Langsung ke konten utama

7 Hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Membeli Instax Kamera

Kamera yang digunakan untuk mengabadikan momen jumlahnya ada banyak. Ada kamera standar yang menggunakan film dan ada juga yang menggunakan memori untuk film digital. Selain itu ada yang memakai film instan yang langsung memunculkan hasilnya secara cepat.

Biasanya kamera yang digunakan untuk mendapatkan hasil secara instan itu diberi nama Instax. Ada cukup banyak brand yang mengeluarkan itu dan salah satunya adalah Fujifilm. Dengan kamera ini Anda bisa mengabadikan momen yang hasilnya instan.

Biasanya sebelum menggunakan kamera ini Anda harus memasukkan film. Setelah itu bisa langsung melakukan pemotretan seperti biasa. Begitu pengambilan gambar selesai, hasil dari foto akan langsung muncul dengan sendirinya secara instan.


1. Perhatikan Ukuran dari Kamera
Sebelum memutuskan untuk membeli Instax atau kamera yang sejenis ada baiknya untuk memperhatikan ukurannya terlebih dahulu. Karena biasanya ukuran dari setiap kamera akan berbeda-beda dan tergantung dengan kertas yang nantinya dipakai.

Apa yang memiliki ukuran besar dan ada juga yang memiliki ukuran kecil. Jadi perhatikan terlebih dahulu ukuran dari kamera agar memudahkan proses pengambilan gambar ataupun momen yang dimiliki.

Selain itu ukuran juga akan menentukan apakah produk ini cukup mudah dibawa kemanapun atau tidak. Apabila ukurannya besar biasanya akan sedikit sulit untuk dibawa kemana pun apalagi tas yang digunakan kecil.

2. Produsen Kamera
Selanjutnya harus mengetahui terlebih dahulu produsen dari kamera yang memiliki konsep sama. Karena ada banyak sekali produsen yang mengeluarkan kamera dengan hasil gambar instan ini.

Biasanya produk-produk yang berasal dari Jepang mengeluarkan kamera dengan kualitas yang sangat bagus. Jadi tidak ada salahnya untuk melakukan proses riset terlebih dahulu untuk mengetahui kira-kira produsen kamera mana yang bisa dibeli.

Usahakan untuk tidak asal membeli kamera ini apabila tidak memahami kualitas dari setiap produsennya. Karena jika asal beli bisa saja produk itu tidak sesuai dan hasilnya juga berantakan.

3. Harga dari Kamera
Harga dari kamera ini cukup bervariasi dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Karena setiap pameran memiliki fungsi yang berbeda-beda maka harus dipilih yang paling sesuai dengan kebutuhan.

Apabila memiliki budget yang tidak terlalu besar maka bisa memberikan merah dengan harga sekitar 1 jutaan saja. Sebaliknya apabila memiliki budget yang lebih besar bisa membeli produk yang kualitasnya lebih tinggi.

Sebenarnya harga dari kamera tidak begitu masalah selama kemampuan untuk pengambilan gambarnya sudah mumpuni. Selain itu kualitas dari kertas yang nantinya dipakai juga akan menentukan bagaimana hasil akhir dari foto.

4. Kebutuhan yang Dimiliki
Perhatikan kebutuhan yang dimiliki terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk membelinya. Karena setiap orang akan memiliki kebutuhan yang berbeda-beda mulai dari kebutuhan yang berhubungan dengan bisnis atau hobi.

Apabila digunakan untuk sekedar hobi saja mungkin tidak perlu memilih yang harganya terlalu tinggi. Asal bisa digunakan untuk mengambil gambar saja sudah cukup sehingga bisa dibawa kemanapun ketika pasir.

Namun jika digunakan untuk keperluan bisnis seperti jasa pengambilan foto, berarti membutuhkan kualitas yang sangat tinggi. Jadi tidak bisa dengan mudah asal membeli karena hasilnya bisa tidak sesuai dengan apa yang diinginkan.

5. Garansi yang Diberikan
Selalu pertimbangkan garansi yang nantinya akan diberikan oleh toko. Karena garansian akan diberikan bisa berbeda-beda antara satu dengan yang lain. Ada garansi yang langsung memberikan satu tahun dan ada juga garansi yang lainnya.

