Langsung ke konten utama

Review Asus Zenfone 4 Selfie

Asus Zenfone 4 Selfie series memang sudah hadir di Indonesia sejak November 2017 lalu. Awalnya terdiri dari 2 macam, yakni ZenFone 4 Selfie Pro ZD552KL, ZenFone 4 Selfie ZD553KL. Tetapi kini, versi terbarunya pun sudah tersedia luas, yakni ZenFone 4 Selfie Lite ZB520KL yang lebih terjangkau lagi bagi berbagai segmen pengguna.

Kali ini, kita akan sedikit mengulas tentang salah satu varian dari ZenFone 4 Selfie, yakni ZenFone 4 Selfie polos alias ZD553KL. Lho, kan bukan yang paling baru? Memang sudah agak lambat karena mungkin hype model ini sudah juga sudah mulai menurun. Tapi, menjelang Imlek kemarin, produk ini dipangkas harganya, dan justru menjadi sangat menarik untuk kembali dibahas.


Sebagai informasi, saat diluncurkan, awalnya ia dijual di harga Rp3.499.000. Per tahun baru Imlek Februari ini, harganya menjadi hanya Rp2.999.000. Lalu, seperti apa performanya? Mari kita simak:



Desain
Dibanding kakaknya, ZenFone 4 Selfie Pro, ZenFone 4 Selfie tampak identik. Keduanya punya identitas desain yang sama dan bentuk yang sama. Yang agak unik, justru ZenFone 4 Selfie Pro yang lebih mahal punya dimensi yang lebih pendek, ramping dan tipis meskipun punya ukuran layar yang sama persis dan kapasitas baterai yang sama besar.

Secara keseluruhan, ZenFone 4 Selfie menggunakan konstruksi aluminium alloy dengan bahan polycarbonate dengan metallic finish yang indah dengan elemen yang menambah cantik penampilan. Tak hanya itu, penggunaan material yang kuat juga membuatnya semakin nyaman dalam genggaman. Metode pembungkus jenis unibody membuat smartphone ini semakin tampak elegan.

Dari sisi body, ZenFone 4 Selfie ZD553KL diberi finishing permukaan yang diamplas menggunakan partikel berukuran 0,125 milimeter, serta sudut dan tepian yang membulat lembut. Material dengan penampilan premium ini tidak hanya membuat smartphone tampak cerdas, tetapi juga membuatnya punya daya tahan yang lebih baik.

Di belakang, kamera utama berada tepat di tengah bersama dengan LED flash untuk mendukung fotografi di tempat yang redup. Logo Asus di bawahnya dibuat sedemikian rupa sehingga tampak seperti 3D.

Untuk menambah kenyamanan, layar depan ZenFone 4 Selfie ZD553KL menggunakan kontur 2.5D. Kontur yang membulat halus ini menghasilkan teknik manufaktur yang sangat presisi. Sudut dengan kontur 2.5D tak hanya membuat smarthone tampak lebih cantik, tetapi juga membantu layar kaca berpadu sempurna dengan diamond cut metallic chamfered edge dan menambah kenyamanan saat menggenggam unitnya.



Berhubung menggunakan desain unibody, ZenFone 4 Selfie tidak dapat dibongkar pasang casingnya. Untuk itu, di sebelah kiri body tersedia MicroSD dan SIM card tray. Pengguna dapat memasang dua buah nano SIM card dan satu buah MicroSD sekaligus untuk menambah kapasitas penyimpanan data.

Kamera dan Fitur
Sama seperti model ZenFone 4 lainnya, ZenFone 4 Selfie punya dua kamera di salah satu sisinya. Menurut Asus, setup ini serupa dengan cara para fotografer profesional menggunakan lensa fixed focal length yang berbeda pada kamera DSLR untuk mendapatkan hasil foto berkualitas terbaik .

Bedanya, dengan seri ZenFone 4 lainnya namun sama seperti ZenFone 4 Selfie Pro, ZenFone 4 Selfie memiliki dua kamera yang menghadap ke depan, sehingga ia bisa memotret selfie dengan sempurna, ataupun memotret group portrait photo (wefie).

Adapun kamera selfie utama pada ASUS ZenFone 4 Selfie memiliki fitur unggulan di resolusi yang sangat tinggi yakni 20 megapixel. Hadirnya kamera dengan resolusi tinggi tersebut memungkinkan pengguna untuk mengambil foto selfie dengan detail yang sangat tinggi. Selain lebih tajam, kamera resolusi tinggi ini juga sangat baik saat digunakan untuk memotret selfie di kondisi pencahayaan yang kurang.

Dari sisi aspek teknis, kamera depan utama tersebut (posisi berada di kanan atas smartphone) menggunakan sensor dari Omnivision 20880 yang memiliki ukuran pixel sebesar 1.0 micron dengan Aperture f/2.0. Ia punya focal length 31mm dan untuk memotret, ia menangkap objek dalam sudut pandang hingga 69 derajat.

