Langsung ke konten utama

Preview Asus E402WA, Notebook AMD Murah Meriah

Yang namanya pengguna, tentu akan sangat senang kalau bisa mendapatkan barang yang bermanfaat di harga yang masuk akal (baca: murah). Apalagi para pelajar atau mahasiswa yang punya kantong cekak. Padahal, mereka juga butuh notebook untuk menyelesaikan tugas-tugas sehari-hari.

Melihat kenyataan seperti ini, Asus coba menghadirkan solusinya. Salah satu cara yang mereka ambil adalah merilis E402WA, notebook Asus AMD murah meriah. Seperti apa spesifikasi dan harganya?


Untuk para pelajar dan mahasiswa, notebook ini sangat pas. Ia punya ketebalan hanya 21,9 milimeter. Meski begitu, dengan ketebalan seperti ini, ASUS memberikan konektivitas yang lengkap untuk input/output.
 
Pada sisi kiri notebook, tersedia port LAN, USB Type-C, HDMI, USB 3.0 dan SD Card. Di sisi sebaliknya, masih terdapat pula satu port USB 2.0 serta audio combo port. Jumlah port dan variasi yang lengkap tersebut akan memudahkan pengguna casual untuk menghubungkan notebook ini dengan berbagai macam perangkat eksternal.

Baca juga:
Di bagian atas layar, tersedia kamera yang bisa digunakan oleh penggunanya dalam melakukan video conferencing. LED panel berukuran 14 inci dan resolusi HD 1366x768 sudah mencukupi untuk kebutuhan pekerjaan sehari-hari. Menopang desain minimalis dan manis, ASUS juga menggunakan hidden hinge design sehingga membuat notebook ini tampak lebih cantik.

Meski memiliki dimensi yang relatif kompak untuk sebuah notebook berukuran 14 inci, demi  kenyamanan dan akurasi pengetikan, ASUS menyediakan keyboard berukuran penuh. Selain itu, pengalaman bekerja akan dibuat lebih nyaman dengan tersedianya touchpad berukuran lebar, sama seperti touchpad notebook berukuran 15 inci.
Yang menarik, ASUS membuat touchpad E402WA ini secara lebih intuitif. Tak hanya multi gesture touchpad, yang memungkinkan pengguna melakukan berbagai fungsi di touchpad dengan kombinasi hingga empat jari, tingkat akurasi touchpad ini juga sudah ditingkatkan. Teknologi eksklusif seperti saat memproduksi touchscreen smartphone juga dibenamkan di sini.

ASUS E402WA hadir dengan prosesor quad-core berbasis AMD E2-6110 berkecepatan 1,5GHz. Prosesor ini relatif hemat energi karena kebutuhan daya maksimalnya saat beroperasi hanya 15 watt saja. Untuk mengolah grafis, ia diperkuat GPU berbasis Radeon R2 berkecepatan 500MHz serta mendukung RAM DDR3-1600. Secara keseluruhan, kombinasi CPU dan GPU yang terpasang sudah sangat mencukupi untuk tugas-tugas seperti office, browsing internet ataupun multimedia.


Khusus untuk multimedia, ASUS menyediakan speaker berkualitas dengan chamber berukuran lega di dalam notebook ini.


Ada dua speaker yang terletak di bagian bawah laptop di area palm rest dan mengarah ke penggunanya. Dengan demikian, pengguna akan mendapatkan sensasi audio yang terasa lebih dekat saat mendengarkan multimedia. Adapun untuk speakernya, speaker sebelah kiri memiliki chamber sebesar 9cc dan chamber sebelah kanan memiliki chamber lebih luas, yakni 14cc.

Tak hanya itu, SonicMaster Technology juga disediakan pada notebook ini untuk meningkatkan kualitas audio yang dihasilkan. Audio bisa diset agar vokal lebih jelas, bass lebih dalam, atau suara yang sangat jelas. Jika dibutuhkan, pengguna juga bisa melakukan personalisasi sendiri kualitas output audio sesuai selera mereka.


Lalu, bagaimana dengan harganya? Asus memasarkan notebook ini di harga Rp3,799 juta. Yang menarik, meskipun murah meriah, ia juga mendapatkan garansi selama 2 tahun penuh untuk service dan spareparts, asalkan kerusakan bukan diakibatkan oleh kesalahan pengguna.

Postingan Populer

Review Asus Zenbook 14 OLED UX3405CA. Laptop Tipis Premium dengan Prosesor Kencang

Di tengah meningkatnya adopsi layar OLED pada laptop consumer portable performa tinggi, Asus kembali mengukuhkan posisinya lewat Zenbook 14 OLED UX3405CA. Laptop tipis ini merupakan sebuah laptop 14 inci yang tidak hanya memprioritaskan estetika dan portabilitas, tetapi juga menghadirkan inovasi yang relevan untuk kebutuhan produktivitas modern dan penggunaan hybrid. Asus Zenbook 14 OLED UX3405CA hadir sebagai penyempurnaan dari generasi sebelumnya, dengan membawa layar OLED yang semakin matang, performa chip Intel Core Ultra yang lebih cepat dan efisien, serta peningkatan kualitas desain yang membuatnya lebih ergonomis. Ia juga sudah menggunakan RAM 32GB serta storage SSD 1TB. Aman untuk menghindari lonjakan kenaikan harga di 2026 mendatang. Ya, laptop Asus yang satu ini dirancang untuk pengguna profesional, mahasiswa, kreator kasual, dan pekerja hybrid yang membutuhkan perangkat portabel dengan kualitas layar terbaik dan performa stabil sepanjang hari. Pada review kali ini, kita aka...

