Langsung ke konten utama

Game-Game Terbaik untuk Dimainkan di ROG Ally

Asus baru saja meresmikan kehadiran portable handheld console gaming terbaik mereka ke pasaran Indonesia yakni ROG Ally. Sambutan pengguna atas perangkat tersebut sangat luar biasa dan banyak yang ingin segera menghabiskan waktu luang dengan ROG Ally.

Nah, buat Anda yang sedang menabung untuk mendapatkan ROG Ally ataupun sudah memilikinya, berikut ini kami siapkan daftar game-game terbaik menurut kami untuk dimainkan di Asus ROG Ally.

Meskipun ROG Ally bisa dipasangi game Windows, Sony, Nintendo, Xbox bahkan Android, namun game-game yang kami pilihkan tentunya merupakan game yang tersedia di platform Windows dan juga game yang bisa di-download secara resmi dari Steam, misalnya. Apa saja?



The Witcher 3: Wild Hunt: Game ini menawarkan pengalaman peran aksi epik yang mengisahkan petualangan Geralt of Rivia, seorang pemburu monster yang berusaha menyelamatkan putri adoptifnya dan mengungkap misteri dunia yang penuh dengan konflik dan sihir. The Witcher 3 menonjol dengan dunia terbuka yang luas, visual yang memukau, pertarungan yang dinamis, dan pilihan-pilihan naratif yang dapat mempengaruhi alur cerita.

Fortnite: Sebuah game battle royale yang mendominasi popularitas dengan cepat. Dalam Fortnite, Anda akan berkompetisi dalam pertempuran 100 pemain di pulau terpencil dan berjuang untuk menjadi yang terakhir bertahan hidup. Anda dapat membangun struktur, menemukan senjata, dan menggunakan keterampilan taktis dalam pertempuran. Selain mode battle royale, Fortnite juga memiliki mode kreatif yang memungkinkan pemain untuk membuat dan berbagi konten mereka sendiri.

Apex Legends: Game battle royale ini menawarkan pengalaman bermain yang intens dengan elemen permainan tim yang kuat. Anda akan membentuk tim dengan pemain lain dan memilih karakter dengan kemampuan unik yang mempengaruhi gaya permainan Anda. Peta yang dirancang dengan baik dan sistem permainan yang lancar membuat Apex Legends menjadi pilihan populer bagi para penggemar game battle royale.

Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO): Game first-person shooter yang telah menjadi ikon dalam genre ini. CS:GO menawarkan pertempuran tim intens antara teroris dan kontra-teroris. Permainan ini menekankan koordinasi tim, keterampilan individu, dan strategi yang baik. Dengan peta yang ikonik, mode permainan yang beragam, dan mekanika yang kompetitif, CS:GO menjadi favorit di komunitas esports.

Baca juga:


Buat Anda yang ingin memainkan game lain, berikut ini 6 game terbaik untuk dimainkan di Asus ROG Ally. Versi kami juga tentunya:

  • Valorant - Game tactical first-person shooter dengan elemen karakteristik MOBA yang dikembangkan oleh Riot Games.
  • Grand Theft Auto V - Game aksi petualangan terbuka yang menghadirkan dunia kota yang sangat luas dan beragam.
  • Cyberpunk 2077 - Sebuah game peran aksi futuristik yang menawarkan pengalaman RPG di dunia kota yang penuh dengan teknologi tinggi.
  • Call of Duty: Warzone - Game battle royale dari seri Call of Duty yang memiliki aksi cepat dan intens.
  • League of Legends - Game MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) yang populer dan sangat kompetitif.
  • FIFA 22 atau eFootball PES 2023 - Game sepak bola yang realistis untuk penggemar olahraga.

Oke, di atas adalah 10 game terbaik yang bisa dimainkan di Asus ROG Ally. Saran kami, sesuai informasi dari pihak Asus di berbagai sumber, sebaiknya lakukan update secara berkala hingga Anda menggunakan software dan versi terbaru. Selain itu, gunakan mode Silent atau Performance karena setting Turbo masih mengandung bug yang berdampak pada slot microSD dan akan diperbaiki lewat update software berikutnya.

Postingan Populer

10 PC All in One Terbaik. Solusi Praktis untuk Rumah dan Kantor Modern

Dalam beberapa tahun terakhir, pasar perangkat komputer telah mengalami pergeseran signifikan. Penggunaan PC All in One (AIO) semakin populer, terutama di kalangan pengguna rumahan, pekerja remote yang work from home, pelajar di lab sekolah, hingga kantor kecil ataupun UMKM. Faktor utamanya adalah, ruang kerja makin terbatas, dan banyak orang mencari solusi komputer yang ringkas, mudah dipasang, dan tetap bertenaga. Dengan integrasi layar, CPU, penyimpanan, dan periferal dalam satu perangkat, tanpa banyak kabel, PC All in One menjanjikan tampilan meja yang bersih, setup cepat, dan mobilitas lebih mudah bila ruang berpindah. Desain ramping dan fungsional kian diminati seiring gaya hidup minimalis dan kebutuhan fleksibilitas ruang. Selain itu, kinerja perangkat AIO yang kini menggunakan CPU dan GPU modern sudah cukup untuk menunjang pekerjaan sehari-hari, belajar, bahkan kreativitas ringan. Tren ini menunjukkan bahwa Komputer All in One bukan lagi sekadar alternatif. Tetapi bisa jadi pil...

