Langsung ke konten utama

ASUS Resmikan Kehadiran Laptop Ryzen 7000 Series di TUF Gaming A16

ASUS memperkenalkan TUF Gaming A16 Advantage Edition (FA617) ke pasaran Indonesia. Laptop ini merupakan laptop gaming military grade pertama di dunia yang ditenagai oleh kombinasi CPU serta GPU 7000 series dari AMD.

Tidak hanya sekadar tangguh secara fisik, laptop ini juga handal dalam sektor performa serta efisiensi daya. Hal tersebut berkat kombinsasi penggunaan CPU AMD Ryzen™ 7 7735HS serta GPU AMD Radeon™ RX7600S.

“Seperti tahun-tahun sebelumnya, ASUS selalu menghadirkan kombinasi hardware terbaik di jajaran laptop gaming-nya,” ujar Jimmy Lin, ASUS Southeast Asia Regional Director. “TUF Gaming A16 Advantage Edition kali ini menawarkan semua yang dibutuhkan oleh gamers, mulai dari desain yang tangguh, performa andal, serta efisiensi daya terbaik di kelasnya. Tidak ada laptop seperti ini di dunia!”



“AMD bangga bermitra dengan ASUS dalam peluncuran ASUS TUF A16 Advantage Edition bertenaga AMD Ryzen™ 7000 Series Processors dan grafis terbaru AMD Radeon™ RX7000S Series,” sebut Peter Chambers, Managing Director, Sales, AMD Asia Pacific & Japan. “Perpaduan keduanya memberikan performa komputasi handal dan efisiensi daya luar biasa berkat arsitektur AMD “Zen 3+” dan RDNA™ 3 yang inovatif,” tambahnya.

TUF Gaming A16 Advantage Edition (FA617) merupakan laptop gaming modern yang dirancang tangguh dan serba bisa.

Selain telah menggunakan sistem memori DDR5 serta penyimpanan NVMe PCIe SSD yang kencang, laptop gaming ini juga dibekali dengan fitur eksklusif yang hanya bisa didapatkan dari perangkat yang menggunakan kombinasi CPU dan GPU dari AMD. Fitur tersebut meliputi SmartShift, Smart Access Memory, hingga dukungan teknologi FreeSync Premium pada layar.

Kombinasi Powerful AMD Ryzen™ dan Radeon™
TUF Gaming A16 Advantage Edition (FA617) merupakan laptop gaming istimewa karena ditenagai oleh CPU AMD Ryzen™ 7 7735HS dan GPU AMD Radeon™ RX7600S.

Selain merupakan CPU dan GPU generasi terkini, kombinasi keduanya memungkinkan laptop gaming ini dapat bekerja secara sangat efisien sekaligus menghasilkan performa yang powerful.

AMD Ryzen™ 7 7735HS merupakan CPU generasi terbaru yang telah menggunakan arsitektur Zen 3+. CPU yang menggunakan konfigurasi 8 core dan 16 thread ini juga mampu dipacu hingga 4,75GHz. Namun berkat base TDP sebesar 35W, AMD Ryzen™ 7 7735HS mampu tampil sebagai salah satu prosesor laptop gaming yang paling efisien.

AMD Ryzen™ 7 7735HS juga dibekali dengan chip grafis terintegrasi (iGPU) AMD Radeon™ 680M yang sudah sangat mumpuni untuk memenuhi kebutuhan komputasi sehari-hari. Chip grafis ini yang memungkinkan TUF Gaming Advantage A16 Edition (FA617) dapat beroperasi dengan sangat baik bahkan saat tidak terhubung ke sumber listrik.

Sementara itu, performa gaming TUF Gaming A16 Advantage Edition (FA617) bertumpu pada GPU AMD Radeon™ RX7600S. GPU yang telah menggunakan arsitektur RDNA 3.0 terbaru tersebut sudah mendukung berbagai teknologi grafis terkini.