Dibandingkan dengan kamera depan smartphone pada umumnya, yang memiliki resolusi rata-rata 8 megapixel (3264x2448), kamera depan utama resolusi 20 megapixel (5140 x 3860) milik ZenFone 4 Selfie mampu memproduksi foto yang tampak lebih tajam dan detail, terutama pada saat ditampilkan di perangkat beresolusi tinggi seperti monitor atau televisi, atau saat dicetak pada photo paper misalnya berukuran A3.

 

Kamera dengan sudut pandang luas, hingga 120 derajat tersebut memungkinkan pengguna mengambil foto dan juga video secara lebih lebar sehingga lebih banyak konten bisa masuk ke dalam frame. Lebih banyak teman bisa difoto sekaligus, dan lebih banyak pemandangan bisa ditangkap di latar belakang saat mengambil foto wefie tanpa membutuhkan bantuan tongsis.

Saat memotret, baik menggunakan kamera depan ataupun kamera belakang, ZenFone 4 Selfie Pro menyediakan banyak pilihan modus yang bisa digunakan. Banyaknya opsi ini ditujukan agar pengguna lebih mudah mengambil foto ideal untuk berbagai skenario. Secara lengkap, berikut ini modus pemotretan yang tersedia pada ASUS ZenFone 4 Selfie.


Berikut ini contoh-contoh foto yang diambil menggunakan kamera Asus ZenFone 4 Selfie:













Jika dilihat dari hasil kameranya, tampak Asus ZenFone 4 Selfie menawarkan performa fotografi yang menarik. Kamera depannya mampu menghasilkan foto yang tajam. Efek portrait mode-nya pun, sudah lumayan rapi.

Dari sisi kamera belakang, kemampuannya juga cukup oke. Saat mengambil foto malam hari, noise pun masih relatif bisa diterima.

Spesifikasi dan Performa
Sebagai sebuah smartphone yang mengutamakan kemampuan kamera, Asus ZenFone 4 Selfie diperkuat oleh komponen hardware pendukung yang mumpuni. Sebut saja, prosesor octa-core berbasis ARM Cortex-A53 yakni Qualcomm Snapdragon 430 dengan kecepatan 1,4GHz dengan GPU Qualcomm Adreno 505 serta RAM LPDDR3 4GB.

Prosesor ini memiliki performa yang memadai untuk berbagai aktivitas sehari-hari. Mulai dari menjalankan aplikasi berbasis Internet, audio-video, sampai game. Berikut ini spesifikasi lengkap Asus ZenFone 4 Selfie yang kami kutip dari GSMArena:



Seperti biasa, untuk mengetahui performa smartphone ini, kami melakukan pengujian menggunakan aplikasi benchmark yang lazim digunakan seperti AnTuTu, GeekBench, 3D Mark dan PC Mark. Berikut ini hasilnya:



Dari sisi performa CPU dan GPU, kombinasi prosesor Qualcomm Snapdragon 430 dengan Adreno 505 yang digunakan mampu menghasilkan kinerja yang cukup memadai. Sebagai gambaran, prosesor dan grafis tersebut menawarkan performa yang lebih baik dibandingkan dengan prosesor Mediatek MT6750 yang digunakan oleh smartphone khusus selfie milik kompetitornya yakni Vivo V5s.



Yang menarik, jika dibandingkan dengan Xiaomi Redmi Note 5A Prime yang menggunakan prosesor lebih kuat, yakni Qualcomm Snapdragon 435 tetapi dengan RAM hanya 3GB, performa ZenFone 4 Selfie sedikit lebih baik. Khususnya dari sisi performa CPU. Pada performa GPU, kinerja grafis Redmi Note 5A Prime sedikit lebih baik. Namun keseluruhan, kinerja ZenFone 4 Selfie ini cukup recommended.

Baca juga:
Demi memastikan, tak lengkap tentunya kalau kita tidak mencoba bermain game. Adapun kali ini, game yang ingin kita mainkan adalah Respawnables (game tembak-tembakan berbasis third person shooter) dan Drag Racing (game balap mobil).





Dari dua game yang kami mainkan tersebut, smartphone dapat menjalankannya tanpa masalah. Performanya sangat smooth. Saat bermain dalam kurun waktu yang relatif lama, antara 30 menit sampai 1 jam, smartphone pun tidak terlalu panas dan masih relatif nyaman dipegang.


Kesimpulan
Dari percobaan yang kami lakukan, terlihat bahwa secara keseluruhan, Asus ZenFone 4 Selfie ZD553KL merupakan smartphone selfie yang sangat menarik. Ia juga bisa menjadi sebuah perangkat al- rounder karena juga punya performa yang gegas, untuk berbagai aktivitas.

Dibandingkan dengan smartphone selfie lain di kelasnya, misalnya Vivo V5s yang dipasarkan di harga yang kurang lebih sama, performa ZenFone 4 Selfie masih lebih unggul. Disandingkan dengan Samsung Galaxy J7 Pro yang harganya terpaut sekitar Rp700 ribu, performanya juga masih bisa bersaing. Dengan kata lain, untuk zaman now, Asus ZenFone 4 Selfie ZD553KL recommended. Apalagi kalau Anda memang doyan selfie.


Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

TSMC Siap Modali Intel? Strategi Baru di Industri Semikonduktor

Rumor panas kembali berhembus di industri semikonduktor: TSMC disebut-sebut tengah mempertimbangkan langkah investasi besar terhadap rival sekaligus kliennya, Intel. Kabar ini mencuat setelah Wall Street Journal melaporkan bahwa Intel telah menjajaki kemungkinan kemitraan manufaktur maupun kerja sama yang lebih luas bersama TSMC.  Meski kedua pihak memilih bungkam, sikap tersebut justru semakin menyulut spekulasi di pasar. Beberapa faktor memperkuat gosip ini. Nvidia, salah satu pelanggan terbesar TSMC, dikabarkan tengah menyiapkan dana sekitar 50 miliar dolar AS untuk membeli empat persen saham Intel. Pemerintah Amerika Serikat juga ikut bermain, sementara Apple disebut-sebut berada dalam tahap negosiasi serupa. Sebelumnya, SoftBank Group dilaporkan telah menyuntikkan 20 miliar dolar AS ke Intel pada Agustus lalu, menambah lapisan kompleksitas pada drama investasi ini. Langkah potensial TSMC menimbulkan dilema. Di satu sisi, TSMC dikenal sebagai “foundry untuk semua,” melayani ber...

Review Asus Vivobook 14 A1404VAP, Laptop untuk Kerja Spek Terbaru

Dunia laptop consumer saat ini bergerak ke arah keseimbangan antara portabilitas, performa, dan dukungan teknologi terbaru. Asus, sebagai salah satu pemain besar di pasar laptop global, kembali menghadirkan lini Vivobook yang selalu identik dengan gaya kasual, tipis, dan fleksibel untuk berbagai kebutuhan sehari-hari.  Salah satu model terbarunya, Asus Vivobook 14 A1404VAP , hadir sebagai solusi modern bagi pelajar, profesional, maupun pekerja hybrid yang menginginkan perangkat ringkas dengan tenaga prosesor generasi baru. Laptop ini bukan hanya sekadar perangkat kerja, melainkan juga representasi dari tren baru dalam komputasi mobile. Dengan prosesor Intel Core 5 120U, memori 16GB, serta penyimpanan SSD NVMe 512GB, Vivobook 14 ini menawarkan keseimbangan apik antara kecepatan, efisiensi, dan fleksibilitas.  Ditambah desain stylish dalam pilihan warna Quiet Blue, Terra Cotta, dan Transparent Silver, laptop ini jelas menyasar segmen pengguna muda dan profesional yang peduli tam...

Chip Google Tensor G5 Belum Lancar untuk Gaming

Google tampaknya masih belum belajar dari kesalahan lamanya. Pixel 10 Pro XL yang seharusnya menjadi etalase kecanggihan hardware dan AI andalannya, justru tampil seperti ponsel yang alergi terhadap gaming. Sebuah video yang beredar di X menunjukkan ponsel flagship senilai £1.000 itu terseok-seok memainkan Genshin Impact. Frame rate anjlok, tampilan berkedip, dan lag yang parah. Semua berpadu menjadi sebuah tontonan yang bahkan membuat ponsel keluaran lima tahun lalu terlihat lebih gagah. Biang keladinya? Tensor G5, chip buatan Google yang diproduksi oleh TSMC. Di atas kertas, ia adalah otak pintar yang mampu menjalankan berbagai fitur AI dan trik kamera dengan mulus. Namun begitu dia diminta mengeluarkan tenaga mentah untuk game berat, hasilnya justru seperti overheat dalam ujian fisika dasar. Pixel 10 Pro XL memang nyaman untuk urusan email, kamera, atau eksperimen AI kecil-kecilan. Tapi saat game sungguhan dijalankan, performanya langsung rontok. Ironisnya, Tensor G5 yang digadang-g...

Jual ROG Xbox Ally X di Central Park, Asus Gelar Program Tukar Tambah!

Asus Indonesia mengundang para gamer untuk merasakan langsung sensasi gaming generasi terbaru lewat ROG CHAMP10N Exhibition, yang digelar di Central Park Mall, Jakarta Barat, mulai 20 hingga 26 Oktober 2025 mendatang. Pameran ini menjadi bagian dari perayaan 10 tahun ROG sebagai brand gaming nomor satu di Indonesia, sekaligus kesempatan eksklusif bagi publik untuk menjajal langsung ROG Xbox Ally dan ROG Xbox Ally X. Seperti diketahui, keduanya merupakan handheld gaming PC terbaru yang dirancang untuk memberikan performa konsol dalam genggaman. Selama seminggu penuh, pengunjung dapat mencoba berbagai game AAA dan indie populer di perangkat berbasis AMD Ryzen™ AI Z2 Series, serta merasakan layar FHD 120Hz dengan teknologi AMD FreeSync™ Premium yang memastikan gameplay halus tanpa tearing.  Tidak hanya sekadar demo, exhibition ini juga menghadirkan zona interaktif yang menyoroti keunggulan sistem pendinginan canggih, kemampuan AI, serta opsi konektivitas yang membuat perangkat ini fle...