Langsung ke konten utama

Cara Cek Garansi Laptop Lenovo

Anda penasaran laptop Anda resmi atau black market? Di pasaran, apalagi di e-commerce, banyak sekali laptop non resmi yang dijual di Indonesia.

Jangan salah. Tidak cuma dari satu dua brand, tetapi hampir semua brand laptop yang bermain di pasaran Indonesia, ada versi selundupannya.


Nah, kalau Anda ingin tahu laptop yang Anda beli itu versi resmi atau bukan, Anda bisa cek langsung di situs resmi produsennya. Bagaimana caranya?

Kita ambil contoh laptop Lenovo yang sempat kita beli beberapa waktu lalu. Berikut ini langkah-langkah Cara Cek Garansi Laptop Lenovo:


  • Dari Google, kita ketikkan saja “Cara Cek Garansi Lenovo”
  • Setelah itu, klik alamat yang muncul paling atas, yakni https://pcsupport.lenovo.com
  • Di kolom Pencarian garansi, masukkan Nomor Seri laptop yang Anda beli. Biasanya ada di boks luar laptop yang Anda beli.

Tapi kadang, label informasi yang ada di boks luar tersebut tidak lengkap atau malah sudah hilang. Kalau sudah gini, ada dua cara. 

Pertama, lihat label stiker yang ada di bawah laptop. Kalau label stikernya pun sudah tidak ada, gunakan cara kedua. Masuk ke BIOS dengan menekan Enter saat ia booting. Lalu di menu utama, Anda akan temukan informasi System-unit serial number. Catat SN tersebut.

Kembali ke website Lenovo, ketikkan SN tadi di kolom lalu klik Masukkan / Menyerahkan.

Nah, ternyata, laptop yang kita beli ini di luar masa garansi, sudah tidak ada durasi yang tersisa. Laptop yang kita beli ini tercatat garansinya mulai tanggal 24 Maret dan masa garansinya berakhir besoknya.

Disebutkan, ia dijual oleh produsennya tanpa garansi. Dan klaim untuk layanan purna jual akan ditolak oleh sang produsen.


Baca juga:


Kalau kita klik Upgrade Garansi, akan ditunjukkan informasi lebih lanjut, laptop tersebut semestinya Anda beli di negara mana.

Berikutnya, kalik lanjutkan, ternyata untuk laptop ini, kita diarahkan ke website Lenovo Amerika Serikat. Namun sayangnya, ternyata, di website Lenovo US pun, laptop ini tidak punya garansi.

Anda memang bisa membeli layanan optimalisasi ataupun privasi. Tapi ini bukan garansi untuk sparte part ataupun biaya perbaikan.


Jadi artinya, laptop black market seperti ini tidak mendapatkan garansi dari produsennya, hanya mendapatkan garansi dari toko ataupun importirnya saja. Artinya, dijaga jangan sampai rusak ya.


Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

8 Rekomendasi Laptop Rp8 Jutaan yang Layak Dibeli Tahun Ini

Mencari laptop di kisaran Rp8 jutaan adalah pilihan sangat strategis: tidak terlalu mahal, tapi cukup kencang untuk banyak kebutuhan produktivitas, belajar, dan bahkan kreativitas. Di kisaran harga ini, Anda bisa menemukan laptop dengan spesifikasi modern tanpa harus kompromi soal performa.  Berikut 8 rekomendasi laptop dari berbagai merek yang benar-benar worth it untuk tahun 2025. Plus kelebihan mengapa masing-masing tepat untuk berbagai tipe pengguna yang berbeda-beda. 1. Asus Vivobook 14 A1404VAP — Prosesor Modern, Hemat Energi Spesifikasi: Intel Core 5-120U, RAM 16GB, SSD 512GB, layar 14" FHD Alasan pilih: Prosesor terbaru Intel yang menawarkan performa multitasking lebih tinggi sekaligus hemat energi dibandingkan dengan prosesor seri Intel Core i5 13th Gen sekelasnya. Kapan cocok: Laptop untuk mahasiswa atau pekerja kantoran yang butuh laptop sehari-hari dengan performa gesit dan tidak mau repot cari instalasi Windows 11, Office 2024 dan Microsoft 365.   2. Lenovo V...

