Langsung ke konten utama

Tablet Murah Baterai Besar? Advan G-Tab Jawabannya!

Saat ini pasar perangkat tablet PC sudah semakin tergerus oleh smartphone. Apalagi dimensi layar smartphone juga semakin lama semakin membesar, mendekati ukuran dimensi layar tablet. Smartphone berlayar beasr inilah yang marak disebut dengan phablet, phone-tablet.

Meski demikian, tetap saja ada pengguna yang lebih membutuhkan perangkat tablet. Apalagi buat mereka yang cuma ingin menikmati hiburan atau multimedia, dan tak terlalu butuh perangkat komunikasi nan canggih, portabel ataupun punya kemampuan kamera superior.


Nah, di sinilah Advan hadir. Sebagai produsen gadget papan atas lokal, Advan yang merupakan satu-satunya pemain yang tersisa di industri tentunya harus terus berinovasi. Kini mereka meluncurkan tablet terbarunya yang bernama Advan G-Tab untuk menyambut acara Advan Super Brand Day di Shopee.

Pihak Advan mengatakan, tablet Advan G-Tab ditujukan untuk beberapa kebutuhan penggunanya, mulai dari bermain game, belajar, bisnis restoran maupun toko, dan memutar film. Sekilas, tablet yang satu ini telah dibekali dengan layar 8 inci beresolusi HD (1280 x 800 piksel), dan berteknologi IPS yang membuat pengguna bersama keluarga atau teman-temannya dapat menonton film dengan nyaman karena area layar yang luas.



Dari sisi hardware, Advan G-Tab telah dibekali chipset SC9863A Octa-Core berkecepatan 1,6GHz. Untuk mendampingi kemampuannya, Advan juga menyematkan RAM 2GB dan storage internal 32GB yang dapat dapat ditambahkan microSD hingga kapasitas 64GB. Berkat kombinasi tersebut, Advan mengklaim, Advan G-Tab mampu menjalankan beberapa game dan aplikasi sehari-hari dengan lancar.

Baca juga:

Sementara itu, untuk memasok daya, Advan juga telah membenamkan baterai berkapasitas 4.300 mAh pada tablet di atas. Dengan kapasitas sebesar itu, Advan mengklaim bahwa produk tersebut mampu bertahan lama hingga seharian dalam pemakaian normal. Dengan demikian, perangkat ini juga cocok digunakan sebagai POS (Point of Sale) dari restoran atau toko karena mampu dipakai seharian untuk bertransaksi dengan pelanggan.

Soal urusan fotografi, Advan G-Tab ini telah dibekali dengan kamera belakang 8MP dan kamera depan resolusi 5 MP untuk video call. OS-nya sendiri berbasis Android 8.1 Oreo dengan IDOS 8.32. Dukungan jaringan 4G-LTE pun telah hadir.


Di Indonesia, Advan G-Tab dijual di harga resmi Rp1.499.000. Namun pada Advan Super Brand Day yang digelar pada tanggal 8, 9, dan 10 Juli 2019 di Shopee, harganya di-diskon 50 persen. Menarik.

Postingan Populer

Review ASUS Gaming K16 (K3605). Laptop Gaming Murah, Laptop untuk Sekolah dan Kuliah

Banyak laptop murah yang memang mampu menjalankan game ringan, namun mudah kewalahan saat berhadapan dengan judul-judul AAA atau kebutuhan multitasking berat. Padahal, tren laptop gaming saat ini tidak hanya terbatas pada hiburan.  Mahasiswa jurusan desain, arsitektur, hingga komunikasi visual juga membutuhkan laptop dengan GPU diskrit untuk menunjang software grafis dan editing. Akhirnya, laptop gaming murah pun berkembang menjadi solusi serbaguna, bukan sekadar perangkat untuk bermain, tetapi juga untuk belajar dan bekerja. Asus, sebagai pemain besar di industri laptop, menangkap peluang tersebut melalui seri Asus Gaming K16 K3605. Dengan kombinasi prosesor Intel Core H-series, GPU NVIDIA GeForce RTX 3050, layar 144Hz, dan RAM 16GB, laptop ini menjanjikan performa yang seimbang untuk gaming sekaligus produktivitas.  Tak hanya itu, harga yang masih terjangkau untuk segmennya, bahkan tergolong laptop gaming murah, membuat Asus Gaming K16 menjadi opsi menarik bagi pengguna muda...

