التخطي إلى المحتوى الرئيسي

Harga iPhone Baru di Masa Depan Bisa Mencapai 6000 dolar!

Anda pengguna setia iPhone? Ada sebuah analisa menarik dan menggelitik yang diungkapkan oleh Mozillion. Online mobile marketplace terkemuka asal Inggris ini menyebutkan, harga satu unit Apple iPhone di masa depan akan sangat mencengangkan.

Seperti diketahui, menghabiskan uang sebanyak 1.000 dolar AS atau sekitar 15 jutaan untuk sebuah smartphone anyar saat ini bukanlah hal yang aneh. Apalagi kalau kita membeli smartphone flagship dari Apple, Samsung, Oppo, Asus ROG dan seterusnya.


Nah, menurut fakta yang dirilis oleh Mozillion, jika tren peningkatan harga tetap seperti yang saat ini dan berlanjut selama 10 tahun ke depan, harga smartphone kelas atas terbaru dari Apple akan menembus harga 6.000 dolar AS saat diluncurkan.



Saat ini, menghabiskan uang sebanyak itu untuk sebuah smartphone baru memang tampak tak masuk akal. Meski demikian, Mozillion mengamati bagaimana harga-harga smartphone beranjak naik dari tahun ke tahun selama satu decade terakhir.


Mozillion berupaya untuk mencari estimasi berapa harga smartphone baru saat dirilis resmi di tahun 2032 mendatang.

Setelah mengamati tren pergeseran harga, Mozillion pun mengambil satu kesimpulan.

Harga seperangkat iPhone telah meningkat dari 199 dolar AS di tahun 2012 (ya, harga iPhone 5 saat diluncurkan 10 tahun lalu ada di kisaran harga tersebut jika membelinya secara bundling dengan kontrak layanan operator). Dan di tahun 2022 ini, harga iPhone 13 Pro Max bisa mencapai 1.099 dolar AS, artinya, harga iPhone mengalami kenaikan sebesar 452 persen.

Berdasarkan harga tersebut, sebuah smartphone baru Apple bisa jadi dijual di kisaran 6.069 dolar AS atau sekitar Rp88 juta pada tahun 2032 mendatang. Gila sekali bukan?

Berdasarkan analisis yang sama, sebuah smartphone high end dari Huawei akan dijual di kisaran harga 3.300 dolar AS pada 10 tahun yang akan dating. Sementara itu, harga perangkat Samsung akan jauh lebih terjangkau kalau melihat kenaikan harganya “hanya” sebesar 184 persen.


Baca juga:


Kalau Anda penggemar smartphone Motorola, kemungkinan besar Anda akan merasakan hal yang sama dengan pengguna smartphone Huawei. Harga smartphone flagship Motorola di tahun 2032 diperkirakan juga akan ada di kisaran 3.300 dolar AS. Ini karena peningkatan harganya juga “cuma” sebesar 233 persen.

Sebagai gambaran, dalam satu dekade terakhir, harga smartphone flagship Motorola naiknya hanya dari kisaran 300 dolar AS ke kisaran 1.000 dolar AS saja.


Tentu saja, saat ini estimasi harga tersebut tampak tidak masuk akal. Namun mengingat investasi yang ditanamkan untuk teknologi-teknologi yang akan dating, mulai dari kamera teleskop, layar lipat sampai layar gulung seperti yang ada saat ini, kenaikan harga tetap pasti akan terjadi.

Gimana guys? Sudah menabung untuk beli iPhone iPhone 24 saat diluncurkan 10 tahun lagi? Atau mending beli mobil?

المشاركات الشائعة

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

Microsoft Akan Stop Produksi Surface dan Xbox di China

Microsoft dilaporkan tengah bersiap untuk menghentikan produksi laptop Surface dan konsol Xbox di China paling lambat pada tahun 2026. Menurut laporan Nikkei Asia, perusahaan asal Redmond itu berencana memindahkan proses produksi dan perakitan ke negara lain di Asia. Besar kemungkinan, negara pusat produksi Microsoft akan digeser ke Vietnam atau India. Seperti diketahui, dua negara tersebut menjadi pusat baru manufaktur teknologi global.  Langkah ini merupakan kelanjutan dari strategi diversifikasi rantai pasokan Microsoft yang sudah dimulai beberapa tahun terakhir. Terutama setelah sebagian produksi server mereka dipindahkan keluar dari China. Keputusan penghentian produksi di China juga punya alasan strategis yang kuat. Hubungan dagang antara Amerika Serikat dan China kembali memanas, dengan pembatasan ekspor teknologi dan kebijakan tarif impor tinggi yang terus jadi isu.  China baru-baru ini kembali menerapkan batasan ekspor rare earth, bahan penting dalam produksi chip dan...