Usahakan untuk mempertimbangkan garansi ini terlebih dahulu sebelum membeli. Apabila merasa kebingungan dengan garansi dan apa saja yang didapatkan bisa langsung minta bantuan customer service untuk menjelaskan.

Jadi produk yang nantinya dibeli memang benar-benar sudah sesuai. Selain itu Anda juga bisa menghindari hal-hal yang bisa membatalkan garansi.

6. Aksesori Pendukung
Selanjutnya pertimbangkan aksesori pendukung apa saja yang nantinya akan digunakan apabila menggunakan kamera ini. Semakin banyak aksesoris maka akan semakin merepotkan karena setiap saat harus membeli sesuatu.

Selama hanya perlu menggunakan kertas foto saja maka tidak ada masalah sama sekali. Apalagi jika kertas foto yang nantinya dibeli memiliki harga yang cenderung lebih terjangkau.

7. Ulasan dari Pengguna
Hal terakhir yang harus diperhatikan adalah memahami ulasan dari pengguna terlebih dahulu. Karena meski terlihat sangat menarik seperti memiliki bintang cukup tinggi belum tentu hasilnya sesuai dengan keinginan.

Itulah kenapa sama disarankan untuk membaca juga ulasan dari para pembeli yang sudah menggunakannya. Dari sana bisa diketahui kira-kira produk ini memang memiliki kualitas tinggi atau justru biasa saja.

Pastikan untuk membaca sebagian besar komentar ataupun ulasan yang dilakukan oleh para pembeli. Apabila sebagian besar ulasan memiliki nilai positif berarti bisa pastikan jika produk itu memang benar-benar berkualitas.

Sebenarnya apabila ingin membeli Instax kamera, tidak perlu mengeluarkan uang dalam jumlah banyak. Namun, untuk isi ulang film mungkin butuh banyak jika Anda hobi fotografi. Meski demikian, Anda tidak perlu khawatir karena hasilnya sangat menarik dan klasik.

Saat ini untuk bisa membeli Instax bisa dilakukan secara langsung dengan marketplace seperti Blibli. Pembelian di sana bisa dilakukan dengan sistem tunai atau bisa juga menggunakan sistem cicilan agar lebih terjangkau.

Postingan Populer

10 PC All in One Terbaik. Solusi Praktis untuk Rumah dan Kantor Modern

Dalam beberapa tahun terakhir, pasar perangkat komputer telah mengalami pergeseran signifikan. Penggunaan PC All in One (AIO) semakin populer, terutama di kalangan pengguna rumahan, pekerja remote yang work from home, pelajar di lab sekolah, hingga kantor kecil ataupun UMKM. Faktor utamanya adalah, ruang kerja makin terbatas, dan banyak orang mencari solusi komputer yang ringkas, mudah dipasang, dan tetap bertenaga. Dengan integrasi layar, CPU, penyimpanan, dan periferal dalam satu perangkat, tanpa banyak kabel, PC All in One menjanjikan tampilan meja yang bersih, setup cepat, dan mobilitas lebih mudah bila ruang berpindah. Desain ramping dan fungsional kian diminati seiring gaya hidup minimalis dan kebutuhan fleksibilitas ruang. Selain itu, kinerja perangkat AIO yang kini menggunakan CPU dan GPU modern sudah cukup untuk menunjang pekerjaan sehari-hari, belajar, bahkan kreativitas ringan. Tren ini menunjukkan bahwa Komputer All in One bukan lagi sekadar alternatif. Tetapi bisa jadi pil...

Rekomendasi Laptop 5 Jutaan yang Terasa Premium? Polytron Luxia i3 Jawabannya!

Mencari laptop yang terjangkau namun tetap memenuhi kebutuhan komputasi sehari-hari bisa menjadi tantangan tersendiri. Jika Anda membutuhkan perangkat untuk bekerja, belajar, atau sekadar penggunaan harian, laptop dengan harga sekitar 5 jutaan bisa menjadi pilihan tepat. Di kisaran harga ini, Anda masih dapat menemukan laptop dengan performa memadai, desain yang menarik, dan fitur modern. Rekomendasi Laptop 5 Jutaan yang Bisa Dipertimbangkan Di bawah ini merupakan rekomendasi laptop 5 jutaan yang layak Anda pertimbangkan, lengkap dengan spesifikasi dan keunggulannya: 1. Polytron Luxia i3 (PL 14M3I3A G82H) Polytron Luxia i3 merupakan laptop yang menawarkan kombinasi desain premium dan performa yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Laptop ini dibekali prosesor Intel® Core™ i3-1215U yang mampu menangani multitasking ringan hingga menengah secara lancar.  Layar 14 inci WUXGA dengan rasio 16:10 dan panel IPS menghadirkan sudut pandang luas serta warna yang akurat, meningkatkan produk...

