Langsung ke konten utama

Tokopedia Care Jelaskan Cara Aman Belanja Online

Sejumlah informasi penting sempat diretas oleh hacker dari database Tokopedia. Data pribadi pengguna seperti nama akun, alamat e-mail hingga nomor telepon berhasil direbut sehingga berpotensi untuk disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.

Untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali dan demi mengamankan transaksi, Tokopedia Care jelaskan cara aman belanja online di salah satu situs e-commerce terpopuler di Indonesia tersebut.

Hal yang pertama dan paling mendasar, para pengguna dihimbau agar mengganti password untuk menjaga keamanan. Caranya,  klik tab " Akun" yang terletak di pojok kanan bawah aplikasi dan klik ikon "Pengaturan". Lalu, pilih menu "Akun" dan klik menu " Kata Sandi". Setelah itu, masukkan kata sandi lama dan baru di kolom yang tersedia dan klik tombol "Simpan".


Untuk keamanan tambahan, pengguna disarankan untuk menambahkan enam digit PIN Tokopedia dengan mengklik menu "PIN Tokopedia" di tampilan "Atur Akun" tadi. PIN akan diminta ketika akun Tokopedia Anda digunakan untuk bertransaksi.




Selain itu, pengguna juga bisa menghapus rekening bank yang sudah didaftarkan sebelumnya di Tokopedia dengan mengklik "Akun Bank" di menu utama "Atur Akun". Di tampilan akun bank, pilih nomor rekening yang terdaftar dan klik tombol "Hapus".

Jika dirasa kurang, Anda bisa menggunakan fitur keamanan ekstra lainnya, yakni verifikasi dua langkah (two-factor authentication/2FA). Ketika aktif, fitur ini mengharuskan pengguna memasukkan enam digit kode yang dihasilkan secara acak dan berkala dari sistem.

Disamping itu, pengguna pun perlu memasang aplikasi Google Authenticator terlebih dahulu sebelum menggunakan fitur tersebut. Aplikasi Google Authenticator bisa diunduh di Android dan iOS.


Baca Juga:
Cara menggunakannya, pilih tab "Google Authenticator" dan klik tombol "Aktifkan Google Authenticator" yang bisa ditemui ketika Anda menggulir (scroll) layar ke bawah. Beberapa saat kemudian, Anda bakal disodori tampilan yang memampang sebuah kode QR dan 16 digit kode aktivasi, berikut kolom untuk memasukkan enam digit kode otentikasi.

Untuk mengetahui kodenya, buka aplikasi Google Authenticator yang telah dipasang dan pindai kode QR tersebut. Anda juga bisa memasukkan deretan kode aktivasi tadi jika kamera gagal memindai kode.

Setelah Google Authenticator berhasil memindai kode, klik tombol "Add Account" dan masukkan enam digit kode yang dihasilkan di kolom "Kode Autentikasi" pada halaman Tokopedia. Terakhir, klik tombol "Verifikasi".


Selain itu, demi keamanan rekening, Anda bisa menghapus alat pembayaran yang sudah terdaftar di akun baik kartu kredit dan kartu debit, untuk mencegah adanya transaksi yang tidak diinginkan.

Lalu terakhir, untuk mengalihkan serta menghapus metode-metode pembayaran ini, buka opsi "Pembayaran" pada menu "Pengaturan", lalu pilih metode pembayaran yang Anda biasa gunakan, misalnya Ovo. Kemudian, kunjungi halaman "Pengaturan Akun" dengan meng-klik ikon "gerigi". Lalu, klik tombol "Stop Hubungkan Akun".

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

8 Rekomendasi Laptop Rp8 Jutaan yang Layak Dibeli Tahun Ini

Mencari laptop di kisaran Rp8 jutaan adalah pilihan sangat strategis: tidak terlalu mahal, tapi cukup kencang untuk banyak kebutuhan produktivitas, belajar, dan bahkan kreativitas. Di kisaran harga ini, Anda bisa menemukan laptop dengan spesifikasi modern tanpa harus kompromi soal performa.  Berikut 8 rekomendasi laptop dari berbagai merek yang benar-benar worth it untuk tahun 2025. Plus kelebihan mengapa masing-masing tepat untuk berbagai tipe pengguna yang berbeda-beda. 1. Asus Vivobook 14 A1404VAP — Prosesor Modern, Hemat Energi Spesifikasi: Intel Core 5-120U, RAM 16GB, SSD 512GB, layar 14" FHD Alasan pilih: Prosesor terbaru Intel yang menawarkan performa multitasking lebih tinggi sekaligus hemat energi dibandingkan dengan prosesor seri Intel Core i5 13th Gen sekelasnya. Kapan cocok: Laptop untuk mahasiswa atau pekerja kantoran yang butuh laptop sehari-hari dengan performa gesit dan tidak mau repot cari instalasi Windows 11, Office 2024 dan Microsoft 365.   2. Lenovo V...

