Langsung ke konten utama

Ukur Detak Jantung dengan Kamera Smartphone Xiaomi

Tahun 2019, Xiaomi memperkenalkan sebuah aplikasi bernama Mi Health yang dapat berfungsi untuk memantau kesehatan penggunanya. Bersama dengan perjalanan waktu, aplikasi tersebut mengalami banyak peningkatan.

Untuk update kali ini, Xiaomi berinovasi dengan temuan barunya yaitu penggunaan teknologi mutakhir dari kamera yang dapat mengukur detak jantung.



Buat yang belum pernah dengar aplikasi Mi Health, aplikasi tersebut menyediakan informasi kesehatan pengguna yang dikumpulkan perangkat. Informasi yang dikumpulkan misalnya seperti menghitung jumlah langkah setiap hari, mendeteksi kualitas tidur pengguna, dan lain lain. 

Kini aplikasi tersebut semakin canggih. Versi terbaru Xiaomi Mi Health saat ini bisa mengukur detak jantung pengguna dengan menggunakan kamera ponsel tanpa sensor atau perangkat keras tambahan.

Sebelumnya, fitur pendeteksi detak jantung hanya terdapat pada smartwatch dan gelang kesehatan. Namun saat ini, pengguna sudah bisa mendeteksi detak jantungnya melalui ponsel dengan mudah.



Dilansir dari XDA-Developers, teknologi pengukuran detak jantung pada smartwatch dan gelang kesehatan bisa dilakukan dengan teknologi sederhana dengan menggunakan sensor infrared yang disematkan di dalam kedua perangkat tersebut.

Pihak Xiaomi diketahui akan menghadirkan fitur pendeteksi detak jantung berbasis kamera di aplikasi Mi Health versi 2.7.4 yang digulirkan bersama MIUI 12. 

Yang menarik, tidak memerlukan sensor detak jantung khusus, pengguna hanya perlu menempelkan jari mereka di kamera utama smartphone mereka. Nantinya, aplikasi Mi Health akan mendeteksi detak jantung pengguna setelah beberapa detik kemudian.


Baca juga

Meskipun tidak seakurat menggunakan sensor sidik jari khusus yang terdapat di smartwatch, setidaknya pengguna bisa melihat apakah jantungnya sedang berdetak dengan sangat cepat atau lambat. Hal ini sangat berfungsi saat pengguna baru berolahraga.

Apabila pengukuran detak jantung ini dilakukan secara rutin, aplikasi bisa mengumpulkan hasil rata-rata detak jantung pengguna dari waktu ke waktu. Data tersebut akan ditampilkan di dasbor aplikasi, sehingga bisa memudahkan pengguna untuk melacak kembali detak jantung mereka. 



Selain itu, Xiaomi pun semakin memperluas jangkauan fitur tanpa perlu mengenakan gelang kesehatan maupun smartwatch. Meski demikian, aplikasi Mi Health ini tentunya tidak sama dengan aplikasi Mi Fit.

Selain itu, seperti diinformasikan GSMArena, aplikasi versi terbaru ini juga masih belum tersedia di Google Play Store. Pengguna Mi Health harus mengunduh versi v2.7.4 di luar toko aplikasi dan berupa file APK yang belum tentu kompatibel penuh dengan OS Android atau aman dari ancaman malware ataupun virus.

Postingan Populer

Review Asus ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop Gaming Tipis Futuristis

Dalam dunia laptop gaming yang semakin kompetitif, Asus kembali mengukuhkan posisinya di industri laptop gaming tipis lewat seri ROG Zephyrus G14. Di pasaran, salah satu model laptop gaming tipis yang jadi andalan Asus adalah seri ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop gaming tipis yang hadir pada kisaran tahun 2024 ini membawa kombinasi menarik antara performa tinggi, teknologi terkini, dan desain yang super portabel. Dengan layar OLED 3K yang memanjakan mata, GPU RTX 4050 yang efisien, serta dukungan AI dari prosesor Ryzen 7 8845HS, laptop ini ditujukan untuk gamer dan kreator yang menuntut performa dalam dimensi ringkas. Yang menjadi daya tarik utama dari G14 adalah bagaimana Asus berhasil meramu laptop 14 inci ini menjadi sebuah mesin bertenaga tanpa mengorbankan kenyamanan dan keindahan desain. Bobot hanya 1,5 kg, menjadikannya salah satu laptop gaming teringan di kelasnya. Di sisi lain, perangkat ini juga membawa berbagai fitur profesional seperti layar Pantone Validated dan Dolby Atmo...

