Langsung ke konten utama

3 Game Android Terbaik yang Bisa Dimainkan Offline Tanpa Internet

Anda masih dalam suasana liburan? Atau sedang di perjalanan menuju kampung halaman? Atau malah sedang kembali ke kota tempat mencari nafkah? Macet? Kemungkinan demikian bukan?

Kalau Anda sedang di perjalanan dan macet parah, tentunya salah satu cara untuk menghabiskan waktu dan menghindari kebosanan adalah dengan bermain game. Di mana lagi kalau bukan di smartphone atau tablet kita.


Yang jadi masalah, namanya di perjalanan, amat sulit sekali kita mendapatkan sinyal Wifi. Sinyal 4G dari operator mungkin sudah mulai tersebar merata, apalagi di jalur mudik lebaran. Tapi tentunya, kadang sinyal drop atau kadang malah nggak ada sinyal juga. Masalah berikutnya yang muncul, bagaimana kalau kuota internet kita sudah menipis atau malah habis?

Kalau sudah begitu, game offline adalah solusinya. Di Google Playstore, sebenarnya ada banyak game-game yang bisa kita mainkan secara offline. Nah, berikut ini kami pilihkan 3 game offline yang menurut kami terbaik untuk dimainkan untuk menghindari kebosanan. Apa saja?


Cover Fire
Game yang satu ini merupakan game berbasis FPS (first person shooter). Di Cover Fire (CoverFire) Anda akan menjadi penembak yang memimpin pasukan veteran melalui kota-kota yang dikepung, padang pasir dan ladang yang diambil oleh gerilyawan, dan mengalahkan semua jenis musuh. Anda juga akan ditugaskan untuk merebut sandera dari pihak lawan dan lain-lain.

Sebagai pemimpin pemberontakan, Anda akan menghadapi pasukan musuh: tentara elit, unit khusus yang mematikan, bertemu dengan perisai yang tidak dapat ditembus, tank yang kuat, bahkan robot mutakhir ciptaan organisasi lawan.

Game ini juga merupakan game gratis. Tetapi tentunya, Anda juga bisa melakukan pembelian-pembelian di dalam aplikasi jika dibutuhkan untuk memudahkan menuntaskan misi. Tetapi tentunya, perlu terhubung ke Internet untuk melakukannya.


Street Fighter IV Champion Edition
Anda kangen seru-seruan berbaku hantam dengan petarung-petarung lain? Game apalagi yang paling tepat untuk dimainkan kalau bukan game berbasis arcade legendaris, Street Fighter series. Versi terbaru, yakni Street Fighter IV Champion Edition dapat dimainkan secara offline, tanpa terhubung ke jaringan Internet.

Baca juga:

Di versi gratisnya, Anda bisa menggunakan salah satu dari empat karakter pilihan yakni Ryu, Guile, Chun-Li atau Zangief dan bermain dalam mode Arcade. Nantinya, karakter yang Anda pilih akan bertarung satu-persatu menghadapi ketiga karakter lainnya. Dan tentunya, seluruh skill kemampuan dan jurus andalan masing-masing karakter bisa Anda gunakan saat bertarung.

Jika menggunakan Ryu, misalnya, jurus andalan seperti Hadoken, Shoryuken, Tatsumaki Senpukyaku, Shinku Hadoken, Airborne Tatsumaki Senpukyaku, bisa dikeluarkan. Caranya pun sangat mudah, tidak jauh berbeda dengan saat Anda mainkan di dingdong dulu. Sayangnya, berhubung gratis, Anda hanya bisa bermain sebatas ini saja. Kalau ingin menggunakan karakter lain atau bermain dalam modus Survival ataupun di mode Training, Anda harus membeli versi penuh dari game ini.


City Racing Lite
Sesuai namanya, game yang satu ini merupakan game balap. Sama seperti game-game balapan lainnya, Anda akan dimodali sebuah mobil untuk bertarung dengan lawan-lawan Anda dan memenangkan hadiah. Tujuannya, tentunya agar Anda bisa melakukan upgrade terhadap kendaraan Anda, atau membeli mobil baru yang lebih keren dan bertenaga.

Dari sisi game, Anda akan disuguhkan tampilan 3D yang apik, tak kalah dengan game-game 3D racing game papan atas seperti Asphalt 9 ataupun Real Racing 3 besutan Electronic Arts. Gameplay-nya pun tidak jauh berbeda.


Berhubung game offline, Anda hanya bisa bermain sendirian di game ini. Jika Anda terhubung ke Internet via WiFi, game ini disebutkan bisa mendukung pula bermain secara multiplayer yang tentunya lebih seru.

Nah, ketiga game di atas akan membuat waktu senggang Anda menjadi lebih menyenangkan. Tak perlu kuota, tak perlu sinyal apalagi internet kencang, Anda sudah bisa menikmati permainan yang seru dengan game-game tadi. Selamat mencoba.

