel Core i9-13900T Tunjukan Efisiensi Luar Biasa

Pada ajang CES 2023 yang digelar awal Januari lalu, Intel memperkenalkan 16 model CPU terbaru dalam keluarga Core generasi ke-13. Mereka hadir dengan kecepatan clock baru dan berbagai opsi penggunaan daya. 

Yang menarik, hasil benchmark dari software populer Geekbench 5 melaporkan capaian dari Core i9-13900T menunjukkan kinerja yang sangat baik. Tak hanya itu, dari sisi efisiensi daya, ia juga lebih baik dibandingkan dengan Core i9-12900K yang sebelumnya sudah rilis.


Sebagai gambaran, penamaan prosesor Intel "T" dan "K" memiliki makna tersendiri sesuai dengan kinerja unggulan prosessor tersebut. Kedua jenis prosesor yakni seri T dan K pun diset dengan penggunaan daya yang berbeda.

Sebagai contoh, jika prosesor yang digunakan merupakan salah satu model dari prosesor T-Series, artinya prosesor tersebut dirancang untuk menghilangkan panas yang jauh lebih sedikit dibandingkan dengan prosesor Intel yang jenisnya K-Series.


Umumnya, panas yang lebih rendah ini sesuai dengan penggunaan daya yang lebih rendah dari sang prosesor.

Daya yang lebih rendah ini diukur sebagai titik desain termal (TDP) dalam Watt energi panas yang hilang. Intel menyebutnya Processor Base Power dan Maximum Turbo Power atau Daya Basis Prosesor dan Daya Turbo Maksimum. 

Turbo Power sendiri akan bergantung pada panas yang dihasilkan, sehingga biasanya tidak bisa bertahan lama.

Core i9-13900T jenis terbaru dari Intel ini memiliki 8+16 core yang juga memiliki Daya Basis Prosesor 35W, dibandingkan dengan Core i9-12900K  dengan 8+8 core dan Daya Basis Prosesor 125W tentunya memiliki daya yang lebih hemat.


Baca juga:


Selain arsitekturnya yang diperbarui, prosesor i9-13900T baru juga menampilkan inti "efisiensi" dua kali lebih banyak, dan di situlah keunggulannya, terutama untuk tolok ukur multithreaded.

Dengan skor Geekbench 5 2.178 (untuk tread tunggal) dan 17.339 (untuk multitread), Core i9-13900T baru menunjukkan kecepatan yang sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan Core i9-12900K dan sementara memiliki TDP jauh lebih rendah. Kelebihan ini cukup mengesankan.


Untuk saat ini, Core i9-13900T merupakan prosesor untuk Desktop, namun untuk prosesor seluler Intel dengan kapasitas dan kelebihan sejenis belum hadir. Akhir-akhir ini, pertarungan Intel vs AMD sangat menarik untuk ditonton, dan pengguna mendapatkan keuntungan besar dari kemajuan teknologi yang harus diperkenalkan Intel pada CPU generasi ke-12 agar tetap kompetitif.

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

Windows 11 Siap Jadi “AI PC” Sesungguhnya

Microsoft kembali memoles Windows 11 dengan lapisan kecerdasan buatan yang lebih tebal. Dalam pembaruan terbaru, pengguna akan bisa memanggil asisten digital hanya dengan mengucapkan, “Hey Copilot.” Konsepnya mirip dengan “Hey Siri” di iPhone atau “Hey Google” di Android, tapi kini hadir langsung di desktop.  Di permukaannya, ini terlihat seperti langkah maju untuk membuat interaksi dengan PC lebih natural. Namun, di balik kemudahan tersebut, ada pertanyaan besar tentang seberapa jauh Microsoft ingin AI mengambil alih kendali pengalaman pengguna. Salah satu fitur paling menarik (dan mungkin paling kontroversial) adalah Copilot Vision. Dengan izin pengguna, Copilot bisa “melihat” seluruh layar. Mulai dari aplikasi yang terbuka, dokumen kerja, hingga tab browser, lalu memberikan jawaban atau analisis kontekstual. Misalnya, Copilot dapat meninjau presentasi PowerPoint atau memeriksa formula di Excel tanpa Anda perlu menjelaskan apa pun. Tidak seperti fitur Recall yang menuai kritik ka...

