Langsung ke konten utama

5 Langkah Mudah Jualan Online untuk Pemula

Salah satu cara berjualan yang banyak dipilih adalah berjualan secara online. Karena, jualan online dapat dilakukan dengan mudah serta bisa menjangkau lebih banyak pembeli. Dengan memanfaatkan media sosial, Anda dapat meningkatkan penghasilan serta jumlah pengunjung toko online Anda.

Nah, agar jualan online Anda bisa menghasilkan profit, simak 5 tips jualan online laris bagi pemula berikut ini, mulai dari media sosial hingga menggunakan aplikasi jualan online seperti Koala App.


Cara Jualan Online di Koala App

1. Tentukan dan Kenali Produk Anda
Hal yang paling penting dalam jualan online adalah menentukan dan kenali produk Anda. Dengan menentukan produk apa yang ingin Anda jual, selanjutnya Anda dapat menentukan target market dan juga target audiens Anda, sehingga Anda dapat memfokuskan arah jualan Anda.

Setelah menentukan produk, jangan lupa untuk mengenali produk Anda. Dengan mengenali produk, Anda dapat menguasai jenis produk Anda, sehingga jika Anda pelanggan yang bertanya, Anda dapat menjelaskan produk Anda dengan jelas dan lugas.


2. Siapkan Peralatan Anda
Setelah selesai menentukan jenis produk, hal kedua yang dapat Anda lakukan adalah menyiapkan peralatan yang diperlukan untuk berjualan. Terutama menyiapkan barang-barang untuk mengemas barang jualan Anda.

Barang atau peralatan yang bisa Anda siapkan seperti lakban, bubble wrap, hingga tempat packaging yang sesuai dengan produk jualan online Anda. Misal, jika Anda menjual baju, maka Anda dapat menyiapkan plastik atau kardus untuk mengemas produk Anda.

3. Promosi Melalui Media Sosial
Setelah persiapan Anda sudah selesai, maka Anda dapat mulai untuk menjalankan jualan Anda. Salah satunya adalah memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk jualan Anda.

Dengan menggunakan media sosial, Anda dapat meraih perhatian banyak orang yang bisa saja menjadi calon pembeli Anda. Salah media sosial yang dapat Anda manfaatkan adalah Instagram. Anda memajang foto produk Anda semenarik mungkin. Agar calon pembeli percaya, arahkan pembeli untuk bertransaksi di aplikasi jualan online Anda.

4. Aplikasi Jualan Online
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Anda dapat menggunakan aplikasi jualan online agar mendapatkan kepercayaan dari calon pembeli, serta memudahkan Anda saat menjual produk Anda.

Selain itu, dengan menggunakan aplikasi jualan online, Anda dapat mengatur segala jenis transaksi hanya dari satu aplikasi.

5. Aplikasi Koala App
Berjualan online akan lebih mudah dan praktis dengan menggunakan aplikasi Koala App. Koala App adalah aplikasi jualan online yang membantu penjual dalam mengelola transaksi, menghubungi pelanggan tanpa perlu berpindah aplikasi, serta mengecek ongkos kirim terbaru. Dengan menggunakan Koala App, jualan online Anda akan jadi lebih mudah dan cepat.

Fitur-fitur Jualan Mudah di Koala App
Aplikasi Koala App tidak memungut biaya apapun dari Anda alias gratis. Serta, aplikasi ini memiliki banyak fitur yang dapat memudahkan Anda. Berikut ini fitur yang ada pada aplikasi jualan online Koala App:


1. Cek Ongkos Kirim
Terdapat fitur Cek Ongkos Kirim di aplikasi Koala App. Dengan begitu, Anda tidak perlu repot berpindah aplikasi ataupun membuka browser untuk melakukan pengecekan ongkos kirim. Anda dapat cek ongkos kirim dari jasa logistik seperti J&T, JNE, Grab, dan SiCepat di Keyboard Jualan. 

2. Keyboard Jualan
Fitur Keyboard Jualan dapat membantu Anda mengelola transaksi di aplikasi chat lain. Jadi, Anda tidak perlu berpindah aplikasi untuk mengambil detail pesanan pelanggan Anda.

Anda tinggal mengganti tampilan keyboard Anda menjadi Keyboard Jualan Koala App, sehingga Anda dapat memberikan informasi atau menjawab pertanyaan dari pelanggan secara cepat.

