Langsung ke konten utama

Kelebihan dan Kekurangan Asus VivoBook 14 A412DA

Kelebihan dan kekurangan Asus Vivobook A412DA - merupakan salah satu topik pembahasan yang sangat menarik. Selain itu, aspek kelebihan dan kekurangan adalah merupakan hal yang wajar dan umum yang dimiliki oleh setiap perlengkapan elektronik.

Kelebihan dan kekurangan memang dimiliki oleh semua perangkat. Hanya saja, pada perangkat yang bagus, kekurangan yang dimilikinya bisa tertutupi dengan kelebihan yang ditawarkan.


Untuk lebih jelasnya, apa itu kelebihan dan kekurangan Asus VivoBook 14 A412DA, silakan lanjutkan ke paragraf berikut ini. Apa saja?

Kelebihan dan Kekurangan
Berikut ini Kelebihan dan kekurangan Asus VivoBook A412DA yang bisa Anda ketahui lebih jelas dan detailnya.


Kelebihan Asus VivoBook 14 A412DA

Body compact
Asus VivoBook 14 A412DA hadir dengan memiliki layar 14 inci yang terlihat tipis dan mungil. Ketebalan yang dimilikinya juga sangat minim yaitu 1,8 centimeter saja.

Bisa Anda bayangkan betapa tipisnya laptop dengan ukuran demikian. Ukuran yang tipis ini membuat berat laptop hanya 1,43 kilogram saja.

Berat yang demikian ini membuat Anda ringan jika dibawa kemana saja. Sehingga pekerjaan Anda juga bisa diselesaikan di manapun tempatnya. Selain itu charger yang dimiliki juga tergolong ringan dan kecil mudah untuk dibawa kemana saja.

Storage Kencang
Kelebihan utama lainnya yang dimiliki oleh Asus VivoBook 14 A412DA yaitu SSD yang mencapai 512GB. Tidak hanya itu saja SSD yang digunakan juga sudah memakai jalur PCIe bukan SATA.

Selain menyediakan SSD sebesar 512GB, laptop Asus VivoBook 14 A412DA juga menyediakan tempat untuk harddisk dengan ketebalan 2,5 inchi. Ini tentunya berguna untuk pengguna yang ingin menambah kapasitas storage laptop dengan mudah dan murah.

Performa Gesit
Laptop Asus VivoBook 14 A412DA ini menggunakan prosesor performa kencang dari AMD. Ia juga dilengkapi juga dengan pendingin yang membuat laptop tidak mudah panas. Hal inilah yang sering dicari oleh pembeli.

Adanya pendingin laptop yang menjaga suhu dari komponen internal tetap stabil membuat laptop dapat dipakai dalam jangka waktu yang cukup lama. Sehingga ini memudahkan Anda untuk menyelesaikan pekerjaan dalam waktu tersebut.

Selain itu Asus VivoBook 14 A412DA juga bisa digunakan untuk bermain game ringan karena dilengkapi dengan GPU Radeon Vega 8 Graphics (versi Ryzen 5) atau Radeon RX Vega 10 Graphics (versi Ryzen 7).

Keyboard dan Touchpad Ergonomis
Keyboard yang digunakan oleh Asus pada laptop ini merupakan keyboard tipe backlight dengan warna putih memiliki kecerahan tiga tingkat. Beberapa laptop lain di kelasnya hanya menawarkan backlit keyboard satu level kecerahan cahaya.

Fitur ini tentu akan memudahkan Anda mengetik dalam keadaan yang kurang pencahayaannya.

Touchpad yang dimiliki oleh Asus jenis ini memiliki ukuran yang cukup standar karena berada tepat  di tengah. Touchpad yang digunakan ini juga sudah dilengkapi dengan fingerprint untuk menjaga keamanan. Fingerprint ada disebelah kanan atas touchpad.

Tidak kalah menariknya lagi yaitu laptop ASUS sangat Bagus jika digunakan untuk mengetik karena ada ErgoLift. Desain laptop yang sedikit baik ketika anda membuka layar penuh ini juga memudahkan anda untuk mengoperasikan laptop.