Asus ExpertBook PM3 PM3406CKA. Laptop Bisnis untuk Jangka Panjang

Segmen laptop bisnis selama bertahun-tahun terjebak pada satu pola: performa tinggi di tahun pertama, dan tuntutan upgrade mahal pada tahun ketiga atau keempat. Di era PC AI saat ini, masalah tersebut semakin terasa. Alasannya, workload berbasis kecerdasan buatan saat ini membutuhkan ruang penyimpanan lebih besar, RAM lebih lega, dan perangkat yang bisa mengikuti dinamika operasional perusahaan. Sayangnya, sebagian besar laptop bisnis modern masih terjebak pada desain kaku, RAM solder, satu slot SSD, dan skalabilitas minim. Di tengah kondisi tersebut, Asus ExpertBook PM3 PM3406CKA hadir dengan pendekatan yang berbeda. Bukan sekadar laptop bisnis berlabel “AI-ready”, tetapi sebuah platform kerja yang menawarkan sesuatu yang jarang ada di kelasnya. Dua slot SSD dan dua slot SO-DIMM.  Ini bukan gimmick marketing. Fasilitas tersebut adalah dasar dari konsep yang Asus sebut sebagai true future-proofing, atau cara memastikan laptop tetap relevan hingga 5 sampai 7 tahun ke depan. Artinya...

Review Asus Vivobook S14 M3407HA, Laptop AI Bertenaga dari AMD

Segmen laptop AI performa tinggi kini menjadi medan persaingan paling panas di industri komputasi portabel. Setelah era Qualcomm Snapdragon X Elite dan X Plus lalu Intel Core Ultra mencuri perhatian dengan integrasi NPU (Neural Processing Unit) di dalam prosesornya, AMD tidak tinggal diam.  Kehadiran prosesor Ryzen 7 260 dengan XDNA NPU hingga 16 TOPS menandai langkah strategis AMD dalam menghadirkan laptop cerdas yang tak hanya cepat, tapi juga hemat daya dan efisien dalam menjalankan beban kerja berbasis AI. Semuanya mentransformasi tugas-tugas yang biasanya dilakukan CPU, kini menjadi dikerjakan oleh NPU. Khususnya tugas berbasis AI. Laptop AI Asus Vivobook S14 M3407HA menjadi contoh nyata transformasi tersebut: menghadirkan kinerja tinggi, kemampuan AI lokal, dan efisiensi baterai yang sebelumnya sulit dicapai. Dengan fokus pada portabilitas dan ketahanan daya, Asus mencoba menghadirkan laptop yang bukan hanya untuk kerja kantoran, tapi juga untuk kreasi konten, komunikasi, dan...

Ayaneo Next II Akan Hadir dengan Layar 3:2 dan 165Hz

Ayaneo akhirnya membongkar salah satu misteri terbesar dari Next II, yakni aspek layarnya. Setelah mengumumkan perangkat ini tanpa detail lengkap, perusahaan kini mengonfirmasi bahwa handheld flagship tersebut akan mengusung panel OLED 9 inci dengan resolusi tak lazim, yakni 2400 × 1504. Ini berarti, Ayaneo merupakan yang pertama menghadirkan rasio layar 3:2 yang hampir tidak pernah dipakai pada perangkat gaming portabel. Di pasar handheld PC modern, mayoritas perangkat seperti GPD Win 5 serta Onexfly Apex ataupun Lenovo Legion Go 2 masih bertahan di resolusi 1920 × 1200 dengan rasio 16:10. Bahkan handheld Gaming PC lainnya seperti Asus ROG Xbox Ally series menggunakan rasio 16:9. Karena itu, rasio dan resolusi Next II terasa eksperimental.  Layarnya lebih tinggi dan sedikit kurang lebar dibanding kompetitornya, sesuatu yang bisa menghasilkan tampilan game yang lebih imersif, namun juga berpotensi menimbulkan masalah kompatibilitas UI pada beberapa judul-judul game lama. Tidak hany...