Langsung ke konten utama

ASUS ROG Strix GL553, Performa Tinggi dengan KabyLake dan Pascal

ASUS menghadirkan update terhadap lini produk notebook terbarunya yakni ROG Strix GL553. Jika sebelumnya model ini masih menggunakan grafis berbasis Maxwell (Nvidia 900 series), kini varian terbarunya sudah mendukung Pascal (Nvidia 1000 series).

Sebagai CPU, ASUS juga memperkuat notebook gaming tips yang trendi tersebut dengan prosesor mutakhir Intel yakni Core i7-7700HQ, sebuah prosesor generasi ke-7 atau yang kerap disebut dengan KabyLake. Adapun untuk GPU Pascal, ASUS memilih memasangkan Nvidia GTX1050 di dalamnya.

Intel Core i7-7700HQ merupakan prosesor quad-core dengan kecepatan 3,8GHz. Sementara Nvidia GTX 1050 menawarkan spesifikasi yang lebih baik dibandingkan dengan GTX 950 terdahulu. Sebagai gambaran, GeForce GTX 1050 memiliki clock speed 1392MHz, meningkat dari 1187MHz pada varian sebelumnya. Video memori GTX 1050T juga meningkat menjadi 4GB.


Desain Ala “Gamers Stylish”
Notebook gaming Republic of Gamers seperti ROG GL553, tidak hanya sekedar perangkat gaming  yang mengandalkan sisi kekuatan spesifikasi. Namun lebih dari itu, para penggunanya akan memiliki gengsi tersendiri ketika menggunakannnya kapanpun dan dimanapun. Hal itu lantaran notebook gaming ROG selalu diberkati dengan desain yang trendi dan berkelas sehingga menimbulkan kebanggaan tersendiri untuk pemakainya.


Desain yang dibawa oleh ASUS ROG GL553VW sangat premium dengan paduan warna oranye terang dan hitam pekat. Aksen garis yang tegas menciptakan kesan elegan. Sekilas logo ROG dan dua garis oranye tidak dapat menyala karena warnanya sudah terlalu terang. Tetapi penulis terkecoh, ketika notebook ini dihidupkan, keduanya bisa menyala terang.

Di sisi dalam, Anda akan menemukan logo Strix pada sisi kiri atas dan logo ROG di kanan bawah. Material palm rest yang digunakan juga sangat baik dan tidak licin saat sedang digunakan.
ASUS ROG Strix GL553 memiliki desain wajah yang serupa dengan ROG Strix sebelumnya. Namun perbedaanya untuk perangkat yang satu ini memiliki bobot sedikit agak lebih berat. ASUS GL502 bobotnya adalah 2,2 Kg sedangkan GL553 yakni 2,5 Kg.

Software Khusus untuk Para Hardcore Gamer
Sebagai notebook gaming mumpuni, ROG GL553 memiliki sebuah software yang didesain secara khusus oleh ASUS, untuk memaksimalkan performa dan kenyamanan ketika bermain. Aplikasi tersebut adalah ASUS Gaming Center, yang dengannya Anda dapat mengonfigurasi beberapa aspek seperti mengendalikan kecepatan kipas (fan) serta mengontrol beberapa mode gaming sesuai keinginan dan kebutuhan Anda.


Pada ASUS ROG GL553 juga terdapat sebuah software khusus yang dapat Anda pergunakan untuk menyempurnakan pengalaman bermain Anda ketika bermain game online. Aplikasi bernama GameFirst III ini ketika dihidupkan, akan membantu Anda untuk menyesuaikan bandwidth jaringan internet yang sedang digunakan, terfokus mengalir pada game yang sedang dimainkan.

Ketika bandwidth terpusatkan, secara otomatis permaian online yang sedang berjalan tidak akan mudah menjadi lag. Karenanya Anda akan bermain dengan aman dan nyaman.

Ketika dinyalakan, keyboard ASUS ROG GL553 akan memancarkan warna merah menyala. Hal tersebut selain membantu para gamer ketika harus bermain di tempat yang gelap, sekaligus menjadi Anda terlihat sangat keren dan tampil sangat profesional gamer ketika menggunakan notebook ini.

