Langsung ke konten utama

EMUI 11, Antarmuka Android Terakhir dari Huawei

Setelah Huawei diblokir oleh pemerintahan Donald Trump, sistem operasi Android buatan Google diblokir dan Google menarik lisensi mereka dari merek ponsel tersebut. Huawei bahkan sempat menggunakan sistem operasi piranti lunak tanpa lisensi atau open source.

Imbasnya, EMUI 11, antarmuka smartphone Android Huawei yang menggunakan OS yang berbasis Android 10 dan Android 11, diperkirakan akan menjadi antarmuka terakhir sebelum Huawei bermigrasi dari OS Android. 




Migrasi OS itu sendiri belum dapat dipastikan, bahkan ditepis oleh pihak Huawei yang menyatakan bahwa pihaknya tidak akan menggunakan Harmony OS pada smartphone. Namun, pernyataan tersebut diungkapkan sebelum adanya pemblokiran oleh pemerintahan AS yang membuat Andoid harus mencekal Huawei.

Kini, akhirnya Huawei dikabarkan tengah menggarap Harmony OS. Dan rumor lainnya yang muncul mengatakan bahwa Huawei akan mengganti Android dengan HongMeng OS. 




Laporan terbaru mengenai penggarapan OS tersebut dikutip dari wawancara dengan Head of Software Development Huawei Consumer Business Group, Wang Chenglu. Ia mengisyaratkan bahwa Harmony OS kini dipersiapkan untuk mengganti Android.

Menurut Chenglu, EMUI 11 menggunakan kerangka kerja serta penjadwal sistem dan perubahan lainnya yang sama dengan HongMeng OS.

Sebagai gambaran, HongMeng OS sendiri sudah ada pada beberapa perangkat seperti TV, mobil dan jam tangan yang memiliki versi HongMeng2.0. Sedangkan untuk smartphone, sebuah smartphone yang belum diketahui namanya akan disisipi Hongmeng OS 2.0 OTA yang akan rilis berbarengan dengan EMUI 11.




Baca juga:


Kabarnya, smartphone yang belum memiliki nama ini akan mendapat OS yang bukan Android dan digadang-gadang akan memiliki sistem operasi dari Harmony OS atau HongMeng OS. Ia akan ditenagai oleh Kirin 9000, seperti jajaran Huawei Mate 40, Kirin 990 5G, dan Kirin 810.

Bukan cuma ponsel terbaru Huawei yang belum memiliki nama, namun EMUI 11 juga nantinya dapat menginstal Harmony OS yang dikabarkan akan hadir pada tahun 2021 nanti. 




Nah bagi kalian yang memiliki ponsel lama Huawei yang masih memiliki Google Play di dalamnya, perusahaan mengklaim para pengguna masih bisa mendapatkan update perangkat dan Android menggunakan Google Mobile Service. 

Jadi jangan khawatir, pemblokiran ini hanya berlaku untuk ponsel terbaru Huawei saja.

Postingan Populer

10 PC All in One Terbaik. Solusi Praktis untuk Rumah dan Kantor Modern

Dalam beberapa tahun terakhir, pasar perangkat komputer telah mengalami pergeseran signifikan. Penggunaan PC All in One (AIO) semakin populer, terutama di kalangan pengguna rumahan, pekerja remote yang work from home, pelajar di lab sekolah, hingga kantor kecil ataupun UMKM. Faktor utamanya adalah, ruang kerja makin terbatas, dan banyak orang mencari solusi komputer yang ringkas, mudah dipasang, dan tetap bertenaga. Dengan integrasi layar, CPU, penyimpanan, dan periferal dalam satu perangkat, tanpa banyak kabel, PC All in One menjanjikan tampilan meja yang bersih, setup cepat, dan mobilitas lebih mudah bila ruang berpindah. Desain ramping dan fungsional kian diminati seiring gaya hidup minimalis dan kebutuhan fleksibilitas ruang. Selain itu, kinerja perangkat AIO yang kini menggunakan CPU dan GPU modern sudah cukup untuk menunjang pekerjaan sehari-hari, belajar, bahkan kreativitas ringan. Tren ini menunjukkan bahwa Komputer All in One bukan lagi sekadar alternatif. Tetapi bisa jadi pil...

Rekomendasi Laptop 5 Jutaan yang Terasa Premium? Polytron Luxia i3 Jawabannya!