3. Template Chat
Saat Anda sedang mengemas barang, maka perlu waktu agar kemasan rapi dan melindungi produk. Agar fokus Anda tidak terpecah,  fitur Template Chat akan membantu Anda membalas pesan dari pelanggan secara cepat dan instan.
Anda juga dapat membuat template chat Anda sendiri, yang dapat disesuaikan dengan jenis toko serta produk Anda. Fitur ini tentu sangat membantu Anda untuk dapat membalas pertanyaan secara cepat.

4. Atur Transaksi
Melalui fitur ini, Anda dapat mengelola semua transaksi jualan online Anda. Anda dapat membuat, mengedit, mengubah, dan membatalkan transaksi dengan mudah melalui fitur ini.
Anda juga bisa melihat status transaksi, mulai dari transaksi yang belum diproses, transaksi yang sudah dibayar hingga status pengiriman produk Anda.

Baca juga:


5. Kontak Pelanggan
Agar Anda dapat dengan mudah melihat detail pelanggan Anda, fitur Kotak Pelanggan siap membantu Anda. Fitur ini dapat membantu Anda melihat rincian transaksi mulai dari daftar transaksi, status transaksi hingga info kontak.

Dalam info kontak, terdapat informasi berupa alamat, email, channel, dan juga info hutang pelanggan.

6. Website Jualan
Di aplikasi Koala App, Anda juga dapat membuat website jualan Anda, sehingga produk Anda bisa dengan mudah dilihat dan dibeli oleh pelanggan. Anda juga bisa membuat nama toko sendiri sesuai keinginan Anda.


Itulah beberapa fitur yang dapat memudahkan proses penjualan online di Koala. Selain beberapa fitur di atas, Koala App juga memiliki fitur bernama KOALA+ yang dapat membantu Anda lebih mudah dalam mengelola transaksi jualan online Anda.

KOALA+ memiliki fitur seperti Broadcast Message yang dapat menyebarkan pesan langsung melalui WhatsApp Business API, lalu ada Chatbot untuk merespon pesan secara otomatis, ada manajemen produk dan transaksi dalam satu dashboard. serta Live Customer Service yang dapat Anda gunakan untuk melayani pelanggan Anda secara langsung.

Koala App menjamin data Anda tetap aman, karena semua data disimpan di cloud server.

Postingan Populer

Review Asus Zenbook 14 OLED UX3405CA. Laptop Tipis Premium dengan Prosesor Kencang

Di tengah meningkatnya adopsi layar OLED pada laptop consumer portable performa tinggi, Asus kembali mengukuhkan posisinya lewat Zenbook 14 OLED UX3405CA. Laptop tipis ini merupakan sebuah laptop 14 inci yang tidak hanya memprioritaskan estetika dan portabilitas, tetapi juga menghadirkan inovasi yang relevan untuk kebutuhan produktivitas modern dan penggunaan hybrid. Asus Zenbook 14 OLED UX3405CA hadir sebagai penyempurnaan dari generasi sebelumnya, dengan membawa layar OLED yang semakin matang, performa chip Intel Core Ultra yang lebih cepat dan efisien, serta peningkatan kualitas desain yang membuatnya lebih ergonomis. Ia juga sudah menggunakan RAM 32GB serta storage SSD 1TB. Aman untuk menghindari lonjakan kenaikan harga di 2026 mendatang. Ya, laptop Asus yang satu ini dirancang untuk pengguna profesional, mahasiswa, kreator kasual, dan pekerja hybrid yang membutuhkan perangkat portabel dengan kualitas layar terbaik dan performa stabil sepanjang hari. Pada review kali ini, kita aka...

Hp Oppo Murah Ini Cuma 1 Jutaan

Oppo belum lama ini menggelar smartphone terbarunya ke pasaran Indonesia. Spesifikasinya mengagumkan, apalagi fitur kameranya. Ya, Oppo Reno 10x Zoom menawarkan kemampuan fotografi yang mumpuni, sekaligus performa perangkat yang hebat. Meski demikian, ada harga ada rupa. Smartphone tersebut dipasarkan dengan harga yang tidak murah, yakni Rp12,999 juta untuk versi dengan RAM 8GB dan storage 256GB. Mahal? Tentu saja tidak, jika melihat spesifikasi yang disediakan di dalamnya. Sayangnya, tidak semua pengguna mampu membeli smartphone Oppo dengan harga yang tergolong fantastis tersebut. Cukup banyak di antara kita yang ingin membeli hp Oppo murah yang harganya kalau bisa di bawah Rp1 juta. Kalau tidak ada pun, kalau bisa harganya masih Rp1 jutaan. Alias di bawah Rp2 juta. Nah, kalau sudah begitu, apa pilihan yang bisa kita dapatkan? Berikut ini pilihannya: Harga HP Oppo Murah di 2019: Untuk smartphone alias hp Oppo murah di harga 1 jutaan, dipastikan Anda sudah mendapatkan pe...

