TeknoReview

Anda tentu sudah tahu bahwa smartphone Android Anda punya aplikasi yang bisa kita manfaatkan untuk memantau baterai smartphone kita tersebut. Buat yang belum ngeh, coba cek ke Settings - Battery. Meskipun lokasi penempatan aplikasi baterai berbeda-beda di setiap merek smartphone, namun umumnya bisa Anda temukan di sana. Sebagai contoh, Anda akan menemukan gambar seperti ini: Dari gambar di atas, jika Anda perhatikan di sebelah kanan, ada sedikit garis berwarna hijau. Garis tersebut menandakan bahwa di posisi tersebut, baterai sedang berada di kondisi 10 persen ke bawah. Jika garisnya berwarna merah, artinya baterai berada di kondisi 5 persen atau kurang. Jika Anda melihat gambar seperti ini: Blok area yang berwarna abu-abu menggambarkan kira-kira berapa waktu yang tersisa sampai smartphone benar-benar mati kehabisan baterai. Tentunya blok area ini akan berubah-ubah sesuai dengan aplikasi yang Anda jalankan di smartphone tersebut. Kalau smartphone ditinggal dalam kondisi id

Meski sekarang banyak smartphone yang mendukung fitur fast charging, akan tetapi baterai menjadi bagian penting pada smartphone agar tetap hidup dan bisa digunakan. Ini merupakan alasan utama mengapa produsen smartphone saat ini menghadirkan produk barunya dengan kapasitas baterai yang makin lama makin besar. Namun, meskipun kapasitas baterai smartphone kita sudah besar, dengan penggunaan data yang besar dan bermain game serta menonton video streaming, semua itu bisa membuat baterai ponsel cepat habis. Nah, kalau Anda tidak punya hp baterai besar, ini tips untuk Anda. Sebenarnya, ada beberapa trik yang bisa pengguna lakukan untuk mengoptimalkan ketahanan baterai ponsel mereka. Berikut ini beberapa di antaranya: Turunkan Kecerahan Layar , Kecerahan layar ponsel harus diatur agar tidak banyak mengonsumsi daya baterai. Semakin terang layar, maka semakin besar daya yang harus dikeluarkan, terlebih bila pengguna menggunakan resolusi Full HD atau Quad HD. Persingkat Waktu Stan

Siapa sih yang nggak mau punya smartphone performa oke tapi baterai super duper oye? Punya smartphone yang baterainya nggak habis-habis saat dipakai setiap hari tentunya merupakan dambaan semua orang. Ini menjadi alasan mengapa beragam produsen menghadirkan perangkat smartphone-nya dengan baterai berkapasitas max. Mulai dari 4.000mAh sampai 5.000mAh atau lebih. Bahkan ada pula produsen yang sengaja membuat lini produk smartphone khusus baterai. Nah, kalau sudah begini, apa sih smartphone Android dengan baterai paling awet sedunia? Tak lain dan tak bukan adalah Power Max P18K Pop. Panjang amat namanya. Namanya memang panjang. Tetapi baterainya juga punya umur yang lebih panjang. Produsennya? Siapa lagi kalau bukan Energizer. Produsen yang terkenal sebagai pembuat baterai yang punya daya tahan panjang. Lho, produsen baterai terjun ke industri smartphone? Ya, kenapa tidak? Anda mungkin berpikir apakah produk yang satu ini memang benar-benar smartphone? Jangan salah. Energiz

Beberapa hari ini saya perhatikan di sudut kanan bawah, icon baterai di Windows 7 saya ada pesan "plugged in, not charging". Saya sudah coba charger Asus X455LA saya ke notebook Asus teman, dan dia bisa mengisi seperti biasa. Kenapa baterai notebook saya jadi tidak bisa diisi? Jawab: Ada dua kemungkinan. Kemungkinan pertama, masalah software. Coba uninstall dan re-install software power management dari Device Manager. Caranya begini: - Dari menu Start, ketik Device Manager di kolom Search - Klik pada Batteries lalu klik kanan oada Microsoft ACPI Compliant Control Method Battery lalu pilih uninstall - Jangan klik pada yang lain, setelah proses uninstall selesai, klik menu Action lalu Scan for hardware changes - Windows akan memeriksa komputer dan menginstall driver Power Management yang dibutuhkan. Setelah itu coba lihat, seharusnya icon baterai di sudut kanan bawah sudah menunjukkan animasi mengisi dan baterai mengisi ulang. Jika tidak bisa, kemungkinan kedua, a

Saya punya notebook HP Pavilion 14 dengan Core i7 dengan GeForce 840M. Yang ingin saya tanyakan, kalau saat saya memakai notebook tersebut, apakah kabel charger yang dicolok ke stop kontak boleh dicabut? Soalnya baterainya sudah penuh. Saya takut baterainya cepat rusak. hpshopping.id Jawab: Sebenarnya, membiarkan charger tetap tersambung ke colokan listrik saat notebook sedang digunakan tidak ada masalah. Alasannya, pada notebook-notebook masa kini, charger yang digunakan sudah memiliki fitur auto-cut. Sehingga, begitu baterai notebook penuh, listrik tidak lagi dipasok ke sana dan langsung dialihkan untuk menyediakan daya bagi sistem. Jadi, baterai tidak akan cepat rusak atau overheat. Dari sisi spesifikasi, kelihatannya notebook Anda cukup kuat dan mungkin digunakan juga untuk bermain game. Nah, justru kalau Anda akan bermain game dan adaptor tidak dihubungkan ke konektor listrik, makan kinerja notebook akan menurun drastis. Jadi, sebaiknya biarkan saja adaptor terus terhubun