Langsung ke konten utama

Xiaomi Mi 10 Dirilis, Kameranya Mending Mana?

Flagship anyar Xiaomi seri Mi 10 sudah diperkenalkan secara resmi pada publik. Ada dua varian, yakni Mi 10 dan Mi 10 Pro yang ditawarkan. Versi Pro-nya, tentunya merupakan versi yang lebih tinggi dengan sejumlah fitur lebih baik dibandingkan dengan seri Mi 10 polos. Mending mana?

Mi 10 Pro merupakan smartphone flagship Xiaomi yang mengunggulkan sektor kamera. Khususnya adalah pada kamera utama yang sudah mengunakan resolusi 108 megapiksel. Khusus untuk versi Pro, kamera utama tersebut ditemani oleh kamera ultrawide 16MP, kamera telefoto 12MP (2x otpical zoom), dan kamera depth sensor.


Dengan kemampuan hardware tersebut, kamera Mi 10 Pro mendapat skor tertinggi di situs benchmarking kamera DxOMark. Mi 10 Pro menduduki posisi pertama dengan total skor kamera 124 dan mengungguli smartphone kamera papan atas lainnya seperti Huawei Mate 30 Pro, Honor V30 Pro, bahkan Apple iPhone 11 Pro dan Samsung Galaxy Note 10+.

Menurut DxOMark, hasil foto Mi 10 Pro mirip dengan Xiaomi CC9 Pro Premium Edition yang konon adalah versi China dari Mi Note 10 Pro. Namun, hasil Mi 10 Pro lebih baik berkat chipset Snapdragon 865, terutama untuk proses rendering tekstur, foto di kondisi minim cahaya, dan ketajaman sudut.


Selain itu, Xiaomi juga meningkatkan dynamic range yang bisa meminimalisir foto backlit. Xiaomi juga meningkatkan kualitas HDR, sehingga hasil foto di luar ruangan dengan kondisi cahaya yang cukup akan terlihat baik.


Autofokus yang mendapat poin plus di Mi 10 Pro juga membuat hasil perekaman video menjadi lebih baik. Apalagi dengan adanya fitur stabilitator yang membuat hasil perekaman video menjadi lebih mulus dan mereduksi goncangan.

Baca Juga:

Xiaomi Mi 10 dan Xiaomi Mi 10 Pro Masing-masing memboyong empat kamera dan chipset premium Snapdragon 865. Kedua ponsel sudah mendukung pengisian daya nirkabel dan menjadi ponsel Mi pertama yang mengusung lubang punch di layar untuk wadah kamera selfie.

Yang lebih mengesankan dari keduanya adalah Xiaomi Mi 10 Pro. Hadir dengan layar AMOLED FullHD+ 6,67 inci dengan tepi melengkung. Panel ini mendukung kecepatan refresh 90Hz dan laju pengambilan sampel sentuh 180Hz.


Sama-sama menggunakan kamera utama 108MP pada bagian belakang. Xiaomi Mi Note 10 kehilangan dua kamera telefoto, membawa sensor kedalaman 2MP dan penembak makro 2MP sebagai gantinya. Unit ultrawide juga diturunkan ke resolusi 13MP.

Meski demikian, Xiaomi Mi 10 juga hadir dengan RAM LPDDR5 dengan penyimpanan UFS 3.0 dan bisa merekam video dalam 8K, seperti kakaknya. Jadi? Mending mana?

Postingan Populer

10 PC All in One Terbaik. Solusi Praktis untuk Rumah dan Kantor Modern

Dalam beberapa tahun terakhir, pasar perangkat komputer telah mengalami pergeseran signifikan. Penggunaan PC All in One (AIO) semakin populer, terutama di kalangan pengguna rumahan, pekerja remote yang work from home, pelajar di lab sekolah, hingga kantor kecil ataupun UMKM. Faktor utamanya adalah, ruang kerja makin terbatas, dan banyak orang mencari solusi komputer yang ringkas, mudah dipasang, dan tetap bertenaga. Dengan integrasi layar, CPU, penyimpanan, dan periferal dalam satu perangkat, tanpa banyak kabel, PC All in One menjanjikan tampilan meja yang bersih, setup cepat, dan mobilitas lebih mudah bila ruang berpindah. Desain ramping dan fungsional kian diminati seiring gaya hidup minimalis dan kebutuhan fleksibilitas ruang. Selain itu, kinerja perangkat AIO yang kini menggunakan CPU dan GPU modern sudah cukup untuk menunjang pekerjaan sehari-hari, belajar, bahkan kreativitas ringan. Tren ini menunjukkan bahwa Komputer All in One bukan lagi sekadar alternatif. Tetapi bisa jadi pil...

