التخطي إلى المحتوى الرئيسي

Ini Spesifikasi Pocophone X2 dan Tipe Lain yang Akan Hadir

Poco akhirnya akan merilis smartphone terbarunya, yakni Poco X2. Secara keseluruhan, Poco X2 bukanlah suksesor langsung dari Poco F1, melainkan Redmi K30 versi global, sehingga spesifikasi perangkat ini tidak berbeda.

Poco X2 dibekali prosesor bertenaga Qualcomm Snapdragon 730G. Ada tiga opsi memori yang tersedia, yakni RAM 6GB/ROM 64GB, RAM 6GB/ROM 128GB, dan RAM 8GB/ROM 256GB.


Memiliki layar 6,67 inci, smartphone ini sudah menggunakan layar beresolusi FullHD+ dengan refresh rate 120Hz. Poco X2 hadir dengan desain layar punch hole yang berfungsi sebagai tempat dua kamera depan yang beresolusi 20MP dan 2MP.


Beralih ke bagian belakang, Poco X2 memiliki empat kamera belakang. Adapun masing-masing lensa itu beresolusi 64MP (lensa utama), 8MP (ultrawide), 2MP (macro), dan 2MP (depth sensor).

Pemindai sidik jari diletakkan di samping bodi smartphone. Poco menyertakan baterai berkapasitas 4.500mAh yang sudah didukung fitur fast charging 27W pada smartphone yang bersangkutan.

Perangkat ini hadir dengan headphone jack 3,5mm dan teknologi pendinginan berbasis liquid cool yang diklaim mampu menyebar panas lebih cepat. Fitur lain yang ada di smartphone ini adalah IR blaster, P2i water-repellent coating, dan Hi-Res Sound.


Poco X2 memiliki tiga opsi warna, yakni atlantis blue, matrix purple, dan phoenix red. Smartphone ini dibanderol dengan harga mulai dari 15.999 rupee (Rp 3 juta) dan dijual di India pada 11 Februari 2020.

Baca Juga :

Untuk model yang satu ini, Poco dilaporkan akan memperkenalkan setidaknya tiga model smartphone. Informasi ini sempat diungkap di kanal YouTube RevAtlas beberapa waktu lalu.

Model yang disebut akan rilis adalah Pocophone F2 Lite. Berdasarkan informasi smartphone ini akan dipersenjatai Snapdragon 765G dan RAM 6GB.

Smartphone ini juga disebut akan memiliki baterai 5.000mAh dan kamera beresolusi tinggi, tapi informasi lain belum diketahui. Sementara varian lain disebut akan didukung dengan Snapdragon 730G dan memiliki desain yang mirip Redmi K30.


Dari segi dapur pacu, dikabarkan smartphone ini akan dibekali dengan SoC (System on Chip) besutan Qualcomm dan dilengkapi juga dengan sistem pendingin yang mumpuni guna memaksimalkan pengalaman dalam bermain game.

Adapun untuk varian terakhir belum dapat diketahui, meski ada kemungkinan smartphone merupakan versi flagship. Karenanya, menarik untuk menunggu pengumuman resmi dari Poco terkait produk anyarnya di tahun ini.

المشاركات الشائعة

Hp Oppo Murah Ini Cuma 1 Jutaan

Oppo belum lama ini menggelar smartphone terbarunya ke pasaran Indonesia. Spesifikasinya mengagumkan, apalagi fitur kameranya. Ya, Oppo Reno 10x Zoom menawarkan kemampuan fotografi yang mumpuni, sekaligus performa perangkat yang hebat. Meski demikian, ada harga ada rupa. Smartphone tersebut dipasarkan dengan harga yang tidak murah, yakni Rp12,999 juta untuk versi dengan RAM 8GB dan storage 256GB. Mahal? Tentu saja tidak, jika melihat spesifikasi yang disediakan di dalamnya. Sayangnya, tidak semua pengguna mampu membeli smartphone Oppo dengan harga yang tergolong fantastis tersebut. Cukup banyak di antara kita yang ingin membeli hp Oppo murah yang harganya kalau bisa di bawah Rp1 juta. Kalau tidak ada pun, kalau bisa harganya masih Rp1 jutaan. Alias di bawah Rp2 juta. Nah, kalau sudah begitu, apa pilihan yang bisa kita dapatkan? Berikut ini pilihannya: Harga HP Oppo Murah di 2019: Untuk smartphone alias hp Oppo murah di harga 1 jutaan, dipastikan Anda sudah mendapatkan pe...

Harga Chip MediaTek Dimensity Tak Lagi Murah?