iPhone Air. Ketika Inovasi Terlalu Tipis untuk Diminati

Apple kembali menemukan bahwa tidak semua “pembaharuan” otomatis mendapat sambutan meriah. Kabarnya, perusahaan asal Cupertino itu memangkas produksi iPhone Air secara signifikan setelah respons pasar yang dingin, bahkan cenderung apatis.  Laporan dari Nikkei Asia menyebutkan bahwa pesanan bulan November diperkirakan merosot hingga kurang dari 10 persen dibanding volume di bulan peluncuran pada September. Angka ini cukup menjadi sinyal bahwa Apple mungkin salah membaca keinginan pengguna. iPhone Air sejatinya menawarkan konsep yang menggiurkan di atas kertas: desain super tipis 5,6 mm dengan rangka titanium, bobot ringan, kamera 48 MP yang setara dengan iPhone 17 dan 17 Pro, serta klaim “all-day battery life.” Namun, di dunia nyata, konsumen tampaknya lebih tertarik pada model standar atau varian Pro yang menawarkan paket fitur lebih solid tanpa kompromi. Faktanya, pasar China, yang menjadi salah satu medan penentu keberhasilan produk smartphone premium, menggambarkan situasi lebih...

RRQ x PREFACE “Revive the King”, Kolaborasi Esports dan Streetwear

Dua dunia kreatif dengan audiens muda yang dinamis kini berkolaborasi dalam proyek yang menarik perhatian. Team RRQ, salah satu organisasi esports terbesar di Asia Tenggara, menggandeng brand fashion asal Bandung, Preface Wearhouse, untuk menghadirkan koleksi perdana bertajuk “Revive the King.”  Kolaborasi tersebut menjadi representasi visual dari semangat kompetitif esports yang diterjemahkan ke dalam bahasa streetwear modern. “Revive the King” bukan sekadar tema, tetapi narasi tentang kebangkitan RRQ sebagai “The King”. Konsep ini memadukan karakter RRQ yang energik dan berorientasi pada kemenangan dengan pendekatan desain Preface yang eksperimental serta kaya makna. Hasilnya adalah koleksi dengan identitas kuat, perpaduan antara semangat juang, keautentikan, dan keberanian tampil berbeda di tengah tren streetwear global. Menurut Yudha Ramadhanu, Head of Merchandise Team RRQ, kolaborasi ini memiliki pesan yang lebih luas dari sekadar fashion.  “Semangat juang bukan sesuatu y...

Harga Prosesor Intel Core Gen 12 Sampai 14 Naik hingga 30%

Intel resmi menaikkan harga untuk lini prosesor Core generasi ke-12, ke-13, dan ke-14 di seluruh dunia. Kabar yang sebelumnya hanya rumor kini terbukti, setelah penyesuaian harga mulai terlihat di berbagai retailer dan distributor di Asia serta Eropa. Kenaikan harganya bervariasi antara 6 hingga 30 persen, tergantung modelnya. Dan untuk beberapa chip populer, dampaknya cukup terasa di kantong konsumen. Gelombang pertama kenaikan terjadi di Korea Selatan dan Jepang, di mana prosesor mainstream seperti Core i5-12400F naik dari 159.000 won menjadi 177.000 won (sekitar USD 132). Sementara Core i3-13400F dan i3-14100F masing-masing naik sekitar 14% dan 15%.  Prosesor kelas atas lebih parah. Harga prosesor Intel Core i5-14600KF naik 13% dan i5-14400F sekitar 6%. Adapun Core i9-13900K melonjak hampir 30%, menembus harga 1 juta won di beberapa toko. Eropa tampaknya mengikuti pola serupa, meski lebih lambat. Retailer di Jerman dan Spanyol mulai menyesuaikan harga untuk model kelas menengah ...