Langsung ke konten utama

Meluncur, Ini Dia Kelebihan dan Kekurangan Vivo V15

Lewat sebuah atraksi peluncuran yang sangat megah, tetapi relatif standar untuk ukuran Vivo yang selalu menggelar event peluncuran skala nasional yang dahsyat, akhirnya Vivo V15 beredar secara resmi di pasaran Indonesia. Tak pelak, sejumlah artis terbaik Indonesia seperti Maudy Ayunda, Afgan, Prilly Latuconsina dan RAN hadir meramaikan peresmian produk yang satu ini.

Sebagai informasi, smartphone mutakhir besutan produsen asal negeri Tiongkok tersebut merupakan smartphone pertama dari Vivo yang meluncur di Indonesia yang menggunakan kamera depan dengan teknologi pop up.


Sejumlah teknologi terbaru yang mutakhir dan juga komponen mumpuni dihadirkan pada smartphone tersebut. Namun tentunya, tidak ada produk yang sempurna. Lalu, apa saja yang menjadi kelebihan dan kekurangan Vivo V15 yang beredar di Indonesia.

Kelebihan
Tidak tanggung-tanggung, untuk kamera selfie, resolusi Vivo V15 diklaim terbesar yang pernah ada di Indonesia, yaitu 32MP. Benar-benar untuk selfie. Kamera pop up ini sudah teruji ketangguhannya. Kamera ini mampu dinaik turunkan hingga 50.000 kali dan dapat menahan tekanan hingga 15kg. Proses naik turunnya pun cepat, hanya 0,46 detik saja.

Baca juga:

Penggunaan kamera pop up tentu memberikan Vivo V15 bentangan layar yang lebih luas. Karena tidak ada notch atau pun bezel besar di bagian atas untuk tempat kamera depan, rasio bentang layarnya mencapai 95,9%. Vivo V15 pun mengusung layar lebar, berukuran 6,53 inci dengan resolusi 1080x2340 (FHD+).

Untuk dapur pacunya, Vivo V15 dibekali dengan prosesor Mediatek. Sebentar, jangan ngegas dulu. Mediatek yang digunakan adalah seri Helio P70 yang cukup kencang. Sedangkan RAM-nya sebesar 6GB dan memori internal sebesar 64GB yang bisa ditambah dengan slot microSD hingga 256GB.

Tidak hanya kamera depannya, Vivo V15 juga dilengkapi dengan tiga kamera belakang yang tidak kalah canggih. Tiga kameranya masing-masing adalah kamera utama berukuran 12MP, kamera ultra wide 8MP dan kamera depth 5MP. Kamera depan dan belakangnya juga dinyatakan sangat cerdas, karena didukung fitur kecerdasan buatan (AI).

Untuk mendukung kehidupan sehari-hari penggunanya yang sering mobile, Vivo V15 disematkan dengan baterai berukuran 4.000 mAh yang dilengkapi fitur fast charging. Vivo V15 juga hadir dengan sistem operasi terbaru dari Vivo yaitu Funtouch OS 9.0.

Berminat? Vivo telah membuka pre order untuk V15 yang dapat dilakukan di official store Vivo, serta e-commerce seperti Lazada, Akulaku, JD.ID, Shopee, Blibli dan Tokopedia. Harga Vivo V15 dibanderol Rp 4.399.000.


Kekurangan
Nyaris tidak ada kekurangan untuk produk ini. Kalaupun boleh disebut kekurangan, ia menggunakan prosesor Mediatek. Tetapi jangan salah, Mediatek P70 yang terpasang merupakan prosesor yang cukup bertenaga. Performanya memang masih di bawah Snapdragon 660, tetapi tidak jauh. Harganya? Memang terpaut sekitar Rp1 juta dibanding beberapa smartphone dengan Snapdragon 660. Tetapi kembali lagi. Lihat apa yang ditawarkan Vivo pada V15 ini. Selisihnya jadi sepadan.

Postingan Populer

Hp Oppo Murah Ini Cuma 1 Jutaan

Oppo belum lama ini menggelar smartphone terbarunya ke pasaran Indonesia. Spesifikasinya mengagumkan, apalagi fitur kameranya. Ya, Oppo Reno 10x Zoom menawarkan kemampuan fotografi yang mumpuni, sekaligus performa perangkat yang hebat. Meski demikian, ada harga ada rupa. Smartphone tersebut dipasarkan dengan harga yang tidak murah, yakni Rp12,999 juta untuk versi dengan RAM 8GB dan storage 256GB. Mahal? Tentu saja tidak, jika melihat spesifikasi yang disediakan di dalamnya. Sayangnya, tidak semua pengguna mampu membeli smartphone Oppo dengan harga yang tergolong fantastis tersebut. Cukup banyak di antara kita yang ingin membeli hp Oppo murah yang harganya kalau bisa di bawah Rp1 juta. Kalau tidak ada pun, kalau bisa harganya masih Rp1 jutaan. Alias di bawah Rp2 juta. Nah, kalau sudah begitu, apa pilihan yang bisa kita dapatkan? Berikut ini pilihannya: Harga HP Oppo Murah di 2019: Untuk smartphone alias hp Oppo murah di harga 1 jutaan, dipastikan Anda sudah mendapatkan pe...