Baca juga:


Kekurangan Asus VivoBook 14 A412DA


Konektor Kurang Banyak
Konektor yang disediakan oleh Asus VivoBook 14 A412DA ini memang tidak terlalu banyak karena  laptop ini memfokuskan pada desain yang lebih simpel dan ringkas.

Layar Full HD tapi bukan IPS
Layar yang digunakan oleh Asus VivoBook 14 A412DA memang sudah mendukung resolusi FullHD, tetapi belum memakai IPS.


Tidak digunakannya panel IPS ini memang tidak berpengaruh pada performa, hanya saja dari sisi kenyamanan penggunaan saat bekerja, layarnya belum bisa sekelas dengan layar yang sudah menggunakan IPS.

Pembuangan Panas
Pembuangan panas yang dimiliki oleh Asus VivoBook 14 A412DA ini menghadap langsung pada layar. Sehingga dapat membuat panas tersebut tidak langsung terlepas menjauh dari arah pengguna. Hal ini bisa jadi membuat kenyaman Anda bisa berkurang saat mengoperasikan laptop.

Nah, itulah kelebihan dan kekurangan Asus VivoBook A412DA yang bisa kami berikan. Informasi kelebihan dan kekurangan laptop Asus tersebut dapat menjadi informasi yang bermanfaat untuk Anda yang sedang mencari laptop. Apakah ia cocok digunakan untuk kerja ataupun yang lainnya.

Postingan Populer

Review Asus TUF Gaming FA15 FA507UV. Laptop Gaming Kencang Harga 23 Jutaan

Anda mencari laptop gaming yang punya price performance bagus? Kalau jawabannya iya, berarti Anda tidak cocok untuk membeli laptop gaming kelas entry atau laptop gaming kelas ultimate flagship. Yang Anda butuhkan adalah laptop gaming seperti Asus TUF Gaming FA15 FA507UV . Mengapa? Ya, Asus memiliki lini produk yang sangat luas, termasuk di produk laptop gaming mereka. Untuk memenuhi kebutuhan pengguna seperti di atas, lini TUF Gaming series mereka sediakan. Beda halnya seperti lini Asus ROG yang merupakan model ultimate flagship mereka, ataupun Asus Gaming, lini produk gaming mereka yang ditujukan untuk entry hingga casual gamers. Salah satu produk Asus TUF Gaming yang tersedia di pasaran dan sangat menarik dari aspek price performance adalah seri TUF Gaming FA15 FA507UV. Laptop ini sebagai solusi bagi gamer, sekaligus content creator yang membutuhkan performa tinggi tanpa harus merogoh kocek sedalam lini ROG.  Dengan prosesor AMD Ryzen 9 8945H, GPU Nvidia GeForce RTX 4060, serta f...

Xbox Ally, Cara Microsoft Atasi Nintendo Switch 2 dan Steam Deck

Microsoft resmi terjun ke ranah handheld gaming dengan meluncurkan Xbox Ally, perangkat portabel pertama mereka yang siap menantang dominasi Nintendo Switch 2 dan Valve Steam Deck. Bersama Asus ROG, Microsoft menghadirkan dua varian: ROG Xbox Ally dan Ally X yang lebih bertenaga, keduanya dijadwalkan rilis menjelang musim liburan akhir 2025. Langkah Microsoft ini datang saat momentum Switch 2 sedang tinggi, dengan penjualan mencapai 3 juta unit. Namun, kehadiran Xbox Ally berpotensi memotong laju tersebut. Secara desain, perangkat ini disebut sedikit lebih berat dibanding Steam Deck, tetapi menawarkan ergonomi yang lebih baik dibanding Switch 2 maupun Steam Deck, menurut laporan Engadget. Berbeda dari Switch yang berbasis ekosistem tertutup, Xbox Ally sepenuhnya menjalankan Windows, membuka akses ke berbagai platform game PC seperti Battle.net, Epic Games Store, dan Steam. Tentunya, Xbox Game Pass dan fitur Xbox Play Anywhere terintegrasi penuh, memungkinkan sinkronisasi progres game l...

