Langsung ke konten utama

Asus ROG Strix G16 G615 (2025): Laptop Gaming Next-Gen dengan Intel Ultra 9 & RTX 5080

Persaingan laptop gaming selalu jadi arena pertarungan sengit antarbrand, dan Asus kembali menunjukkan taringnya lewat ROG Strix G16 G615 (2025). Laptop ini bukan sekadar pembaruan minor, melainkan lompatan besar yang menggabungkan desain baru, performa generasi terbaru, pendinginan inovatif, hingga layar Nebula Display yang siap memanjakan gamer kompetitif.

Sejak pertama kali diletakkan di meja, Strix G16 langsung memancarkan aura agresif khas ROG. Sasisnya kini lebih ramping, dengan sudut melengkung halus dan lightbar RGB full-surround di bagian bawah yang bisa disinkronkan dengan periferal ROG lain.



Dengan desain yang terinspirasi dari mobil balap, esensi laptop gaming di ROG Strix G16 ini terasa jelas. Aerodinamis, futuristik, tapi tetap fungsional. Ini bukan hanya laptop, melainkan sebuah statement piece untuk para gamer.

Performa Next-Gen: Setara Desktop
Di balik tampilannya, Strix G16 menyimpan kekuatan brutal. Asus menanamkan prosesor Intel® Core™ Ultra 9 275HX, dipadukan dengan GPU hingga NVIDIA GeForce RTX™ 5080 Laptop ber-TGP maksimal 175W. Dukungan DLSS 4 dan NVIDIA Advanced Optimus menjadikan pengalaman gaming semakin mulus, bahkan di judul AAA yang paling rakus sumber daya.



Sebagai gambaran, Intel® Core™ Ultra 9 275HX adalah prosesor laptop kelas atas generasi terbaru yang dirancang khusus untuk menghadirkan performa gaming dan multitasking ekstrem. Dengan konfigurasi 24 core/24 thread yang terdiri dari 8 Performance-core (P-core) berkecepatan tinggi dan 16 Efficient-core (E-core) hemat daya, prosesor mampu menangani beban kerja berat.

Dukungan frekuensi turbo hingga 5,4 GHz memberikan respons instan pada game dan aplikasi, sementara TDP hingga 65W memastikan daya maksimum bisa dimanfaatkan tanpa mengorbankan stabilitas. Tidak hanya itu, prosesor ini juga mengusung arsitektur terbaru Intel dengan dukungan AI acceleration, membuatnya ideal untuk laptop gaming premium dan kreasi konten generasi baru.

Dalam mode Turbo, laptop ini bisa menyalurkan daya sistem hingga 230W, bahkan menyentuh 240W jika pengguna memilih mode Manual. Artinya, gamer benar-benar bisa memaksimalkan performa tanpa harus khawatir soal throttling. Bagi kreator konten, kombinasi ini juga sanggup menangani rendering 3D, editing video 4K, atau bahkan live streaming sambil bermain.

Pengalaman Gaming Imersif
Performa tinggi tidak ada artinya tanpa pendinginan efektif. Asus menjawab tantangan ini lewat ROG Intelligent Cooling. Exhaust kini ditempatkan di belakang engsel untuk menjaga area tangan tetap dingin. Laptop ini juga mengusung vapor chamber full-width, Tri-Fan Technology, dan liquid metal Conductonaut Extreme pada CPU serta GPU.

Hasilnya? Suhu CPU bisa lebih rendah hingga 15°C dibanding thermal paste biasa. Selain itu, tingkat kebisingan juga lebih rendah dari generasi sebelumnya, sehingga gamer bisa fokus tanpa terganggu suara kipas yang meraung.

Salah satu senjata pamungkas Strix G16 ada pada layarnya. Nebula Display 16 inci 2.5K dengan refresh rate 240Hz dan waktu respons 3ms memberikan visual super mulus. Panel ini mendukung cakupan warna 100% DCI-P3, kecerahan 500 nits, Dolby Vision, serta Pantone Validated. Gamer bisa menikmati grafis tajam dengan warna akurat, sementara kreator konten mendapat kepastian bahwa hasil karya mereka tampil sesuai ekspektasi.

Rasio 16:10 membuat layar lebih lapang untuk produktivitas. Baik sedang menulis skrip, menyusun timeline video, atau sekadar membuka tab browser, pengalaman bekerja jadi lebih efisien.

Konektivitas, Audio, dan Baterai
Strix G16 dibekali Wi-Fi 7, dua port Thunderbolt™ 5, HDMI 2.1, Ethernet 2.5G, dan port USB lengkap. RAM bisa di-upgrade hingga 32GB DDR5-6400, sementara dua slot SSD PCIe Gen4/Gen5 dengan Q-latch memberikan fleksibilitas penyimpanan.

Audio juga jadi perhatian. Dual speaker Dolby Atmos menghadirkan efek surround virtual 5.1.2 yang imersif. Ditambah teknologi AI Noise Cancelation dua arah, komunikasi dalam game atau meeting online jadi jauh lebih jernih.

Baterai 90Wh mampu mendukung aktivitas ringan seperti browsing atau menonton video selama berjam-jam. Dukungan USB-C Power Delivery 100W memberi fleksibilitas pengisian saat bepergian tanpa harus membawa adaptor besar.

Asus ROG Strix G16: Mesin Gaming Serba Bisa
Asus ROG Strix G16 G615 (2025) hadir sebagai jawaban untuk gamer yang menginginkan performa next-gen dalam format portabel. Desain baru yang lebih stylish, pendinginan mutakhir, layar Nebula Display, serta konektivitas masa depan menjadikannya lebih dari sekadar laptop gaming.