2026, Baterai Smartphone Brand Tiongkok Capai 10.000mAh

Laporan dari sumber rantai pasok Tiongkok mengungkap bahwa sejumlah produsen kini tengah menguji prototipe smartphone dengan baterai 10.000 mAh. Angka ini merupakan kapasitas yang jauh melampaui standar pasar saat ini di kisaran 4.500 sampai 5.500 mAh.  Unit-unit smartphone tersebut masih berada pada tahap rekayasa internal, difokuskan untuk mempelajari dampak bobot, manajemen panas, hingga perubahan struktur perangkat yang diperlukan agar baterai sebesar itu tetap layak dipakai sehari-hari.  Tak hanya itu, eksperimen yang dilakukan juga mencakup pengujian kimia baterai model stacking terbaru, sistem pendinginan yang lebih besar, dan layout internal yang dirombak. Belum ada merek yang mengonfirmasi proyek tersebut, tetapi jendela rilis yang dibidik disebut berada pada rentang akhir 2025 hingga 2026. Daya tarik baterai super-besar ini cukup jelas. Smartphone modern terus meningkat kebutuhan energinya, didorong oleh layar OLED 120-144 Hz, tingkat kecerahan yang makin ekstrem, d...

Review Asus Vivobook S14 M3407HA, Laptop AI Bertenaga dari AMD

Segmen laptop AI performa tinggi kini menjadi medan persaingan paling panas di industri komputasi portabel. Setelah era Qualcomm Snapdragon X Elite dan X Plus lalu Intel Core Ultra mencuri perhatian dengan integrasi NPU (Neural Processing Unit) di dalam prosesornya, AMD tidak tinggal diam.  Kehadiran prosesor Ryzen 7 260 dengan XDNA NPU hingga 16 TOPS menandai langkah strategis AMD dalam menghadirkan laptop cerdas yang tak hanya cepat, tapi juga hemat daya dan efisien dalam menjalankan beban kerja berbasis AI. Semuanya mentransformasi tugas-tugas yang biasanya dilakukan CPU, kini menjadi dikerjakan oleh NPU. Khususnya tugas berbasis AI. Laptop AI Asus Vivobook S14 M3407HA menjadi contoh nyata transformasi tersebut: menghadirkan kinerja tinggi, kemampuan AI lokal, dan efisiensi baterai yang sebelumnya sulit dicapai. Dengan fokus pada portabilitas dan ketahanan daya, Asus mencoba menghadirkan laptop yang bukan hanya untuk kerja kantoran, tapi juga untuk kreasi konten, komunikasi, dan...

Beli PC All in One 24 Inci, Dapat 27 Inci. Caranya?

Pasar PC All in One di Indonesia terus menunjukkan pertumbuhan positif dalam dua tahun terakhir. Pergeseran pola kerja menuju hybrid, meningkatnya kebutuhan perangkat ringkas di rumah, serta meningkatnya konsumsi konten digital membuat Komputer All in One semakin populer.  Banyak pengguna kini mengutamakan perangkat dengan desain minimalis, footprint kecil, namun tetap bertenaga untuk multitasking, meeting online, editing ringan, hingga hiburan seperti streaming film atau musik. Ditambah lagi, rumah modern cenderung menghindari perangkat berukuran besar, sehingga PC desktop konvensional mulai kalah pamor dibandingkan AIO yang lebih rapi dan mudah ditempatkan di ruang kerja maupun ruang keluarga. Salah satu pilihan menarik di kategori ini adalah Asus AIO V440 touchscreen, yang kini hadir dengan promo upgrade superhemat. Bagi pengguna yang membutuhkan layar lebih besar dan pengalaman visual lebih nyaman, Asus memberikan penawaran istimewa. Cukup tambah Rp1.000.000, kamu bisa melakuka...

Tembus 35 Juta Kopi, Sequel Cyberpunk 2077 Siap Diproduksi

CD Projekt Red kembali mencatat tonggak bersejarah. Cyberpunk 2077 resmi menembus 35 juta unit terjual di seluruh dunia. Angka ini menegaskan bahwa game yang sempat bermasalah di masa awal peluncurannya kini justru menikmati performa jangka panjang yang solid, terutama setelah rangkaian pembaruan besar dan hadirnya ekspansi Phantom Liberty.  Bersamaan dengan kabar tersebut, CDPR mengonfirmasi bahwa fokus pengembangan kini telah bergeser sepenuhnya ke Project Orion, nama sandi untuk sekuel Cyberpunk 2077 yang sudah memasuki tahap produksi awal. Studio kini mulai merekrut talenta baru di kantor mereka yang tersebar di Eropa dan Amerika Utara, seiring restrukturisasi internal yang dirancang untuk mendukung beberapa proyek besar secara paralel. Walau belum memiliki target rilis, CDPR memastikan bahwa tahap awal Project Orion mencakup pembangunan fondasi teknologi baru, pembuatan tool internal, serta penyatuan pipeline pengembangan antara tim Boston, Vancouver, dan Polandia. Kesuksesan ...