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

AMD Siapkan Prosesor Zen 4 dengan 3D V-Cache Murah Meriah

Kabar gembira. AMD resmi memperkenalkan Ryzen 5 7500X3D, sebuah prosesor 6-core/12-thread berbasis Zen 4 yang dibekali 64MB 3D V-Cache, dan dijual dengan harga agresif US$269. Ini menjadikannya salah satu CPU gaming X3D paling terjangkau yang pernah dirilis AMD. Secara teknis, chip tersebut merupakan turunan langsung dari Ryzen 5 7600X3D, hanya dengan penyesuaian pada kecepatan clock. Total cache tetap sangat besar di 120MB, sementara konfigurasi TDP juga bertahan di 65W. Ideal untuk PC mainstream tanpa perlu pendingin mahal.  Clock-nya sendiri ditetapkan pada 4.0GHz untuk base clock dan 4.5GHz untuk boost clock. Sedikit lebih rendah dari kakaknya, namun masih cukup tinggi untuk menjaga performa single-thread tetap kompetitif. Meski diposisikan sebagai opsi X3D murah, namun AMD cukup percaya diri dengan performanya. Dalam benchmark internal, Ryzen 5 7500X3D disebut mampu menandingi bahkan mengungguli Intel Core i5-14600K dan Core Ultra 5 245KF, baik di game AAA maupun title kompeti...

Review Asus Vivobook S14 M3407HA, Laptop AI Bertenaga dari AMD

Segmen laptop AI performa tinggi kini menjadi medan persaingan paling panas di industri komputasi portabel. Setelah era Qualcomm Snapdragon X Elite dan X Plus lalu Intel Core Ultra mencuri perhatian dengan integrasi NPU (Neural Processing Unit) di dalam prosesornya, AMD tidak tinggal diam.  Kehadiran prosesor Ryzen 7 260 dengan XDNA NPU hingga 16 TOPS menandai langkah strategis AMD dalam menghadirkan laptop cerdas yang tak hanya cepat, tapi juga hemat daya dan efisien dalam menjalankan beban kerja berbasis AI. Semuanya mentransformasi tugas-tugas yang biasanya dilakukan CPU, kini menjadi dikerjakan oleh NPU. Khususnya tugas berbasis AI. Laptop AI Asus Vivobook S14 M3407HA menjadi contoh nyata transformasi tersebut: menghadirkan kinerja tinggi, kemampuan AI lokal, dan efisiensi baterai yang sebelumnya sulit dicapai. Dengan fokus pada portabilitas dan ketahanan daya, Asus mencoba menghadirkan laptop yang bukan hanya untuk kerja kantoran, tapi juga untuk kreasi konten, komunikasi, dan...

Cara Menggunakan Group Chat di ChatGPT

OpenAI resmi memperkenalkan fitur group chat eksperimental untuk ChatGPT, memungkinkan hingga 20 pengguna berkolaborasi dalam satu percakapan bersama AI. Fitur ini mulai digulirkan untuk pengguna Free, Go, Plus, dan Pro di Jepang, Selandia Baru, Korea Selatan, dan Taiwan, baik di web maupun mobile.  Peluncuran awal ini bertujuan mengumpulkan umpan balik sebelum ekspansi global dilakukan. Mengapa Group Chat Ini Penting? Kehadiran ChatGPT dalam konteks group chat sejalan dengan visi OpenAI menjadikan ChatGPT sebagai asisten AI serbaguna yang menyatu dalam kehidupan sehari-hari. Ini juga memperkuat posisi ChatGPT sebagai alat kolaborasi produktivitas, melanjutkan langkah sebelumnya melalui mode shared projects yang diluncurkan September lalu. Dalam praktiknya, fitur ini akan sangat membantu dalam situasi pengambilan keputusan cepat. Misalnya, sekelompok teman yang sedang menyusun rencana liburan ke kota baru dapat meminta rekomendasi lokasi wisata atau transportasi langsung dalam satu...

Cara Lengkap Menonaktifkan Copilot di Windows 11 dan Microsoft Edge

Copilot kini menjadi bagian dari Windows 11 dan Microsoft Edge, hadir sebagai asisten AI yang muncul di taskbar maupun sidebar browser. Meski bermanfaat bagi sebagian pengguna, banyak yang ingin mematikannya karena alasan privasi, performa, atau sekadar ingin tampilan desktop yang lebih rapi.  Artikel ini akan membahas tiga cara mudah untuk menonaktifkan Copilot. Baik lewat taskbar, Registry Editor, dan juga langsung mematikan Copilot di browser Edge. 1. Menonaktifkan Copilot dari Taskbar (Cara Paling Mudah) Jika Anda hanya ingin menghilangkan ikon Copilot dari taskbar tanpa mengubah konfigurasi sistem secara mendalam, langkah ini paling praktis. Klik kanan pada area kosong di taskbar. Pilih Taskbar settings (Pengaturan Bilah Tugas). Gulir ke bawah hingga menemukan opsi Copilot (Preview). Geser sakelar ke posisi Off (Mati). Setelah langkah ini, ikon Copilot langsung hilang dari taskbar dan tidak akan mengganggu tampilan desktop Anda lagi. Cara ini aman dan dapat dibalik kapan pun. ...