Intel Core Ultra 5 235HX: Prosesor Laptop Menengah dengan Performa Kelas Atas

Intel mungkin dikritik karena Arrow Lake desktop yang melempem, tetapi lini mobile Arrow Lake-HX justru mengejutkan. Core Ultra 5 235HX, prosesor kelas menengah, muncul di PassMark dengan skor 4.708 single-thread dan 40.122 multi-thread, cukup untuk membuat hierarki CPU Intel sendiri berantakan. Meski tanpa Hyper-Threading dan hanya mengandalkan 14 core, chip ini mencatat lonjakan 38 persen multi-thread dibanding Core i5-14500HX. Dengan P-Cores hingga 5,1 GHz, E-Cores 4,5 GHz, TDP 55W dan turbo 160W, spesifikasinya tampak biasa saja. Namun hasilnya, ia justru mengungguli prosesor dengan core lebih banyak. Yang paling memalukan bagi Intel, Ultra 5 235HX mampu mengalahkan Core i7-14700HX (18 persen lebih cepat single-thread, 7 persen multi-thread) dan bahkan menyalip Core i9-14900HX di single-thread dengan keunggulan 11 persen. Di multi-thread, ia hanya tertinggal 11 persen dari sang flagship. Bagi AMD, hasil ini juga menyesakkan. Ultra 5 235HX melampaui Ryzen 7 9800X3D dan Ryzen 9 9955H...

Asus Dominasi Pasar Copilot+ PC di Indonesia dengan 60% Market Share

Industri laptop global kini memasuki era baru dengan hadirnya laptop AI, termasuk Copilot+ PC yang dirilis sejak 2025. Perangkat ini dirancang untuk menjawab kebutuhan komputasi modern yang semakin bergantung pada kecerdasan buatan.  Di Indonesia, tren tersebut berkembang pesat, dan Asus berhasil mencatatkan pencapaian signifikan dengan menguasai 60% pangsa pasar Copilot+ PC. Posisi ini menegaskan Asus sebagai pemimpin pasar yang mampu menghadirkan kombinasi teknologi mutakhir, ekosistem aplikasi AI, serta dukungan layanan purna jual yang komprehensif. Salah satu faktor utama keberhasilan Asus adalah kehadiran seri laptop AI dengan NPU 45+ TOPS, melampaui standar 40 TOPS yang ditetapkan Microsoft untuk Copilot+ PC. Performa ini didukung oleh prosesor terbaru dari Intel, AMD, dan Qualcomm yang bukan hanya unggul dalam komputasi AI, tetapi juga hemat daya.  Hasil pengujian internal menunjukkan daya tahan baterai lebih dari 20 jam, menjadikan laptop Asus salah satu yang paling ef...

Qualcomm Siapkan Snapdragon 8 Elite Gen 5 Khusus untuk Samsung Galaxy S26

Qualcomm siap mengguncang pasar smartphone dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5, prosesor yang diklaim tercepat di dunia. Samsung Galaxy S26 akan mendapat versi spesial dengan kecepatan hingga 4,74 GHz, lebih tinggi dibanding varian standar 4,61 GHz yang akan digunakan Xiaomi, Honor, iQOO, OnePlus, dan Realme. Chip ini mengusung arsitektur 2+6 core layout dengan dua core performa hingga 4,61 GHz dan enam core efisiensi pada 3,63 GHz. Di sisi grafis, Adreno 840 GPU dengan clock 1,2 GHz menjanjikan performa tinggi untuk gaming maupun aplikasi berbasis AI. Bocoran benchmark menyebut Snapdragon 8 Elite Gen 5 menembus 4 juta poin di AnTuTu v11, jauh di atas rekor lama sekitar 2,66 juta. Menurut CEO Qualcomm, Cristiano Amon, keunggulan prosesor baru ini bukan hanya soal kecepatan. “Kepemimpinan kami dalam pemrosesan AI, komputasi berperforma tinggi dan hemat daya, serta konektivitas canggih, menempatkan Qualcomm sebagai platform pilihan industri saat AI berkembang di edge,” ujarnya dalam laporan ...

Musim Kemarau Tetap Hujan di Indonesia. Apa Penyebabnya?

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi Indonesia mengalami kemarau basah tahun ini. Fenomena ini ditandai dengan curah hujan yang tetap tinggi meski berada pada periode musim kemarau. Apa Itu Kemarau Basah? Menurut BMKG, kemarau basah adalah kondisi curah hujan di atas normal pada musim kemarau. Biasanya, musim kering dipengaruhi monsun Australia yang membawa udara kering. Namun, tahun ini monsun tersebut melemah sehingga suhu muka laut di selatan Indonesia tetap hangat. Akibatnya, uap air lebih banyak dan awan hujan mudah terbentuk. Inilah penyebab utama munculnya kemarau basah di Indonesia. Selain itu, faktor lain yang memperkuat pembentukan hujan adalah gelombang Kelvin, konvergensi angin, dan labilitas atmosfer lokal. Kombinasi ini mempercepat pertumbuhan awan hujan di berbagai wilayah. Sejak awal Agustus, BMKG mencatat peningkatan hujan dengan intensitas ekstrem di berbagai provinsi, seperti Kepulauan Riau, Jambi, Banten, Jakarta, Kalimantan Barat, Su...