Ada kabar mengejutkan datang dari Microsoft. Perusahaan software raksasa tersebut telah mengambil langkah tegas dengan memblokir sementara akses karyawannya ke layanan ChatGPT. Semuanya karena alasan keamanan dan data. Informasi terkait pembatasan ini disampaikan kepada para karyawan melalui pembaruan internal, yang mengumumkan bahwa sejumlah alat kecerdasan buatan (AI) tidak lagi tersedia di perangkat perusahaan, termasuk ChatGPT dan Canva. Meskipun kemudian, Canva dihapus dari daftar larangan. Meskipun Microsoft tidak memberikan alasan rinci untuk tindakan ini, perusahaan menegaskan bahwa mereka sedang berhati-hati terhadap layanan eksternal yang menangani data pribadi dan potensi risiko keamanan. Tom Warren dari The Verge mengungkapkan bahwa Microsoft telah melakukan pengujian untuk memastikan keamanan data perusahaan yang sangat sensitif. Seorang juru bicara Microsoft menjelaskan kepada CNBC bahwa pemfilteran titik akhir secara tidak sengaja diterapkan secara lebih luas selama...