Keyboard desain chiclet milik ASUS ROG GL553 ini memiliki sedikit unsur rubber finished karena saat disentuh terasa begitu halus dan lembut. Selain itu, LED backlit berwarna merah dengan tiga tingkat kecerahan khas ROG turut membantu penggunaan di area minim cahaya.


Uniknya, keyboard yang dimiliki ASUS ROG GL553 ini sangat nyaman digunakan karena menggunakan teknologi scissor-switch key dengan jarak tekan 2,5 mm. Keyboard ini juga memiliki fitur 30 key-rollover untuk mengurangi ghosting saat sedang ditekan. Hal ini menjadikan keyboard-nya memiliki tingkat kenyamanan yang sama dengan ASUS ROG G752.

Performa Gaming Tinggi

ASUS ROG Strix GL553 dibekali dengan komponen prosesor dan GPU mutakhi yakni Intel Core i7-7700HQ dan Nvidia GTX 1050 atau 1050Ti. Seperti diketahui, Intel baru saja meresmikan prosesor terbarunya yang berkode nama Kabylake dari generasi ke-7 pada ajang Intel Developer Forum Agustus lalu. Prosesor ini merupakan teknologi lanjutan untuk mikroprosesor generasi selanjutnya dengan kode nama Skylake.

Khusus untuk Intel Core i7-7700HQ, chip tersebut merupakan prosesor yang memiliki empat core berkecepatan 3,8GHz (boost), cache 6 MB, dan nilai TDP 45 W. Secara bawaan, kartu grafisnya adalah Intel HD 630 yang telah didukung oleh DirectX 12, OpenGL 4.4 dan sejumlah fitur fitur lain seperti 4K support, Clear video HD technology dan Intel Quick Sync Video. Semua fitur ini akan memaksimalkan pengalamana penggunaan khususnya dalam aspek multimedia, seperti kecepatan rendering video, editing foto memainkan film, musik dan lainnya.

Namun dia masih memiliki kesamaan dengan prosesor sebelumnya yakni masih menggunakan teknik litografi 14nm. Sementara graphic card-nya yakni Nvidia GTX 1050 adalah penerus dari versi GTX 900 Series atau lebih tepatnya melanjutkan seri GTX 950. Dibandingkan dengan seri GTX 950, GTX 1050 dan 1050Ti memiliki spesifikasi yang lebih mumpuni. Anda bisa mencermatinya melalui gambar berikut ini:


Letak perbedaaannya adalah pada clock speed yang meningkat menjadi 1455 MHz dari sebelumnya yakni 1188 MHz. Sedangkan pada GTX 1050 Ti video memorinya juga mendapat peningkata menjadi 4 GB DDR5.

Dengan komponen terbarunya, ASUS ROG GL553 bak sebuah gaming notebook monster gaming dengan kekuatan yang lebih gahar dari sebelumnya. Tentu saja hal ini membuatnya memiliki tenaga ekstra besar dan kuat untuk menjalankan game dengan preset maksimal.

Dua chip grafis tersebut adalah teknologi graphic card terbaru yang dirilis oleh Nvidia yang masih berasal dari keluarga arsitektur Pascal. GTX1050Ti memiliki CUDA Cores sebanyak 768 sementara GTX1050 mempunyai 640. CUDA Cores mampu memaksimalkan kemampuan hardware pada komputer sehingga membuatnya mampu bekerja secara simultan atau dikenal sebagai parallel processing.

Dengan jumlah CUDA Cores yang sedemikian banyak, maka memungkinkan proses komputasi berat yang membutuhkan memori besar hingga grafis tinggi mampu dijalankan dengan lancar dan cepat. Hal tersebut karena perangkat tidak hanya mengandalkan CPU saja melainkan juga dibantu oleh kekuatan GPU.

Selain dilengkapi dengan jeroan internal yang canggih pada CPU dan GPU, notebook ini memiliki komponen lain yang mampu membuatnya “ngebut” ketika diajak bermain dan bekerja. Kekuatan komponen internal lain yang dimilikinya antara lain, kapasitas media penyimpanan berbasis HDD sebesar 1 TB 7200 rpm, SSD 256GB atau 128GB, RAM 16 GB menggunakan DDR4 berkecepatan 2133 MHz yang mampu ditambah hingga 32 GB. Memori penyimpanan sementaranya berjenis DDR4, yang memiliki kecepatan 33 persen lebih baik dibandingkan tipe DDR3 serta power saving 40 persen yang juga lebih baik.

