Langsung ke konten utama

Smartphone Vivo yang Kuat Buat Gaming? Ada!

Industri mobile gaming merupakan pasar yang amat sangat menggiurkan. Sejumlah produsen besar baik yang beredar di pasar global hingga produsen global yang fokus menggarap segmen gaming di Indonesia, tak henti-hentinya merilis varian terbaru.

Khusus untuk pasar Indonesia, setelah menghadirkan Zenfone Max Pro M1 dan dilanjutkan oleh Zenfone Max Pro M2, Asus akan menghadirkan ROG Phone, smartphone gaming premiumnya. Ia akan ditujukan bagi para profesional gamers serta e-sports player. Tak ingin kehilangan potensi meraup keuntungan, Vivo pun tak tinggal diam.


Lewat anak perusahaan barunya, yakni iQoo, Vivo akhirnya menghadirkan smartphone perdana mereka yang ditujukan untuk segmen gaming tersebut. Spesifikasinya? Dahsyat. 


Smartphone seri perdana iQoo tersebut hadir dengan layar AMOLED 6,4 inci, resolusi Full HD+. Sebagai gambaran, ukuran layar terfavorit pengguna di Indonesia pun sudah beralih ke dimensi 6 sampai 6,9 inci. Tak heran kalau 6,4 inci menjadi ukuran layar yang dipilih oleh Vivo mengingat pengguna menginginkannya. Apalagi para gamers.

Baca juga:

Sama seperti smartphone Android masa kini, smartphone iQoo tersebut juga dilengkapi dengan notch berbentuk waterdrop dengan bezel yang sangat tipis. Dengan demikian, rasio screen to body-nya bisa mencapai 91,7 persen.

Seperti dikabarkan sebelumnya, ponsel iQoo tersebut akan diperkuat oleh prosesor Qualcomm Snapdragon 855. Ada empat varian yang disiapkan, yakni versi RAM 6GB + ROM 128GB, RAM 8GB + ROM 128GB, RAM 8GB + ROM 256GB, serta varian paling tinggi yakni dengan RAM 12GB dan ROM 256GB.

Untuk memuaskan para gamer saat memainkan permainan favoritanya di ponsel ini, iQoo memberikan sistem pendingin. Vivo mengklaim, kemampuan pendinginannya 14% bisa bikin lebih adem ketimbang Vivo NEX.

Tidak hanya itu, ada juga AI Turbo yang dikabarkan sanggup mendongkrak kecepatan aplikasi populer hingga 30%. Lalu ada juga Net Turbo yang perpindahan mulus antara WiFi dan 4G ketika bermain game. Makin lengkap ada fitur Center Turbo dan Game Turbo yang memprioritaskan sumber daya agar bermain game lebih mulus.

Serupa dengan ROG Phone, iQoo juga turut menyematkan dua tombol sentuh di samping body untuk meningkatkan gameplay. Selai itu ada 4D Audio 2.0 yang menawarkan suara surround dan getaran yang menambah pengalaman bermain game. 

Agar tidak sering-sering men-charging, ponsel ini dibekali baterai berkapasitas 4.000 mAh. Pengisian daya 44W pun disediakan, hanya butuh waktu 45 menit saja untuk mengisi 100% baterai.


Fitur lain yang tidak kalah menariknya ada tiga kamera di bagian belakang. Kamera utama memakai sensor IMX363 berukuran 12 MP. Kamera kedua pakai sensor wide angle 13 MP, dan lensa 2 MP untuk latar belakang blur. Kebutuhan selfie ada kamera depan 12 MP.

Di kampung halamannya, berikut ini harga iQoo:
- RAM 6GB + ROM 128GB + Pengisian 22,5W harga 2.998 Yuan atau sekitar Rp6,3 juta
- RAM 8GB + ROM 128GB + Pengisian 44W harga 3.298 Yuan atau Rp6,9 juta
- RAM 8GB + ROM 256GB + Pengisian 44W harga 3.598 Yuan atau Rp7,6 juta
- RAM 12GB + ROM 256GB + Pengisian 44W harga 4.298 Yuan atau Rp9 juta

Bagaimana? Kalau ada yang menanyakan apakah smartphone Vivo yang kuat buat gaming? Ada! Harganya pun masuk akal. Sangat menarik! Semoga segera beredar di Indonesia.

Postingan Populer

Review Asus Zenbook 14 OLED UX3405CA. Laptop Tipis Premium dengan Prosesor Kencang

Di tengah meningkatnya adopsi layar OLED pada laptop consumer portable performa tinggi, Asus kembali mengukuhkan posisinya lewat Zenbook 14 OLED UX3405CA. Laptop tipis ini merupakan sebuah laptop 14 inci yang tidak hanya memprioritaskan estetika dan portabilitas, tetapi juga menghadirkan inovasi yang relevan untuk kebutuhan produktivitas modern dan penggunaan hybrid. Asus Zenbook 14 OLED UX3405CA hadir sebagai penyempurnaan dari generasi sebelumnya, dengan membawa layar OLED yang semakin matang, performa chip Intel Core Ultra yang lebih cepat dan efisien, serta peningkatan kualitas desain yang membuatnya lebih ergonomis. Ia juga sudah menggunakan RAM 32GB serta storage SSD 1TB. Aman untuk menghindari lonjakan kenaikan harga di 2026 mendatang. Ya, laptop Asus yang satu ini dirancang untuk pengguna profesional, mahasiswa, kreator kasual, dan pekerja hybrid yang membutuhkan perangkat portabel dengan kualitas layar terbaik dan performa stabil sepanjang hari. Pada review kali ini, kita aka...