Hp Oppo Murah Ini Cuma 1 Jutaan

Oppo belum lama ini menggelar smartphone terbarunya ke pasaran Indonesia. Spesifikasinya mengagumkan, apalagi fitur kameranya. Ya, Oppo Reno 10x Zoom menawarkan kemampuan fotografi yang mumpuni, sekaligus performa perangkat yang hebat. Meski demikian, ada harga ada rupa. Smartphone tersebut dipasarkan dengan harga yang tidak murah, yakni Rp12,999 juta untuk versi dengan RAM 8GB dan storage 256GB. Mahal? Tentu saja tidak, jika melihat spesifikasi yang disediakan di dalamnya. Sayangnya, tidak semua pengguna mampu membeli smartphone Oppo dengan harga yang tergolong fantastis tersebut. Cukup banyak di antara kita yang ingin membeli hp Oppo murah yang harganya kalau bisa di bawah Rp1 juta. Kalau tidak ada pun, kalau bisa harganya masih Rp1 jutaan. Alias di bawah Rp2 juta. Nah, kalau sudah begitu, apa pilihan yang bisa kita dapatkan? Berikut ini pilihannya: Harga HP Oppo Murah di 2019: Untuk smartphone alias hp Oppo murah di harga 1 jutaan, dipastikan Anda sudah mendapatkan pe...

Harga RAM Naik Tajam, Laptop 8GB Akan Jadi Standar Baru

Kenaikan harga RAM kembali menjadi sorotan setelah laporan terbaru TrendForce mengungkap terjadinya kelangkaan DRAM yang kian parah di sepanjang rantai pasok global. Situasi ini tidak hanya mendorong harga komponen memori ke level yang lebih tinggi, tetapi juga memaksa produsen laptop melakukan penyesuaian spesifikasi demi menjaga ketersediaan produk dan margin keuntungan. Menurut TrendForce, kondisi pasokan DRAM kini telah mencapai level yang oleh para produsen disebut “mengkhawatirkan”. Dampaknya terasa langsung pada strategi konfigurasi produk.  Banyak vendor laptop mulai mengunci spesifikasi RAM lebih rendah sebagai standar, sembari menaikkan harga untuk varian dengan kapasitas memori lebih besar. Langkah ini dinilai sebagai kompromi untuk menjaga kelangsungan produksi di tengah pasokan yang semakin ketat. Segmen notebook kelas menengah, yang selama ini menjadi tulang punggung pasar PC, mulai bergeser ke konfigurasi 8GB RAM sebagai default. Perubahan ini bukan didorong oleh keb...

MacBook Murah Berpotensi Dirilis. Tapi Pakai Prosesor iPhone 13?

Di tengah kekhawatiran melonjaknya harga laptop, rumor mengenai kehadiran MacBook murah kembali menguat dan berpotensi mengubah posisi MacBook Air sebagai laptop paling terjangkau dari Apple. Namun, di balik wacana harga yang lebih ramah, muncul pertanyaan krusial. Prosesor apa yang akan digunakan Apple untuk menekan biaya tanpa merusak pengalaman pengguna macOS? Awalnya, rumor menyebutkan bahwa MacBook murah ini akan ditenagai chip A18 Pro, prosesor yang juga digunakan pada lini iPhone 16 Pro. Meski masih berbasis chip kelas smartphone, A18 Pro dinilai cukup masuk akal berkat performa dan efisiensinya yang relatif modern.  Namun, spekulasi tersebut berubah arah setelah bocoran internal kernel debug kit mengindikasikan bahwa Apple sempat menguji perangkat ini menggunakan A15 Bionic. Jika benar, keputusan tersebut akan menimbulkan kontroversi. Pasalnya, A15 Bionic adalah chip yang diperkenalkan bersama iPhone 13 pada 2021. Secara performa, ia sudah tertinggal jauh dibanding standa...

Asus Klaim Marketshare Monitor OLED Terbesar di 2025

Asus secara resmi mengumumkan pencapaiannya sebagai pemimpin pasar monitor OLED global pada tahun 2025. Berdasarkan data dari lembaga riset independen TrendForce, Asus kini menguasai sekitar 21,9 persen pangsa pasar monitor OLED dunia, melampaui para kompetitor dan menegaskan posisinya di segmen yang tengah bertumbuh pesat ini. Pencapaian tersebut mencerminkan strategi Asus yang tidak hanya berfokus pada spesifikasi teknis, tetapi juga pada pengalaman pengguna secara menyeluruh. Prestasi serupa juga diraih Asus yang menjadi pionir dengan menghadirkan lini laptop Asus OLED mulai dari segmen flagship sampai entry level. Sebagai gambaran, di sepanjang 2025, Asus memperluas portofolio monitor OLED dengan mengadopsi teknologi QD-OLED dan WOLED untuk berbagai segmen, mulai dari gaming, profesional, hingga kreator konten. Pendekatan ini memungkinkan Asus menghadirkan solusi yang lebih relevan bagi kebutuhan pengguna yang beragam. Berbagai inovasi turut menjadi faktor pembeda, termasuk OLED Ca...