Review Mouse Wireless Elecom EX-G M-XGL30DBSK

Dalam dunia kerja digital yang serba cepat, perangkat kecil seperti mouse sering kali jadi faktor penentu kenyamanan produktivitas. Elecom, brand periferal asal Jepang yang dikenal dengan inovasi ergonomisnya, menghadirkan Elecom M-XGL30DBSK. Mouse ini merupakan mouse nirkabel berukuran besar yang mengedepankan desain alami dan kenyamanan jangka panjang. Ia tersedia dalam dua varian warna, M-XGL30DBSKBU (biru) dan M-XGL30DBSKBK (hitam).  Kedua perangkat mouse tersebut merupakan bagian dari Elecom seri EX-G, yang membawa filosofi desain “ergonomic experience gripless”. Seperti apa mouse ini? Desain  Sebagai gambaran, fokus utama Elecom pada seri EX-G adalah mengurangi ketegangan tangan pengguna. Elecom mengklaim, dengan bekerja sama dengan ahli ortopedi, mereka merancang bentuk bodi mouse agar telapak tangan dapat “beristirahat” secara alami, tanpa harus menggenggam terlalu erat. Dari percobaan yang kami lakukan, hasilnya terasa nyata. Saat digunakan berjam-jam, otot pergelanga...

Chip Google Tensor G5 Belum Lancar untuk Gaming

Google tampaknya masih belum belajar dari kesalahan lamanya. Pixel 10 Pro XL yang seharusnya menjadi etalase kecanggihan hardware dan AI andalannya, justru tampil seperti ponsel yang alergi terhadap gaming. Sebuah video yang beredar di X menunjukkan ponsel flagship senilai £1.000 itu terseok-seok memainkan Genshin Impact. Frame rate anjlok, tampilan berkedip, dan lag yang parah. Semua berpadu menjadi sebuah tontonan yang bahkan membuat ponsel keluaran lima tahun lalu terlihat lebih gagah. Biang keladinya? Tensor G5, chip buatan Google yang diproduksi oleh TSMC. Di atas kertas, ia adalah otak pintar yang mampu menjalankan berbagai fitur AI dan trik kamera dengan mulus. Namun begitu dia diminta mengeluarkan tenaga mentah untuk game berat, hasilnya justru seperti overheat dalam ujian fisika dasar. Pixel 10 Pro XL memang nyaman untuk urusan email, kamera, atau eksperimen AI kecil-kecilan. Tapi saat game sungguhan dijalankan, performanya langsung rontok. Ironisnya, Tensor G5 yang digadang-g...

Pegatron Akhirnya "Made in USA" Setelah Beli Pabrik di Texas

Pegatron akhirnya resmi mengibarkan bendera “Made in the USA”. Perusahaan manufaktur asal Taiwan yang sempat spin-off dari Pegasus, induk perusahaan Asus itu mengumumkan pembelian fasilitas pabrik dan lahan di Georgetown, Texas, sebagai bagian dari ekspansi besar untuk lini produksi dan operasionalnya di Amerika Serikat. Kesepakatan ini dijalankan melalui anak perusahaan Pegatron Technologies, yang mengakuisisi fasilitas di kawasan Blue Springs Business Park beserta lahan seluas 12,52 acre (sekitar 5 hektar). Pabrik tersebut memiliki luas lantai sekitar 168.784 kaki persegi dan dibeli dengan nilai sekitar US$3,07 juta. Langkah ini menjadi tonggak baru bagi Pegatron, yang selama ini lebih dikenal sebagai mitra manufaktur global untuk Apple dan sejumlah produsen perangkat elektronik ternama. Menurut laporan, fasilitas baru di Texas itu akan difungsikan terutama untuk produksi server dan perangkat elektronik otomotif, dengan fokus awal pada server enterprise. Analis industri memperkirakan...