Berikut ini spesifikasi lengkap ASUS ROG GL553 versi terbaru:


Di Indonesia, produk ini ditawarkan dengan harga Rp16.999.000.

Baca Juga:

Cara Cek Chipset Smartphone Android Secara Akurat

Smartphone merupakan perangkat yang memiliki banyak komponen penting, seperti prosessor, memori internal dan eksternal, graphic processing unig (GPU) dan lainnya. Salah satu bagian terpentingnya adalah prosessor. Komponen prosessor sendiri terdiri dari chipset yang memiliki beberapa buah core dengan clock speed yang mungkin berbeda-beda, dan juga GPU. Cara cek chipset smartphone Android dapat dilakukan dengan beberapa metode. Kegiatan mengecek chipset sendiri perlu dilakukan dalam rangka mengetahui spesifikasi perangkat keras yang terdapat di dalam smartphone. Apakah sesuai dengan standar atau resmi. Selain itu, dengan melakukan pengecekan, kita dapat mencegah penipuan yang mungkin terjadi. Berikut ini cara cek chipset smartphone Android yang mungkin bisa Anda lakukan pula pada smartphone Android Anda: Cara Cek Melalui Menu Pengaturan Ini merupakan cara pertama yang bisa kamu lakukan. Langkah-langkahnya adalah: Buka menu pengaturan di smartphone Android Anda Pilih S

Perbandingan Unisoc Tiger T618 dengan MediaTek dan Qualcomm Sekelas

Chipset Unisoc sedang naik daun. Advan, salah satu produsen smartphone dan perangkat komputas mobile dalam negeri baru saja menghadirkan smartphone baru yang diperkuat prosesor tersebut. Adalah Advan GX, smartphone andalan teranyar Advan yang baru dirilis di harga kisaran Rp1,8 jutaan. Uniknya, alih-alih mengusung chipset besutan Qualcomm ataupun Mediatek, Advan menunjuk prosesor besutan Unisoc untuk memperkuat smartphone yang bersangkutan. Asal tahu saja, Unisoc ini sebelumnya dikenal dengan nama Spreadtrum Communications. Adapun prosesor yang dipilih untuk Advan GX adalah Unisoc Tiger T618. Prosesor ini sendiri sebenarnya sudah dirilis sejak Agustus 2019. Apa yang menarik pada prosesor ini? Lalu, apa bedanya dengan prosesor MediaTek dan Qualcomm Snapdragon sekelas atau setara? PerbandinganUnisoc Tiger T618 vs MediaTek dan Qualcomm Dari sisi teknologi, Unisoc Tiger T618 adalah prosesor octa-core yang terdiri dari dua core bertenaga berbasis ARM Cortex-A75 berkecepatan 2GHZ dan e

Spesifikasi, Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 30i

Infinix Hot 30i adalah salah satu smartphone terbaru yang diluncurkan oleh Infinix pada bulan Maret 2023. Smartphone ini menawarkan spesifikasi yang menarik di kelas entry-level, seperti layar IPS LCD 6,56 inci dengan refresh rate 90Hz, chipset MediaTek Helio G37 yang dioptimalkan untuk gaming. Tak hanya itu, smartphone yang satu ini juga menggunakan RAM 8GB yang bisa diperluas (extended) hingga 16GB. Adapun baterai 5000mAh yang digunakan bisa melakukan pengisian ulang dengan fast charging 18W. Buat Anda yang tertarik untuk meminang hape yang satu ini, berikut adalah poin-poin penting tentang spesifikasi, kelebihan, dan kekurangan Infinix Hot 30i. Spesifikasi Infinix Hot 30i Layar: IPS LCD 6,56 inci, resolusi 720 x 1612 piksel, rasio aspek 20:9, refresh rate 90Hz, kecerahan 500 nits Chipset: MediaTek Helio G37 (12 nm), CPU octa-core (2x1.6 GHz Cortex-A75 & 6x1.6 GHz Cortex-A55), GPU Mali-G57 MP1 Memori: RAM 8GB (dapat diperluas hingga 16GB), ROM 128GB (dapat diperluas hingga 1TB de