Tidak hanya itu, dukungan VRAM sebesar 8GB serta MUX Switch juga membuat AMD Radeon™ RX7600S di TUF Gaming A16 Advantage Edition (FA617) semakin dapat diandalkan oleh gamers maupun konten kreator.

Kombinasi CPU dan GPU dari AMD juga membuat TUF Gaming A16 Advantage Edition (FA617) hadir dengan berbagai fitur eksklusif yang tidak dimiliki oleh laptop gaming pada umumnya. 

Baca juga:


Salah satu fitur tersebut adalah SmartShift yang memungkinkan CPU dan GPU untuk saling berbagi tenaga tergantung pada beban kerja yang digunakan. SmartShift juga memungkinkan TUF Gaming A16 Advantage Edition (FA617) untuk hadir dengan TGP hingga 120W.



Selain itu terdapat juga Smart Access Memory yang memungkinkan CPU untuk dapat mengakses seluruh VRAM pada GPU sehingga pemrosesan grafis dapat berjalan lebih efisien dan performa dapat ditingkatkan.

Fitur eksklusif lainnya adalah SmartShift RSR yang memungkinkan dedicated GPU pada TUF Gaming A16 Advantage Edition (FA617) untuk melakukan rendering pada resolusi yang lebih rendah, lalu kemudian di-upscale oleh integrated GPU sehingga dapat menghasilkan framerate yang lebih tinggi saat bermain game.

Di Indonesia, TUF Gaming A16 Advantage Edition (FA617) sudah tersedia di situs resmi e-store ASUS, jaringan distribusi online dan offline di harga mulai dari Rp20.299.000 dengan 2 tahun garansi global dan 1 tahun ASUS VIP Perfect Warranty.

Postingan Populer

Review Asus ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop Gaming Tipis Futuristis

Dalam dunia laptop gaming yang semakin kompetitif, Asus kembali mengukuhkan posisinya di industri laptop gaming tipis lewat seri ROG Zephyrus G14. Di pasaran, salah satu model laptop gaming tipis yang jadi andalan Asus adalah seri ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop gaming tipis yang hadir pada kisaran tahun 2024 ini membawa kombinasi menarik antara performa tinggi, teknologi terkini, dan desain yang super portabel. Dengan layar OLED 3K yang memanjakan mata, GPU RTX 4050 yang efisien, serta dukungan AI dari prosesor Ryzen 7 8845HS, laptop ini ditujukan untuk gamer dan kreator yang menuntut performa dalam dimensi ringkas. Yang menjadi daya tarik utama dari G14 adalah bagaimana Asus berhasil meramu laptop 14 inci ini menjadi sebuah mesin bertenaga tanpa mengorbankan kenyamanan dan keindahan desain. Bobot hanya 1,5 kg, menjadikannya salah satu laptop gaming teringan di kelasnya. Di sisi lain, perangkat ini juga membawa berbagai fitur profesional seperti layar Pantone Validated dan Dolby Atmo...

Sony Xperia: Bertahan demi Gengsi, Bukan Demi Pasar

Sony tampaknya masih enggan mengakui bahwa divisi ponsel pintarnya, Xperia, sudah lama kehilangan relevansi. Dalam laporan keuangan terbaru, CFO Sony, Lin Tao, bersikeras menyebut Xperia sebagai “bisnis yang sangat penting” bagi masa depan perusahaan.  Masalahnya, sulit menemukan data penjualan atau pangsa pasar yang mendukung klaim sang CFO tersebut. Realitasnya, Xperia juga sudah lama menjadi bayang-bayang dari kejayaan masa lalu. Seperti diketahui, Sony sudah lama menarik diri dari pasar AS, melemah di pasar Jepang, bahkan menghentikan produksi tahun ini. Rumor soal mundurnya Sony dari Eropa semakin memperkuat kesan bahwa Xperia kini hanya hidup di lingkaran penggemar fanatik yang semakin sedikit, serta dengan peluncuran produk yang jarang dan distribusi terbatas. Ucapan Lin Tao tentang “menghargai teknologi komunikasi” yang telah dikembangkan lama memang masuk akal. Teknologi kamera dan komponen Xperia sering kali dipakai di lini produk lain Sony, seperti kamera mirrorless atau...