Hp Oppo Murah Ini Cuma 1 Jutaan

Oppo belum lama ini menggelar smartphone terbarunya ke pasaran Indonesia. Spesifikasinya mengagumkan, apalagi fitur kameranya. Ya, Oppo Reno 10x Zoom menawarkan kemampuan fotografi yang mumpuni, sekaligus performa perangkat yang hebat. Meski demikian, ada harga ada rupa. Smartphone tersebut dipasarkan dengan harga yang tidak murah, yakni Rp12,999 juta untuk versi dengan RAM 8GB dan storage 256GB. Mahal? Tentu saja tidak, jika melihat spesifikasi yang disediakan di dalamnya. Sayangnya, tidak semua pengguna mampu membeli smartphone Oppo dengan harga yang tergolong fantastis tersebut. Cukup banyak di antara kita yang ingin membeli hp Oppo murah yang harganya kalau bisa di bawah Rp1 juta. Kalau tidak ada pun, kalau bisa harganya masih Rp1 jutaan. Alias di bawah Rp2 juta. Nah, kalau sudah begitu, apa pilihan yang bisa kita dapatkan? Berikut ini pilihannya: Harga HP Oppo Murah di 2019: Untuk smartphone alias hp Oppo murah di harga 1 jutaan, dipastikan Anda sudah mendapatkan pe...

Harga RAM Naik Tajam, Laptop 8GB Akan Jadi Standar Baru

Kenaikan harga RAM kembali menjadi sorotan setelah laporan terbaru TrendForce mengungkap terjadinya kelangkaan DRAM yang kian parah di sepanjang rantai pasok global. Situasi ini tidak hanya mendorong harga komponen memori ke level yang lebih tinggi, tetapi juga memaksa produsen laptop melakukan penyesuaian spesifikasi demi menjaga ketersediaan produk dan margin keuntungan. Menurut TrendForce, kondisi pasokan DRAM kini telah mencapai level yang oleh para produsen disebut “mengkhawatirkan”. Dampaknya terasa langsung pada strategi konfigurasi produk.  Banyak vendor laptop mulai mengunci spesifikasi RAM lebih rendah sebagai standar, sembari menaikkan harga untuk varian dengan kapasitas memori lebih besar. Langkah ini dinilai sebagai kompromi untuk menjaga kelangsungan produksi di tengah pasokan yang semakin ketat. Segmen notebook kelas menengah, yang selama ini menjadi tulang punggung pasar PC, mulai bergeser ke konfigurasi 8GB RAM sebagai default. Perubahan ini bukan didorong oleh keb...

Asus Klaim Marketshare Monitor OLED Terbesar di 2025

Asus secara resmi mengumumkan pencapaiannya sebagai pemimpin pasar monitor OLED global pada tahun 2025. Berdasarkan data dari lembaga riset independen TrendForce, Asus kini menguasai sekitar 21,9 persen pangsa pasar monitor OLED dunia, melampaui para kompetitor dan menegaskan posisinya di segmen yang tengah bertumbuh pesat ini. Pencapaian tersebut mencerminkan strategi Asus yang tidak hanya berfokus pada spesifikasi teknis, tetapi juga pada pengalaman pengguna secara menyeluruh. Prestasi serupa juga diraih Asus yang menjadi pionir dengan menghadirkan lini laptop Asus OLED mulai dari segmen flagship sampai entry level. Sebagai gambaran, di sepanjang 2025, Asus memperluas portofolio monitor OLED dengan mengadopsi teknologi QD-OLED dan WOLED untuk berbagai segmen, mulai dari gaming, profesional, hingga kreator konten. Pendekatan ini memungkinkan Asus menghadirkan solusi yang lebih relevan bagi kebutuhan pengguna yang beragam. Berbagai inovasi turut menjadi faktor pembeda, termasuk OLED Ca...

Cara Mematikan Fitur AI Meta di Facebook dan Instagram

AI saat ini sudah ada di mana-mana. Kadang kita membutuhkannya, tapi banyak juga yang sebenarnya tidak atau belum butuh, tapi terpaksa mengaktifkan AI karena fitur tersebut tersedia secara default di sistem Anda. Nah, buat Anda yang tidak atau belum butuh fitur AI di platform Meta, baik Facebook ataupun Instagram, coba ikuti langkah-langkah berikut ini:Buka Pengaturan (Settings): Buka aplikasi Facebook atau Instagram di perangkat Anda. Akses Pusat Privasi (Privacy Center) Buka menu utama (biasanya ikon tiga garis atau gambar profil). Cari dan pilih "Settings & Privacy" (Pengaturan & Privasi), lalu ketuk "Settings" (Pengaturan). Gulir ke bawah dan cari bagian "Privacy Center" (Pusat Privasi). Temukan Opsi AI: Di dalam Pusat Privasi, cari opsi yang berkaitan dengan kontrol kecerdasan buatan atau AI, yang mungkin diberi label "AI at Meta". Kelola Data dan Interaksi AI: Di bagian ini, Anda akan menemukan pengaturan tentang cara Meta menggunak...