Cara Cek Harga Hp Bekas untuk Dijual

Anda tertarik pada salah satu smartphone kekinian yang baru saja dirilis oleh produsennya? Atau Anda butuh untuk upgrade smartphone Anda karena yang saat ini dipakai sudah berumur lebih dari 3 tahun dan mulai melambat atau sudah mulai rusak? Atau Anda ingin membeli hape baru tersebut karena supaya ingin memiliki teknologi mutakhir? Apapun alasannya, sah-sah saja bagi Anda untuk membeli smartphone baru tersebut. Yang jadi masalah, apa yang Anda lakukan dengan smartphone lama Anda, apalagi kalau Anda sudah punya 1-2 hape lain sebagai secondary atau back-up phone? Paling rasional, jawabannya ya jual saja. Di sini masalahnya. Kalau Anda jual, di mana Anda harus menjual dan berapa kira-kira ancer-ancer harga pasaran hape Anda tersebut saat ini. Nah, buat Anda yang ingin menjual, berikut ini cara cek harga hp bekas untuk dijual dan aplikasi untuk cek harga hp bekas yang bersangkutan. Apa saja? Tukar HP Aplikasi ini tampaknya menggantikan aplikasi Tutamera yang dulu juga dibu

Cara Mengatasi Adapter Wi-Fi yang Tidak Terdeteksi

Saat ini, penggunaan perangkat elektronik seperti smartphone dan laptop sudah menjadi bagian dari kebutuhan sehari-hari. Penggunaan laptop sendiri mulai dari dipakai untuk bekerja, belajar sampai ke untuk kebutuhan hiburan.  Nah, untuk dapat terhubung ke dunia maya, perangkat laptop biasanya disambungkan ke Wi-Fi. Namun apa jadinya jika adapter Wi-Fi yang ada di laptop tidak terdeteksi sehingga pengguna tidak bisa terhubung ke internet? Nah, jangan panik dulu. Berikut ini ada beberapa cara yang dapat Anda coba saat adapter Wi-Fi laptop Anda tidak mendeteksi access point dan tak bisa tersambung. Sebagai gambaran, ketersediaan adapter ini sangat penting karena digunakan untuk menerima dan menyampaikan data dari sinyal koneksi Wi-Fi. Jika keberadaannya tidak terdeteksi dan error tentunya hal tersebut akan membuat produktifitas pengguna menjadi terganggu karena tidak bisa terhubung ke internet. Ok, begini cara untuk mengatasi adapter Wi-Fi yang error dan tidak terdeteksi. 1. Disable

Download Windows 10 ISO versi Lite Alias Ringan

Anda kesal karena laptop atau PC desktop Anda lemot padahal punya spek yang tidak jelek? Jangan dulu membuang laptop atau upgrade komponen PC desktop tersebut. Siapa tau yang membuatnya berat adalah sistem operasi Windows 10-nya yang kegemukan. Selain format dan install ulang, ada cara lain yang lebih efektif dalam membuat komputer kita bekerja seperti layaknya baru beli. Caranya adalah download Windows 10 ISO versi ringan. Lho, apa bedanya? Kalau kita memilih untuk download Windows 10 ISO versi ringan dan instalasikan di PC kita, maka fitur-fitur, fungsi atau aplikasi yang jarang digunakan, sudah ditiadakan. Selain lebih hemat ruang di harddisk, dibuangnya fitur-fitur yang tidak berguna tersebut akan membuat PC atau laptop spek rendah pun bisa menjalankan Windows 10 dengan lancar. Download Windows 10 Terbaru October 2020 Update Lalu, apa saja yang ada di Windows 10 versi Lite alias versi Ringan tersebut? Nah ini dia: Windows 10 SuperLite Compact (Gaming Edition) x64 –

Situs Download APK Mod yang Aman dan Bebas Virus

Kerap kali ketika kita ingin mengunduh sebuah aplikasi Android, ternyata ada beberapa aplikasi yang tidak tersedia di toko aplikasi Google Playstore. Aplikasi kamera terbaik seperti Google Camera (Gcam) misalnya. Sampai kapanpun, ia tidak akan bisa kita download dari Google Play. Di sisi lain, kita juga kadang ingin mendapatkan file APK dari aplikasi yang diinginkan karena alasan jika suatu saat ingin menginstalasikan ulang, tidak perlu repot-repot download. Kadang juga kita ingin mencari aplikasi namun di Google Play Store ternyata sudah tidak tersedia lagi karena dihapus atau hal yang lainnya. Tapi tenang saja, berikut ini ada beberapa situs terpercaya yang aman untuk menginstall aplikasi buat Anda. Apa saja? APKMirror Situs download APKMirror merupakan salah satu penyedia file APK yang sudah sangat populer. Situs download ini dimiliki serta dioperasikan langsung oleh tim yang sama dengan pengelola Android Police. Jadi APKMirror ini sangat direkomendasikan sekali buat Anda yang ge

