Langsung ke konten utama

ASUS ExpertCenter D700, PC Built-up Garansi di Tempat

ASUS meresmikan kehadiran produk terbaru di lini ExpertCenter D7 series yakni ASUS ExpertCenter D7 Mini Tower D700M di pasaran Indonesia. Produk yang satu ini bukan ditujukan untuk pengguna rumahan, melainkan perusahaan.

Sebagai gambaran, setiap pembelian laptop ExpertCenter Desktop termasuk seri ExpertCenter D700, pengguna otomatis mendapatkan garansi perbaikan hingga 3 tahun dan layanan ASUS Expert VIP Warranty.


Program ASUS Expert VIP Warranty khusus ditujukan untuk pengguna dengan keuntungan utama yaitu tanggungan 100% biaya service dan sparepart untuk kerusakan akibat kelalaian pengguna satu kali di tahun pertama. 



Pengguna yang mendapatkan manfaat dari ASUS Expert VIP Warranty akan mendapatkan layanan pioritas saat proses klaim garansi. Antrian bisa lebih cepat dan lebih didahulukan untuk mendapatkan spare-part dibandingkan pengguna PC desktop consumer biasa.


Tak hanya itu, semua ExpertCenter PC, termasuk model ini dan ExpertCenter All-in-One memiliki default policy On-Site Service sebagai pembeda dengan line-up consumer PC dan consumer All-in-One.

Seperti diketahui, pengguna rumahan biasanya lebih membutuhkan PC rakitan yang spesifikasinya bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Dan kalau ada masalah, pengguna bisa memperbaiki sendiri, mengganti sendiri atau membawa sendiri PC-nya ke service center.

Namun untuk perusahaan, baik UMKM sampai ke enterprise, membawa PC desktop yang menjadi alat penggerak roda bisnis ke service center bukanlah pilihan. Untuk itu, ExpertCenter D700 ini menjadi perangkat yang tepat.

Melanjutkan seri ExpertCenter D7 series yang sudah dirilis sejak tahun lalu, ASUS ExpertCenter D7 Mini Tower D700M kini sudah menggunakan teknologi mutakhir dengan prosesor Intel Core hingga Core i7-12700 dengan pilihan RAM up to 128GB, storage berbasis SSD serta grafis Nvidia GeForce RTX3060.


Baca juga:

Menurut Jimmy Lin, ASUS Regional Director South East Asia, untuk kalangan enterprise, beberapa aspek operasional tertentu masih perlu dilakukan menggunakan PC desktop yang menawarkan kinerja, stabilitas dan kehandalan lebih tinggi. Adapun ExpertCenter D700 merupakan jawaban ASUS atas kebutuhan bisnis yang ingin tumbuh lebih pesat.

ASUS ExpertCenter D7 Mini Tower D700M juga hadir dengan Windows 11 Pro edition yang ditujukan untuk bisnis. Seperti diketahui, sebagian besar kemampuan device management yang sangat krusial bagi PC dalam jaringan kantor tidak tersedia pada Windows 11 Home.


Di Indonesia, ASUS ExpertCenter D7 Mini Tower D700M tersedia mulai dari harga Rp13.199.000 untuk versi Core i5-12400. Harga tersebut sudah termasuk seperangkat LCD monitor 21,5 inci, keyboard dan mouse.

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

Logitech MX Master 4, Mouse Produktivitas dengan Haptic Feedback

Logitech resmi merilis MX Master 4 di Indonesia melalui ajang MX Fest 2025. Perangkat ini menjadi mouse produktivitas pertama di dunia dengan teknologi haptic feedback, yang menghadirkan getaran halus sebagai respons taktil dalam setiap interaksi digital. “Selama ini, interaksi digital hanya berjalan satu arah, kita mengirimkan perintah tanpa merasakan respons fisik,” ujar Maxim Bondar, Head of Business Marketing MX Logitech. “Haptic feedback membuat pengalaman bekerja terasa lebih hidup dan imersif,” ujarnya  Teknologi ini memungkinkan pengguna merasakan getaran halus saat melakukan aksi tertentu, seperti menyelaraskan elemen di Photoshop, menerima peringatan baterai rendah, hingga menjalankan perintah di aplikasi Logi Options Plus. Fitur paling inovatif dari MX Master 4 adalah Action Ring, overlay dinamis di sekitar kursor yang menampilkan hingga 8 bubble kustomisasi, mendukung total 72 opsi shortcut lintas aplikasi. Logitech mengklaim fitur ini dapat mengurangi pergerakan kursor...

