Langsung ke konten utama

Cara Membuat Google Form Dengan Mudah

Google memperkenalkan fitur Google Form pada tahun 2008 lalu. Tahukah Anda bahwa pada mulanya, fitur ini digunakan untuk menginput data untuk Google Sheets. 

Sejalan dengan waktu, saat ini kegunaan Google Form menjadi lebih luas. Mulai dari kuesioner daftar anggota komunitas, mengumpulkan data skripsi, bahkan para penggunanya dapat menggunakan Google form untuk mengerjakan sebuah ujian atau ulangan sekolah.


Karena kegunaanya yang semakin meluas, pengguna Google form pun bertambah. Namun siapa sangka, semua orang ternyata dapat membuatnya dengan mudah. 

Nah, bagi Anda yang ingin tahu bagaimana caraa untuk membuat Googe Form, berikut ini langkah-langkahnya:


Cara Membuat Google Form dengan Mudah

1. Pemakai harus memiliki Google Account atau akun Google

2. Akses Google Form melalui Google Drive dan Klik “New” atau "Baru" di kiri atas.

3. Pilih “Google Form” atau "Google Formulir"

4. Berikan judul dan deskripsi yang mewakili formulir yang ingin Anda buat.

Form Google

5. Buatlah daftar pertanyaan yang jawabannya Anda butuhkan. Sesuaikan jawaban Anda, bisa berupa pilihan ganda, jawaban, checkbox, tanggal dan waktu, unggah file dan lainnya.

6. Setelah memilih jenis jawaban yang diingkan, klik icon “+” sebelah kanan untuk pertanyaan baru.

Icon untuk menambah pertanyaan

7. Pertanyaan pun dapat dikelompokan menjadi pertanyaan wajib dan tidak. Pertanyaan wajib akan memiliki bintang merah dan pertanyaan tersebut harus diisi oleh pengisi formulir.

8. Pada kolom pilihan ganda atau checkboxes dapat ditambahkan pilihan bebas dan bisa diisi sendiri oleh pengisi formulir dengan mengklik “Add Other” atau "Lainnya"

9. Anda juga dapat menambah section baru yang dapat diisi pertanyaan dengan segmen yang berbeda. Caranya dengan mengklik “icon” yang terletak paling bawah pilihan dan masukan judul dan deskripsi baru untuk section terbaru.

Icon untuk menambahkan section atau bagian

10. Anda juga dapat melihat preview formulir dengan mengklik icon mata pada halaman yang muncul.

11. Warna yang digunakan dapat diganti sesuai dengan tema formulir dengan cara icon palet cat.


Baca juga:


12. Google Form dapat dibagikan melalui link Google Drive. Caranya dengan mengklik Send. Kemudian klik “Send via” dan pilih icon surat untuk share menggunakan email dan icon rantai untuk menyalin link tautan Google Form.

Kirim formulir melalui link atau email

13. Untuk mengecek data yang terkumpul dari Google Form caranya adalah buka halaman dashboard Google Form lalu pilih “Responses”. Hasil respons akan terlihat dalam bentuk ringkasan per pertanyaan dan jawaban per individu.

14. Respons Google Form dapat diedit menggunakan Google Spreadsheet atau mengirim hasil respons ke format lain misalnya csv.


Nah begitu guys cara membuat Google Form dengan mudah dan simpel. Selamat mencoba!

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

AMD Siapkan Prosesor Zen 4 dengan 3D V-Cache Murah Meriah

Kabar gembira. AMD resmi memperkenalkan Ryzen 5 7500X3D, sebuah prosesor 6-core/12-thread berbasis Zen 4 yang dibekali 64MB 3D V-Cache, dan dijual dengan harga agresif US$269. Ini menjadikannya salah satu CPU gaming X3D paling terjangkau yang pernah dirilis AMD. Secara teknis, chip tersebut merupakan turunan langsung dari Ryzen 5 7600X3D, hanya dengan penyesuaian pada kecepatan clock. Total cache tetap sangat besar di 120MB, sementara konfigurasi TDP juga bertahan di 65W. Ideal untuk PC mainstream tanpa perlu pendingin mahal.  Clock-nya sendiri ditetapkan pada 4.0GHz untuk base clock dan 4.5GHz untuk boost clock. Sedikit lebih rendah dari kakaknya, namun masih cukup tinggi untuk menjaga performa single-thread tetap kompetitif. Meski diposisikan sebagai opsi X3D murah, namun AMD cukup percaya diri dengan performanya. Dalam benchmark internal, Ryzen 5 7500X3D disebut mampu menandingi bahkan mengungguli Intel Core i5-14600K dan Core Ultra 5 245KF, baik di game AAA maupun title kompeti...

