Langsung ke konten utama

Teknologi x86 Kuasai 73% Pasar Copilot+ PC

Dominasi teknologi arsitektur x86 dalam pasar Copilot+ PC semakin kuat. Pada Mei 2025, arsitektur ini mencatat pangsa pasar sebesar 73%, naik 10 poin persentase (pp) dari bulan sebelumnya. Ini menjadi titik tertinggi sejak peluncuran ekosistem Copilot+ PC. 

Secara kumulatif dari Mei 2024 hingga Mei 2025, x86 untuk pertama kalinya berhasil menyalip Windows on Arm (WoA), dengan perbandingan 53% berbanding 47%. Ini tentunya kabar menggembirakan bagi Intel dan AMD, serta kabar kurang menyenangkan bagi Qualcomm.

Meski pangsa pasarnya naik, rata-rata harga jual (ASP) x86 justru mengalami penurunan pada Mei. Fenomena serupa sempat terjadi pada November dan Desember 2024 saat WoA mengalami lonjakan pangsa pasar karena penurunan ASP yang lebih tajam. Artinya, harga menjadi faktor penentu kompetisi lintas arsitektur.

Dalam perebutan dominasi vendor, AMD mencetak sejarah dengan melampaui Qualcomm. Di bulan Mei, AMD naik 5pp ke 30%, sementara Qualcomm turun drastis dari 100% pada Mei 2024 menjadi 47%. Intel juga mencatat pertumbuhan positif sebesar 5pp, menjadikannya pemimpin baru di kategori chip x86 dengan pangsa 43%. Seri Lunar Lake dan Krackan Point masing-masing menyumbang 43% dan 17% terhadap total pasar chip Copilot+.



Di sisi OEM, Asus masih menjadi pemimpin kumulatif untuk periode Mei 2024–2025, namun mengalami penurunan pangsa pasar ke level 23%. HP memanfaatkan momentum dengan strategi agresif, meningkatkan pangsa pasar 18pp menjadi 23%, hampir menyamai Asus. Lonjakan ini didorong oleh peluncuran lini low-end Copilot+ PC berbasis Vivobook dengan ASP rendah, sekitar $930 atau turun 29% dibanding bulan sebelumnya.

HP juga mengambil alih posisi teratas di segmen Lunar Lake dan Krackan Point untuk bulan Mei, serta mendominasi pasar Amerika Utara dengan 40% pangsa pasar, naik tajam dari 9%. Sebaliknya, Asus merosot ke posisi ketiga di wilayah ini.

Dengan penetrasi global Copilot+ PC mencapai 3,3% dan Amerika Utara memimpin di angka 7,5%, tren pertumbuhan tampaknya masih akan berlanjut meski lanskap kompetisinya kian agresif dan berbasis harga.

Postingan Populer

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...

Di Mana Membeli Asus ExpertBook di Indonesia?

Asus ExpertBook kini semakin dikenal sebagai laptop bisnis terbaik untuk para profesional, berkat kombinasi desain yang ringan, ketahanan kelas militer, performa tinggi, serta fitur keamanan yang komprehensif.  Namun, banyak calon pengguna yang masih bertanya-tanya. Di mana tempat terpercaya untuk membeli Asus ExpertBook di Indonesia? Untuk membantu pelaku bisnis, profesional, hingga institusi yang ingin mengadopsi laptop ini, berikut kami rangkum daftar lengkap toko-toko resmi yang menjual Asus ExpertBook di berbagai provinsi. Harapannya, Anda yang sedang mencari Asus ExpertBook akan dapat menemukannya dengan mudah dan tentunya mendapatkan barang resmi. Mengapa Harus Membeli Asus ExpertBook di Toko Resmi? Membeli laptop bisnis seperti Asus ExpertBook sebaiknya dilakukan melalui mitra dan toko resmi untuk memastikan: •    Garansi internasional Asus yang valid •    Ketersediaan layanan purna jual •    Suku cadang asli dan dukungan teknis •   ...