ARM Hadirkan "DLSS" untuk Android. Game Mobile Akan Lebih Realistis

ARM resmi memperkenalkan teknologi Neural Super Sampling (NSS) di ajang SIGGRAPH 2025, solusi upscaling berbasis AI yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas grafis gaming di perangkat Android. Teknologi ini diklaim mampu menghadirkan visual setara PC gaming tanpa mengorbankan performa atau daya tahan baterai. NSS bekerja dengan prinsip mirip Nvidia DLSS: game dirender pada resolusi rendah lalu di-upscale menggunakan neural network.  Pada demo awal, gambar 540p dapat ditingkatkan ke 1080p hanya dalam waktu 4 milidetik per frame, cukup cepat untuk menjaga frame rate tetap stabil. ARM menyebut pendekatan ini lebih efisien dibanding metode upscaling tradisional yang sering menghasilkan artefak visual seperti ghosting atau blur. Teknologi ini akan dijalankan pada akselerator neural bawaan Mali GPU generasi terbaru, yang telah dioptimalkan khusus untuk perangkat mobile. Selain untuk gaming, on-chip neural engine juga bisa digunakan untuk ray tracing denoising serta fitur kamera berbasi...

Review ASUS Gaming K16 (K3605). Laptop Gaming Murah, Laptop untuk Sekolah dan Kuliah

Banyak laptop murah yang memang mampu menjalankan game ringan, namun mudah kewalahan saat berhadapan dengan judul-judul AAA atau kebutuhan multitasking berat. Padahal, tren laptop gaming saat ini tidak hanya terbatas pada hiburan.  Mahasiswa jurusan desain, arsitektur, hingga komunikasi visual juga membutuhkan laptop dengan GPU diskrit untuk menunjang software grafis dan editing. Akhirnya, laptop gaming murah pun berkembang menjadi solusi serbaguna, bukan sekadar perangkat untuk bermain, tetapi juga untuk belajar dan bekerja. Asus, sebagai pemain besar di industri laptop, menangkap peluang tersebut melalui seri Asus Gaming K16 K3605. Dengan kombinasi prosesor Intel Core H-series, GPU NVIDIA GeForce RTX 3050, layar 144Hz, dan RAM 16GB, laptop ini menjanjikan performa yang seimbang untuk gaming sekaligus produktivitas.  Tak hanya itu, harga yang masih terjangkau untuk segmennya, bahkan tergolong laptop gaming murah, membuat Asus Gaming K16 menjadi opsi menarik bagi pengguna muda...

5 Spesifikasi & Daftar Harga Laptop Asus Terbaru 2025

Asus menjadi salah satu merek laptop paling populer di Indonesia berkat kombinasi desain stylish, performa stabil, dan harga yang cukup beragam. Mulai dari seri entry level hingga kelas premium, Asus selalu menghadirkan produk dengan teknologi terkini yang bisa memenuhi kebutuhan pelajar, pekerja kantoran, hingga content creator. Memasuki tahun 2025, Asus meluncurkan sejumlah seri terbaru yang hadir dengan prosesor mutakhir dan spesifikasi lebih segar. Dari lini Vivobook yang praktis hingga Zenbook OLED yang elegan, ada banyak pilihan sesuai kebutuhan dan anggaran. Berikut daftar spesifikasi & daftar harga laptop Asus terbaru 2025 beserta spesifikasi dan harga perkiraannya. 5 Spesifikasi dan Harga Asus Terbaru 2025 1. ASUS Vivobook Go 14 E1404FA Vivobook Go 14 E1404FA adalah laptop entry level dengan performa cukup untuk kebutuhan harian seperti belajar, mengetik, browsing, hingga menonton hiburan. Prosesor: AMD Ryzen 3 7320U Mobile Processor (4-core/8-thread, hingga 4.1 GHz) Memo...

Siap Kuliah Lagi? Ini Laptop Generasi AI yang Kencang dan Stabil untuk Mahasiswa

Tahun ajaran baru sudah di depan mata. Mahasiswa di berbagai penjuru negeri bersiap kembali ke kampus, bersua teman-teman seperjuangan, hingga beradaptasi dengan jadwal kuliah yang baru. Tapi back to campus bukan sekadar tentang bertemu dosen favorit atau suasana kelas yang dirindukan.  Di era saat ini, terutama bagi kamu yang tergolong dalam Generasi AI, persiapan menuju semester baru juga berarti memilih perangkat yang bisa mendukung segala aktivitas akademik dan kreatif secara maksimal. Bukan Sekadar Laptop, Tapi Partner Belajar Mahasiswa Generasi AI Tantangan mahasiswa saat ini jauh berbeda dari dulu. Kini, tugas-tugas perkuliahan tak lagi hanya menulis dan presentasi, tapi juga mencakup riset data, desain grafis, produksi video pendek, hingga eksplorasi tool berbasis AI seperti Copilot, ChatGPT, CapCut AI, atau Canva Magic Studio.  Agar semua berjalan lancar, kamu butuh laptop yang bukan hanya kencang, tapi juga cerdas, efisien, dan bisa diandalkan sepanjang hari. Laptop ...