Cara Lengkap Menonaktifkan Copilot di Windows 11 dan Microsoft Edge

Copilot kini menjadi bagian dari Windows 11 dan Microsoft Edge, hadir sebagai asisten AI yang muncul di taskbar maupun sidebar browser. Meski bermanfaat bagi sebagian pengguna, banyak yang ingin mematikannya karena alasan privasi, performa, atau sekadar ingin tampilan desktop yang lebih rapi.  Artikel ini akan membahas tiga cara mudah untuk menonaktifkan Copilot. Baik lewat taskbar, Registry Editor, dan juga langsung mematikan Copilot di browser Edge. 1. Menonaktifkan Copilot dari Taskbar (Cara Paling Mudah) Jika Anda hanya ingin menghilangkan ikon Copilot dari taskbar tanpa mengubah konfigurasi sistem secara mendalam, langkah ini paling praktis. Klik kanan pada area kosong di taskbar. Pilih Taskbar settings (Pengaturan Bilah Tugas). Gulir ke bawah hingga menemukan opsi Copilot (Preview). Geser sakelar ke posisi Off (Mati). Setelah langkah ini, ikon Copilot langsung hilang dari taskbar dan tidak akan mengganggu tampilan desktop Anda lagi. Cara ini aman dan dapat dibalik kapan pun. ...

Review Asus Vivobook S14 M3407HA, Laptop AI Bertenaga dari AMD

Segmen laptop AI performa tinggi kini menjadi medan persaingan paling panas di industri komputasi portabel. Setelah era Qualcomm Snapdragon X Elite dan X Plus lalu Intel Core Ultra mencuri perhatian dengan integrasi NPU (Neural Processing Unit) di dalam prosesornya, AMD tidak tinggal diam.  Kehadiran prosesor Ryzen 7 260 dengan XDNA NPU hingga 16 TOPS menandai langkah strategis AMD dalam menghadirkan laptop cerdas yang tak hanya cepat, tapi juga hemat daya dan efisien dalam menjalankan beban kerja berbasis AI. Semuanya mentransformasi tugas-tugas yang biasanya dilakukan CPU, kini menjadi dikerjakan oleh NPU. Khususnya tugas berbasis AI. Laptop AI Asus Vivobook S14 M3407HA menjadi contoh nyata transformasi tersebut: menghadirkan kinerja tinggi, kemampuan AI lokal, dan efisiensi baterai yang sebelumnya sulit dicapai. Dengan fokus pada portabilitas dan ketahanan daya, Asus mencoba menghadirkan laptop yang bukan hanya untuk kerja kantoran, tapi juga untuk kreasi konten, komunikasi, dan...

Cara Menggunakan Group Chat di ChatGPT

OpenAI resmi memperkenalkan fitur group chat eksperimental untuk ChatGPT, memungkinkan hingga 20 pengguna berkolaborasi dalam satu percakapan bersama AI. Fitur ini mulai digulirkan untuk pengguna Free, Go, Plus, dan Pro di Jepang, Selandia Baru, Korea Selatan, dan Taiwan, baik di web maupun mobile.  Peluncuran awal ini bertujuan mengumpulkan umpan balik sebelum ekspansi global dilakukan. Mengapa Group Chat Ini Penting? Kehadiran ChatGPT dalam konteks group chat sejalan dengan visi OpenAI menjadikan ChatGPT sebagai asisten AI serbaguna yang menyatu dalam kehidupan sehari-hari. Ini juga memperkuat posisi ChatGPT sebagai alat kolaborasi produktivitas, melanjutkan langkah sebelumnya melalui mode shared projects yang diluncurkan September lalu. Dalam praktiknya, fitur ini akan sangat membantu dalam situasi pengambilan keputusan cepat. Misalnya, sekelompok teman yang sedang menyusun rencana liburan ke kota baru dapat meminta rekomendasi lokasi wisata atau transportasi langsung dalam satu...