Harga Memori DDR4 dan DDR5 Mahal Sampai Akhir 2027

Pasar memori global berada dalam kondisi paling tidak stabil dalam satu dekade terakhir. Harga DDR5 dan DDR4 terus meroket tanpa tanda-tanda akan turun, dan laporan terbaru menunjukkan bahwa krisis pasokan ini bisa berlangsung hingga Q4 2027. Jika benar, konsumen dan pasar PC harus bersiap menghadapi tren harga yang makin tidak masuk akal. Kabar buruk ini muncul tak lama setelah Micron resmi mematikan brand konsumennya, Crucial. Keputusan yang secara gamblang menunjukkan pergeseran fokus industri bahwa AI kini menjadi prioritas utama. Dengan permintaan dari pusat data yang melonjak, DRAM dan NAND dialihkan ke segmen AI, meninggalkan pasar konsumen dengan pasokan yang semakin tipis. Sumber industri bahkan menggambarkan situasi ini sebagai kombinasi dari crypto boom, krisis komponen selama COVID-19, dan era scalper, semuanya terjadi bersamaan. Memori untuk PC, GPU, laptop, mini PC, hingga konsol, semuanya terpengaruh. Setiap produk yang menggunakan DRAM dipastikan mengalami kenaikan harg...

Kenapa Harga RAM Naik?

Keputusan Micron untuk menghentikan merek konsumen Crucial pada 2026 menjadi sinyal keras tentang perubahan fundamental di industri memori global. Setelah hampir tiga dekade melayani pasar DIY dan pengguna PC rumahan, Micron menilai bisnis RAM konsumen tidak lagi sepadan secara ekonomi di tengah lonjakan permintaan dari pusat data berbasis AI.  Bagi perakit PC, keputusan ini terasa menyulitkan. Kebutuhan memori meningkat, tetapi pasokan justru semakin menjauh dari konsumen. Masalah utamanya bukan lemahnya permintaan, melainkan siapa yang kini menguasai kapasitas produksi. Perusahaan hyperscaler dan operator pusat data AI menyerap hampir seluruh output wafer memori, dengan kesediaan membayar jauh lebih tinggi dibanding pasar konsumen. Micron secara terbuka mengakui bahwa pertumbuhan AI di data center mendorong permintaan memori dan storage ke level yang belum pernah terjadi sebelumnya, sehingga perusahaan memilih memprioritaskan pelanggan strategis yang menawarkan margin lebih besar...

iPhone Dikabarkan Akan Pakai Prosesor Buatan Intel. Panas?

Rumor mengenai kolaborasi besar antara Apple dan Intel kembali menguat. Laporan terbaru menyebut Apple sedang mengevaluasi proses manufaktur Intel 18A-P untuk chip seri M, dengan target pengiriman awal pada 2027.  Namun kini, proyeksi baru muncul ke permukaan. Chip buatan Intel tersebut bisa saja digunakan pada iPhone 21 versi non-Pro yang diperkirakan akan rilis pada tahun 2028. Informasi ini pertama kali diperkuat oleh analis Ming-Chi Kuo yang menyatakan bahwa Apple telah menandatangani NDA dengan Intel dan bahkan menerima Process Design Kit (PDK) untuk pengujian. Jika benar, ini menjadi langkah besar mengingat Apple selama bertahun-tahun sangat bergantung pada TSMC sebagai manufaktur tunggal untuk seluruh chip mobile dan desktop mereka. Intel 18A-P menjadi titik fokus karena ini adalah node pertama yang mendukung Foveros Direct 3D hybrid bonding, memungkinkan penggabungan chiplet secara vertikal menggunakan TSV. Dengan pendekatan arsitektur modern Apple yang mengutamakan efisien...

Review Asus Vivobook S14 M3407HA, Laptop AI Bertenaga dari AMD

Segmen laptop AI performa tinggi kini menjadi medan persaingan paling panas di industri komputasi portabel. Setelah era Qualcomm Snapdragon X Elite dan X Plus lalu Intel Core Ultra mencuri perhatian dengan integrasi NPU (Neural Processing Unit) di dalam prosesornya, AMD tidak tinggal diam.  Kehadiran prosesor Ryzen 7 260 dengan XDNA NPU hingga 16 TOPS menandai langkah strategis AMD dalam menghadirkan laptop cerdas yang tak hanya cepat, tapi juga hemat daya dan efisien dalam menjalankan beban kerja berbasis AI. Semuanya mentransformasi tugas-tugas yang biasanya dilakukan CPU, kini menjadi dikerjakan oleh NPU. Khususnya tugas berbasis AI. Laptop AI Asus Vivobook S14 M3407HA menjadi contoh nyata transformasi tersebut: menghadirkan kinerja tinggi, kemampuan AI lokal, dan efisiensi baterai yang sebelumnya sulit dicapai. Dengan fokus pada portabilitas dan ketahanan daya, Asus mencoba menghadirkan laptop yang bukan hanya untuk kerja kantoran, tapi juga untuk kreasi konten, komunikasi, dan...