Microsoft dan Blizzard Siapkan Konten Baru di Gamescom 2025

Gamescom 2025 makin meriah dengan konfirmasi kehadiran dua raksasa industri game: Xbox dan Activision Blizzard. Kedua nama besar ini akan tampil dalam acara tahunan yang digelar di Cologne, Jerman, pada 20–24 Agustus 2025. Gamescom sendiri dikenal sebagai salah satu pameran game terbesar di dunia, dihadiri ratusan ribu pengunjung dari berbagai negara. Bagi yang belum terlalu akrab dengan dunia game, kehadiran Xbox dan Blizzard bukanlah hal sepele. Xbox adalah divisi gaming milik Microsoft yang dikenal dengan konsol populernya serta sederet game blockbuster. Sementara Blizzard adalah studio legendaris di balik game ikonik seperti World of Warcraft, Diablo, dan Overwatch. Khusus untuk tahun ini, Blizzard akan membawa kabar penting untuk para penggemar World of Warcraft (WoW), game online multipemain yang telah bertahan selama lebih dari dua dekade dan tetap memiliki basis pemain setia.  Di Gamescom, Blizzard akan memamerkan ekspansi terbaru berjudul Midnight, yang merupakan bagian da...

ChatGPT Turunkan Kemampuan Berpikir Manusia?

Sebuah studi baru dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) mengungkap temuan mengkhawatirkan tentang dampak penggunaan ChatGPT terhadap kemampuan berpikir kritis manusia. Meskipun belum ditinjau oleh sejawat (peer-reviewed), studi ini menyoroti potensi konsekuensi jangka panjang dari penggunaan teknologi kecerdasan buatan dalam aktivitas belajar, terutama di kalangan generasi muda. Penelitian ini melibatkan 54 partisipan berusia antara 18 hingga 39 tahun, yang dibagi menjadi tiga kelompok. Masing-masing diminta menulis esai bergaya ujian SAT. Kelompok pertama boleh menggunakan ChatGPT, kelompok kedua mengandalkan Google Search, dan kelompok ketiga tidak menggunakan bantuan digital apa pun. Aktivitas otak mereka dipantau menggunakan alat EEG untuk melihat tingkat keterlibatan kognitif selama proses menulis. Hasilnya, kelompok yang menggunakan ChatGPT menunjukkan aktivitas otak paling rendah. Esai yang mereka hasilkan dinilai monoton, minim orisinalitas, dan menunjukkan penurunan...

Apple iPhone 17 Pro Dirumorkan Pakai Vapor Chamber. Panas?

Apple dikabarkan tengah mempersiapkan peningkatan besar dalam sistem pendinginan untuk lini iPhone 17 Pro yang akan datang. Berdasarkan bocoran dari tipster Majin Bu, iPhone 17 Pro dan Pro Max kemungkinan akan mengusung sistem pendingin vapor chamber, teknologi yang sudah lama digunakan pada ponsel flagship Android mulai dari Asus ROG Phone 1 keluaran tahun 2018 sampai Samsung Galaxy S25 Ultra, namun belum pernah hadir di iPhone. Majin Bu membagikan gambar yang diduga menunjukkan pelat tembaga, bagian penting dari sistem pendingin vapor chamber. Meski masih dalam tahap pengujian, kehadiran teknologi ini bertujuan untuk mengatasi isu panas berlebih yang sering dialami pengguna saat menjalankan aplikasi berat seperti bermain game atau merekam video 4K. Selama ini, iPhone mengandalkan desain pendinginan pasif dengan mendisipasi panas lewat bodi logam dan kaca. Pendekatan ini memang cukup efektif untuk penggunaan biasa, namun pengguna sering menemukan peringatan suhu tinggi saat menggunaka...