Review Perbandingan Qualcomm Snapdragon 450 vs Snapdragon 625

Baru-baru ini, popularitas prosesor Qualcomm Snapdragon 450 di Indonesia mendadak melejit. Padahal, asal tahu saja, prosesor ini bukan prosesor baru-baru amat. Ia sudah hadir sejak kuartal ketiga hingga kuartal keempat tahun 2017 lalu. Namun demikian, semua gara-gara Xiaomi. Saat merilis produk andalan terbarunya, yang lagi-lagi murah tapi bagus, yakni Redmi 5, produsen asal Tiongkok tersebut menanamkan prosesor Qualcomm Snapdragon 450 di dalamnya. Yang bikin menarik, ternyata prosesor Qualcomm Snapdragon 450 tersebut merupakan prosesor yang sama dengan Qualcomm Snapdragon 625 yang sangat terkenal performanya bagus namun efisiensi energinya hebat. Bedanya, kecepatan CPU-nya diturunkan 200MHz menjadi hanya 1,8GHz. Sisanya, sama persis. Lalu, sejauh mana perbedaan performa dari kedua prosesor tersebut? Kebetulan kali ini kami punya dua perangkat yang menggunakan kedua prosesor tersebut. Keduanya juga punya RAM yang sama besar yakni 4GB dan OS yang sama, yakni Android 7 Nouga

Trik Cara Atasi MacBook Tak Bisa Mendeteksi Harddisk

Anda pengguna MacBook, khususnya MacBook Air ataupun MacBook Pro? Apakah Anda kadang mengalami kesulitan untuk menghubungkan hard drive eksternal ke laptop Anda karena hard drive tersebut tidak terdeteksi? Berikut ini beberapa penyebab mengapa hard disk eksternal tidak terdeteksi oleh MacBook Air atau MacBook Pro. Pada bagian berikutnya dari artikel ini juga kita akan membahas trik cara mengatasi agar MacBook tersebut bisa kembali mendeteksi harddisk eksternal Anda. Penyebab pertama, koneksi buruk. Jika ada yang salah dengan port USB Mac atau perangkat keras USB HDD eksternal, komputer akan gagal mengenali ada drive eksternal yang terhubung. Penyebab kedua, kesalahan konfigurasi Mac. Secara default, macOS akan menampilkan hard drive eksternal yang terdeteksi di desktop, di Finder dan Disk Utility. Namun, jika hard drive dikonfigurasi tidak benar, Anda tidak akan dapat melihatnya. Penyebab ketiga, ketidakcocokan sistem file. Sistem File pada komputer memutuskan baga

Apakah VGA Bekas Mining Layak Beli?

Umumnya, kita tentu ingin menghindari membeli kartu grafis yang sudah digunakan 24 jam non stop untuk melakukan “penggalian” uang kripto. Tapi berhubung saat ini di pasaran banyak sekali VGA card bekas mining dan harganya sangat miring, mungkin Anda sedang berpikir ulang. Apalagi saat ini pasar sedang dibanjiri VGA bekas karena keruntuhan harga Bitcoin dan kripto secara keseluruhan, sekaligus menandai akhir dari shortage GPU berkepanjangan. Lalu, apakah harga GPU second hand di pasaran yang terjangkau itu merupakan ‘good deal’ yang jangan sampai dilewatkan? Yuk coba kita bahas. Kekhawatiran utama dari membeli VGA card yang bekas dipakai untuk mining adalah performanya akan sudah mengalami degradasi, dan GPU akan fail dalam waktu yang lebih cepat dibanding semestinya. Sebenarnya, kekhawatiran tersebut bukanlah masalah utama. Dalam pengamatan para penggiat teknologi, GPU yang terbiasa digunakan untuk mining tampak tidak mengalami penurunan kemampuan. Mengapa? Para miner berpengalam