Mencari laptop yang terjangkau namun tetap memenuhi kebutuhan komputasi sehari-hari bisa menjadi tantangan tersendiri. Jika Anda membutuhkan perangkat untuk bekerja, belajar, atau sekadar penggunaan harian, laptop dengan harga sekitar 5 jutaan bisa menjadi pilihan tepat. Di kisaran harga ini, Anda masih dapat menemukan laptop dengan performa memadai, desain yang menarik, dan fitur modern. Rekomendasi Laptop 5 Jutaan yang Bisa Dipertimbangkan Di bawah ini merupakan rekomendasi laptop 5 jutaan yang layak Anda pertimbangkan, lengkap dengan spesifikasi dan keunggulannya: 1. Polytron Luxia i3 (PL 14M3I3A G82H) Polytron Luxia i3 merupakan laptop yang menawarkan kombinasi desain premium dan performa yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Laptop ini dibekali prosesor Intel® Core™ i3-1215U yang mampu menangani multitasking ringan hingga menengah secara lancar.  Layar 14 inci WUXGA dengan rasio 16:10 dan panel IPS menghadirkan sudut pandang luas serta warna yang akurat, meningkatkan produk...

Asus ExpertBook PM3 PM3406CKA. Laptop Bisnis untuk Jangka Panjang

Segmen laptop bisnis selama bertahun-tahun terjebak pada satu pola: performa tinggi di tahun pertama, dan tuntutan upgrade mahal pada tahun ketiga atau keempat. Di era PC AI saat ini, masalah tersebut semakin terasa. Alasannya, workload berbasis kecerdasan buatan saat ini membutuhkan ruang penyimpanan lebih besar, RAM lebih lega, dan perangkat yang bisa mengikuti dinamika operasional perusahaan. Sayangnya, sebagian besar laptop bisnis modern masih terjebak pada desain kaku, RAM solder, satu slot SSD, dan skalabilitas minim. Di tengah kondisi tersebut, Asus ExpertBook PM3 PM3406CKA hadir dengan pendekatan yang berbeda. Bukan sekadar laptop bisnis berlabel “AI-ready”, tetapi sebuah platform kerja yang menawarkan sesuatu yang jarang ada di kelasnya. Dua slot SSD dan dua slot SO-DIMM.  Ini bukan gimmick marketing. Fasilitas tersebut adalah dasar dari konsep yang Asus sebut sebagai true future-proofing, atau cara memastikan laptop tetap relevan hingga 5 sampai 7 tahun ke depan. Artinya...

Review Asus Vivobook S14 M3407HA, Laptop AI Bertenaga dari AMD

Segmen laptop AI performa tinggi kini menjadi medan persaingan paling panas di industri komputasi portabel. Setelah era Qualcomm Snapdragon X Elite dan X Plus lalu Intel Core Ultra mencuri perhatian dengan integrasi NPU (Neural Processing Unit) di dalam prosesornya, AMD tidak tinggal diam.  Kehadiran prosesor Ryzen 7 260 dengan XDNA NPU hingga 16 TOPS menandai langkah strategis AMD dalam menghadirkan laptop cerdas yang tak hanya cepat, tapi juga hemat daya dan efisien dalam menjalankan beban kerja berbasis AI. Semuanya mentransformasi tugas-tugas yang biasanya dilakukan CPU, kini menjadi dikerjakan oleh NPU. Khususnya tugas berbasis AI. Laptop AI Asus Vivobook S14 M3407HA menjadi contoh nyata transformasi tersebut: menghadirkan kinerja tinggi, kemampuan AI lokal, dan efisiensi baterai yang sebelumnya sulit dicapai. Dengan fokus pada portabilitas dan ketahanan daya, Asus mencoba menghadirkan laptop yang bukan hanya untuk kerja kantoran, tapi juga untuk kreasi konten, komunikasi, dan...

Ayaneo Next II Akan Hadir dengan Layar 3:2 dan 165Hz

Ayaneo akhirnya membongkar salah satu misteri terbesar dari Next II, yakni aspek layarnya. Setelah mengumumkan perangkat ini tanpa detail lengkap, perusahaan kini mengonfirmasi bahwa handheld flagship tersebut akan mengusung panel OLED 9 inci dengan resolusi tak lazim, yakni 2400 × 1504. Ini berarti, Ayaneo merupakan yang pertama menghadirkan rasio layar 3:2 yang hampir tidak pernah dipakai pada perangkat gaming portabel. Di pasar handheld PC modern, mayoritas perangkat seperti GPD Win 5 serta Onexfly Apex ataupun Lenovo Legion Go 2 masih bertahan di resolusi 1920 × 1200 dengan rasio 16:10. Bahkan handheld Gaming PC lainnya seperti Asus ROG Xbox Ally series menggunakan rasio 16:9. Karena itu, rasio dan resolusi Next II terasa eksperimental.  Layarnya lebih tinggi dan sedikit kurang lebar dibanding kompetitornya, sesuatu yang bisa menghasilkan tampilan game yang lebih imersif, namun juga berpotensi menimbulkan masalah kompatibilitas UI pada beberapa judul-judul game lama. Tidak hany...