2026, Valve Terjun ke Bisnis Konsol Gaming Hardware

Valve akhirnya meresmikan lini Steam Hardware terbaru untuk 2026, dan pusat perhatian jatuh pada Steam Machine. Perangkat ini merupakan sebuah mini PC bergaya set-top box yang dirancang untuk duduk manis di bawah TV, namun dengan tenaga jauh melampaui Steam Deck.  Yang menarik, tak hanya set-top box atau console, perangkat tersebut juga datang bersama Steam Controller generasi baru dan headset Steam Frame VR. Berbeda dari upaya Steam Machine di era 2015 yang gagal membentuk ekosistem, versi terbaru ini tampil jauh lebih matang. Form factor-nya berupa kubus mungil 6 inci (152×162×156 mm) dengan bobot 2.6kg, menandakan sistem pendingin yang tak main-main.  Valve juga menambahkan cover depan yang bisa diganti serta LED multiguna yang dapat menampilkan status sistem hingga progres unduhan. Sebuah sentuhan desain kecil, namun merupakan finishing yang terasa modern dan fungsional. Di dalamnya, Valve memakai dua chip semi-custom AMD, bukan APU tunggal. CPU Zen 4 6-core/12-thread berk...

Review Asus Vivobook S14 M3407HA, Laptop AI Bertenaga dari AMD

Segmen laptop AI performa tinggi kini menjadi medan persaingan paling panas di industri komputasi portabel. Setelah era Qualcomm Snapdragon X Elite dan X Plus lalu Intel Core Ultra mencuri perhatian dengan integrasi NPU (Neural Processing Unit) di dalam prosesornya, AMD tidak tinggal diam.  Kehadiran prosesor Ryzen 7 260 dengan XDNA NPU hingga 16 TOPS menandai langkah strategis AMD dalam menghadirkan laptop cerdas yang tak hanya cepat, tapi juga hemat daya dan efisien dalam menjalankan beban kerja berbasis AI. Semuanya mentransformasi tugas-tugas yang biasanya dilakukan CPU, kini menjadi dikerjakan oleh NPU. Khususnya tugas berbasis AI. Laptop AI Asus Vivobook S14 M3407HA menjadi contoh nyata transformasi tersebut: menghadirkan kinerja tinggi, kemampuan AI lokal, dan efisiensi baterai yang sebelumnya sulit dicapai. Dengan fokus pada portabilitas dan ketahanan daya, Asus mencoba menghadirkan laptop yang bukan hanya untuk kerja kantoran, tapi juga untuk kreasi konten, komunikasi, dan...

Rakit PC? Kini Bisa Langsung Download Windows 11

Kabar gembira bagi para DIY (Do It Yourself) user alias para penggemar merakit PC sendiri. Kini Anda tidak perlu repot-repot mencari tempat membeli Windows asli. Ya, Microsoft memang menghadirkan sistem operasi Windows terbaru mereka yakni Windows 11 pada Oktober lalu. Namun para perakit PC tidak bisa membelinya langsung dari website resmi Microsoft dan harus mencari reseller di toko-toko offline ataupun marketplace. Namun baru-baru ini, Microsoft akhirnya menambahkan opsi untuk membeli Windows 11 langsung bagi para perakit PC ataupun PC custom. Ya, tanpa banyak kehebohan, mereka telah menambahkan webpage tempat membeli Windows 11 langsung. Saat ini,Windows 11 Home dan Windows 11 Pro sudah bisa dibeli dan di-download langsung dari website Microsoft seharga 139 dolar AS dan 199,99 dolar AS atau sekitar Rp2.085.000 dan Rp3.000.000. Harganya sama seperti kalau Anda membeli Windows 10 Home dan Windows 10 Pro di retailer-retailer resmi Microsoft. Tapi kalau Anda ingin mendown...