Langsung ke konten utama

Game PlayStation 4 Turun Harga Sampai 80%. Ini Daftarnya

Kedatangan Play Station 5 memang ditunggu-tunggu. Harganya kini masih tergolong mahal karena baru dirilis. Untuk pasar Indonesia sendiri PS5 baru akan masuk pada tanggal 22 Januari 2021 mendatang.

Rencananya, konsol yang sangat menghebohkan tersebut akan dijual dengan harga Rp7.299.000 untuk Digital Edition dan Rp8.799.000 untuk versi Ultra HD Blu-ray. 



Game-game yang akan hadir di PS5 digadang-gadang juga akan lebih mahal dibanding dengan game di PS4. Sebut saja Assasin Creed Valhalla yang dibandrol Rp749.000, Call Of Duty Black Ops Cold War seharga Rp1.025.000 dan game lainnya yang harganya di atas Rp500.000.

Bagi kalian yang ingin lebih hemat dan telah atau akan memiliki PS4, ada kabar baik nih guys. Sony akan memberikan potongan harga untuk beberapa game PS4 di PlayStation Store untuk akhir tahun 2020 ini. 



Diskonnya pun terbilang besar sampai dengan 80%. Menarik sekali bukan?

Baca juga:


Promo diskon ini memiliki tema “End of Years Deal” untuk memeriahkan momen beberapa hari terakhir tahun 2020 yang tersisa. 

Sebenarnya promo ini sudah dimulai sejak 30 November 2020 dan akan tetap digelar sampai dengan 22 Desember pukul 23.59. Jika periode sudah selesai maka harga game akan kembali normal seperti semula.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini beberapa harga game yang didiskon untuk konsol PS4 pada promo akhir tahun 2020 ini:


  • Cars 3: Driven To Win - Rp121.350 dari harga asli Rp809.000
  • Darksiders 3 - Rp165.800 dari harga asli Rp829.000
  • Digimon Story: Cyber Sleuth Hacker's Memory Rp170.000 dari harga asli Rp680.000
  • Dead Island Definitive Edition - Rp42.600 dari harga asli Rp213.000
  • Dragon Ball Xenoverse 2 - Rp102.000 dari harga asli Rp680.000
  • Elex - Rp124.350 dari harga asli Rp829.000
  • Fade to Silence - Rp107.250 dari harga asli Rp429.000
  • Lego DC: Super-Villains - Rp161.800 dari harga asli Rp809.000
  • Lego: The Incredibles - Rp161.800 dari harga asli Rp809.000
  • Mortal Kombat X - Rp55.800 dari harga asli Rp279.000
  • Naruto to Boruto: Shinobi Striker - Rp102.000 dari harga asli Rp680.000
  • Need for Speed: Payback - Rp80.400 dari harga asli Rp402.000
  • Plant's vs. Zombies: Garden Warfare 2 - Rp56.400 dari harga asli Rp282.000
  • Rise of the Tomb Raider: 20 Year Celebration - Rp156.600 dari harga asli Rp783.000
  • Soulcalibur VI - Rp170.000 dari harga asli Rp680.000
  • The Evil Within 2 - Rp133.000 dari harga asli Rp133.000
  • The Surge 2 - Rp162.250 dari harga asli Rp649.000
  • WRC 8 FIA World Championship - Rp163.750 dari harga asli Rp655.00


Nah guys, tertarik dengan promo akhir tahun ini? Segera purchase sebelum promonya berakhir ya! Selamat berbelanja!

Postingan Populer

ASUS Vivobook 13 Slate OLED (T3300), Tablet Windows 11 yang Bisa Jadi Laptop

Saat ini, konten multimedia adalah segala-galanya. Berkurang sudah jumlah pengguna, khususnya di kalangan millenial apalagi gen-Z yang gemar membaca teks panjang-panjang. Mereka lebih senang menonton video. Apalagi untuk hiburan. Nah, Menikmati beragam bentuk hiburan digital tentu membutuhkan perangkat komputasi. Sayangnya, tidak semua perangkat komputasi dirancang agar penggunanya bisa menikmati hiburan digital secara optimal karena sebagian besar perangkat komputasi seperti laptop lebih condong dirancang untuk bekerja. Di sinilah ASUS Vivobook 13 Slate OLED (T3300) tampil berbeda dengan laptop pada umumnya karena ia dirancang khusus untuk menikmati hiburan digital. Vivobook 13 Slate OLED merupakan laptop detachable. Artinya bodi dan keyboard-nya bisa dilepas sehingga laptop ini dapat digunakan seperti tablet. Desain detachable membuat Vivobook 13 Slate OLED menjadi laptop yang sangat fleksibel dan cocok untuk target penggunaannya, yaitu menjadi portal hiburan bagi semua orang. ...

