Langsung ke konten utama

Xiaomi Pad 6 Diumumkan Spesifikasi dan Harganya. Berapa?

Xiaomi Indonesia telah mengumumkan harga Xiaomi Pad 6 melalui akun resmi Instagram mereka. Melalui akun @xiaomi.indonesia, perusahaan tersebut dengan antusias membagikan informasi bahwa harga dari produk tablet terbaru mereka, yakni Xiaomi Pad 6 di pasaran Indonesia, telah ditetapkan sebesar Rp4.999.000, dan ini hanya berlaku untuk varian dengan opsi penyimpanan 8GB/256GB.

Menariknya, Xiaomi juga menghadirkan tawaran menarik dalam bentuk promo bundling yang akan berlangsung pada periode 8 hingga 14 Agustus 2023. Dalam paket promo ini, konsumen berkesempatan untuk memperoleh Xiaomi Pad 6 lengkap dengan Smart Pen Gen 2 dan Keyboard, dengan harga spesial Rp 6.497.000. Harga ini tentu saja lebih menguntungkan dibandingkan harga asli paket ini sebelumnya, yang mencapai Rp 6.997.000.

Namun demikian, meski informasi mengenai harga dan promo telah diberikan, Xiaomi sendiri belum secara resmi mengungkapkan secara detail spesifikasi dan fitur apa saja yang akan dihadirkan oleh Xiaomi Pad 6 di pasar Indonesia.


Walau begitu, beberapa bocoran terkait spesifikasi Xiaomi Pad 6 telah bocor ke publik. Salah satu hal menarik adalah penggunaan prosesor Snapdragon 870 yang menjadi otak dari perangkat ini. Layar yang disematkan pada Xiaomi Pad 6 memiliki ukuran 11 inci dengan kualitas tampilan WQHD+ yang didukung oleh teknologi Dolby Vision. Selain itu, perangkat ini ditenagai oleh baterai berkapasitas besar, yaitu 8840mAh, yang juga mendukung kemampuan pengisian cepat 33W.

Tak hanya itu, bagi yang penasaran dengan spesifikasi lebih lengkap, informasi tersebut telah diungkapkan di halaman resmi toko Xiaomi pada platform e-commerce Tokopedia dan Shopee. Di sana, terdapat deskripsi produk yang memuat semua detail teknis yang perlu diketahui mengenai tablet Xiaomi ini.

Baca juga:


Layar yang dimiliki oleh Xiaomi Pad 6 juga memiliki keunggulan lain, yakni kemampuan untuk menampilkan refresh rate hingga 144Hz, yang tentu saja akan memberikan pengalaman visual yang lebih halus dan responsif. Selain itu, perangkat ini juga dilindungi oleh lapisan Corning Gorilla Glass 3, sehingga dapat memberikan perlindungan ekstra terhadap layar dari goresan dan benturan.

Sektor fotografi pada Xiaomi Pad 6 juga tidak dapat diremehkan. Kamera belakang dengan resolusi 13MP mampu merekam video dalam kualitas 4K pada kecepatan 30fps, sementara kamera depan dengan resolusi 8MP siap mengabadikan momen dengan kualitas video 1080p pada kecepatan 30fps pula.

Untuk sistem operasi, Xiaomi Pad 6 akan mengadopsi MIUI 14 for Pad yang berbasis pada Android 13. Dengan demikian, pengguna dapat menikmati antarmuka dan fitur terbaru yang disediakan oleh kedua sistem operasi tersebut. Tak ketinggalan, tablet Xiaomi Pad 6 akan hadir dalam dua varian warna yang menarik, yaitu Mist Blue dan Gravity Gray, memberikan pilihan personalisasi sesuai dengan selera masing-masing konsumen di Indonesia.

Postingan Populer

Review Asus TUF Gaming FA15 FA507UV. Laptop Gaming Kencang Harga 23 Jutaan

Anda mencari laptop gaming yang punya price performance bagus? Kalau jawabannya iya, berarti Anda tidak cocok untuk membeli laptop gaming kelas entry atau laptop gaming kelas ultimate flagship. Yang Anda butuhkan adalah laptop gaming seperti Asus TUF Gaming FA15 FA507UV . Mengapa? Ya, Asus memiliki lini produk yang sangat luas, termasuk di produk laptop gaming mereka. Untuk memenuhi kebutuhan pengguna seperti di atas, lini TUF Gaming series mereka sediakan. Beda halnya seperti lini Asus ROG yang merupakan model ultimate flagship mereka, ataupun Asus Gaming, lini produk gaming mereka yang ditujukan untuk entry hingga casual gamers. Salah satu produk Asus TUF Gaming yang tersedia di pasaran dan sangat menarik dari aspek price performance adalah seri TUF Gaming FA15 FA507UV. Laptop ini sebagai solusi bagi gamer, sekaligus content creator yang membutuhkan performa tinggi tanpa harus merogoh kocek sedalam lini ROG.  Dengan prosesor AMD Ryzen 9 8945H, GPU Nvidia GeForce RTX 4060, serta f...