Review Asus Vivobook S14 S3407VA, Laptop untuk Kerja Berdesain Modern

Segmen laptop 10 jutaan sampai 12 jutaan yang merupakan segmen premium mainstream telah berkembang menjadi zona paling kompetitif dalam industri PC saat ini. Pengguna profesional dan mahasiswa semakin mencari perangkat yang menawarkan build quality mendekati ultrabook high-end, namun tanpa perlu merogoh kocek hingga Rp15–25 juta.  Faktor desain, konsumsi daya efisien, serta peningkatan performa generasi terbaru membuat kelas ini semakin digemari sebagai “sweet spot” laptop kerja modern. Asus sendiri bukan pemain baru di segmen ini. Lini Asus Vivobook S sudah lama diposisikan sebagai solusi premium terjangkau, memadukan estetika elegan dengan performa yang cukup agresif. Tahun ini, Asus memperbarui identitas lini tersebut melalui Asus Vivobook S14 S3407VA . Model yang dipasarkan di kisaran harga Rp11 jutaan tersebut membawa prosesor Intel Core generasi terbaru (Core 5-210H), peningkatan kapasitas penyimpanan, dan fitur-fitur produktivitas yang lebih matang. Dengan dua opsi warna, Ma...

Cara Lengkap Menonaktifkan Copilot di Windows 11 dan Microsoft Edge

Copilot kini menjadi bagian dari Windows 11 dan Microsoft Edge, hadir sebagai asisten AI yang muncul di taskbar maupun sidebar browser. Meski bermanfaat bagi sebagian pengguna, banyak yang ingin mematikannya karena alasan privasi, performa, atau sekadar ingin tampilan desktop yang lebih rapi.  Artikel ini akan membahas tiga cara mudah untuk menonaktifkan Copilot. Baik lewat taskbar, Registry Editor, dan juga langsung mematikan Copilot di browser Edge. 1. Menonaktifkan Copilot dari Taskbar (Cara Paling Mudah) Jika Anda hanya ingin menghilangkan ikon Copilot dari taskbar tanpa mengubah konfigurasi sistem secara mendalam, langkah ini paling praktis. Klik kanan pada area kosong di taskbar. Pilih Taskbar settings (Pengaturan Bilah Tugas). Gulir ke bawah hingga menemukan opsi Copilot (Preview). Geser sakelar ke posisi Off (Mati). Setelah langkah ini, ikon Copilot langsung hilang dari taskbar dan tidak akan mengganggu tampilan desktop Anda lagi. Cara ini aman dan dapat dibalik kapan pun. ...

Bos Apple Segera Pensiun. Ini Daftar Kandidat Penggantinya!

Tim Cook baru saja memasuki usia 65 tahun pada 1 November lalu. Bersama dengan ulang tahun tersebut, kembali muncul spekulasi mengenai siapa yang akan menggantikannya sebagai CEO di perusahaan yang sangat terkenal tersebut.  Meski Cook belum memberikan sinyal pensiun, laporan Mark Gurman dari Bloomberg menyebutkan bahwa Apple sudah menyiapkan strategi transisi kepemimpinan secara diam-diam. Semuanya tentu bertujuan untuk memastikan pergantian berlangsung mulus ketika waktunya tiba. Cook menggantikan Steve Jobs pada 2011, masa yang penuh ketidakpastian bagi Apple. Namun di bawah kepemimpinannya, Apple memasuki era paling menguntungkan dalam sejarah perusahaan. Menurut Stocktwits, saham Apple telah melonjak sekitar 1.800% sejak Cook mengambil alih.  Bila Jobs membangun fondasi inovasi, seperti iPhone, maka Cook memperluas ekosistem Apple dengan layanan dan perangkat baru. Apple Pay, integrasi Beats, AirPods, Apple Watch serta ekspansi ke industri hiburan melalui Apple TV+ dengan...