Harga RAM Naik Tajam, Laptop 8GB Akan Jadi Standar Baru

Kenaikan harga RAM kembali menjadi sorotan setelah laporan terbaru TrendForce mengungkap terjadinya kelangkaan DRAM yang kian parah di sepanjang rantai pasok global. Situasi ini tidak hanya mendorong harga komponen memori ke level yang lebih tinggi, tetapi juga memaksa produsen laptop melakukan penyesuaian spesifikasi demi menjaga ketersediaan produk dan margin keuntungan. Menurut TrendForce, kondisi pasokan DRAM kini telah mencapai level yang oleh para produsen disebut “mengkhawatirkan”. Dampaknya terasa langsung pada strategi konfigurasi produk.  Banyak vendor laptop mulai mengunci spesifikasi RAM lebih rendah sebagai standar, sembari menaikkan harga untuk varian dengan kapasitas memori lebih besar. Langkah ini dinilai sebagai kompromi untuk menjaga kelangsungan produksi di tengah pasokan yang semakin ketat. Segmen notebook kelas menengah, yang selama ini menjadi tulang punggung pasar PC, mulai bergeser ke konfigurasi 8GB RAM sebagai default. Perubahan ini bukan didorong oleh keb...

MacBook Murah Berpotensi Dirilis. Tapi Pakai Prosesor iPhone 13?

Di tengah kekhawatiran melonjaknya harga laptop, rumor mengenai kehadiran MacBook murah kembali menguat dan berpotensi mengubah posisi MacBook Air sebagai laptop paling terjangkau dari Apple. Namun, di balik wacana harga yang lebih ramah, muncul pertanyaan krusial. Prosesor apa yang akan digunakan Apple untuk menekan biaya tanpa merusak pengalaman pengguna macOS? Awalnya, rumor menyebutkan bahwa MacBook murah ini akan ditenagai chip A18 Pro, prosesor yang juga digunakan pada lini iPhone 16 Pro. Meski masih berbasis chip kelas smartphone, A18 Pro dinilai cukup masuk akal berkat performa dan efisiensinya yang relatif modern.  Namun, spekulasi tersebut berubah arah setelah bocoran internal kernel debug kit mengindikasikan bahwa Apple sempat menguji perangkat ini menggunakan A15 Bionic. Jika benar, keputusan tersebut akan menimbulkan kontroversi. Pasalnya, A15 Bionic adalah chip yang diperkenalkan bersama iPhone 13 pada 2021. Secara performa, ia sudah tertinggal jauh dibanding standa...

Asus Klaim Marketshare Monitor OLED Terbesar di 2025

Asus secara resmi mengumumkan pencapaiannya sebagai pemimpin pasar monitor OLED global pada tahun 2025. Berdasarkan data dari lembaga riset independen TrendForce, Asus kini menguasai sekitar 21,9 persen pangsa pasar monitor OLED dunia, melampaui para kompetitor dan menegaskan posisinya di segmen yang tengah bertumbuh pesat ini. Pencapaian tersebut mencerminkan strategi Asus yang tidak hanya berfokus pada spesifikasi teknis, tetapi juga pada pengalaman pengguna secara menyeluruh. Prestasi serupa juga diraih Asus yang menjadi pionir dengan menghadirkan lini laptop Asus OLED mulai dari segmen flagship sampai entry level. Sebagai gambaran, di sepanjang 2025, Asus memperluas portofolio monitor OLED dengan mengadopsi teknologi QD-OLED dan WOLED untuk berbagai segmen, mulai dari gaming, profesional, hingga kreator konten. Pendekatan ini memungkinkan Asus menghadirkan solusi yang lebih relevan bagi kebutuhan pengguna yang beragam. Berbagai inovasi turut menjadi faktor pembeda, termasuk OLED Ca...