Nvidia Siapkan RTX 50 SUPER untuk Libur Akhir Tahun

Rumor panas dari TweakTown menyebutkan bahwa Nvidia tengah menyiapkan kartu grafis RTX 50 SUPER untuk rilis akhir 2025. Targetnya jelas: menggaet momentum belanja liburan dan memancing gelombang upgrade PC menjelang tahun baru.  Langkah ini terasa seperti strategi klasik Nvidia. Masuk dengan produk “baru” di momen konsumen sedang lapar teknologi. Namun, mari kita jujur: label “SUPER” jarang berarti lompatan besar. Berdasarkan bocoran, RTX 5080 SUPER akan membawa 24GB VRAM, sedangkan RTX 5070 Ti SUPER menawarkan 18GB VRAM. Angka yang impresif di brosur, tapi tetap saja, ini lebih ke pamer kapasitas memori daripada revolusi arsitektur. Tidak ada kabar soal peningkatan signifikan pada performa inti Blackwell, sehingga besar kemungkinan ini hanya penyegaran kosmetik dengan sedikit bumbu marketing. Nvidia sendiri sedang berada di posisi aneh. Peluncuran awal RTX 50 series tidak sepenuhnya sukses, dengan stok melimpah di kelas atas yang sulit terserap pasar. SUPER refresh ini bisa jadi c...

Oxmiq Labs Siap Guncang Dominasi GPU Nvidia

Raja Koduri, mantan arsitek GPU di AMD dan Intel, kembali ke panggung lewat startup barunya, Oxmiq Labs, dengan ambisi mengguncang dominasi Nvidia di pasar AI. Misinya? Merombak total ekosistem GPU yang ada saat ini. Caranya adalah lewat pendekatan "Software First" yang menjanjikan kompatibilitas aplikasi CUDA berbasis Python di berbagai hardware. Yang menarik, semua rencananya akan dapat dilakukan tanpa modifikasi kode. Oxmiq membawa arsitektur baru bernama OXCORE, yang memadukan unit scalar, vector, dan tensor, serta desain chiplet OXQUILT yang memungkinkan produsen merakit komponen komputasi layaknya Lego. Strategi ini diklaim bisa memangkas biaya R&D dan mempercepat pengembangan dari perangkat kecil hingga data center. Mitra besar seperti Tenstorrent dan MediaTek sudah masuk ke daftar pendukung awal. Namun, di balik jargon futuristis seperti “Atoms to Agents”, ada tantangan besar: membangun ekosistem dan perangkat lunak yang cukup matang untuk menandingi CUDA yang sud...

GPT-5 Resmi Meluncur. Fitur, Kelebihan, dan Hype di Balik AI Terbaru OpenAI

OpenAI akhirnya merilis GPT-5, penerus GPT-4 yang sudah ditunggu peluncurannya selama lebih dari dua tahun terakhir. Dalam pengumumannya, CEO Sam Altman menyebutnya sebagai “peningkatan besar” menuju visi AGI (Artificial General Intelligence).  Perusahaan senilai US$300 miliar ini mengklaim GPT-5 unggul di sains, matematika, dan coding, meski pengguna gratis akan cepat merasakan batasan kuota. Sorotan utamanya ada pada fitur “vibe coding”, konsep software-on-demand yang memungkinkan pengguna melempar prompt dan langsung mendapatkan kode jadi. Secara teknis, GPT-5 memang mencetak poin penting: mengalahkan model Anthropic di SWE-bench Verified, standar industri untuk mengukur kemampuan coding AI. Beberapa pemain besar mulai tergoda, seperti CEO Anysphere, Michael Truell, yang menyebut GPT-5 “remarkably intelligent”. Jika adopsi ini meluas, pendapatan tahunan OpenAI yang kini di angka US$12 miliar bisa melonjak ke US$20 miliar pada 2025.  Namun demikian, lembaga riset Gartner men...