Langsung ke konten utama

Resmi! ini dia smartphone terbaru OPPO F9

Seri terbaru smartphone premium Oppo yakni seri F9 dirilis. Kabar ini sekaligus memperkuat tren ponsel notch di tahun 2018. Meskipun mengikuti tren notch, Oppo F9 menggunakan notch yang berbeda yakni berbentuk segitiga yang terletak di bagian atas display.

Menggunakan gaya terbaru mereka, Oppo memangkas notch-nya menjadi lebih terlihat impresif dan cantik, sehingga bisa dikatakan seri ini memakai design terbaru dan lebih kekinian.

Seri ini sendiri hadir selang 5 bulan dari seri sebelumnya yakni Oppo F7. Perbedaan performa dan design-nya terpaut cukup jauh. Sebagai perbandingan, sistem kamera pada Oppo F7 menggunakan single kamera 16MP sedangkan Oppo F9 sudah menggunakan sistem dual camera 16MP + 2MP depth sensor dengan bukaan f/1.8.


Untuk kamera depan sendiri Oppo memaksimalkanya dengan 25MP dengan bukaan f/2.0. Kamera ini menyuguhkan sensor HDR technology yang memaksimalkan kecerdasan buatan Al Beauty Recognition yang menghasilkan kualitas foto yang natural. Selain itu dalam keadaan low-light atau bright, Anda juga bisa mendapatkan hasil yang maksimal pula.



Memori penyimpanan smartphone ini boleh dikatakan cukup besar karena sudah 64GB dan bisa ditambah dengan kartu microSD sampai dengan 256GB. Pilihan RAM sendiri ada 2 varian yakni 4GB dan 6GB.

Baca Juga:

Untuk masalah resolusi, Oppo F9 sudah menggunakan resolusi 1.080 x 2.340 pixel atau bisa disebut FHD+. dengan rasio aspek sudah 19.5:9. Semua itu disuguhkan dalam layar sebesar 6.3 inci yang membuat screen to body ratio-nya mencapai 90,8%. Untuk industrial design, sejauh ini Oppo sendiri sudah mematenkan 46 hak cipta.


Ketahanan baterai sudah lumayan besar untuk seri ini, yakni 3.500mAh dengan manajemen sistem baterai otomatis guna menghemat daya baterai. Selain itu Anda dapat merasakan kecanggihan terbaru dari Oppo yaitu VOOC Flash Charge yang mengkondisikan 5 menit charging untuk 2 jam pemakaian telepon.

Pilihan warna pada varian Oppo F9 yaitu sunrise red, twilight blue, starry purple. Semua warna menyuguhkan gradasi warna unik dan elegan. Untuk di pasaran Indonesia, harga Oppo F9 untuk RAM 4GB yaitu sekitar Rp4,300,000 dan untuk varian RAM 6GB akan segera dirilis dalam waktu dekat.

Postingan Populer

Review Asus ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop Gaming Tipis Futuristis

Dalam dunia laptop gaming yang semakin kompetitif, Asus kembali mengukuhkan posisinya di industri laptop gaming tipis lewat seri ROG Zephyrus G14. Di pasaran, salah satu model laptop gaming tipis yang jadi andalan Asus adalah seri ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop gaming tipis yang hadir pada kisaran tahun 2024 ini membawa kombinasi menarik antara performa tinggi, teknologi terkini, dan desain yang super portabel. Dengan layar OLED 3K yang memanjakan mata, GPU RTX 4050 yang efisien, serta dukungan AI dari prosesor Ryzen 7 8845HS, laptop ini ditujukan untuk gamer dan kreator yang menuntut performa dalam dimensi ringkas. Yang menjadi daya tarik utama dari G14 adalah bagaimana Asus berhasil meramu laptop 14 inci ini menjadi sebuah mesin bertenaga tanpa mengorbankan kenyamanan dan keindahan desain. Bobot hanya 1,5 kg, menjadikannya salah satu laptop gaming teringan di kelasnya. Di sisi lain, perangkat ini juga membawa berbagai fitur profesional seperti layar Pantone Validated dan Dolby Atmo...

