Langsung ke konten utama

Timecraft, AI untuk Cari Tahu Rahasia Teknik Pelukis Terkenal

Ada alasan mengapa seniman tertentu begitu terkenal dan di sisi lain banyak seniman hebat di luar sana tidak begitu terkenal. Beberapa di antara para seniman di dunia bahkan dapat meniru gaya para pelukis terkenal, tapi karya tiruan tidak akan pernah bisa 100% sama dengan karya aslinya.

Namun, dengan menggunakan AI, para peneliti tampaknya akan dapat mencari tahu bagaimana para pelukis master ini membuat karya seni mereka yang terkenal. Teknologi AI saat ini memang sedang marak digunakan pada berbagai jenis keperluan, termasuk seni. 




Sistem AI yang satu ini dikembangkan oleh peneliti dari Laboratorium Ilmu Pengetahuan dan Kecerdasan Buatan (CSAIL) MIT dan mereka menyebutnya "Timecraft". Sistem tersebut dapat menyimpulkan bagaimana sebuah lukisan dibuat dan sapuan kuas seperti apa yang mungkin digunakan seniman untuk membuatnya.



Hal ini dilakukan dengan memberi feed dan melatih AI 200 dengan timelapse lukisan digital dan cat air. Sistemnya memuat lebih dari 200 video time-lapse yang diposting orang secara online baik dari lukisan digital maupun cat air.

Dari sana, tim menciptakan jaringan saraf convolutional yang dapat melihat lukisan baru yang belum pernah dilihat sebelumnya, dan mencari tahu cara yang paling mungkin dibuat saat melukis. 



Baca juga:

Para peneliti menguji Timecraft dengan menghasilkan video lukisan yang merupakan real time-timelapse lalu bertanya pada partisipan secara online. Pertanyaannya adalah tentang lukisan mana yang dihasilkan oleh AI ini yang paling realistis. Dengan cara tersebut, sistem pada AI mempelajari berbagai teknik yang digunakan dalam melukis sampai lukisannya selesai.

Meskipun tidak sepenuhnya system Ai bisa meniru karya-karya pelukis master, tapi idenya adalah bahwa dengan mempelajari teknik-tekniknya ini dapat memungkinkan peneliti menambah beberapa wawasan tentang proses kreatif seniman-seniman dunia.


Sebagai contoh, berdasarkan data yang dipaparkan oleh AI, para peneliti menemukan bahwa kebanyakan pelukis cenderung bekerja dengan cara coarse-to-fine manners, terlebih ketika melukis garis besarnya dahulu kemudian disusul dengan coretan yang lebih halus dan detail.

Para peneliti ini juga menemukan bahwa para seniman biasanya melukis dalam satu bagian adegan  atau moment menggunakan satu atau dua warna sekaligus.

Tetapi yang ditakutkan nantinya adalah, sistem AI tersebut disalahgunakan untuk menduplikasi lukisan asli yang tentunya sangat merugikan. Semoga saja pengaplikasiannya ini ditujukan untuk hal yang lebih positif.

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

Download Windows 10 ISO versi Lite Alias Ringan

Anda kesal karena laptop atau PC desktop Anda lemot padahal punya spek yang tidak jelek? Jangan dulu membuang laptop atau upgrade komponen PC desktop tersebut. Siapa tau yang membuatnya berat adalah sistem operasi Windows 10-nya yang kegemukan. Selain format dan install ulang, ada cara lain yang lebih efektif dalam membuat komputer kita bekerja seperti layaknya baru beli. Caranya adalah download Windows 10 ISO versi ringan. Lho, apa bedanya? Kalau kita memilih untuk download Windows 10 ISO versi ringan dan instalasikan di PC kita, maka fitur-fitur, fungsi atau aplikasi yang jarang digunakan, sudah ditiadakan. Selain lebih hemat ruang di harddisk, dibuangnya fitur-fitur yang tidak berguna tersebut akan membuat PC atau laptop spek rendah pun bisa menjalankan Windows 10 dengan lancar. Download Windows 10 Terbaru October 2020 Update Lalu, apa saja yang ada di Windows 10 versi Lite alias versi Ringan tersebut? Nah ini dia: Windows 10 SuperLite Compact (Gaming Edition) x64 – ...

