Langsung ke konten utama

Apa Itu Fenomena Aphelion dan Pengaruhnya pada Planet Bumi?

Fenomena aphelion adalah sebuah peristiwa astronomi yang terjadi ketika planet atau objek bergerak dalam orbitnya di sekitar Matahari dan mencapai posisi paling jauh dari Matahari. Dalam konteks Bumi, aphelion terjadi ketika Bumi berada pada titik terjauh dari Matahari dalam lintasan orbitnya.

Sebagai informasi, fenomena aphelion terjadi setiap tahunnya, biasanya pada awal Juli. Tanggal pastinya dapat sedikit bervariasi dari tahun ke tahun, namun cenderung berada di sekitar 4 Juli hingga 6 Juli.

Meski demikian, fenomena aphelion tidak memiliki dampak langsung yang signifikan bagi kehidupan sehari-hari di Bumi. Perbedaan jarak antara Bumi dan Matahari saat aphelion dan perihelion (titik terdekat dengan Matahari) tidaklah terlalu besar, hanya sekitar 3,1 juta mil (sekitar 5 juta kilometer). 



Walaupun tidak berdampak besar, tetap saja ada beberapa pengaruh astronomi yang patut dicatat akibat terjadinya fenomena aphelion ini. Apa saja?

Intensitas radiasi matahari
Meskipun Bumi berada pada posisi terjauh dari Matahari saat aphelion, intensitas radiasi Matahari yang mencapai Bumi tidak mengalami perubahan yang signifikan. Selain jarak, faktor lain yang mempengaruhi intensitas radiasi adalah kemiringan sumbu Bumi yang menyebabkan perubahan musim.

Perbedaan musim
Kemiringan sumbu Bumi adalah yang utama yang menyebabkan perbedaan musim di Bumi. Ketika salah satu belahan Bumi condong lebih dekat ke Matahari (perihelion), belahan tersebut mengalami musim panas. 

Baca juga:


Sebaliknya, ketika belahan Bumi lainnya condong lebih jauh dari Matahari (aphelion), belahan tersebut mengalami musim dingin. Jadi, fenomena aphelion berkontribusi pada perbedaan musim yang terjadi di Bumi.

Pengaruh gravitasi
Meskipun Bumi berada pada posisi terjauh dari Matahari saat aphelion, pengaruh gravitasi Matahari tetap dirasakan oleh Bumi dan planet lainnya di tata surya. Meskipun pengaruhnya berkurang seiring dengan jarak yang lebih jauh, namun gravitasi tetap menjadi kekuatan dominan yang membentuk gerakan orbit dan dinamika tata surya.

Secara keseluruhan, fenomena aphelion adalah peristiwa astronomi yang menarik tetapi tidak memiliki dampak besar pada kehidupan kita. Hal ini menunjukkan kompleksitas gerakan planet dan tata surya serta mempengaruhi pola musim di Bumi.

Postingan Populer

Review Asus Vivobook 14 A1405VA. Laptop Kerja Rp9 Jutaan

Dunia kerja yang semakin dinamis menuntut perangkat yang tidak hanya portabel, tetapi juga andal, aman, dan mampu mengakomodasi berbagai kebutuhan multitasking. Tren laptop kerja kini tak lagi sekadar berfokus pada bodi yang tipis dan ringan, tetapi juga memperhatikan aspek performa. Mulai dari prosesor kencang, kapasitas RAM besar dan upgradable, semua kini menjadi faktor esensial. Tak lupa juga dengan kehadiran fitur-fitur penunjang produktivitas seperti layar rasio 16:10, port konektivitas lengkap, dan sistem keamanan biometrik. Selain itu, laptop kerja modern dituntut memiliki daya tahan fisik yang tangguh. Standar militer seperti MIL-STD 810H kini menjadi nilai tambah penting, terutama bagi para profesional muda yang sering berpindah tempat kerja atau bekerja dalam kondisi lingkungan yang tidak selalu ideal. Terakhir, dukungan sistem operasi terkini dan paket software produktivitas seperti Microsoft Office Home & Student juga kini menjadi bagian dari “value” yang dicari oleh p...