ChatGPT Turunkan Kemampuan Berpikir Manusia?

Sebuah studi baru dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) mengungkap temuan mengkhawatirkan tentang dampak penggunaan ChatGPT terhadap kemampuan berpikir kritis manusia. Meskipun belum ditinjau oleh sejawat (peer-reviewed), studi ini menyoroti potensi konsekuensi jangka panjang dari penggunaan teknologi kecerdasan buatan dalam aktivitas belajar, terutama di kalangan generasi muda. Penelitian ini melibatkan 54 partisipan berusia antara 18 hingga 39 tahun, yang dibagi menjadi tiga kelompok. Masing-masing diminta menulis esai bergaya ujian SAT. Kelompok pertama boleh menggunakan ChatGPT, kelompok kedua mengandalkan Google Search, dan kelompok ketiga tidak menggunakan bantuan digital apa pun. Aktivitas otak mereka dipantau menggunakan alat EEG untuk melihat tingkat keterlibatan kognitif selama proses menulis. Hasilnya, kelompok yang menggunakan ChatGPT menunjukkan aktivitas otak paling rendah. Esai yang mereka hasilkan dinilai monoton, minim orisinalitas, dan menunjukkan penurunan...

5 Alasan Android 16 Bagus untuk Gaming

Google secara resmi meluncurkan Android 16 versi stabil pada 10 Juni 2025. Namun seperti biasa, peluncuran ini tidak serta-merta tersedia di semua perangkat. Saat ini, Android 16 baru tersedia untuk sejumlah perangkat tertentu.  Pengguna perangkat Google Pixel menjadi yang pertama mencicipinya, mulai dari Pixel 6 hingga Pixel 9 Pro XL, serta Pixel 10 yang akan datang. Ini merupakan keunggulan ekosistem Pixel, yang selalu mendapatkan pembaruan lebih awal dibandingkan perangkat dari produsen lain. Beberapa merek lain yang ikut serta dalam program beta juga sudah mulai menerima versi stabil Android 16. Di antaranya adalah Honor Magic 7 Pro, Xiaomi 15, dan OnePlus 13. Lalu, apakah Android 16 bagus untuk gaming? Sebenarnya ada beberapa implikasi penting Android 16 bagi pengalaman bermain game di perangkat mobile. Apa saja? 1. Performa Lebih Stabil dan Konsisten Android 16 membawa peningkatan pada alat pemantauan performa (performance monitoring tools). Ini berarti sistem operasi le...

8 Laptop Kerja Terbaik Tahun Ini. Apa Saja?

Pasar laptop kerja di Indonesia tengah mengalami pertumbuhan signifikan dengan meningkatnya permintaan selama 2024 dan awal 2025. Berdasarkan data IDC, pasokan laptop PC naik sekitar 1,8% di Q4 2024 dibanding tahun sebelumnya, menandakan pemulihan pasar pasca-pandemi.  Tren ini terutama dipicu oleh preferensi pengguna terhadap ultrabook, atau laptop tipis dan ringan, yang sekarang menguasai sekitar 40% pangsa pasar di Indonesia, karena popularitasnya di kalangan pekerja remote, pelajar daring, dan profesional yang menuntut mobilitas tinggi. Di antara merek-merek lokal dan global, Asus, Acer, Lenovo, HP, Dell, Apple, dan MSI memimpin segmen ultrabook dengan berbagai inovasi, mulai dari layar OLED, prosesor hemat daya generasi terbaru, hingga desain bodi super ringan.  Pasar Indonesia menyaksikan banyak model resmi tersedia di e‑commerce seperti Tokopedia, Shopee, Lazada, dan Blibli, sering kali disertai promo menarik. Apple MacBook Air M2, Dell XPS 13, dan Asus Zenbook 14 OLED ...

Harga RAM DDR4 Kini Lebih Mahal dari DDR5. Ada Apa?

Dalam dunia teknologi, sudah menjadi kebiasaan bahwa setiap generasi baru hadir dengan harga lebih tinggi dibanding pendahulunya. Namun, hal yang tak lazim justru terjadi pada pasar memori DRAM saat ini.  Untuk pertama kalinya sejak peluncuran DDR5, harga modul DDR4, yang lebih lama dan secara teknis inferior, melampaui harga DDR5. Ini menjadi peristiwa langka yang dipicu oleh berbagai faktor struktural dan geopolitik. Data dari TrendForce menunjukkan lonjakan harga DDR4 mencapai 40% hanya dalam waktu satu minggu, terutama pada kit dengan permintaan tinggi. Modul DDR4 16 Gb berkecepatan 3.200 MT/s dari Samsung dan SK Hynix kini rata-rata dihargai $12,50, bahkan mencapai puncak $24 di pasar spot. Sebaliknya, modul DDR5 dual-8 Gb dengan kecepatan 4.800–5.600 MT/s hanya berada di kisaran $6–$9. Secara logika pasar, ini adalah kebalikan dari tren biasa, di mana teknologi yang lebih canggih biasanya lebih mahal. Pemicunya adalah kombinasi dari dua hal: ketidakpastian tarif impor dan pas...