Hp Oppo Murah Ini Cuma 1 Jutaan

Oppo belum lama ini menggelar smartphone terbarunya ke pasaran Indonesia. Spesifikasinya mengagumkan, apalagi fitur kameranya. Ya, Oppo Reno 10x Zoom menawarkan kemampuan fotografi yang mumpuni, sekaligus performa perangkat yang hebat. Meski demikian, ada harga ada rupa. Smartphone tersebut dipasarkan dengan harga yang tidak murah, yakni Rp12,999 juta untuk versi dengan RAM 8GB dan storage 256GB. Mahal? Tentu saja tidak, jika melihat spesifikasi yang disediakan di dalamnya. Sayangnya, tidak semua pengguna mampu membeli smartphone Oppo dengan harga yang tergolong fantastis tersebut. Cukup banyak di antara kita yang ingin membeli hp Oppo murah yang harganya kalau bisa di bawah Rp1 juta. Kalau tidak ada pun, kalau bisa harganya masih Rp1 jutaan. Alias di bawah Rp2 juta. Nah, kalau sudah begitu, apa pilihan yang bisa kita dapatkan? Berikut ini pilihannya: Harga HP Oppo Murah di 2019: Untuk smartphone alias hp Oppo murah di harga 1 jutaan, dipastikan Anda sudah mendapatkan pe...

Waspada! Copilot Gunakan Screenshot untuk Latih AI Tanpa Izin

Microsoft kembali menuai sorotan setelah fitur Gaming Copilot AI kepergok mengumpulkan data dari screenshots pengguna secara default, tanpa pemberitahuan yang jelas. Fitur yang terintegrasi dengan Xbox Game Bar ini menggunakan teknologi OCR untuk membaca teks pada tangkapan layar, lalu mengirimkannya ke server Microsoft untuk melatih model AI mereka. Masalah besarnya? Mayoritas gamer tidak pernah diberi tahu bahwa data dalam screenshot mereka, mulai dari chat pribadi, informasi akun, hingga menu game yang belum rilis, ikut terkirim ke cloud tanpa izin eksplisit. Kasus ini terungkap oleh seorang pengguna ResetEra bernama “RedbullCola”, yang tengah menguji game baru di bawah aturan NDA (non-disclosure agreement). Ia menemukan aktivitas internet mencurigakan dan melacak bahwa Gaming Copilot sedang mengunggah data teks dari screenshot game yang seharusnya dirahasiakan. Ini bukan sekadar pelanggaran etika, namun berpotensi bocornya info game yang belum diumumkan, yang bagi industri game bis...

Tahun 2026, Refresh Rate Layar Laptop Hanya 1Hz Saja!

Intel, yang tengah berjuang memperbaiki posisinya di pasar PC, tampaknya menemukan “penyelamat” baru lewat kolaborasinya dengan raksasa layar asal Tiongkok, BOE. Kedua perusahaan mengumumkan pengembangan teknologi layar berbasis AI yang mampu menghemat daya baterai secara signifikan tanpa mengorbankan kualitas gambar. BOE yang memproduksi sekitar 30% panel LCD dunia, lebih dulu memperkenalkan teknologi display 1Hz pada tahun lalu. Teknologi ini memungkinkan layar menurunkan refresh rate hingga 1Hz saat menampilkan gambar statis, alih-alih mempertahankan 60Hz terus-menerus. Hasilnya, konsumsi daya bisa berkurang hingga 65% tanpa mengubah tampilan menjadi patah-patah. Intel akan menggabungkan teknologi 1Hz tersebut dengan dua inovasi hemat daya lainnya: Multi-Frequency Display dan SmartPower HDR. Sistem Multi-Frequency Display menggunakan kecerdasan buatan untuk mengenali aktivitas pengguna, seperti mengetik, menonton video, atau bermain game, dan menyesuaikan refresh rate secara real ti...