Rumor terbaru seputar MediaTek mengindikasikan bahwa strategi flagship perusahaan untuk 2026 berpotensi tidak lagi sesederhana dengan menghadirkan hanya satu chipset kelas atas. Dimensity 9600, yang diproyeksikan menjadi andalan MediaTek tahun depan, disebut-sebut menghadapi tekanan biaya serius akibat melonjaknya harga wafer 2nm dari TSMC.  Kondisi ini membuka kemungkinan lahirnya dua varian Dimensity 9600, alih-alih satu model tunggal seperti generasi sebelumnya. Isu ini mencuat seiring spekulasi bahwa MediaTek tengah mempertimbangkan pendekatan mirip Qualcomm, yang telah memisahkan lini flagship-nya menjadi versi standar dan varian “Elite” atau “Pro”.  Bocoran dari sumber Weibo, Repeater 002, menyebut MediaTek belum sepenuhnya yakin apakah akan merilis versi Dimensity 9600 yang “dipangkas”, dengan GPU lebih lambat dan dukungan memori yang dibatasi pada LPDDR5X, bukan LPDDR6. Jika benar, langkah ini mencerminkan kompromi antara ambisi performa dan realitas biaya produksi. Te...

Motherboard DDR4 dan DDR5 Sekaligus Dirilis Asrock

ASRock kembali menghadirkan pendekatan yang nyaris terlupakan di pasar motherboard modern lewat peluncuran H610M Combo. Motherboard micro-ATX berbasis chipset Intel H610 ini menawarkan dukungan ganda untuk memori DDR4 dan DDR5 dalam satu papan induk. Langkah ini merupakan sebuah strategi yang jelas menyasar segmen kantor, bisnis, dan sistem berbiaya rendah yang kini berada di bawah tekanan. Khususnya saat terjadi kenaikan harga komponen, terutama memori. Keputusan ASRock ini menarik karena dalam beberapa tahun terakhir industri secara tegas memisahkan dukungan DDR4 dan DDR5 demi efisiensi desain dan stabilitas. Namun, H610M Combo justru menghidupkan kembali konsep “transisi generasi” dengan menyediakan empat slot DDR5 dan dua slot DDR4.  Pengguna memang tidak bisa mencampur kedua jenis memori secara bersamaan, tetapi fleksibilitas ini memberi opsi penting. Kapasitas hingga 96GB DDR5 atau 64GB DDR4, tergantung kebutuhan dan kondisi pasar. Dari sisi fitur, ASRock H610M Combo tetap re...

Kenapa Harga RAM Naik?

Keputusan Micron untuk menghentikan merek konsumen Crucial pada 2026 menjadi sinyal keras tentang perubahan fundamental di industri memori global. Setelah hampir tiga dekade melayani pasar DIY dan pengguna PC rumahan, Micron menilai bisnis RAM konsumen tidak lagi sepadan secara ekonomi di tengah lonjakan permintaan dari pusat data berbasis AI.  Bagi perakit PC, keputusan ini terasa menyulitkan. Kebutuhan memori meningkat, tetapi pasokan justru semakin menjauh dari konsumen. Masalah utamanya bukan lemahnya permintaan, melainkan siapa yang kini menguasai kapasitas produksi. Perusahaan hyperscaler dan operator pusat data AI menyerap hampir seluruh output wafer memori, dengan kesediaan membayar jauh lebih tinggi dibanding pasar konsumen. Micron secara terbuka mengakui bahwa pertumbuhan AI di data center mendorong permintaan memori dan storage ke level yang belum pernah terjadi sebelumnya, sehingga perusahaan memilih memprioritaskan pelanggan strategis yang menawarkan margin lebih besar...

iPhone Dikabarkan Akan Pakai Prosesor Buatan Intel. Panas?

Rumor mengenai kolaborasi besar antara Apple dan Intel kembali menguat. Laporan terbaru menyebut Apple sedang mengevaluasi proses manufaktur Intel 18A-P untuk chip seri M, dengan target pengiriman awal pada 2027.  Namun kini, proyeksi baru muncul ke permukaan. Chip buatan Intel tersebut bisa saja digunakan pada iPhone 21 versi non-Pro yang diperkirakan akan rilis pada tahun 2028. Informasi ini pertama kali diperkuat oleh analis Ming-Chi Kuo yang menyatakan bahwa Apple telah menandatangani NDA dengan Intel dan bahkan menerima Process Design Kit (PDK) untuk pengujian. Jika benar, ini menjadi langkah besar mengingat Apple selama bertahun-tahun sangat bergantung pada TSMC sebagai manufaktur tunggal untuk seluruh chip mobile dan desktop mereka. Intel 18A-P menjadi titik fokus karena ini adalah node pertama yang mendukung Foveros Direct 3D hybrid bonding, memungkinkan penggabungan chiplet secara vertikal menggunakan TSV. Dengan pendekatan arsitektur modern Apple yang mengutamakan efisien...