Review Mouse Wireless Elecom EX-G M-XGL30DBSK

Dalam dunia kerja digital yang serba cepat, perangkat kecil seperti mouse sering kali jadi faktor penentu kenyamanan produktivitas. Elecom, brand periferal asal Jepang yang dikenal dengan inovasi ergonomisnya, menghadirkan Elecom M-XGL30DBSK. Mouse ini merupakan mouse nirkabel berukuran besar yang mengedepankan desain alami dan kenyamanan jangka panjang. Ia tersedia dalam dua varian warna, M-XGL30DBSKBU (biru) dan M-XGL30DBSKBK (hitam).  Kedua perangkat mouse tersebut merupakan bagian dari Elecom seri EX-G, yang membawa filosofi desain “ergonomic experience gripless”. Seperti apa mouse ini? Desain  Sebagai gambaran, fokus utama Elecom pada seri EX-G adalah mengurangi ketegangan tangan pengguna. Elecom mengklaim, dengan bekerja sama dengan ahli ortopedi, mereka merancang bentuk bodi mouse agar telapak tangan dapat “beristirahat” secara alami, tanpa harus menggenggam terlalu erat. Dari percobaan yang kami lakukan, hasilnya terasa nyata. Saat digunakan berjam-jam, otot pergelanga...

Cara Baru Hacker Menyerang Windows. Pakai Linux dari Dalam Windows!

Peneliti keamanan Bitdefender menemukan trik baru yang canggih sekaligus berbahaya. Kelompok peretas Rusia bernama Curly COMrades berhasil memanfaatkan Hyper-V di Windows untuk menjalankan mesin virtual (VM) Linux ringan. Dan dari dalamnya, mereka mengeksekusi malware tanpa terdeteksi oleh sistem keamanan Windows. Serangan ini menggunakan Alpine Linux VM berukuran hanya 120MB dengan RAM 256MB, cukup untuk menjalankan alat berbahaya seperti CurlyShell dan CurlCat. Karena malware berjalan sepenuhnya di dalam Linux, sistem endpoint detection and response (EDR) berbasis Windows tidak mendeteksi aktivitas mencurigakan apa pun. Dengan kata lain, Windows jadi host yang membantu menyembunyikan serangan terhadap dirinya sendiri. Menurut peneliti Bitdefender Victor Vrabie, dengan mengisolasi malware dalam VM, para pelaku “secara efektif melewati banyak mekanisme deteksi host tradisional.” COMrades menonaktifkan antarmuka manajemen Hyper-V agar aktivitas VM tidak tampak mencurigakan, lalu memanfa...

Intel Arc Graphics Baru Siap Tantang RTX 5060Ti dan RX 9060XT 16GB

Intel tampaknya bersiap untuk langkah besar berikutnya di dunia grafis. Sebuah bocoran terbaru mengungkap keberadaan chip GPU BMG-G31 dalam file driver internal perusahaan, yang diyakini akan menjadi otak dari kartu grafis Intel Arc B770.  Chip ini muncul dalam empat varian berbeda. Tiga versi Arc Pro dan satu model konsumen, yang menandakan bahwa peluncuran resminya semakin dekat. Jika mengacu pada pola penamaan Intel sebelumnya, Arc B770 akan menjadi penerus dari B580 dengan peningkatan signifikan. GPU ini dikabarkan membawa 16GB VRAM dan sekitar 1,6 kali lebih banyak inti dibanding pendahulunya. Lompatan performa tersebut berpotensi menempatkannya sejajar dengan Nvidia GeForce RTX 5060 Ti 16GB dan AMD Radeon RX 9060 XT 16GB. Menjadikannya kandidat kuat di segmen gaming 1440p. Menariknya, file driver yang sama juga mencantumkan dua nama kode baru: “Nova Lake” dan “Nova Lake S”, yang diduga merupakan CPU generasi berikutnya dari Intel. Hal ini mengindikasikan kemungkinan peluncura...