Asus ROG Exclusive Store Surabaya di Maspion Square Resmi Dibuka

Asus resmi membuka ROG Exclusive Store Surabaya by Andro IT di Maspion Square, menjadikannya destinasi utama bagi gamers di Jawa Timur. Berlokasi strategis di Jl. Ahmad Yani No.73, store ini menghadirkan rangkaian produk lengkap mulai dari laptop gaming ROG, TUF Gaming, Asus Gaming, desktop, hingga aksesoris resmi. “Komitmen Asus untuk mendekatkan diri dengan komunitas gaming di kota-kota besar, termasuk Surabaya, kami wujudkan melalui kehadiran store eksklusif ini,” ujar Lenny Lin, Country Manager Asus Indonesia. “Pengunjung dapat mencoba berbagai produk sebelum membeli, didampingi staff berpengalaman untuk memastikan pilihan sesuai kebutuhan,” tambahnya. Store ini menampilkan jajaran laptop gaming populer seperti ROG Strix, ROG Zephyrus, TUF Gaming, hingga lini Asus Gaming, dengan pengalaman belanja interaktif. Pelanggan dipersilakan mencoba semua produk secara langsung sebelum memutuskan membeli. Pendampingan staff berpengalaman menambah kenyamanan, menjadikan proses memilih perangk...

Rekomendasi Laptop untuk Kerja Terbaik di Indonesia

Pasar laptop untuk kerja di Indonesia kini menghadapi dua tren utama: kebutuhan akan perangkat yang ringkas dan mobile-friendly untuk mendukung hybrid workplace, serta tuntutan performa tinggi. Khususnya dari segmen profesional dan kreator untuk multitasking, presentasi virtual, dan editing ringan. Di sisi lain, konsumen semakin cerdas memilih laptop yang tidak hanya bertenaga, tetapi juga tahan lama, hemat daya, dan dibekali fitur AI untuk membantu produktivitas. Selain itu, adanya kampanye Copilot+ telah membuat laptop untuk kerja berbasis AI semakin populer. Vendor pun menyasar segmen ini dengan menghadirkan lini seperti Intel Core Ultra dan AMD Ryzen AI, serta Qualcomm Snapdragon X menawarkan kombinasi chip generasi terbaru, baterai tahan lama, serta teknologi keamanan dan kolaborasi untuk lingkungan kerja modern. 10 Rekomendasi Laptop untuk Kerja Berikut ini adalah 10 rekomendasi laptop untuk kerja terbaik yang saat ini tersedia di pasaran Indonesia. Semuanya sudah menggunakan tek...

Windows 11 Kini Lebih Hemat Baterai dengan Fitur Adaptive Energy Saver

Microsoft kembali menghadirkan peningkatan pada Windows 11 yang akan disambut hangat oleh pengguna laptop. Fitur baru bernama Adaptive Energy Saver kini mulai diuji coba, menawarkan cara cerdas untuk memperpanjang daya tahan baterai tanpa harus mengorbankan kenyamanan visual seperti biasanya. Berbeda dengan mode hemat daya konvensional yang secara otomatis menurunkan kecerahan layar hingga 30%, mematikan aplikasi latar belakang, menghentikan pembaruan tidak penting, serta menonaktifkan sinkronisasi layanan seperti OneDrive, OneNote, dan Phone Link, Adaptive Energy Saver bekerja secara lebih cerdas dan tidak mengganggu. Microsoft menjelaskan bahwa fitur ini bersifat opt-in (pengguna perlu mengaktifkannya secara manual), dan akan menyesuaikan secara otomatis berdasarkan beban sistem dan status daya saat ini. Artinya, sistem akan menentukan kapan perlu mengaktifkan mode hemat daya dan kapan harus menonaktifkannya, tanpa perlu campur tangan pengguna dan tanpa mengubah kecerahan layar sama ...

Chipset Smartwarch Terbaik Qualcomm Segera Dikembangkan

Setelah bertahun-tahun hanya mendaur ulang chip smartphone untuk digunakan di smartwatch, Qualcomm akhirnya bersiap menghadirkan prosesor khusus untuk perangkat wearable. Chip baru yang sedang dikembangkan dengan nama sandi "Aspen" dan nomor model SW6100 diperkirakan akan meluncur sebagai Snapdragon Wear W6. Berbeda dengan generasi sebelumnya seperti Snapdragon Wear W5 yang masih menggunakan arsitektur lama Cortex-A53, Snapdragon Wear W6 akan membawa lompatan besar dari sisi performa. Chipset ini dikabarkan mengusung satu inti Cortex-A78 dan empat inti Cortex-A55, kombinasi yang juga digunakan oleh Samsung Exynos W1000, menandakan bahwa ini adalah konfigurasi ideal untuk efisiensi dan kinerja tinggi di perangkat mungil seperti jam tangan pintar. Qualcomm tak main-main kali ini. Proses fabrikasi ditangani oleh TSMC, yang juga menjadi andalan Apple dan Samsung dalam memproduksi chip-chip flagship mereka. Selain itu, Snapdragon Wear W6 juga mendukung RAM LPDDR5X, membuatnya lebi...