Langsung ke konten utama

Asus Rilis Upgrade ZenFone Live. Tampil dengan Desain Kekinian

Setelah sekian lama “melupakan” hiruk pikuk meriahnya industri smartphone, akhirnya Asus menghadirkan pula produk terbarunya yang bukan laptop. Ya, kini produsen asal Taiwan tersebut merilis Zenfone Live L2, yang merupakan facelift dari seri Zenfone Live L1 yang cukup mendapatkan sambutan baik dari pasar.

Asus mengklaim, mereka bersungguh-sungguh untuk menghadirkan teknologi terbaik bagi semua orang. Melalui Zenfone Live L2 terbaru, semua orang kini dapat memiliki perangkat mobile canggih dengan harga yang terjangkau. Benar saja, Zenfone Live L2 hadir dengan desain bodi baru yang lebih stylish dari seri sebelumnya dengan tampilan Cosmic Blue dan Rocket Red.


Bagi pengguna yang gemar menonton video di smartphone, smartphone ini menawarkan layar yang lebih besar dari pendahulunya agar pengalaman menonton lebih maksimal. Kali ini Zenfone Live L2 hadir dengan layar full-view berukuran 5,5 inci (18:9) dan screen-to-body ratio hingga 82%. Dengan spesifikasi tersebut, ia mampu tampil dengan layar yang lebih besar namun dengan dimensi bodi yang mirip dengan smartphone.
Selain layar yang lebih besar, Zenfone Live L2 yang diperkuat baterai 3.000mAh ini juga memiliki kualitas layar yang lebih baik dan jernih. Layar pada smartphone ini mampu menampilkan konten dengan tingkat kecerahan hingga 400 nits untuk pengalaman menonton yang lebih sinematik dari dalam ZenUI 5.0 berbasis Android 8.1 Oreo yang tersedia.

Baca juga:

Zenfone Live L2 hadir dengan fitur triple-slot dan mendukung penggunaan kartu memori MicroSD dengan kapasitas hingga 2TB. Ia mengusung kamera utama dengan sensor 13MP dilengkapi LED flash untuk kebutuhan pemotretan dalam kondisi gelap. Kamera utama tersebut menggunakan lensa dengan bukaan (aperture) f/2.0 untuk hasil foto lebih baik.

Di depan, kameranya mengusung sensor 5MP dengan bukaan f/2.4. Kamera depannya juga didukung softlight flashlight sehingga pengguna smartphone ini tetap dapat melakukan selfie meski dalam kondisi gelap.

Baterai yang diusung Zenfone Live L2 mampu membuat smartphone ini bertahan selama 28 jam jika digunakan untuk melakukan panggilan telepon pada jaringan 3G. Ia juga dapat digunakan untuk memutar hingga 8 film, memutar musik tanpa henti selama 4 hari, serta memiliki waktu standby pada jaringan 4G hingga 28 hari.


Daya tahan baterai yang lebih baik dibanding sebelumnya dapat dihadirkan berkat penggunaan prosesor mobile Qualcomm Snapdragon 430 yang disematkan di dalam smartphone ini. Prosesor mobile Qualcomm Snapdragon 430 memiliki performa yang lebih baik dari Snapdragon 425 yang digunakan di seri Zenfone Live sebelumnya.

Hadir dengan desain yang lebih stylish, layar lebih lebar, dan fitur lebih banyak, ZenFone Live L2 tetap dibanderol dengan harga yang sangat terjangkau. Smartphone terbaru ASUS ini dibanderol seharga Rp1.199.000. ZenFone Live L2 juga sudah tersedia di situs e-commerce BliBli.com dan juga channel distribusi smartphone Asus lainnya.

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

Rakit PC? Kini Bisa Langsung Download Windows 11

Kabar gembira bagi para DIY (Do It Yourself) user alias para penggemar merakit PC sendiri. Kini Anda tidak perlu repot-repot mencari tempat membeli Windows asli. Ya, Microsoft memang menghadirkan sistem operasi Windows terbaru mereka yakni Windows 11 pada Oktober lalu. Namun para perakit PC tidak bisa membelinya langsung dari website resmi Microsoft dan harus mencari reseller di toko-toko offline ataupun marketplace. Namun baru-baru ini, Microsoft akhirnya menambahkan opsi untuk membeli Windows 11 langsung bagi para perakit PC ataupun PC custom. Ya, tanpa banyak kehebohan, mereka telah menambahkan webpage tempat membeli Windows 11 langsung. Saat ini,Windows 11 Home dan Windows 11 Pro sudah bisa dibeli dan di-download langsung dari website Microsoft seharga 139 dolar AS dan 199,99 dolar AS atau sekitar Rp2.085.000 dan Rp3.000.000. Harganya sama seperti kalau Anda membeli Windows 10 Home dan Windows 10 Pro di retailer-retailer resmi Microsoft. Tapi kalau Anda ingin mendown...

