Langsung ke konten utama

Cara WhatsApp Desktop Melakukan Video Call

WhatsApp saat ini memiliki aplikasi versi web dan desktop dari platformnya yang kurang lebih berfungsi sama dengan versi smartphone. Misalnya dapat mengirim foto, video, dan dokumen. 

Namun pada WhatsApp pada versi web, kita tahu aplikasinya memiliki kekurangan, karena tidak dapat melakukan panggilan suara atau video.


Nah, kabar baiknya, setelah dirumorkan beberapa saat lalu, kini setidaknya WhatsApp versi desktop sudah dapat menggunakan panggilan suara dan video. Tentunya fitur ini akan semakin mempermudah pengguna WhatsApp versi desktop tersebut.

Sayangnya, sebelum Anda terlalu bersemangat dengan bayangan dapat mengganti Zoom Meetings dengan WhatsApp, saat ini fitur tersebut hanya mendukung panggilan one-on-one call atau percakapan pribadi.


Artinya, panggilan secara berkelompok, atau group video call seperti Zoom saat ini belum tersedia untuk versi desktopnya. Dan kehadirannya masih harus ditunggu untuk beberapa waktu ke depan.

Di masa pandemi, fitur panggilan suara dan video pasti akan menjadi fitur yang sangat berguna bagi mereka yang sudah menyukai WhatsApp. Apalagi mereka yang tidak ingin berpindah ke aplikasi panggilan suara dan video lain. 

Dalam beberapa kasus, terutama dengan orang tua yang mungkin tidak terlalu paham teknologi panggilan video conference, fitur ini ini akan mempermudah mereka. Pasalnya, mereka sudah terbiasa dengan cara menggunakan WhatsApp dalam keseharian.

Panggilan video pada WhatsApp desktop ini juga dapat diatur dalam mode lanskap atau potret menyesuaikan keinginan penggunanya. 

Untuk perangkat, yang dapat menggunakan panggilan suara dan video pada WhatsApp desktop ini minimal adalah komputer yang sudah memiliki operasi sistem Windows 10 64-bit versi 1903 dan versi yang lebih baru serta macOS 10.13 dan versi yang lebih baru.


Baca juga:


Sebelum memulai panggilan suara atau video, pastikan mikrofon, audio dan kamera dapat digunakan pada perangkat desktop. Izinkan WhatsApp mengakses kamera dan mikrofon komputer terlebih dahulu sebelum menggunakan panggilan suara dan video. 

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk melakukan panggilan suara dan video pada WhatsApp Desktop

  • Download WhatsApp desktop di https://www.whatsapp.com/download pilih "Download for windows"
  • Buka folder download "WhatsAppSetup.exe" dan masuk ke WhatsApp desktop menggunakan kode QR yang tersedia
  • Pilih orang yang akan ditelepon. Pada tampilan personal chat desktop akan tersedia logo telepon dan kamera. Pilih salah satu, apakah mau panggilan video atau panggilan suara

Panggilan Video pada WhatsApp Desktop
  • Panggilan suara dan video dilakukan seperti biasa. Pastikan telepon dan perangkat komputer Anda tetap online. Panggilan video dan suara ini tidak akan muncul pada perangkat telepon, namun muncul pada perangkat desktop saja.

Meskipun fitur panggilan suara dan video pada versi dekstopnya ini merupakan fitur yang disambut baik para penggunanya, namun pengguna masih mempertimbangkan untuk pindah ke aplikasi lain.


Apalagi karena masalah privasi yang harus dihadapi oleh pengguna WhatsApp call dan belum ada penjelasan yang pasti dari pihak WhatsApp itu sendiri.

Jadi, bagaimana guys? Tetap mau mencoba?

Postingan Populer

Hp Oppo Murah Ini Cuma 1 Jutaan

Oppo belum lama ini menggelar smartphone terbarunya ke pasaran Indonesia. Spesifikasinya mengagumkan, apalagi fitur kameranya. Ya, Oppo Reno 10x Zoom menawarkan kemampuan fotografi yang mumpuni, sekaligus performa perangkat yang hebat. Meski demikian, ada harga ada rupa. Smartphone tersebut dipasarkan dengan harga yang tidak murah, yakni Rp12,999 juta untuk versi dengan RAM 8GB dan storage 256GB. Mahal? Tentu saja tidak, jika melihat spesifikasi yang disediakan di dalamnya. Sayangnya, tidak semua pengguna mampu membeli smartphone Oppo dengan harga yang tergolong fantastis tersebut. Cukup banyak di antara kita yang ingin membeli hp Oppo murah yang harganya kalau bisa di bawah Rp1 juta. Kalau tidak ada pun, kalau bisa harganya masih Rp1 jutaan. Alias di bawah Rp2 juta. Nah, kalau sudah begitu, apa pilihan yang bisa kita dapatkan? Berikut ini pilihannya: Harga HP Oppo Murah di 2019: Untuk smartphone alias hp Oppo murah di harga 1 jutaan, dipastikan Anda sudah mendapatkan pe...