Review Asus Vivobook S14 S3407VA, Laptop untuk Kerja Berdesain Modern

Segmen laptop 10 jutaan sampai 12 jutaan yang merupakan segmen premium mainstream telah berkembang menjadi zona paling kompetitif dalam industri PC saat ini. Pengguna profesional dan mahasiswa semakin mencari perangkat yang menawarkan build quality mendekati ultrabook high-end, namun tanpa perlu merogoh kocek hingga Rp15–25 juta.  Faktor desain, konsumsi daya efisien, serta peningkatan performa generasi terbaru membuat kelas ini semakin digemari sebagai “sweet spot” laptop kerja modern. Asus sendiri bukan pemain baru di segmen ini. Lini Asus Vivobook S sudah lama diposisikan sebagai solusi premium terjangkau, memadukan estetika elegan dengan performa yang cukup agresif. Tahun ini, Asus memperbarui identitas lini tersebut melalui Asus Vivobook S14 S3407VA . Model yang dipasarkan di kisaran harga Rp11 jutaan tersebut membawa prosesor Intel Core generasi terbaru (Core 5-210H), peningkatan kapasitas penyimpanan, dan fitur-fitur produktivitas yang lebih matang. Dengan dua opsi warna, Ma...

Cara Lengkap Menonaktifkan Copilot di Windows 11 dan Microsoft Edge

Copilot kini menjadi bagian dari Windows 11 dan Microsoft Edge, hadir sebagai asisten AI yang muncul di taskbar maupun sidebar browser. Meski bermanfaat bagi sebagian pengguna, banyak yang ingin mematikannya karena alasan privasi, performa, atau sekadar ingin tampilan desktop yang lebih rapi.  Artikel ini akan membahas tiga cara mudah untuk menonaktifkan Copilot. Baik lewat taskbar, Registry Editor, dan juga langsung mematikan Copilot di browser Edge. 1. Menonaktifkan Copilot dari Taskbar (Cara Paling Mudah) Jika Anda hanya ingin menghilangkan ikon Copilot dari taskbar tanpa mengubah konfigurasi sistem secara mendalam, langkah ini paling praktis. Klik kanan pada area kosong di taskbar. Pilih Taskbar settings (Pengaturan Bilah Tugas). Gulir ke bawah hingga menemukan opsi Copilot (Preview). Geser sakelar ke posisi Off (Mati). Setelah langkah ini, ikon Copilot langsung hilang dari taskbar dan tidak akan mengganggu tampilan desktop Anda lagi. Cara ini aman dan dapat dibalik kapan pun. ...

Bos Apple Segera Pensiun. Ini Daftar Kandidat Penggantinya!

Tim Cook baru saja memasuki usia 65 tahun pada 1 November lalu. Bersama dengan ulang tahun tersebut, kembali muncul spekulasi mengenai siapa yang akan menggantikannya sebagai CEO di perusahaan yang sangat terkenal tersebut.  Meski Cook belum memberikan sinyal pensiun, laporan Mark Gurman dari Bloomberg menyebutkan bahwa Apple sudah menyiapkan strategi transisi kepemimpinan secara diam-diam. Semuanya tentu bertujuan untuk memastikan pergantian berlangsung mulus ketika waktunya tiba. Cook menggantikan Steve Jobs pada 2011, masa yang penuh ketidakpastian bagi Apple. Namun di bawah kepemimpinannya, Apple memasuki era paling menguntungkan dalam sejarah perusahaan. Menurut Stocktwits, saham Apple telah melonjak sekitar 1.800% sejak Cook mengambil alih.  Bila Jobs membangun fondasi inovasi, seperti iPhone, maka Cook memperluas ekosistem Apple dengan layanan dan perangkat baru. Apple Pay, integrasi Beats, AirPods, Apple Watch serta ekspansi ke industri hiburan melalui Apple TV+ dengan...