Rekomendasi Laptop 5 Jutaan yang Terasa Premium? Polytron Luxia i3 Jawabannya!

Mencari laptop yang terjangkau namun tetap memenuhi kebutuhan komputasi sehari-hari bisa menjadi tantangan tersendiri. Jika Anda membutuhkan perangkat untuk bekerja, belajar, atau sekadar penggunaan harian, laptop dengan harga sekitar 5 jutaan bisa menjadi pilihan tepat. Di kisaran harga ini, Anda masih dapat menemukan laptop dengan performa memadai, desain yang menarik, dan fitur modern. Rekomendasi Laptop 5 Jutaan yang Bisa Dipertimbangkan Di bawah ini merupakan rekomendasi laptop 5 jutaan yang layak Anda pertimbangkan, lengkap dengan spesifikasi dan keunggulannya: 1. Polytron Luxia i3 (PL 14M3I3A G82H) Polytron Luxia i3 merupakan laptop yang menawarkan kombinasi desain premium dan performa yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Laptop ini dibekali prosesor Intel® Core™ i3-1215U yang mampu menangani multitasking ringan hingga menengah secara lancar.  Layar 14 inci WUXGA dengan rasio 16:10 dan panel IPS menghadirkan sudut pandang luas serta warna yang akurat, meningkatkan produk...

Asus ExpertBook PM3 PM3406CKA. Laptop Bisnis untuk Jangka Panjang

Segmen laptop bisnis selama bertahun-tahun terjebak pada satu pola: performa tinggi di tahun pertama, dan tuntutan upgrade mahal pada tahun ketiga atau keempat. Di era PC AI saat ini, masalah tersebut semakin terasa. Alasannya, workload berbasis kecerdasan buatan saat ini membutuhkan ruang penyimpanan lebih besar, RAM lebih lega, dan perangkat yang bisa mengikuti dinamika operasional perusahaan. Sayangnya, sebagian besar laptop bisnis modern masih terjebak pada desain kaku, RAM solder, satu slot SSD, dan skalabilitas minim. Di tengah kondisi tersebut, Asus ExpertBook PM3 PM3406CKA hadir dengan pendekatan yang berbeda. Bukan sekadar laptop bisnis berlabel “AI-ready”, tetapi sebuah platform kerja yang menawarkan sesuatu yang jarang ada di kelasnya. Dua slot SSD dan dua slot SO-DIMM.  Ini bukan gimmick marketing. Fasilitas tersebut adalah dasar dari konsep yang Asus sebut sebagai true future-proofing, atau cara memastikan laptop tetap relevan hingga 5 sampai 7 tahun ke depan. Artinya...

Review Asus Vivobook S14 M3407HA, Laptop AI Bertenaga dari AMD

Segmen laptop AI performa tinggi kini menjadi medan persaingan paling panas di industri komputasi portabel. Setelah era Qualcomm Snapdragon X Elite dan X Plus lalu Intel Core Ultra mencuri perhatian dengan integrasi NPU (Neural Processing Unit) di dalam prosesornya, AMD tidak tinggal diam.  Kehadiran prosesor Ryzen 7 260 dengan XDNA NPU hingga 16 TOPS menandai langkah strategis AMD dalam menghadirkan laptop cerdas yang tak hanya cepat, tapi juga hemat daya dan efisien dalam menjalankan beban kerja berbasis AI. Semuanya mentransformasi tugas-tugas yang biasanya dilakukan CPU, kini menjadi dikerjakan oleh NPU. Khususnya tugas berbasis AI. Laptop AI Asus Vivobook S14 M3407HA menjadi contoh nyata transformasi tersebut: menghadirkan kinerja tinggi, kemampuan AI lokal, dan efisiensi baterai yang sebelumnya sulit dicapai. Dengan fokus pada portabilitas dan ketahanan daya, Asus mencoba menghadirkan laptop yang bukan hanya untuk kerja kantoran, tapi juga untuk kreasi konten, komunikasi, dan...

Ayaneo Next II Akan Hadir dengan Layar 3:2 dan 165Hz

Ayaneo akhirnya membongkar salah satu misteri terbesar dari Next II, yakni aspek layarnya. Setelah mengumumkan perangkat ini tanpa detail lengkap, perusahaan kini mengonfirmasi bahwa handheld flagship tersebut akan mengusung panel OLED 9 inci dengan resolusi tak lazim, yakni 2400 × 1504. Ini berarti, Ayaneo merupakan yang pertama menghadirkan rasio layar 3:2 yang hampir tidak pernah dipakai pada perangkat gaming portabel. Di pasar handheld PC modern, mayoritas perangkat seperti GPD Win 5 serta Onexfly Apex ataupun Lenovo Legion Go 2 masih bertahan di resolusi 1920 × 1200 dengan rasio 16:10. Bahkan handheld Gaming PC lainnya seperti Asus ROG Xbox Ally series menggunakan rasio 16:9. Karena itu, rasio dan resolusi Next II terasa eksperimental.  Layarnya lebih tinggi dan sedikit kurang lebar dibanding kompetitornya, sesuatu yang bisa menghasilkan tampilan game yang lebih imersif, namun juga berpotensi menimbulkan masalah kompatibilitas UI pada beberapa judul-judul game lama. Tidak hany...