Di Mana Membeli Asus ExpertBook di Indonesia?

Asus ExpertBook kini semakin dikenal sebagai laptop bisnis terbaik untuk para profesional, berkat kombinasi desain yang ringan, ketahanan kelas militer, performa tinggi, serta fitur keamanan yang komprehensif.  Namun, banyak calon pengguna yang masih bertanya-tanya. Di mana tempat terpercaya untuk membeli Asus ExpertBook di Indonesia? Untuk membantu pelaku bisnis, profesional, hingga institusi yang ingin mengadopsi laptop ini, berikut kami rangkum daftar lengkap toko-toko resmi yang menjual Asus ExpertBook di berbagai provinsi. Harapannya, Anda yang sedang mencari Asus ExpertBook akan dapat menemukannya dengan mudah dan tentunya mendapatkan barang resmi. Mengapa Harus Membeli Asus ExpertBook di Toko Resmi? Membeli laptop bisnis seperti Asus ExpertBook sebaiknya dilakukan melalui mitra dan toko resmi untuk memastikan: •    Garansi internasional Asus yang valid •    Ketersediaan layanan purna jual •    Suku cadang asli dan dukungan teknis •   ...

2026, Valve Terjun ke Bisnis Konsol Gaming Hardware

Valve akhirnya meresmikan lini Steam Hardware terbaru untuk 2026, dan pusat perhatian jatuh pada Steam Machine. Perangkat ini merupakan sebuah mini PC bergaya set-top box yang dirancang untuk duduk manis di bawah TV, namun dengan tenaga jauh melampaui Steam Deck.  Yang menarik, tak hanya set-top box atau console, perangkat tersebut juga datang bersama Steam Controller generasi baru dan headset Steam Frame VR. Berbeda dari upaya Steam Machine di era 2015 yang gagal membentuk ekosistem, versi terbaru ini tampil jauh lebih matang. Form factor-nya berupa kubus mungil 6 inci (152×162×156 mm) dengan bobot 2.6kg, menandakan sistem pendingin yang tak main-main.  Valve juga menambahkan cover depan yang bisa diganti serta LED multiguna yang dapat menampilkan status sistem hingga progres unduhan. Sebuah sentuhan desain kecil, namun merupakan finishing yang terasa modern dan fungsional. Di dalamnya, Valve memakai dua chip semi-custom AMD, bukan APU tunggal. CPU Zen 4 6-core/12-thread berk...

Review Asus Vivobook S14 M3407HA, Laptop AI Bertenaga dari AMD

Segmen laptop AI performa tinggi kini menjadi medan persaingan paling panas di industri komputasi portabel. Setelah era Qualcomm Snapdragon X Elite dan X Plus lalu Intel Core Ultra mencuri perhatian dengan integrasi NPU (Neural Processing Unit) di dalam prosesornya, AMD tidak tinggal diam.  Kehadiran prosesor Ryzen 7 260 dengan XDNA NPU hingga 16 TOPS menandai langkah strategis AMD dalam menghadirkan laptop cerdas yang tak hanya cepat, tapi juga hemat daya dan efisien dalam menjalankan beban kerja berbasis AI. Semuanya mentransformasi tugas-tugas yang biasanya dilakukan CPU, kini menjadi dikerjakan oleh NPU. Khususnya tugas berbasis AI. Laptop AI Asus Vivobook S14 M3407HA menjadi contoh nyata transformasi tersebut: menghadirkan kinerja tinggi, kemampuan AI lokal, dan efisiensi baterai yang sebelumnya sulit dicapai. Dengan fokus pada portabilitas dan ketahanan daya, Asus mencoba menghadirkan laptop yang bukan hanya untuk kerja kantoran, tapi juga untuk kreasi konten, komunikasi, dan...