Langsung ke konten utama

Kelebihan Kekurangan Acer Nitro 5

Kelebihan Kekurangan Acer Nitro 5 - merupakan salah satu pertanyaan yang cukup banyak ditanyakan netizen di Google ataupun media sosial. Pasalnya, Acer Nitro 5 merupakan salah satu laptop yang cukup digemari oleh masyarakat.

Asal tahu saja, laptop Acer seri ini adalah laptop yang berhasil menarik perhatian anak muda khususnya untuk mereka yang hobi nge-game. Laptop ini juga memiliki desain yang sangat keren dan memiliki bagian dalam yang canggih.


Laptop ini sendiri biasanya dibanderol dengan harga Rp 10 jutaan. Untuk harga segitu pastinya sudah sangat cukup baik karena banyak fitur yang menarik. Berikut kita simak kelebihan dan kekurangan Acer Nitro 5.



Kelebihan Laptop Acer Nitro 5
Keunggulan laptop Acer Nitro 5 sangat banyak sekali. Termasuk dengan prosesor, hardware-nya, baterainya, kualitas suara, dan masih banyak lagi. Nah mari simak penjelasan berikut:


Prosesor Khusus Gaming
Prosesor khusus gaming yang diberikan pada salah satu model Acer Nitro 5 adalah prosesor intel i5-11300H. Prosesor ini memiliki empat inti dengan delapan thread di dalamnya dan sanggup mencapai kecepatan hingga 4,4GHz.

Tidak lupa, RAM yang diberikan pun sebesar 8GB dan sanggup menjalankan game berat sekalipun karena diperkuat Nvidia GeForce mulai dari GTX1650.

Storage Kencang
Penggunaan SSD sudah didukung oleh laptop ini, jadi ia akan memiliki kecepatan dan performa yang sangat cepat. Tipe SSD yang dimiliki laptop ini bukanlah model SATA, melainkan yang sangat kencang, atau yang bisa dikenal dengan SSD NVMe. Anda bisa sangat mudah untuk menambahkan untuk lebih cepat dibanding dengan HDD.

Sistem Pendingin
Sistem pendingin pada laptop gaming merupakan komponen yang kritikal. Komponen ini adalah sesuatu yang harus membuat laptop terus dingin dan tidak panas saat penggunanya main game di laptop. Pada Acer, teknologi canggih tersebut biasanya dikenal dengan Acer Coolboost yaitu sistem peredam panas. Dan pada Acer Nitro 5, performanya sangat mumpuni.

Suara Dahysat
Kualitas suara yang diberikan pada laptop ini bisa dibilang salah satu yang terbaik dan bersifat premium. Dengan campuran antara Dolby Premium dan Acer True Harmony, membuat laptop ini memiliki kualitas suara yang sangat jernih dan sangat realistis.

Layar Berkualitas
Layar luas adalah salah satu kelebihan dari laptop ini juga karena dibekali dengan layar 15,6 inci dengan resolusi yang sudah Full HD. Tak hanya itu, layarnya juga sudah dibekali dengan panel IPS dan sudut pandang yang hingga mencapai 178 derajat.


Baca juga:


Konektivitas
Konektivitas pada laptop ini sudah cukup lengkap dan sudah didukung dengan port USB Type-C, USB 3.0, serta HDMI. Laptop ini juga dilengkapi slot SD card reader. Ini sangat bermanfaat bagi pengguna yang sering memotret dengan kamera SLR lalu mengedit video di laptop yang powerful tersebut.

Kekurangan Laptop Acer Nitro 5
Setiap benda apapun, kalau memiliki kelebihan, pasti ia juga memiliki kekurangan. Mari kita bahas tentang kekurangan laptop Acer Nitro 5. Berikut ini beberapa yang kami perhatikan:


Bodi Laptop
Seluruh kelebihan Acer Nitro 5 yang sudah kami sebutkan di atas sangat menarik. Sayangnya, laptopnya sendiri memiliki bodi yang cukup bongsor, kurang pas dan kurang ideal untuk diajak bepergian.

Bodinya memiliki berat sekitar 2,3 kilogram dan dimensinya yang sangat terlalu besar yakni 36.3 x 25.4 x 2,38cm mungkin akan membuatnya sulit untuk ditenteng ataupun berat saat dikantongi di tas.

Mouse Gaming
Touchpad yang ada laptop gaming yang satu ini kurang begitu nyaman saat digunakan karena tombol klik menyatu dengan bodinya. Tombol klik juga terasa agak keras dan kurang nyaman ketika ditekan. Area trackpad juga tidak begitu di tengah jadi sering tidak sengaja ke-klik.

Nah, gimana guys? Beberapa poin-poin di atas merupakan kelebihan dan kekurangan Acer Nitro 5 yang bisa Anda jadikan referensi sebelum membeli laptop ini.