ARM Hadirkan "DLSS" untuk Android. Game Mobile Akan Lebih Realistis

ARM resmi memperkenalkan teknologi Neural Super Sampling (NSS) di ajang SIGGRAPH 2025, solusi upscaling berbasis AI yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas grafis gaming di perangkat Android. Teknologi ini diklaim mampu menghadirkan visual setara PC gaming tanpa mengorbankan performa atau daya tahan baterai. NSS bekerja dengan prinsip mirip Nvidia DLSS: game dirender pada resolusi rendah lalu di-upscale menggunakan neural network.  Pada demo awal, gambar 540p dapat ditingkatkan ke 1080p hanya dalam waktu 4 milidetik per frame, cukup cepat untuk menjaga frame rate tetap stabil. ARM menyebut pendekatan ini lebih efisien dibanding metode upscaling tradisional yang sering menghasilkan artefak visual seperti ghosting atau blur. Teknologi ini akan dijalankan pada akselerator neural bawaan Mali GPU generasi terbaru, yang telah dioptimalkan khusus untuk perangkat mobile. Selain untuk gaming, on-chip neural engine juga bisa digunakan untuk ray tracing denoising serta fitur kamera berbasi...

Review ASUS Gaming K16 (K3605). Laptop Gaming Murah, Laptop untuk Sekolah dan Kuliah

Banyak laptop murah yang memang mampu menjalankan game ringan, namun mudah kewalahan saat berhadapan dengan judul-judul AAA atau kebutuhan multitasking berat. Padahal, tren laptop gaming saat ini tidak hanya terbatas pada hiburan.  Mahasiswa jurusan desain, arsitektur, hingga komunikasi visual juga membutuhkan laptop dengan GPU diskrit untuk menunjang software grafis dan editing. Akhirnya, laptop gaming murah pun berkembang menjadi solusi serbaguna, bukan sekadar perangkat untuk bermain, tetapi juga untuk belajar dan bekerja. Asus, sebagai pemain besar di industri laptop, menangkap peluang tersebut melalui seri Asus Gaming K16 K3605. Dengan kombinasi prosesor Intel Core H-series, GPU NVIDIA GeForce RTX 3050, layar 144Hz, dan RAM 16GB, laptop ini menjanjikan performa yang seimbang untuk gaming sekaligus produktivitas.  Tak hanya itu, harga yang masih terjangkau untuk segmennya, bahkan tergolong laptop gaming murah, membuat Asus Gaming K16 menjadi opsi menarik bagi pengguna muda...

Siap Kuliah Lagi? Ini Laptop Generasi AI yang Kencang dan Stabil untuk Mahasiswa

Tahun ajaran baru sudah di depan mata. Mahasiswa di berbagai penjuru negeri bersiap kembali ke kampus, bersua teman-teman seperjuangan, hingga beradaptasi dengan jadwal kuliah yang baru. Tapi back to campus bukan sekadar tentang bertemu dosen favorit atau suasana kelas yang dirindukan.  Di era saat ini, terutama bagi kamu yang tergolong dalam Generasi AI, persiapan menuju semester baru juga berarti memilih perangkat yang bisa mendukung segala aktivitas akademik dan kreatif secara maksimal. Bukan Sekadar Laptop, Tapi Partner Belajar Mahasiswa Generasi AI Tantangan mahasiswa saat ini jauh berbeda dari dulu. Kini, tugas-tugas perkuliahan tak lagi hanya menulis dan presentasi, tapi juga mencakup riset data, desain grafis, produksi video pendek, hingga eksplorasi tool berbasis AI seperti Copilot, ChatGPT, CapCut AI, atau Canva Magic Studio.  Agar semua berjalan lancar, kamu butuh laptop yang bukan hanya kencang, tapi juga cerdas, efisien, dan bisa diandalkan sepanjang hari. Laptop ...

Gara-gara Netflix Dkk, Pembajakan Kembali Naik

Dulu, kehadiran layanan streaming dianggap sebagai obat mujarab untuk memberantas pembajakan. Semua konten tersedia secara legal, dengan harga terjangkau, tanpa repot mencari situs gelap.  Namun, satu dekade setelah ledakan Netflix dan kawan-kawan, kenyataannya berbalik. Ekosistem streaming hari ini begitu terpecah, mahal, dan penuh batasan hingga justru mendorong orang kembali ke pembajakan, yang ironisnya, terasa lebih rasional dan “dewasa” bagi sebagian penonton. Data dari MUSO, perusahaan pemantau pembajakan berbasis di London, memperlihatkan tren ini dengan gamblang. Pada 2020, kunjungan ke situs pembajakan global berada di angka 130 miliar. Namun pada 2024, jumlah itu melonjak menjadi 216 miliar. Lebih dari 96 persen berasal dari streaming ilegal.  Di Swedia, seperempat responden, terutama kelompok usia 15-24 tahun, mengaku menonton konten bajakan. Angka-angka ini menegaskan: pembajakan tidak mati, hanya menunggu momen untuk bangkit kembali. Persoalan utamanya adalah fra...