Review Asus ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop Gaming Tipis Futuristis

Dalam dunia laptop gaming yang semakin kompetitif, Asus kembali mengukuhkan posisinya di industri laptop gaming tipis lewat seri ROG Zephyrus G14. Di pasaran, salah satu model laptop gaming tipis yang jadi andalan Asus adalah seri ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop gaming tipis yang hadir pada kisaran tahun 2024 ini membawa kombinasi menarik antara performa tinggi, teknologi terkini, dan desain yang super portabel. Dengan layar OLED 3K yang memanjakan mata, GPU RTX 4050 yang efisien, serta dukungan AI dari prosesor Ryzen 7 8845HS, laptop ini ditujukan untuk gamer dan kreator yang menuntut performa dalam dimensi ringkas. Yang menjadi daya tarik utama dari G14 adalah bagaimana Asus berhasil meramu laptop 14 inci ini menjadi sebuah mesin bertenaga tanpa mengorbankan kenyamanan dan keindahan desain. Bobot hanya 1,5 kg, menjadikannya salah satu laptop gaming teringan di kelasnya. Di sisi lain, perangkat ini juga membawa berbagai fitur profesional seperti layar Pantone Validated dan Dolby Atmo...

Oxmiq Labs Siap Guncang Dominasi GPU Nvidia

Raja Koduri, mantan arsitek GPU di AMD dan Intel, kembali ke panggung lewat startup barunya, Oxmiq Labs, dengan ambisi mengguncang dominasi Nvidia di pasar AI. Misinya? Merombak total ekosistem GPU yang ada saat ini. Caranya adalah lewat pendekatan "Software First" yang menjanjikan kompatibilitas aplikasi CUDA berbasis Python di berbagai hardware. Yang menarik, semua rencananya akan dapat dilakukan tanpa modifikasi kode. Oxmiq membawa arsitektur baru bernama OXCORE, yang memadukan unit scalar, vector, dan tensor, serta desain chiplet OXQUILT yang memungkinkan produsen merakit komponen komputasi layaknya Lego. Strategi ini diklaim bisa memangkas biaya R&D dan mempercepat pengembangan dari perangkat kecil hingga data center. Mitra besar seperti Tenstorrent dan MediaTek sudah masuk ke daftar pendukung awal. Namun, di balik jargon futuristis seperti “Atoms to Agents”, ada tantangan besar: membangun ekosistem dan perangkat lunak yang cukup matang untuk menandingi CUDA yang sud...

Sony Xperia: Bertahan demi Gengsi, Bukan Demi Pasar

Sony tampaknya masih enggan mengakui bahwa divisi ponsel pintarnya, Xperia, sudah lama kehilangan relevansi. Dalam laporan keuangan terbaru, CFO Sony, Lin Tao, bersikeras menyebut Xperia sebagai “bisnis yang sangat penting” bagi masa depan perusahaan.  Masalahnya, sulit menemukan data penjualan atau pangsa pasar yang mendukung klaim sang CFO tersebut. Realitasnya, Xperia juga sudah lama menjadi bayang-bayang dari kejayaan masa lalu. Seperti diketahui, Sony sudah lama menarik diri dari pasar AS, melemah di pasar Jepang, bahkan menghentikan produksi tahun ini. Rumor soal mundurnya Sony dari Eropa semakin memperkuat kesan bahwa Xperia kini hanya hidup di lingkaran penggemar fanatik yang semakin sedikit, serta dengan peluncuran produk yang jarang dan distribusi terbatas. Ucapan Lin Tao tentang “menghargai teknologi komunikasi” yang telah dikembangkan lama memang masuk akal. Teknologi kamera dan komponen Xperia sering kali dipakai di lini produk lain Sony, seperti kamera mirrorless atau...

GPT-5 Resmi Meluncur. Fitur, Kelebihan, dan Hype di Balik AI Terbaru OpenAI

OpenAI akhirnya merilis GPT-5, penerus GPT-4 yang sudah ditunggu peluncurannya selama lebih dari dua tahun terakhir. Dalam pengumumannya, CEO Sam Altman menyebutnya sebagai “peningkatan besar” menuju visi AGI (Artificial General Intelligence).  Perusahaan senilai US$300 miliar ini mengklaim GPT-5 unggul di sains, matematika, dan coding, meski pengguna gratis akan cepat merasakan batasan kuota. Sorotan utamanya ada pada fitur “vibe coding”, konsep software-on-demand yang memungkinkan pengguna melempar prompt dan langsung mendapatkan kode jadi. Secara teknis, GPT-5 memang mencetak poin penting: mengalahkan model Anthropic di SWE-bench Verified, standar industri untuk mengukur kemampuan coding AI. Beberapa pemain besar mulai tergoda, seperti CEO Anysphere, Michael Truell, yang menyebut GPT-5 “remarkably intelligent”. Jika adopsi ini meluas, pendapatan tahunan OpenAI yang kini di angka US$12 miliar bisa melonjak ke US$20 miliar pada 2025.  Namun demikian, lembaga riset Gartner men...