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

Harga Prosesor Intel Core Gen 12 Sampai 14 Naik hingga 30%

Intel resmi menaikkan harga untuk lini prosesor Core generasi ke-12, ke-13, dan ke-14 di seluruh dunia. Kabar yang sebelumnya hanya rumor kini terbukti, setelah penyesuaian harga mulai terlihat di berbagai retailer dan distributor di Asia serta Eropa. Kenaikan harganya bervariasi antara 6 hingga 30 persen, tergantung modelnya. Dan untuk beberapa chip populer, dampaknya cukup terasa di kantong konsumen. Gelombang pertama kenaikan terjadi di Korea Selatan dan Jepang, di mana prosesor mainstream seperti Core i5-12400F naik dari 159.000 won menjadi 177.000 won (sekitar USD 132). Sementara Core i3-13400F dan i3-14100F masing-masing naik sekitar 14% dan 15%.  Prosesor kelas atas lebih parah. Harga prosesor Intel Core i5-14600KF naik 13% dan i5-14400F sekitar 6%. Adapun Core i9-13900K melonjak hampir 30%, menembus harga 1 juta won di beberapa toko. Eropa tampaknya mengikuti pola serupa, meski lebih lambat. Retailer di Jerman dan Spanyol mulai menyesuaikan harga untuk model kelas menengah ...

iPhone Air. Ketika Inovasi Terlalu Tipis untuk Diminati

Apple kembali menemukan bahwa tidak semua “pembaharuan” otomatis mendapat sambutan meriah. Kabarnya, perusahaan asal Cupertino itu memangkas produksi iPhone Air secara signifikan setelah respons pasar yang dingin, bahkan cenderung apatis.  Laporan dari Nikkei Asia menyebutkan bahwa pesanan bulan November diperkirakan merosot hingga kurang dari 10 persen dibanding volume di bulan peluncuran pada September. Angka ini cukup menjadi sinyal bahwa Apple mungkin salah membaca keinginan pengguna. iPhone Air sejatinya menawarkan konsep yang menggiurkan di atas kertas: desain super tipis 5,6 mm dengan rangka titanium, bobot ringan, kamera 48 MP yang setara dengan iPhone 17 dan 17 Pro, serta klaim “all-day battery life.” Namun, di dunia nyata, konsumen tampaknya lebih tertarik pada model standar atau varian Pro yang menawarkan paket fitur lebih solid tanpa kompromi. Faktanya, pasar China, yang menjadi salah satu medan penentu keberhasilan produk smartphone premium, menggambarkan situasi lebih...

Microsoft Akan Stop Produksi Surface dan Xbox di China

Microsoft dilaporkan tengah bersiap untuk menghentikan produksi laptop Surface dan konsol Xbox di China paling lambat pada tahun 2026. Menurut laporan Nikkei Asia, perusahaan asal Redmond itu berencana memindahkan proses produksi dan perakitan ke negara lain di Asia. Besar kemungkinan, negara pusat produksi Microsoft akan digeser ke Vietnam atau India. Seperti diketahui, dua negara tersebut menjadi pusat baru manufaktur teknologi global.  Langkah ini merupakan kelanjutan dari strategi diversifikasi rantai pasokan Microsoft yang sudah dimulai beberapa tahun terakhir. Terutama setelah sebagian produksi server mereka dipindahkan keluar dari China. Keputusan penghentian produksi di China juga punya alasan strategis yang kuat. Hubungan dagang antara Amerika Serikat dan China kembali memanas, dengan pembatasan ekspor teknologi dan kebijakan tarif impor tinggi yang terus jadi isu.  China baru-baru ini kembali menerapkan batasan ekspor rare earth, bahan penting dalam produksi chip dan...

RRQ x PREFACE “Revive the King”, Kolaborasi Esports dan Streetwear

Dua dunia kreatif dengan audiens muda yang dinamis kini berkolaborasi dalam proyek yang menarik perhatian. Team RRQ, salah satu organisasi esports terbesar di Asia Tenggara, menggandeng brand fashion asal Bandung, Preface Wearhouse, untuk menghadirkan koleksi perdana bertajuk “Revive the King.”  Kolaborasi tersebut menjadi representasi visual dari semangat kompetitif esports yang diterjemahkan ke dalam bahasa streetwear modern. “Revive the King” bukan sekadar tema, tetapi narasi tentang kebangkitan RRQ sebagai “The King”. Konsep ini memadukan karakter RRQ yang energik dan berorientasi pada kemenangan dengan pendekatan desain Preface yang eksperimental serta kaya makna. Hasilnya adalah koleksi dengan identitas kuat, perpaduan antara semangat juang, keautentikan, dan keberanian tampil berbeda di tengah tren streetwear global. Menurut Yudha Ramadhanu, Head of Merchandise Team RRQ, kolaborasi ini memiliki pesan yang lebih luas dari sekadar fashion.  “Semangat juang bukan sesuatu y...