Review Asus Zenbook 14 OLED UX3405CA. Laptop Tipis Premium dengan Prosesor Kencang

Di tengah meningkatnya adopsi layar OLED pada laptop consumer portable performa tinggi, Asus kembali mengukuhkan posisinya lewat Zenbook 14 OLED UX3405CA. Laptop tipis ini merupakan sebuah laptop 14 inci yang tidak hanya memprioritaskan estetika dan portabilitas, tetapi juga menghadirkan inovasi yang relevan untuk kebutuhan produktivitas modern dan penggunaan hybrid. Asus Zenbook 14 OLED UX3405CA hadir sebagai penyempurnaan dari generasi sebelumnya, dengan membawa layar OLED yang semakin matang, performa chip Intel Core Ultra yang lebih cepat dan efisien, serta peningkatan kualitas desain yang membuatnya lebih ergonomis. Ia juga sudah menggunakan RAM 32GB serta storage SSD 1TB. Aman untuk menghindari lonjakan kenaikan harga di 2026 mendatang. Ya, laptop Asus yang satu ini dirancang untuk pengguna profesional, mahasiswa, kreator kasual, dan pekerja hybrid yang membutuhkan perangkat portabel dengan kualitas layar terbaik dan performa stabil sepanjang hari. Pada review kali ini, kita aka...

Asus Zenbook DUO Akan Semakin Kencang dan Hemat Daya

Asus kembali memanaskan pasar laptop premium dengan merilis teaser resmi untuk generasi terbaru Zenbook DUO yang dijadwalkan meluncur di ajang CES 2026. Melalui akun media sosial globalnya, laptop Asus dua layar tersebut menegaskan dua pesan utama: “Next Level Durability” dan “Next Level Power That Lasts”. Fokus teaser yang dirilis itu cukup jelas. Asus ingin menyoroti dua aspek krusial yang selama ini menjadi tantangan laptop dual-screen, yakni ketahanan mekanikal dan daya tahan baterai.  Cuplikan CGI yang dirilis memperlihatkan sistem engsel yang tampak lebih kokoh, diikuti visual sel baterai yang menyala dan digambarkan tersimpan di kedua sisi bodi perangkat. Ini mengindikasikan pendekatan desain baterai ganda, sebuah konsep yang pernah diterapkan Lenovo pada ThinkPad T580 untuk mengejar klaim daya tahan hingga 27 jam, meski tanpa konfigurasi layar ganda. Jika benar Asus Zenbook DUO generasi baru mengadopsi baterai di kedua sisi perangkat, langkah ini bisa menjadi jawaban atas k...

Motherboard DDR4 dan DDR5 Sekaligus Dirilis Asrock

ASRock kembali menghadirkan pendekatan yang nyaris terlupakan di pasar motherboard modern lewat peluncuran H610M Combo. Motherboard micro-ATX berbasis chipset Intel H610 ini menawarkan dukungan ganda untuk memori DDR4 dan DDR5 dalam satu papan induk. Langkah ini merupakan sebuah strategi yang jelas menyasar segmen kantor, bisnis, dan sistem berbiaya rendah yang kini berada di bawah tekanan. Khususnya saat terjadi kenaikan harga komponen, terutama memori. Keputusan ASRock ini menarik karena dalam beberapa tahun terakhir industri secara tegas memisahkan dukungan DDR4 dan DDR5 demi efisiensi desain dan stabilitas. Namun, H610M Combo justru menghidupkan kembali konsep “transisi generasi” dengan menyediakan empat slot DDR5 dan dua slot DDR4.  Pengguna memang tidak bisa mencampur kedua jenis memori secara bersamaan, tetapi fleksibilitas ini memberi opsi penting. Kapasitas hingga 96GB DDR5 atau 64GB DDR4, tergantung kebutuhan dan kondisi pasar. Dari sisi fitur, ASRock H610M Combo tetap re...

Windows 11 Akan Lebih Cepat dan Efisien. Khususnya untuk Gaming

Kabar gembira mulai berseliweran di Internet. Informasi terbaru, Microsoft bersiap melakukan perubahan besar pada Windows 11. Fokus utamanya adalah meningkatkan pengalaman gaming lintas perangkat.  Dalam pengumuman terbarunya melalui Windows Experience Blog, perusahaan asal Redmond itu menegaskan bahwa pembaruan Windows 11 tahun depan akan diarahkan agar sistem operasi menjadi lebih cepat, lebih efisien secara daya. Tak hanya itu, Windows 11 versi baru disebut-sebut akan menghadirkan pengalaman visual yang semakin imersif. Terutama bagi gamer. Fokus utama Microsoft terletak pada optimalisasi komponen inti Windows 11. Pengelolaan workload di latar belakang akan dibuat lebih agresif untuk membebaskan sumber daya bagi aplikasi dan game di foreground. Selain itu, efisiensi penjadwalan CPU, manajemen daya, penyempurnaan graphics stack, hingga pembaruan driver menjadi bagian dari strategi menyeluruh untuk menekan overhead sistem. Tujuan akhirnya cukup ambisius: menghadirkan pengalaman “c...