Bagi gamer kompetitif, kreator konten, hingga pengguna yang membutuhkan perangkat sekuat desktop namun tetap mobile, Strix G16 adalah investasi jangka panjang yang layak dipertimbangkan. Laptop ini bukan hanya perangkat, melainkan mitra tempur yang siap menemani setiap misi digital Anda.

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

Intel Siap Naikkan Harga Prosesor Gen 13, Gamer Segera Terdampak

Kabar kurang menyenangkan datang bagi pengguna dan gamer yang masih mengincar prosesor Intel Raptor Lake generasi ke-13. Menurut laporan Digitimes, Intel berencana menaikkan harga prosesor tersebut lebih dari 10 persen dalam waktu dekat. Prosesor yang awalnya dipasarkan dengan kisaran harga antara Rp2.695.000 sampai Rp2.872.000 kini disebut-sebut akan naik menjadi sekitar Rp3.048.000 sampai Rp3.244.000, tergantung jenis prosesor. Meski demikian, belum ada kepastian SKU mana saja yang akan terdampak kenaikan harga tersebut. Langkah ini diambil di tengah permintaan yang dingin terhadap lini prosesor terbaru Intel seperti Arrow Lake, Meteor Lake, dan Lunar Lake yang dilengkapi NPU untuk kecerdasan buatan. Produk-produk tersebut justru dinilai kurang mendapat respons positif dari konsumen, sementara prosesor lama seperti Raptor Lake masih menjadi pilihan karena dianggap lebih stabil dan teruji. Intel sendiri sudah memindahkan dukungan driver iGPU Raptor Lake ke kategori legacy support. Hal...

Review Asus Vivobook 14 A1404VAP, Laptop untuk Kerja Spek Terbaru

Dunia laptop consumer saat ini bergerak ke arah keseimbangan antara portabilitas, performa, dan dukungan teknologi terbaru. Asus, sebagai salah satu pemain besar di pasar laptop global, kembali menghadirkan lini Vivobook yang selalu identik dengan gaya kasual, tipis, dan fleksibel untuk berbagai kebutuhan sehari-hari.  Salah satu model terbarunya, Asus Vivobook 14 A1404VAP , hadir sebagai solusi modern bagi pelajar, profesional, maupun pekerja hybrid yang menginginkan perangkat ringkas dengan tenaga prosesor generasi baru. Laptop ini bukan hanya sekadar perangkat kerja, melainkan juga representasi dari tren baru dalam komputasi mobile. Dengan prosesor Intel Core 5 120U, memori 16GB, serta penyimpanan SSD NVMe 512GB, Vivobook 14 ini menawarkan keseimbangan apik antara kecepatan, efisiensi, dan fleksibilitas.  Ditambah desain stylish dalam pilihan warna Quiet Blue, Terra Cotta, dan Transparent Silver, laptop ini jelas menyasar segmen pengguna muda dan profesional yang peduli tam...

Qualcomm Snapdragon Elite Gen 5: Chip AI Revolusioner untuk Smartphone & PC

Qualcomm baru saja meluncurkan chip Snapdragon 8 Elite Gen 5 untuk perangkat mobile dan Snapdragon X2 Elite untuk PC. Chip tersebut digadang-gadang akan menjadi tonggak baru dalam komputasi berbasis AI.  Dalam presentasinya, CEO Qualcomm, Cristiano Amon, menegaskan bahwa kehadiran chip terbaru perusahaan bukan sekadar soal performa, melainkan awal dari sebuah revolusi. Ia menyebutkan, setiap perangkat akan segera menjadi “ekosistem personal” yang terhubung erat dengan penggunanya.  Snapdragon 8 Elite Gen 5 diklaim sebagai sistem-on-a-chip mobile tercepat di dunia, sementara Snapdragon X2 Elite Extreme menghadirkan CPU 18-core dengan kemampuan AI NPU yang ditingkatkan dua kali lipat. Qualcomm mengklaim perangkat ini sanggup menangani beban kerja “agentic AI”, istilah yang merujuk pada kemampuan chip menjalankan aplikasi berat dengan efisiensi tinggi, mulai dari Photoshop hingga produktivitas harian. Alex Katouzian, Group General Manager Qualcomm, menyatakan teknologi ini akan ...

Review Asus Zenbook S16 UM6506WA. Laptop AI Tipis, Ringan, Layar Besar

Pasar laptop modern semakin mengarah pada perangkat yang tidak hanya tipis dan ringan, tetapi juga memiliki layar besar. Banyak profesional kreatif, pekerja remote, hingga mahasiswa kini membutuhkan laptop dengan layar lega tanpa harus mengorbankan portabilitas. Di sinilah kategori laptop ultra thin dan ultra light 16 inci hadir sebagai solusi. Tak hanya ultra tipis dan ultra ringan, laptop dengan panel OLED 16 inci juga kini menjadi incaran. Selain karena dimensinya sudah semakin ringkas, layar OLED yang luas akan mampu menghadirkan pengalaman visual imersif untuk pekerjaan desain, editing video, hingga hiburan multimedia. Asus menjadi salah satu pionir dalam menghadirkan laptop AI di kategori ini. Lewat seri Asus Zenbook S16 UM6506WA ( dipasarkan di kisaran harga Rp27 jutaan ), perusahaan asal Taiwan tersebut menghadirkan kombinasi desain tipis, bobot ringan, performa tinggi dengan prosesor AMD Ryzen AI 9 HX 370, serta layar OLED 3K yang memukau. Mari kita ulas lebih detail dari sisi...